Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161735 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adhistia Putri Herdanti
"ABSTRAK
Determinan struktur modal merupakan topik yang sering dibahas namun hasil yang variatif baik dari segi faktor, arah hubungan, dan signifikansi variabel membuat isu struktur modal tetap menarik untuk diangkat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang berpengaruh terhadap struktur modal perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Untuk melihat persistensi hasilnya, penelitian ini membagi sampel berdasarkan 3 tipe pertumbuhan. Tipe pertumbuhan rendah G1 terdiri dari perusahaan dengan market to book ratio rendah dan tangibilitas aset tinggi, tipe pertumbuhan tinggi G3 terdiri dari perusahaan dengan market to book ratio tinggi dan tangibilitas aset rendah, dan sisanya rasio MB tinggi, tangibilitas aset tinggi, atau rasio MB rendah, tangibilitas aset rendah masuk ke tipe pertumbuhan campuran G2 . Dengan debt ratio sebagai variabel dependen, variabel independen yang digunakan meliputi market to book ratio, tangibilitas aset, likuiditas, profitabilitas, ukuran, fleksibilitas keuangan, status pembayaran dividen, dan asset utilization ratio. Setelah dilakukan pengolahan data panel, hasil menunjukkan bahwa setiap tipe pertumbuhan memiliki karakteristik perusahaan yang berbeda sehingga determinan struktur modalnya pun berbeda.

ABSTRACT
Determinants of capital structure is a topic that is often be discussed but the varied results both in terms of factors, relationship direction, and the significance of variables make this issue remains attractive to talk. This study aims to see the factors that affect the capital structure of manufacturing companies listed on Indonesia Stock Exchange. To see the persistence of the results, this study divided sample into 3 types of growth. Low growth type G1 consists of companies with low market to book ratio and high asset tangibility, high growth type G3 consists of companies with high market to book ratio and low asset tangibility, and the rest high MB ratio, high asset tangibility, or low MB ratio, low asset tangibility goes into mixed growth type G2 . With debt ratio as the dependent variable, the independent variables used include market to book ratio, asset tangibility, liquidity, profitability, size, financial flexibility, dividend payment status, and asset utilization ratio. After panel data processing, the results show that each type of growth has different corporate characteristics so that the determinants of capital structure is different. "
2017
S67638
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shahnaz Amira
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2006-2015. Struktur modal dalam penelitian ini diproksikan dengan leverage sebagai variabel dependen, sedangkan determinannya sebagai variabel independen adalah tangibilitas aset, ukuran perusahaan, pertumbuhan, dan profitabilitas. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 66 perusahaan. Penelitian ini menggunakan data panel, yaitu gabungan dari time series dan cross section, sehingga menghasilkan 660 data pengamatan. Regresi yang digunakan Fixed Effect Model dengan metode Generalized Least Square. Hasil dari penelitian ini adalah tangibilitas aset, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan berpengaruh positif signifikan, sedangkan profitabilitas berpengaruh negatif signifikan terhadap leverage.

This research aims to analyze the determinants of capital structure of manufacturing firms listed in Indonesia Stock Exchange from 2006 to 2015. Capital structure proxied by leverage as dependent variable, and the determinants as independent variables are tangilibility, size, growth, and profitability. 66 firms used as sample for this research. This research used pooled data method, which is a combination of time series and cross section, that resulting 660 observations. Fixed Effect Model with Generalized Least Square used as regression method. This research found that tangibility, size, and growth have positive significant effect to leverage, while profitability has negative significant effect toward leverage."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S66152
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanna Fatihah Al Jannah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2007-2014. Variabel-variabel yang diteliti antara lain managerial ownership, growth ratio, profitability, tangibility, liquidity ratio, non-debt tax shield, free cash flow to firm, agency cost, dan dividen payment. Sampel penelitian terdiri dari 109 perusahaan dengan jumlah observasi sebanyak 872 data observasi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa secara simultan, managerial ownership, growth ratio, profitability, tangibility, liquidity ratio, non-debt tax shield, free cash flow to firm, agency cost, dan dividen payment berpengaruh signifikan terhadap struktur modal. Sedangkan secara parsial, pada model 1 (STDR) menunjukkan bahwa hanya managerial ownership, tangibility, liquidity, dan agency cost yang memiliki pengaruh signifikan. Pada model 2 (LTDR) menunjukkan bahwa hanya profitability ratio, liquidity ratio, dan dividen payment yang memiliki pengaruh signifikan. Dan pada model 3 (TDR) menunjukkan hanya variabel managerial ownership, profitability ratio, tangibility, liquidity ratio, agency cost, dan dividen payment yang memiliki pengaruh signifikan terhadap struktur modal.

