Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 221227 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Annisa Maryam Karimah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh person-job fit dan person-organization fit terhadap organizational citizenship behavior (OCB) dengan keterikatan pegawai sebagai variabel mediasi. Penelitian ini mengambil studi pada PT Aneka Tambang (ANTAM) Tbk dengan karyawan tetap kantor pusat perusahaan ANTAM Tbk sebagai objek penelitian. Penelitian ini menggunakan teori person-job fit, person-organization fit, organizational citizenship behavior, dan keterikatan pegawai untuk mengkaji permasalahan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survey kuesioner menggunakan total sampling terhadap karyawan tetap PT ANTAM Tbk di head office yang berjumlah 144 responden. Penelitian ini menggunakan metode analisis jalur (path analysis) untuk menguji hipotesis. Hasil menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antar setiap variabel. Selain itu terdapat pula pengaruh signifikan antara person-job fit terhadap organizational citizenship behavior melalui keterikatan pegawai dan person-organization fit terhadap organizational citizenship behavior melalui keterikatan pegawai.
This study aims to analyze the effects of person-job fit and person-organization fit on organizational citizenship behavior (OCB) with employee engagement as a mediating variable. This research takes a study in Aneka Tambang (ANTAM) Tbk company with permanent employees of PT ANTAM Tbk at head office as the object of research. This study uses the theory of person-job fit, person-organization fit, organizational citizenship behavior, and employee engagement to study the problem. The data collection technique used in this study was a quantitative approach using a questionnaire survey method that used total sampling of permanent employees of the PT ANTAM Tbk at the head office which amounted to 144 respondents. This study using path analysis method) to test the hypothesis.The result show that there is a significant efffect between each variable. Furthermore, there is a significant effect between person-job fit on organizational citizenship behavior (OCB) with employee engagement as a mediating variable and person-organization fit on organizational citizenship behavior (OCB) with employee engagement as a mediating variable."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Panjaitan, Reza Kusuma
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh Job Crafting terhadap Organizational Citizenship Behavior dengan Organizational Trust dan Person Job Fit sebagai Variabel Mediasi.  Organizational Citizenship Behavior sangat penting dimiliki karyawan demi peningkatan kinerja BPJS Ketenagakerjaan khususnya dalam menghadapi bonus demografi. Jumlah responden adalah sebanyak 137 karyawan tetap Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan yang didapatkan dengan teknik non probability. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan inferensial. Analisis inferensial menggunakan simple linier regression dan hierarchical multiple regression. Hasil penelitian menemukan bahwa Job Crafting berpengaruh kuat menuju sangat kuat terhadap Organizational Citizenship Behavior. Job Crafting berpengaruh sedang menuju kuat terhadap Organizational Trust. Job Crafting berpengaruh sedang menuju kuat terhadap Person Job Fit. Job Crafting berpengaruh kuat menuju sangat kuat terhadap Organizational Citizenship Behavior dengan Organizational Trust sebagai variabel mediasi. Job Crafting berpengaruh sangat kuat terhadap Organizational Citizenship Behavior dengan Person Job Fit sebagai variabel mediasi.

The aim of this study is to expain the influence of Job Crafting on Organizational Citizenship Behavior with Organizational Trust and Person Job Fit as Mediation Variable. Organizational Citizenship Behavior is very important for employees to improve the performance of BPJS Ketenagakerjaan, especially in the face of demographic bonuses. Total of respondents were 137 permanent employees of the Central Office of BPJS Ketenagakerjaan obtained with non-probability techniques. Data analysis uses descriptive and inferential analysis. Inferential analysis uses simple linier regression and hierarchical multiple regression. This results of the study found that Job Crafting has a strong towards very stong influence on Organizational Citizenship Behavior. Job Crafting has a moderate influence on Organizational Trust. Job Crafting has a moderate influence on Person Job Fit. Job Crafting has a strong towards very strong influence on Organizational Citizenship Behavior with Organizational Trust as mediation variable. Job Crafting has a very strong influence on Organizational Citizenship Behavior with Person Job Fit as mediation variable."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Fadhila
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi retensi karyawan di Nielsen Indonesia dengan menganalisis beberapa faktor, yaitu praktek manajemen sumber daya manusia (kompensasi, pelatihan, keseimbangan kehidupan kerja, dan pengembangan karir), person-organization fit dan organizational citizenship behavior (OCB). Analisis model persamaan struktural (N=120) mengungkapkan bahwa hubungan antara praktek manajemen sumber daya manusia dan retensi karyawan dimediasi sebagian oleh person-organization fit dan organizational citizenship behavior (OCB).

