Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 184394 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hana Lazuardy Rahmani
"ABSTRAK
Keluarga yang hidup dalam kemiskinan rentan terhadap pengasuhan yang disfungsional dalam konteks disiplin yang diprediksi oleh stres orang tua. Di sisi lain, tingkat pengetahuan pengasuhan diharapkan memoderasi hubungan antara stres dan disfungsional dalam praktik pengasuhan. Penelitian ini dilakukan pada 110 ibu yang hidup dalam kemiskinan yang memiliki anak berusia 3-5 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres orangtua dapat memprediksi pengasuhan yang disfungsional sementara tidak ada peran moderat dari pengetahuan pengasuhan. Hasil penelitian ini memperkaya temuan terkait dengan stres parenting sebagai salah satu prediktor parenting disfungsional.

ABSTRACT
Families living in poverty are vulnerable to dysfunctional care in a disciplinary context predicted by parental stress. On the other hand, the level of parenting knowledge is expected to moderate the relationship between stress and dysfunctionality in parenting practices. This research was conducted on 110 mothers living in poverty who have children aged 3-5 years. The results show that parental stress can predict dysfunctional care while there is no moderate role for parenting knowledge. The results of this study enrich findings related to parenting stress as a predictor of dysfunctional parenting."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kharisma Riandinar Djati
"ABSTRAK
Ibu yang berasal dari keluarga miskin sangat rentan mengalami stres, baik stres yang dialami karena keterbatasan ekonomi maupun stres yang disebabkan karena mengasuh anak. Stres yang dialami ibu, terutama stres yang terkait dalam pengasuhan (parenting stress) seringkali membawa dampak negatif. Salah satu dampak negatif yang disebabkan oleh tingginya parenting stress adalah dysfunctional parenting. Hubungan negatif antara parenting stress dan dysfunctional parenting dapat dimoderasi oleh satu faktor protektif, yaitu dukungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara parenting stress dan dysfunctional parenting serta efek moderasi dari dukungan sosial pada hubungan parenting stress dan dysfunctional parenting pada populasi ibu dari keluarga miskin. Penelitian ini dilakukan pada 113 partisipan yang berasal dari populasi keluarga miskin yang memiliki anak berusia 3-5 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ditemukannya peran moderasi dari dukungan sosial.

ABSTRACT
Mothers who live in poverty are vulnerable to parenting stress, which is caused by economic condition or child-rearing experience. Mothers who experience parenting stress will have negative impacts. One of the negative impacts of parenting stress is dysfunctional parenting. The relationship between parenting stress and dysfunctional parenting can be moderated by social support, which is our aim of study. This study conducted on 111 mothers living in poverty who had children aged 3-5 years. Result shows that parenting stress could predict dysfunctional parenting while there is no moderating effect of social support."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anisah Khairiyyah
"ABSTRAK
Kemiskinan merupakan suatu kondisi yang berkaitan erat dengan stres pengasuhan yang dialami ibu. Dukungan sosial diduga terkait dengan stres pengasuhan yang dirasakan ibu di keluarga miskin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan dukungan sosial dengan stres pola asuh yang dialami ibu di keluarga miskin. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 113 orang, dan merupakan ibu dari keluarga miskin dengan anak usia 3-5 tahun. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara dukungan sosial dengan stres pengasuhan yang dirasakan ibu pada keluarga miskin.

ABSTRACT
Poverty is a condition that is closely related to parenting stress experienced by mothers. Social support is thought to be related to parenting stress felt by mothers in poor families. This study aims to determine whether there is a relationship between social support and parenting stress experienced by mothers in poor families. Participants in this study amounted to 113 people, and are mothers of poor families with children aged 3-5 years. The results of statistical tests show that there is no relationship between social support and parenting stress felt by mothers in poor families."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Kharimah
"Pengetahuan mengenai pengasuhan merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh setiap ibu yang baru pertama kali memiliki anak agar pengasuhan berjalan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara parenting knowledge dan parenting stress pada ibu yang baru pertama kali memiliki anak usia bayi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lapor diri self-report. Jumlah partisipan dalam penelitian ini adalah 90 ibu usia yang baru pertama kali memiliki anak usia 0-24 bulan. Tingkat parenting knowledge diukur dengan Knowledge of Infant Development Inventory KIDI dan parenting stress diukur dengan Parenting Stress Index ndash; Short Form PSI-SF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara parenting knowledge dan parenting stress r = -0,375, p = 0,000, signifikan pada L.o.S. 0,01.

