Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177656 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pretty Failasufa Aziza
"Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara mendalam. Responden dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil fungsional di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional. Penelitian ini menggunakan Transformational Leadership Behaviour Inventory TLI untuk mengukur kepemimpinan transformational, lalu untuk mengukur kecerdasan emosional menggunakan kuesioner baku dari Daniel Goleman, dan OCB scale dengan 5 dimensi utama dari Podsakoff untuk mengukur OCB. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 221 dari keseluruhan jumlah karyawan PNS jabatan fungsional pada divisi peneliti. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan transformational dan kecerdasan emosional secara simultan berpengaruh signifikan terhadap organizational citizenship behavior. Kecerdasan emosional secara parsial berpengaruh signifikan terhadap organizational citizenship behavior. Namun kepemimpinan transformational secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap organizational citizenship behavior. Hal ini disebabkan oleh: 1 terdapat faktor lain yang lebih mempengaruhi organizational citizenship behavior salah satunya adalah kepemimpinan transaksional karena kepemimpinan transaksional mempertimbangkan perilaku extra role maupun in role para bawahannya, hal tersebut menyebabkan bawahan akan menunjukkan kinerja OCB-nya, 2 perlu mempertimbangkan supaya kecerdasan emosional menjadi variabel mediasi antara kepemimpinan transformational dengan organizational citizenship behavior sehingga pengaruh kepemimpinan transformational terhadap OCB dapat dirasakan secara tidak langsung melalui kecerdasan emosional. Kata kunci: kepemimpinan transformational, kecerdasan emosional, organizational citizenship behavior

This study uses quantitative approach. Data collected through questionnaire and in depth interview. Respondent in this study is functional civil service at National Institute of Aeronautics and Space. This study utilize the Transformational Leadership Behavior Inventory TLI to measure transformational leadership, to measure emotional intelligence this research utilize the questionnaire from Daniel Goleman, and utilize OCB scale with 5 main dimensions from Podsakoff to utilize OCB. Total respondent of this study is 221 respondent from all civil service at research division. The result of this study found that transformational leadership and emotional intelligence significantly impact on organizational citizenship behavior. Partially emotional intelligence significantly impact on organizational citizenship behavior while transformational leadership partially has no impact on organizational citizenship behavior because of 1 any other factor that are more directly influence on organizational citizenship behavior one of which is transactional leadership because it considers extra role and in role from the followers, that makes the follower show organizational citizenship behavior rsquo s performance, 2 it needs to consider so that emotional intelligence becomes a mediation variable between transformational leadership and organizational citizenship behavior so the impact of transformational leadership on organizational citizenship can be seen through emotional intelligence Key words transformational leadership, emotional intelligence, organizational citizenship behavior "
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2017
T48031
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reksa Anindya
"Organizational Citizenship Behaviour (OCB) adalah perilaku karyawan di mana tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi kinerja perusahaan dengan mengakomodasi tujuan dari produktivitas karyawan individu. OCB diukur berdasarkan pada 5 (lima) dimensi OCB yaitu alturism, conscientiousnes, courtesy, civic virtue, and spotmanship. Komitmen Organisasi sebagai ukuran seberapa jauh tingkat seorang karyawan mengidentifikasikan dirinya pada organisasi serta keterlibatannya didalam suatu organisasi, sesuai dengan definisi tersebut, maka penjabarannya komitmen organisasi diukur berdasarkan tiga indikator yaitu variabel Komitmen Afektif, Komitmen Kontinuan, Komitmen Normatif Kecerdasan Emosi didefinisikan sebagai kemampuan yang tidak hanya mengontrol emosi tapi juga merasakannya. Kercerdasan emosi diukur berdasarkan pada Kompetensi Pribadi dan Kompetensi Sosial.