This study was conducted to investigate the factors that influenced employee retention in Nielsen Indonesia by analyzing several factors, namely human resource management (HRM) practices (compensation, training, work-life balance, and career development), person-organization fit and organizational citizenship behavior (OCB). Structural equation modelling analysis (N = 120) revealed that relations between employees' evaluations of HRM practices and the employee retention were partially mediated by perceptions on person-organization fit and OCB.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64106
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dheska Kunwardani
"Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh person organization fit terhadap organizational citizenship behavior. Person organization fit mengindikasikan bahwa individu meyakini bahwa nilai-nilai mereka sesuai dengan nilai-nilai perusahaan. Organizational citizenship behavior merupakan perilaku sukarela yang menguntungkan organisasi tetapi tidak secara langsung diakui oleh sistem formal reward.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan survei dengan sampel berjumlah 81 karyawan tetap kantor pusat PT Angkasa Pura II (Persero). Analisis korelasi dan regresi digunakan untuk menganalisis data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kekuatan hubungan antar variabel pada penelitian ini adalah kuat dengan angka koefisien sebesar 0,715. Person organization fit karyawan ditemukan mempengaruhi organizational citizenship behavior sebesar 51,2% dan 48.8% dipengaruhi oleh faktor lain. Dalam pembahasan juga terdapat implikasi serta saran untuk penelitian selanjutnya.

The aim of this study was to analyze the effect of person organization fit on organizational citizenship behavior. Person organization fit indicates that individuals believe their values are compatible with values of the organization. Organizational citizenship behavior is individual voluntary behaviors that are beneficial to the organization but not directly recognized by the formal reward system.
This research applied quantitative approach and data were collected through conducting a survey on 81 permanent employees at PT Angkasa Pura II (Persero) head office. Correlation and regression analyses were used to analyse data.
The result revealed strong relationship between variables with coefficient of 0.715. Person organization fit found to affect organizational citizenship behavior equal to 51.2% and the residual equal to 48.8% affected by other factors. The result and implications of the study are discussed and recommendations for future research are addressed.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S64574
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vania Imanuella Krinsty
"Perkembangan bisnis di dunia berkembang secara cepat dan memberikan pengaruh terhadap sumber daya manusia. Perusahaan harus mampu mendapatkan dan mengelola sumber daya manusia agar dapat memberikan kontribusi yang baik kepada perusahaan sehingga mampu bersaing di dunia bisnis. Tingkat keinginan karyawan untuk keluar dari perusahaan merupakan salah satu nilai kualitas perusahaan, maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat keinginan karyawan keluar dari perusahaan (turnover intention) yaitu kecocokan karyawan dengan pekerjaan (person-job fit), kecocokan karyawan dengan organisasi (person-organization fit), Dukungan dari atasan (perceived supervisor support) dan kepuasaan kerja (job satisfaction). Responden dalam penelitian ini merupakan 158 karyawan swasta di industri keuangan DKI Jakarta dengan menggunakan metode Structural Equattion Modelling (SEM) untuk pengolahan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara person-organization fit dan perceived supervisor support terhadap turnover intention, namun tidak ditemukan adanya hubungan antara person-job fit, thriving dan job satisfaction terhadap turnover intention.