Parenting knowledge is an important thing that first time mothers should have, so parenting can work effectively. This study aims to investigate the relationship between parenting knowledge and parenting stress among first time mothers with infant. The research method used in this study is self report method. The participants of this research are 90 first time mothers who has a child aged 0 24 months. Level of parenting knowledge was measured with Knowledge of Infant Development Inventory KIDI and parenting stress was measured with Parenting Stress Index ndash Short Form PSI SF. The result of this research indicates there is a significant negative relationship between parenting knowledge and parenting stress r 0,375, p 0,000, significant at the L.o.S. 0,01. "
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S67590
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Natasya Yustilira
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara parenting self-efficacy dan interaksi ibu-anak toddler pada ibu dari keluarga miskin. Pengukuran interaksi ibu-anak menggunakan alat ukur Parenting Interactions with Children: Checklist of Observations Linked to Outcomes (PICCOLO) (Roggman, Cook, Innocenti, Norman, Christiansen, dan Anderson, 2013). Pengukuran parenting self-efficacy menggunakan alat ukur Self-Efficacy Parenting for Tasks Index- Toddler Scale Short Form (SEPTI-TS SF) (Van Rijen, Gasanova, Boonstra, dan Huijding, 2014). Partisipan penelitian ini berjumlah 71 pasang ibu dan anaknya.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara interaksi ibu-anak dan parenting self-efficacy pada ibu dengan keluarga miskin (0.012 pada L.o.S 0.05 ). Domain terendah parenting self-efficacy adalah domain discipline, sedangkan domain tertingginya adalah domain nurturance. Domain terendah interaksi ibu-anak adalah domain teaching, sedangkan domain tertinggi adalah responsiveness.

This study is conducted to obtain the description between of parenting self-efficacy and mother-toddler interaction on poor family. Parenting self-efficacy measurement using Self-Efficacy Parenting for Tasks Index- Toddler Scale Short Form (SEPTI-TS SF) (Van Rijen, Gasanova, Boonstra, dan Huijding, 2014). Mother-child measurement using Parenting Interactions with Children: Checklist of Observations Linked to Outcomes (PICCOLO) (Roggman, Cook, Innocenti, Norman, Christiansen, dan Anderson, 2013). Total participants of this research were 71 couples mother and child in a toddler ages.
The result shows that there's significant relationship between parenting self-efficacy and mother-child interaction on mother in a poor family (0.012 pada L.o.S 0.05). The lowest parenting self-efficacy domain is discipline, meanwhile the highest is nurturance. The lowest mother-child interaction domain is teaching, and the highest is responsiveness.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2015
S59003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astriamitha
"Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai hubungan antara parenting stress dan parenting self-efficacy pada ibu yang memiliki anak dengan tunagrahita taraf ringan dan sedang usia kanak-kanak madya. Pengukuran parenting stress menggunakan adaptasi alat ukur Parental Stress Scale (Berry & Jones, 1995) dan pengukuran parenting self-efficacy menggunakan alat ukur Self-Efficacy for Parenting Tasks Index (Coleman & Karraker, 2000). Partisipan pada penelitian ini berjumlah 47 ibu yang memiliki anak dengan tunagrahita.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara parenting stress dan parenting self-efficacy pada ibu yang memiliki anak dengan tunagrahita ringan dan sedang usia kanak-kanak madya (r = - 0.634, p = 0.000, signifikan pada L.o.S 0.01). Artinya, semakin tinggi parenting stress yang dialami ibu, maka semakin rendah parenting self-efficacy yang dimiliki ibu. Selain itu, hasil tambahan penelitian menemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada parenting stress dan parenting self-efficacy pada ibu yang memiliki anak dengan tunagrahita taraf ringan dan sedang.