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa pengaruh Komitmen Organisasi terhadap Organizational Citizenship Behaviour (OCB) karyawan, pengaruh Kecerdasan Emosi terhadap Organizational Citizenship Behaviour (OCB) karyawan, pengaruh Komitmen Organisasi dan Kecerdasan Emosi terhadap Organizational Citizenship Behaviour (OCB) karyawan. Analisis regresi berganda digunakan untuk menguji hipotesis yang menunjukkan bahwa Komitmen Organisasi dan Kecerdasan Emosi mempunyai pengaruh yang positif signifikan terhadap OCB.
Populasi dari penelitian ini adalah 300 karyawan yang aktif bekerja di Departemen Unit X Kompas Gramedia, sebanyak 10% dari populasi sebagai target sampel, 100 kuesioner kembali dan hanya 80 responden dapat dioleh datanya karena lengkap menjawab pertanyaan dalam kuesioner. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) ada pengaruh positif signifikan antara Komitmen Organisasi terhadap OCB. (2) ada pengaruh positif signifikan antara Kecerdasan Emosi terhadap OCB. (3) ada pengaruh yang positif signifikan antara Komitmen Organisasi dan Kecerdasan Emosi terhadap OCB.

The Effect Between Organizational Commitment And Emotional Quotient To Organizational Citizenship Behaviour Of Employee At Department Unit X In Kompas Gramedia Organizational Citizenship Behaviour (OCB) as the employee behavior in which the purpose is to increase the efficiency of company performances by accomodating the purpose of individual employee productivity. OCB, which is measured based on 5 dimensions : alturism, conscientiousnes, courtesy, civic virtue, and spotmanship. Organizational commitment as a measure of how far the level of an employee identifies himself to the organization and its involvement in an organization, in accordance with the definition. Organizational commitment, which is measured based on 3 dimensions : Affective commitment, Continuance commitment, Normative Commitment. EQ is defined as the power not only to control emotions but to perceive them. EQ, which is measured based on Personal Competence and Social Competence.
The objective of this research is to analyze the effect between Organizational Commitment on Organizational Citizenship Behaviour of employee, the effect between Emotional Quoestient on Organizational Citizenship Behaviour of employee, the effect between Organizational Commitment and Emotional Quoetient on Organizational Citizenship Behaviour of employee Departement Unit X Kompas Gramedia. Multiple regression analysis is used to test hypotheses that Organizational Commitment and Emotional Quoestient are positively significant on OCB.
Population of this research consists of 300 employee, who work at Departemen Unit X Kompas Gramedia. Ten percents of the population is target sample, 100 questionaries are respons and only 80 respondents can be analyzed because they answet the questionnaires completely.
The result shows that 1) Organizational Commitment has an positive effect to OCB. 2) Emotional Quotient has an positive effect to OCB. 3) Organizational Commitment and Emotional Quoetient have an positive effect to OCB.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T28975
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dalilah Fatin Ufairah
"Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh transformational leadership dan workplace spirituality pada employee performance dengan peran mediasi organizational citizenship behavior dan efek moderasi emotional intelligence. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner secara daring. Sejumlah 444 pegawai di Pengelola Aset Negara berpartisipasi mengisi kuesioner. Dari jumlah tersebut, 8 data responden tidak disertakan dalam proses pengolahan data karena tidak lolos dalam proses screening sesuai kriteria responden yang telah ditetapkan dan 23 data responden tidak disertakan dalam proses pengolahan data karena tidak lolos dalam proses cleansing sehingga data yang digunakan untuk sampel penelitian sebanyak 413 data. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel workplace spirituality memiliki pengaruh positif terhadap organizational citizenship behavior, variabel workplace spirituality dan organizational citizenship behavior memiliki pengaruh positif terhadap employee performance, serta organizational citizenship behavior berperan sebagai mediator antara workplace spirituality dengan employee performance. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman dan pengembangan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta menambah wawasan teoritis dan empiris di bidang sumber daya manusia, khususnya dalam meningkatkan kualitas layanan publik melalui employee performance.