Business developments in the world are growing rapidly and have an impact on human resources. Companies nowdays have to obtain and manage human resources in order to make a good contribution to the company, so that they can compete in the business world. The level of employee turnover intention in the company is the one who represent the company's quality values, therefore, this study aims to analyze the factors that can affect the level of employee turnover intention, such as person-job fit, person-organization fit, perceived supervisor support, and job satisfaction. The sample in this study were 158 private employees in the financial industry of DKI Jakarta using the Structural Equation Modeling (SEM) method for data processing. In this study we find out that there is a significant relationship between Person-Job Fit and Turnover Intention, but there is insignificant relationship between Person-Organization Fit, Perceived Supervisor Support, Thriving and Job Satisfaction to Turnover Intention.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanita Fitriyani
"ABSTRAK
Menentukan pilihan karier merupakan proses yang tidak mudah bagi fresh
graduate. Menurut hasil dari beberapa penelitian terdahulu, terdapat beberapa
variabel yang mempengaruhi career choice fresh graduate diantaranya adalah
person-organization fit, person job fit, dan job attribute. Penelitian ini juga
menganalisis pengaruh mediasi dari internship opinion dalam menentukan pilihan
karier mahasiswa. Penelitian ini melibatkan 127 mahasiswa jurusan akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia angkatan 2011, 2012, dan 2013
yang pernah melakukan magang di Kantor Akuntan Publik selama masa
perkuliahan. Data yang diperoleh diolah dengan metode structural equation
modeling (SEM). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa person-organization fit
dan job attribute berpengaruh positif terhadap career choice mahasiswa dalam
hubungannya secara direct effect. Secara indirect effect, variabel mediasi internship
opinion secara signifikan memediasi pengaruh person-organization fit, person-job
fit, dan job attribute terhadap career choice mahasiswa.

ABSTRACT
Choosing a career for fresh graduate has always been a challenging task.
Reviews from existing research, there are several variables that have an impact on
career choice of fresh graduate such person-organization fit, person job fit, and job
attribute. Internship opinion also tested as mediating variable that determine career
choice of accounting student. The data were collected from 127 student majoring
in accounting in University of Indonesia batch 2011, 2012, and 2013 that already
had internship experience on accounting firms. The data were analysed using
structural equation modeling (SEM). The result of this study showed that from
direct effect analysis, person-organization fit and job attribute positively related
toward career choice of fresh graduate. From indirect effect analysis, internship
opinion significantly mediated the effect of person-organization fit, person-job fit,
and job attribute toward career choice."
2016
S62848
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alifia Puspita Zahra
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara corporate image terhadap organizational attractiveness dengan mediasi employer image dan person-organization fit serta moderasi social identity consciousness. Penelitian ini merupakan riset kuantitatif yang menggunakan analisis structural equation modelling dan diuji melalui lisrel 8.8. Sebanyak 264 responden berhasil dikumpulkan dari mahasiswa tingkat akhir dan lulusan baru universitas. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa pengaruh mediasi employer image saja lebih besar dibandingkan mediasi serial employer image dan person-organization fit pada pengaruh corporate image terhadap organizational attractiveness. Selain itu, pengaruh moderasi social identity consciousness belum ditemukan signifikan. Keterbatasan penelitian ini adalah peneliti tidak membedakan latar belakang program studi responden yang dapat memengaruhi pandangan responden untuk bekerja di perusahaan bank digital. Dengan menggunakan hasil penelitian ini, manajemen dapat mengetahui bahwa penting untuk menciptakan image yang positif melalui kegiatan employer branding agar sukses menarik pelamar berbakat bagi perusahaan. Studi ini menggabungkan variabel person-organization fit pada model penelitian untuk melihat hubungannya terhadap organizational attractiveness.