This study aimed to examine the factors that determined capital structure of manufacturing companies listed on Indonesia Stock Exchange in the period of 2007-2014. The variables studied include managerial ownership, growth ratio, profitability, tangibility, liquidity ratio, non-debt tax shield, free cash flow to firm, agency cost, and dividen payment. The number of samples used in this study based on the criteria is 109 companies with 872 observation data. The results of regression or data analysis indicate that managerial ownership, growth ratio, profitability, tangibility, liquidity ratio, non-debt tax shield, free cash flow to firm, agency cost, and dividen payment simultaneously affects the company?s capital structure. While partially, in the model used short term debt ratio as dependent variable (model 1) showed only managerial ownership, tangibility, liquidity, and agency cost that has a significant effect on capital structure. In the model used long term debt ratio as dependent variable (model 2) showed only profitability ratio, liquidity ratio, and dividen payment that has a significant effect on capital structure. And in the model used total debt ratio as dependent variable (model 3) showed only variable managerial ownership, profitability ratio, tangibility, liquidity ratio, agency cost, and dividen payment that has a significant effect on capital structure."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S64538
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Raden David Febriminanto
"Objektif dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal dari perusahaan-perusahaan yang terdaftar di bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan prosedur analisis data panel (fixed effect model) pada 206 perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2001-2010 atau 10 tahun. Ada lima rasio sebagai determinan struktur modal yang digunakan yaitu rasio tingkat pengembalian terhadap aset perusahaan; rasio profatibilitas atau kemampulabaan; ukuran perusahaan; pertumbuhan penjualan dan rasio pertumbuhan aset perusahaan.
Penelitian ini ingin melihat hubungan kelima determinan tersebut terhadap struktur modal, dimana kelima determinan ini diambil dari gap penelitian terdahulu yang memberikan hasil yang berbeda. Kemudian hasil hubungan tersebut diperbandingkan dengan teori tentang struktur modal yang terdiri dari teori keagenan, Jensen dan Meckling (1976), Pecking Order Theory Myers (1984), Trade off model dan Signaling Theory, Bhattacharya (1979). Populasi dalam studi ini adalah 206 perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menggunakan purposive sampling.
Hasil studi ini menunjukkan bahwa rasio tingkat pengembalian terhadap aset perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal. Sebagian besarhasil penelitian memberikan dukungan terhadap teori pecking order Myers (1984).

The objective of this paper is to examine determinants of capital structure of firms which listed on Indonesia Stock Exchange. The investigation has been performed using panel data procedure for a sample of 206 public firms listed on the Indonesia Stock Exchange during 2001-2010. There are five determinants used in this paper: Return on Assets, Size of firm, Growth of Assets, Growth of Sales and Net to Profit Margin.
This paper intended to examine the effect of five determinants of capital structure, which these determinants taken from previous gap research. Then the effect compared by theory of capital structure; Agency Theory, Jensen and Meckling (1976), Pecking Order Theory Myers (1984), Trade Off Model and Signaling Theory (1979), Bhattacharya (1979). Population in this study are public company listed in Indonesia Stock Exchange were taken as a sample using a purposive sampling method.
The result of this study indicate that Return on Assets and size of firm have significant effect on capital structure. The result mostly support Pecking Order Theory Myers (1984).
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dennis Aryananda
"Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh struktur modal terhadap kinerja perusahaan manufaktur dengan proksi ROE dan Tobin rsquo;s Q yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dengan dikontrol oleh variabel sales growth, size, dan asset tangibility. Penelitian ini menggunakan data panel dengan estimasi teknik fixed effect. Penelitian ini membagi sampel penelitian ke dalam dua kelompok, yaitu perusahaan yang mengalami financial distress dan tidak mengalami financial distress dengan proksi Altman rsquo;s Z-score. Penelitian ini juga menyertakan simulasi struktur modal untuk melihat posisi struktur modal masing-masing perusahaan serta pendukung dari hasil regresi. Penelitian ini menemukan bahwa struktur modal berpengaruh negatif terhadap kinerja perusahaan yang mengalami financial distress dan struktur modal berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan yang tidak mengalami financial distress.