The study was conducted to determine The Effect of Transformational Leadership and Workplace Spirituality on Employee Performance with the Mediating Role of Organizational Citizenship Behavior and the Moderating Effect of Emotional Intelligence. The data used in this research is primary data collected through an online questionnaire. A total of 444 employees at State Asset Management participated in filling out the questionnaire. Of this number, 8 respondents' data was not included in the data processing process because they did not pass the screening process according to the predetermined respondent criteria and 23 respondents' data was not included in the data processing process because they did not pass the cleansing process so that the data used for the research sample was 413 data. The data were analyzed using Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The results show that workplace spirituality has a positive effect on organizational citizenship behavior, the workplace spirituality and organizational citizenship behavior have a positive effect on employee performance, and organizational citizenship behavior acts as a mediator between workplace spirituality and employee performance. The objectives of this research which is expected to contribute to the understanding and development of a work environment that supports inclusive and sustainable economic growth as well as adding theoretical and empirical insight in the field of human resources, especially in improving the quality of public services through employee performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imanuel Arifin Supriatna
"Perbankan diperkirakan menjadi salah satu bidang usaha yang akan terkena dampak disrupsi dalam perkembangan industry 4.0. Bank Central Asia sebagai perusahan perbankan swasta terbesar di Indonesia tidak melakukan strategi pengurangan karyawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Budaya Organisasi serta peran mediasi Komitmen Organisasional terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) karyawan Bank Central Asia di Divisi Sentra Layanan Perbankan Elektronik. Target responden penelitian adalah karyawan tetap di Divisi SLPE BCA. Proses analisa data menggunakan metode SEM-PLS untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil penelitian menemukan bahwa kepemimpinan transformasional tidak berpengaruh terhadap OCB baik secara langsung maupun melalui peran mediasi Komitmen Organisasional. Sebaliknya budaya organisasi berpengaruh signifikan baik secara langsung maupun melalui peran mediasi Komitmen Organisasional. Oleh karena itu proses internalisasi budaya sangat penting dilakukan kepada setiap karyawan agar tujuan organisasi yang telah ditetapkan bisa tercapai.

Banking is estimated to be one of the business sectors that will be affected by disruption in industrial development 4.0. Bank Central Asia as the largest private banking company in Indonesia doesnt carry out a strategy to reduce employees. The purpose of this study was to look at the effect of Transformational Leadership and Organizational Culture with the mediating role of Organizational Commitment on Organizational Citizenship Behavior (OCB) of Bank Central Asia (BCA) employees in the Division of Electronic Operations Centers (COE). The target of the research respondents is permanent employees. The data analysis process uses the SEM-PLS method to see the relationships between variables. The results of the study found that Transformational Leadership didnt influence OCB either directly or through the mediating role of Organizational Commitment. Instead Organizational Culture has a significant effect both directly and through the mediating role of Organizational Commitment. Therefore, the process of cultural internalization is very important for each employee so that the organizations stated goals can be achieved."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54050
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwita Sekar Agni
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja dan organizational citizenship behavior terhadap kinerja karyawan pada The Indonesian Capital Market Institue TICMI . Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran dengan jenis metode campuran sekuensial eksplanatori. Pendekatan penelitian ini melibatkan dua fase, fase kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner dan fase kualitatif dengan wawancara. Sampel yang diambil adalah total sampel, yaitu karyawan The Indonesian Capital Market Institute yang berjumlah 30 responden. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan, organizational citizenship behavior berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan, dan kepuasan kerja dan organizational citizenship behavior secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan The Indonesian Capital Market Institute.

The research aims to analyse the effect of job satisfaction and organizational citizenship behavior on employee performance in The Indonesian Capital Market Institute TICMI . This research approach used mixed method approach with type explanatory sequential mixed method. This research approach involves two phases, the first phase quantitative with survey using questionnaires and the second phase qualitative with interview method. The survey with total sampling, all employee in The Indonesia Capital Market Institute which amounts to 30 respondent. Data analysis techniques used in this study is multiple linier regression.