This study aims to examine the relationship between corporate image and organizational attractiveness by mediating employer image and person-organization fit and moderating social identity consciousness as moderating variable. This is a quantitative research using structural equation model analysis and tested by Lisrel 8.8. A total of 264 respondents were collected from final year students and recent university graduates. The research findings reveal that the effect of mediated employer image is greater than that of serial mediation of employer image and person-organizational fit on the relationship between corporate image and organizational attractiveness. In addition, the moderating effect of social identity awareness has not been found to be significant. The limitation of this research is that the researcher does not distinguish the background of the respondents' study programs which can influence the respondents' views on working in digital banking companies. By using the results of this research, management can understand that it is important to create a positive image through employer branding activities in order to be successful in attracting talented applicants for the company. This study incorporates the person-organization fit variable in the research model to see its relationship with organizational attractiveness."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmi Khalida
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh person-organization fit (P-O fit) terhadap turnover intention dengan mempertimbangkan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. P-O fit diukur menggunakan konsep multidimensi P-O fit yaitu supplementary fit, complementary fit, needs-supplies fit and demands-abilities fit (Piasentin, 2007); kepuasan kerja diukur dengan Michigan Organizational Assessment Questionnaire (Camman et al. 1979) dan turnover intention diukur dengan model revisi Mobley, Horner and Hollingsworth (1978). Data penelitian dikumpulkan melalui survei kuantitatif dengan sampel sebanyak 100 orang karyawan tetap di PT Bank Syariah Mandiri, yang diambil menggunakan teknik non-probability purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisis korelasi, regresi bertingkat dan bootstrap untuk menguji pengaruh langsung dan pengaruh mediasi di antara variabel-variabel kunci.
Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang negatif dan moderat antara P-O fit dan turnover intention, korelasi yang positif dan kuat antara P-O fit dan kepuasan kerja, serta korelasi yang negatif dan moderat antara P-O fit dan turnover intention. Analisis regresi sederhana mengindikasikan bahwa P-O fit merupakan prediktor kepuasan kerja yang signifikan, serta P-O fit dan kepuasan kerja masing-masing merupakan prediktor turnover intentionyang signifikan.
Hasil Bootstrapping memberi bukti bahwa pengaruh tidak langsung P-O fit terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja signifikan secara statistik. Sejalan dengan penelitian terdahulu, hasil analisis regresi bertingkat mengkonfirmasi bahwa kepuasan kerja memediasi hubungan P-O fit dan turnover intention sebagai mediator penuh. Dalam pembahasannya juga didiskusikan hasil dan implikasi serta rekomendasi untuk penelitian selanjutnya.

This study aims to examine the effect of person-organization-fit (P-O fit) on employee turnover intention by considering job satisfaction as a mediating variable. Multidimensional P-O fit, namely supplementary fit, complementary fit, needs-supplies fit and demands-abilities fit (Piasentin, 2007), Michigan Organizational Assessment Questionnaire (Camman et al. 1979) and Mobley, Horner and Hollingsworth’s (1978) revised model were used to measure P-O fit, job satisfaction and turnover intention. A quantitative survey was conducted on a non-probability (purposive) sample of 100 permanent employees working at PT Bank Syariah Mandiri.
Correlation, multistage regression and bootstrap were used to test the direct and mediating relationship between key variables. The results uncovered that there was a moderate negative correlation between P-O fit and turnover intention, a strong positive correlation between P-O fit and job satisfaction, and a moderate negative correlation between job satisfaction and turnover intention. The simple regression analysis showed that P-O fit was a significant predictor of job satisfaction and both P-O fit and job satisfaction were significant predictors to turnover intention.
Bootstrapping test revealed a statistical support for the indirect effect of P-O fit on turnover intention through job satisfaction. Moreover, the results of multistage regression analysis confirmed that job satisfaction significantly mediated the relationship between P-O fit and turnover intention as a full mediator. The results and implications of the study were discussed and recommendations for future research were addressed.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54820
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinul Adha Muchtar
"Perilaku extra role yang dilakukan oleh seorang karyawan dalam sebuah perusahaan, sekarang ini menjadi perilaku yang sangat diharapkan terjadi oleh kebanyakan perusahaan. Perilaku extra role dari seorang karyawan dalam sebuah perusahaan biasa dikenal dengan Organizational Citizenship Behavior atau OCB. OCB dapat diartikan sebagai salah satu bentuk perilaku karyawan dalam sebuah perusahaan yang merupakan keinginannya serta inisiatif karyawan yang tidak terkait dengan penghargaan dari perusahaan secara formal tetapi perilaku tersebut dapat meningkatkan efektivitas perusahaan. Perilaku OCB karyawan dapat ditingkatkan dengan adanya employer brand experience serta employee engagement karyawan dalam bekerja khususnya karyawan generasi Z. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh employer brand experience terhadap organizational citizenship behavior dengan employee engagement sebagai variabel mediasi pada karyawan generasi Z di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner menggunakan google form yang disebarkan secara daring kepada 254 responden karyawan generasi Z yang bekerja di DKI Jakarta. Adapun teknik penarikan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan jenis purposive sampling. Penelitian ini melakukan teknik analisis data menggunakan regresi linear sederhana, hierarchical multiple regression, serta sobel test. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh employer brand experience terhadap OCB. Kemudian, terdapat pengaruh employer brand experience terhadap employee engagement. Selanjutnya, terdapat pengaruh employee engagement terhadap OCB. Terakhir, terdapat pengaruh employer brand experience terhadap OCB dengan employee engagement sebagai mediasi pada karyawan generasi Z di DKI Jakarta.