This research was conducted to find the correlation between parenting stress and parenting self efficacy among mothers of middle childhood with mild and moderate intellectual disability. Parenting stress was measured using an adaptation instrument named Parental Stress Scale (Berry & Jones, 1995) and parenting self efficacy was measured using an adaptation instrument named Self-Efficacy for Parenting Tasks Index (Coleman & Karraker, 2000). The participants of this research are 47 mothers who have middle childhood with intellectual disability.
The main results of this research show that parenting stress negatively correlated significantly with parenting self efficacy (r = - 0.634, p = 0.000, signifikan pada L.o.S 0.01). That is, the higher mother‟s parenting stress, the lower parenting self efficacy. In addition, the additional results of this research have found that there is a significant difference in parenting stress and parenting self-efficacy among mothers of children with mild and moderate intellectual disability.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mega Yolanda
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat adanya hubungan antara keberfungsian keluarga dan parenting self-efficacy pada ibu bekerja. Partisipan penelitian ini adalah sebanyak 128 orang ibu bekerja yang tersebar di Jabodetabek. Pengukuran keberfungsian keluarga dilakukan dengan menggunakan alat ukur Family Assessment Device (FAD) berdasarkan The McMaster Model of Family Functioning yang dikembangkan oleh Epstein et al. (1983). Parenting selfefficacy diukur dengan menggunakan alat ukur Parenting Sense of Competence (PSOC) subskala efficacy yang dikembangkan oleh Johnston dan Mash (1989). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara keberfungsian keluarga dan parenting self-efficacy pada ibu bekerja ( r = 0.203, p = 0.022, signifikan pada L.o.S 0.05). Artinya, semakin efektif keberfungsian keluarga, maka semakin tinggi parenting self-efficacy pada ibu bekerja.

This research was conducted to investigate relationship between family functioning and parenting self-efficacy among working mothers. Paticipants of this research were 128 working mothers in Jabodetabek. Family Functioning was measured using Family Assessment Device (FAD) based on The McMaster Model of Family Functioning who developed by Epstein et.al (1983). Parenting Self-Efficacy was measured by efficacy subscale of Parenting Sense of Competence (PSOC) who developed by Johnston dan Mash (1989). The result of this research showed that family functioning positively correlated significantly with parenting self-efficacy among working mothers ( r = 0.203, p = 0.022, significant at L.o.S 0.05). This result mean, the more effective family functioning, the higher parenting self-efficacy among working mothers."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Khairani Rizki Prasetya
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara jenis sumber informasi parenting dan parenting knowledge pada ibu generasi Millennial yang memiliki satu anak berusia 0 ndash; 24 bulan. Penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan sampel ibu usia 18 - 35 tahun yang memiliki satu anak berusia 0 - 24 bulan dengan tingkat pendidikan tinggi yaitu minimal menyelesaikan jenjang pendidikan Diploma III n = 155. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Knowledge of Infant Development Inventory KIDI dan Maternal Sources of Information Questionnaire MSIQ. Hasil analisis korelasi dengan Pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara parenting knowledge dan jenis sumber informasi r = 0,211, p < 0,01 . Dengan demikian, semakin tinggi tingkat keakuratan pengetahuan parenting ibu, diikuti dengan tingginya tingkat penggunaan dan pembelajaran yang didapat ibu dari sumber informasi parenting.