This research aims to examine the impact of capital structure on firm performance in manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange IDX with ROE and Tobin rsquo s Q as the proxy of firm performance, controlled by sales growth, size, and asset tangibility. This research uses panel data with fixed effect estimation technique. The sample of this research divided into two groups, financially and non financially distressed firms using Altman rsquo s Z score. This research also examines each company rsquo s capital structure position with capital structure simulation program to support the regression result. This research found that capital structure affects firm performance negatively on financially distressed firms, but a positively on non financially distressed firms."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68444
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reynaldi Hidayat Wiriamiharja
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penentu struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014—2018 dalam tingkat usia dan ukuran yang berbeda. Variabel-variabel independen yang diteliti adalah pertumbuhan (growth), tangibilitas (tangibility), profitabilitas (profitability), ukuran (size), likuiditas (liquidity), dan usia (age). Sementara itu, variabel dependennya adalah total debt ratio dan long-term debt ratio. Penelitian ini menggunakan sampel yang terdiri atas 88 perusahaan dengan jumlah observasi sebanyak 264 observasi. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa pertumbuhan (growth), tangibilitas (tangibility), profitabilitas (profitability), ukuran (size), likuiditas (liquidity), dan usia (age) memiliki pengaruh signifikan terhadap struktur modal dengan menggunakan data keseluruhan. Pertumbuhan (growth) tidak memiliki signifikansi terhadap struktur modal jika menggunakan data keseluruhan. Namun, jika dilihat lebih lanjut, pertumbuhan (growth) tidak memiliki signifikansi pengaruh jika model dijalankan pada data perusahaan dengan ukuran yang besar dan usia yang tinggi. Perubahan atas tingkat pengaruh ini juga terjadi pada variabel independen lainnya dengan variasi perubahan yang berbeda seiring dengan bertambahnya usia dan ukuran dari perusahaan.

The aim of this research is to analyze the determinants of capital structure among manufacturing firms listed on Indonesia Stock Exchange from 2014-2018 with different age and size. The explanatory variables are growth, tangibility, profitability, size, liquidity, and age, meanwhile the depedent variables are total debt ratio and long-term debt ratio. The sample used in this research consists of 88 companies with 264 observation data. The results show that growth, tangibility, profitability, size, liquidity, and age have significant effects on capital structure by using data of all type company sizes or ages. Using a sample of all companies, growth has a significant effect on capital structure. However, growth does not have significant effect among big and old companies. Differences can also be found in other independent variables with different variations as the companies got older and bigger."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pratiwi Anindia Anugrah Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur modal yang di proksikan dengan LTD, STD, Debt to Equity, growth, tangibility dan risk, serta size sebagai variabel kontrol, terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan ROA, ROE dan EPS pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode lima tahun mulai dari 2009 sampai dengan 2013. Pengujian dilakukan dengan model regresi least square. Hasil penelitian ini menemukan bahwa struktur modal memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

This research is aimed to analyze the relationship between capital structure (LTD, STD, Debt to Equity, growth, tangibility and risk) and size as control variable toward firm performance (ROA, ROE and EPS) on manufacturing firms during the period of five years starting from 2009 up to 2013. The tests were conducted with the least square regression model. The results of this research found that capital structure significantly has influence on firm performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S57857
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rendy Hermawan
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh likuiditas saham terhadap kebijakan struktur modal. Sampel yang digunakan adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2004 sampai dengan 2013. Pengujian dilakukan dengan model regresi least square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa likuiditas saham memiliki pengaruh terhadap kebijakan struktur modal. Likuiditas saham akan menurunkan cost of equity dan memungkinkan perusahaan untuk menambah penggunaan pendanaan ekuitas dan mengurangi porsi hutang dalam struktur modal.

This research is aimed to analyze the impact of stock liquidity on capital structure. The sample is manufacturing companies that are listed in Indonesia Stock Exchange during the period 2004 to 2013. The tests are conducted with least square regression model.
The result shows that stock liquidity has inverse relation with the capital structure i.e. leverage. Stock liquidity reduces the cost of equity therefore firm will use more equity financing.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61047
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amalya Rachmanti
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan (institutional dan managerial ownership) dan corporate governance (board size dan non-executive directors) terhadap struktur modal. Menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2013, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hasil yang signifikan antara struktur kepemilikan dan corporate governance terhadap struktur modal. Return on asset (ROA) sebagai variabel kontrol juga mempunyai hasil yang signifikan dengan struktur modal namun firm size mempunyai hasil yang tidak signifikan terhadap struktur modal. Maka, hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa struktur kepemilikan dan corporate governance mempunyai peran penting pada struktur modal perusahaan manufaktur.

This research aims to analyze the effect of ownership structure (institutional and managerial ownership) and corporate governance (board size and non-executive directors) on capital structure. By using listed manufacturing companies in Indonesia Stock Exchange for the period of 2008-2013 as a sample, results reveal that ownership structure and corporate governance are significantly correlated with capital structure. Return on asset as control variable has significant correlation with capital structure, but as for firm size has insignificant correlation with capital structure. Therefore, results suggest that ownership structure and corporate governance play important roles in a firm's capital structure."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>