The results showed that job satisfaction don rsquo t have significant effect to employee performance. Organizational citizenship behavior have effect is significant to employee performance, and job satisfaction and organizational citizenship behavior simultaneously and significant in improving the employee performance at The Indonesian Capital Market Institute.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67216
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bara Libra Sagita
"Peranan manusia dalam organisasi sangat besar, dan oleh sebab itulah diperlukan adanya koordinasi yang erat dan berkesinambungan antara orang yang terlibat didalamnya. Hal ini dimaksudkan supaya pencapaian tujuannya optimal juga terukur sesuai dengan apa yang direncanakan. Hanya saja ada banyak yang jarus diperhatikan dalam pengelolaan sumber daya manusia dalam organisasi ini, apa saja yang harus dimiliki sebagai acuan kemampuan dan keterampilan bekerja. Terkait dengan hal ini, tujuan utama dilakukannya penelitian ini adalah: 1) untuk menganalisa persepsi yang diberikan responden terhadap etos kerja, kepemimpinan transformasional, budaya organisasi dan kecerdasan emosional, dan 2) menganalisa pengaruh dan hubungan kepemimpinan transformasional, budaya organisasi dan kecerdasan emosional terhadap etos kerja anggota organisasi. Metode penelitian yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tersebut adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi responden terhadap variable kecerdasan emosional, kepemimpinan transformasional, dan budaya organisasi termasuk dalam kategori baik. Kemudian, berdasarkan hasil uji beda yang dilakukan, diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan persepsi dari masing-masing variable pada setiap subdit. Selanjutnya, berdasarkan hasil uji regresi sederhana yang dilakukan untuk menguji pengaruh parsial menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara kecerdasan emosional, kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi terhadap etos kerja anggota polisi di Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

The roles of human in organizations are very crucial, and for that reason, close and continuous coordination is needed between the people involved in it. This means that the optimal achievement of goals can be done and can be measured according to the plan. Regarding this idea, there are many things that must be considered in the management of human resources in the organization and what must be possessed as a reference for the abilities and work skills. The main objectives of the research are (i) to analyse the perceptions given by respondents on work ethic, transformational leadership, organizational culture and emotional intelligence, and (ii) to analyse the influence and relationship of transformational leadership, organizational culture and emotional intelligence on the ethos work of organizational members. The author employs the descriptive quantitative approach using survey methods. The results of the research showed that the respondents' perceptions on each variable are categorized good categories. Then, based on the results of the different tests conducted, it is known that there is no significant difference in the perception of each variable in each subdirectorate. Furthermore, based on the results of a simple regression test conducted to test the partial effect, it shows that there is a positive and significant influence between emotional intelligence, transformational leadership and organizational culture on the work ethic of police officers at General Crimes Directorate of Jakarta Metropolitan Police Region."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Emi Tri Rachmawati
"Penelitian ini membahas pengaruh kecerdasan emosi terhadap organizational citizenship behavior OCB dengan dimediasi oleh komitmen organisasi di Lembaga X Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode non eksperimental Responden penelitian adalah 247 pegawai yang tersebar di seluruh unit kerja yang ada di Lembaga X Responden telah bekerja pada Lembaga X sedikitnya selama 3 bulan dengan alasan responden telah mengikuti masa percobaan sebelumnya Alat ukur yang digunakan adalah Trait Emotional Intelligence Questionnaire dari Petrides 2000 Organizational Commitment Scale dari Allen dan Meyer 1990 dan Organizational Citizenship Behavior Questionnaire yang dikembangkan oleh Podsakof 2001 Dengan menggunakan analisis strategi causal step yang dikembangkan oleh Baron dan Kenny 1986 penelitian ini menemukan bahwa komitmen organisasi menjadi partial mediator pada pengaruh kecerdasan emosi terhadap OCB di Lembaga X.