The purpose of this study was to find out whether there was a relationship between the type of parenting information and parenting knowledge on Millennial generation mothers who have one child 0 24 months old. This is a correlational study by using a sample of mother age 18 35 years old who have one child 0 24 month with a level of higher education that is minimum Diploma III education level n 155. Instruments used in this study are Knowledge of Baby Inventory Development KIDI and Sources of Mother Information Questionnaire MSIQ. The results of the study with Pearson has shown that there is a significant positive relationship between parenting knowledge and the type of parenting information r .211."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dhisty Azlia Firnady
"Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai pengaruh tingkat parenting stress terhadap kualitas interaksi ibu-anak pada ibu yang memiliki anak usia toddler dan berasal dari keluarga miskin. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan mix method design dalam proses pengumpulan data. Metode kuantitatif dilakukan untuk menganalisis pengaruh tingkat parenting stress terhadap kualitas interaksi ibu-anak. Tingkat parenting stress diukur melalui Parenting Stress Index-Short Form (PSI-SF) dan kualitas interaksi ibu-anak diukur melalui Parenting Interaction with Children: Checlist of Observations Linked to Outcomes (PICCOLO). Metode kualitatif berupa observasi dan wawancara, dilakukan unuk memperoleh gambaran yang komprehensif mengenai perilku partisipan ibu-anak. Partisipan penelitian ini berjumlah 71 pasang ibu dan anak usia 12 ? 36 bulan yang berasal dari keluarga miskin. Hasil utama penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat parenting stress tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas interaksi ibu-anak (F=0,518, p>0,05, tidak signifikan pada L.o.S 0,05).

This research was conducted to deript the effect of level of parenting stress towards mother-child interaction quality in mothers with toddler form poverty family. This research used the mixed method design for collecting data. Quantitative method used in order to analized the effext of level of parenting stress towards mother-child interaction quality. Level of parenting stress was measured by Parenting Stress Index-Short Form (PSI-SF) and mother-child interaction quality was measured by Parenting Interaction with Children: Checlist of Observations Linked to Outcomes (PICCOLO). Qualitative method executed by observation and interview in order to obtain the comprehensive overview about mother-child behavior. The participants of this research are 71 pairs of mothers and children age 12 ? 36 months who came from poverty families. The main results of this research showed that level of parenting stress did not significantly affect the quality of mother-child interaction (F = 0.518, p>0,05, insignificant at L.o.S 0,05)."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59096
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puti Aulia Rahma
"Kepuasan pernikahan merupakan faktor penting dalam keberfungsian keluarga dan perkembangan anak. Akan tetapi, banyak penelitian menemukan bahwa terutama pada ibu, kepuasan pernikahan menurun drastis pada awal menjadi orangtua ketika anak berusia 0-5 tahun. Salah satu penyebab penurunan ini adalah stres pengasuhan yang diakibatkan oleh bertambahnya peran serta beban pengasuhan anak usia 0-5 tahun yang berat dan intens.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepuasan pernikahan dan stres pengasuhan pada ibu yang memiliki anak berusia 0-5 tahun yang dalam pengasuhannya ikut melibatkan kakek nenek. Kepuasan pernikahan diukur menggunakan ENRICH Marital Satisfaction scale dan stres pengasuhan diukur menggunakan PSI-SF. Sebanyak 154 data partisipan di Jabodetabek telah terkumpul dengan rata-rata usia 27 tahun dan usia anak 15 bulan.
Menggunakan teknik analisa statistik korelasi Pearson didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara variabel kepuasan pernikahan dan variabel stres pengasuhan r = -.615, p < 0.01 di mana semakin rendah kepuasan pernikahan maka semakin tinggi stres pengasuhan, dan sebaliknya. Selain itu, didapatkan pula perbedaan stres pengasuhan yang signifikan antara ibu bekerja dan tidak bekerja berdasarkan hasil analisis menggunakan independent t-test. Alasan dari temuan penelitian didiskusikan lebih lanjut berkaitan dengan keterlibatan kakek nenek dalam pengasuhan.

Marital satisfaction is one of important factors that can affect family functioning and child development. Studies found that parenting stress is one of important factors affecting individuals marital satisfaction. The current study aims to examine the correlation between marital satisfaction and parenting stress of mothers whose first childs age ranging from 0-5 years old that coresident with grandparents.
In this study, the marital satisfaction variable was measured using ENRICH Marital Satisfaction scale and parenting stress variable was measured using PSI SF. Pearson correlation was done to analyze data of 154 participants age mean 27 years old, childs age mean 15 months.
The result shows that there are negatively significant correlation between marital satisfaction and parenting stress r .615, p 0.01, which means that mothers high marital satisfaction is associated with low parenting stress, and vice versa. This study also found that employed mother scored lower in parenting stress in comparison to stay at home mother using independent test technique. Explanations of current result related with grandparenting were discussed.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>