Extra role behavior carried out by an employee in a company, is now a behavior that is expected to occur by most companies. The extra role behavior of an employee in a company is commonly known as Organizational Citizenship Behavior or OCB. OCB can be interpreted as a form of employee behavior in a company which is his desire and employee initiative that is not related to formal awards from the company but this behavior can increase the effectiveness of the company. OCB behavior of employees can be improved with the presence of employer brand experience and employee engagement at work, especially for Generation Z employees. The purpose of this study was to analyze the effect of employer brand experience on organizational citizenship behavior with employee engagement as a mediating variable for Generation Z employees in DKI Jakarta. This study uses a quantitative approach by distributing questionnaires using google forms which are distributed online to 254 respondents of Generation Z employees who work in DKI Jakarta. The sampling technique used is non-probability sampling with purposive sampling type. This study uses data analysis techniques using simple linear regression, hierarchical multiple regression, and Sobel test. The results of this study indicate that there is an influence of employer brand experience on OCB. Then, there is the influence of employer brand experience on employee engagement. Furthermore, there is the effect of employee engagement on OCB. Finally, there is the influence of employer brand experience on OCB with employee engagement as a mediation for Generation Z employees in DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ananda Putra Fajar
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari praktik manajemen sumber daya manusia HRM practices terhadap organizational citizenship behavior OCB . Variabel HRM practices diukur melalui perangkat High-Involvement HRM Practices oleh Prieto dan P rez-Santana 2014, sedangkan variabel OCB diukur berdasarkan 5 lima dimensi utama oleh Organ 1988. Analisis dilakukan pada karyawan aktif di PT Sigma Cipta Caraka Telkomsigma yang telah bekerja minimal selama 1 tahun di perusahaan dengan jumlah responden sebanyak 243 orang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Data penelitian ini akan dianalis menggunakan analisis statistik deskriptif, korelasi, dan regresi linear sederhana serta berganda untuk menguji variabel yang terkait. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa HRM practices memiliki signifikansi yang positif namun memiliki tingkat kekuatan yang berbeda untuk menimbulkan kegiatan OCB pada karyawan di perusahaan berbasis industri ICT.

This study aims to analyze the influence of human resource management HRM practices on organizational citizenship behavior OCB. The HRM practices variable were measured through the High Involvement HRM Practices tool by Prieto and P rez Santana 2014, while the OCB variables were measured based on five major dimensions by Organ 1988. The analysis is on the active employees of PT Sigma Cipta Caraka Telkomsigma who had worked for at least a year in the company with the number of 243 employees. This study uses quantitative methods in collecting data with a questionnaire as a research instrument. The research data will be analyzed using descriptive statistic analysis, correlation, and regression analysis to test the relationship among variables. The results of this study provide an evidence that each HRM practices have a positive significance but different levels to encourage OCB activities showed by employees in the ICT company."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67400
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>