This study discusses the influence of emotional intelligence on organizational citizenship behavior OCB mediated by organizational commitment in The X Agency This study uses a quantitative approach with non experimental methods The respondents were 247 employees spread across work units at The X Agency Respondents had worked at The X Agency at least for 3 months on the grounds respondents have followed the previous probation The measuring instruments used are the Trait Emotional Intelligence Questionnaire developed by Petrides 2000 Organizational Commitment Scale by Allen and Meyer 1990 and Organizational Citizenship Behavior Questionnaire by Podsakof 2001 By using analysis of causal step strategy developed by Baron and Kenny 1986 this study found that organizational commitment is partial mediator on the influence of emotional intelligence to OCB in The X Agency."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Murniati
"Guru-guru di Indonesia banyak yang belum memiliki dedikasi tinggi terhadap profesinya. Mulai dari ketidaktaatan terhadap tata tertib yang berlaku (intra-role) sampai keengganan melakukan hal-hal yang diluar atau tidak terdapat dalam peraturan sekolah (extra-role), padahal prilaku extra-role guru dapat meningkatkan keefektifan dan keefisienan kegiatan di sekolah.
Organizational Citizenship Behavior (OCB) adalah prilaku individu yang bebas, tidak secara langsung atau eksplisit diakui dalam sistem pemberian penghargaan formal, dan dalam mempromosikan fungsi yang efisien dan efektif untuk organisasi.
Kecerdasan emosi adalah kemampuan utuk memotivasi diri sendiri dan berusaha menghadapi frustasi, mengendalikan dorongan hati dan tidak melebih-lebihkan kesenangan, mengatur suasana hati dan menjaga agar beban stres tidak melumpuhkan kemampuan berpikir, berempati dan berdoa.
Syukur adalah dapat memanfaatkan penciptaan dirinya dan penciptaan alam semesta dalam rangka ketaatan kepada Allah SWT.
Penelitian ini dilakukan pada 184 guru-guru di enam SDIT yang berlokasi di wilayah Jakarta Selatan. Hasil penelitian ini diolah menggunakan SPSS 10.0.Adapun penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara dimensi-dimensi kecerdasan emosi dan syukur terhadap organizational citizenship behavor (ocb). Pada penelitian ini independent variable (IV) terdiri dari 8 dimensi dan ocb sebagai dependent variable (DV). Data penelitian ini diolah menggunakan metode multiregresi linear dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil dan kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa ada pengaruh antara dimensi-dimensi kecerdasan emosi dan syukur terhadap ocb (r=0,650) dan signifikan (sig. 0,000). Nilai R² dari seluruh variabel yang diujikan sebesar 0,422 atau setara dengan 42,2%. Dimensi empati (sig. 0,001, R²= 0,375) dan dimensi membina hubungan (sig. 0,001, R²= 0,417) pada variabel kecerdasan emosi menjadi variabel bebas yang terbukti berpengaruh positif dan signifikan dengan ocb guru.

Most Indonesian teachers do not have a lot of dedication to their profession. Ranging from their disobey to applicable rules (intra-role), behavior teachers can improve the effectiveness and efficiency of the activities in the school.
OCB is a behavior free of individual, not directly or explicity recognized in a formal award system and in promoting the efficient and affective functioning of the organizationing.Emotional Inteliigence is the ability to motivate yourself and try to face the frustation, impulse control and not exaggerate the pleassure, set the mood and keep the load stress does not cripple the ability to think, empathite and pray.Gratitude is able to utilite his creation and the creation of the universe in the context of obedience to Allah.
This study conducted on 184 teachers in six SDIT located in South Jakarta area. This reseach analysed using spss 10,0. As for this study aims to examine the influence of OCB.
From this research, the independent variable has eight dimentionsan OCB as dependent variable (DV). The research data is processed using a linear multiple regresion method with a significant 0,05 level. Result and conclusion from this research said that there’s influence between the dimention of emotional intelligence ang gratitude of OCB (r=0,650) and significance (sig. 0,000). Value R² from all variable test is 0,422 or equal 42,2%. Dimention of emphatize (sig. 0,001, R² = 0,375) and dimention of keeping relationship (sig. 0,001, R² = 0,417) on emotional intelligence variable to independent variable and approved by positive influence and significant with teachers OCB.
"
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"PNS adalah pekerjaan yang diperlukan dalam jangka waktu yung lama dan menyangkut keperluan orang banyak (publik), sehingga dibutuhkan tingkat motivasi pelamar publik (PSM) yang tinggi. Tingkat PSM yang tinggi akan menunjukkan prestasi kerja yang berarti dalam berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan keadilan sosial, kesetiaan kepada negara, dan program sosial kemasyarakatan (Organizational Citizenship Behavior OCB) adalah perilaku karyawan yang melebihi tugas yang telah ditetapkan. Perilaku OCB di sektor publik diharapkan dupat meningkatkan keaktivan organisasi dan kinerja organisasi sektor Instansi Pemerintah sebagai lembaga yang dituntut untuk bisa memberikan excellent services dituntut untuk bisa lebih meningkatkan kinerjanya. Selain public service motivation dan OCB pengaruh kepuasan kerja dan transfomational leadership terhadap organisasi sektor publik sangat diperlukan, dimana transformational mendorong keryawan untuk bekerja lebih keras, meningkatkan produktifitas, memiliki moril kerja serta kepuasan kerja yang lebih tinggi, meninggikan efektifitas organisasi, meminimalkan perputaran karyawan, menurunkan tingkat ketidakhadiran, dan memiliki kemampuan menyesuaikan diri secara organisasional yang lebih tinggi. Kepuasan kerja seharusnya menjadi faktor penentu utama dari perilaku kewargaan organisasi (Organizational Citizenship Bchavior OCB) seorang karyawan. Dalam penelitian ini penulis ingin melihat mengenai penyaruh Transformational Leadership, Public Service Motivation (PSM) terhadap Organizational Citizen Behaviour (OCB) yang dimediasi adalah kepuasan kerja. "
JPAN 4:4 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Noviyanti Sari
"ABSTRAK
Belum terpenuhinya kebutuhan SDM mendorong Badan Standardisasi Nasional (BSN) untuk menemukan solusi atas permasalahan terkait role overload dan efeknya terhadap organizational citizenship behavior (OCB). Tujuan penelitian ini adalah untuk memeriksa pengaruh role overload terhadap OCB pegawai BSN yang dimediasi oleh emotional exhaustion serta dimoderasi oleh dukungan otonomi dari atasan. Model penelitian disusun berdasarkan teori Conservation of Resource dan teori Self-Determination. Seluruh responden penelitian ini merupakan pegawai tetap BSN. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan survei online dan analisis data dilakukan dengan menggunakan SEM-PLS. Berdasarkan hasil pengolahan 212 data pegawai BSN diperoleh hasil yang mendukung model hipotesis dan menjelaskan hubungan antarvariabel penelitian. Role overload diketahui memiliki pengaruh negatif dan tidak langsung terhadap OCB melalui emotional exhaustion, dan dukungan otonomi dari atasan sebagai penyangga efek negatif dari role overload terhadap emotional exhaustion, serta secara tidak langsung terhadap OCB. Hasil ini membantu kita untuk memahami variabel intervening yang menjelaskan hubungan negatif antara OCB dan challenge stressors. Selain itu, hasil penelitian ini memberikan informasi mengenai praktik manajerial pada instansi pemerintahan untuk mengurangi efek negatif dari role overload.

ABSTRACT
The lack of human resources encourages the National Standardization Agency (BSN) to find solutions to role overload problems and their effect on the organizational citizenship behavior (OCB). The objective of this research is to examine the influence of role overload on OCB of BSN employees, mediated by emotional exhaustion and moderated by supervisor autonomy support. The proposed model was built based on the Conservation of Resource theory and the theory of Self-Determination. All of the participants in this study were permanents employees of BSN. Data were collected using an online survey, and all analyses were carried out using SEM-PLS. Based on the study of 212 employees from BSN, the results provide support for a hypothetical model that determines the correlation among all variables. The role overload was found to have an indirect and negative effect on OCB through emotional exhaustion, and supervisor autonomy support was found to buffer the negative relationship between role overload and emotional exhaustion, and indirectly to OCB. These findings help us to understand the intervening variable that explain the negative relationship between OCB and challenge stressors. Furthermore, this findings provide information about managerial practices at government agencies to reduce the negative effects of role overload."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>