Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 166375 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lukman Edwindra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan kebijakan memegang kas perusahaan. Sampel yang digunakan merupakan perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari periode 2008 hingga 2015. Fokus penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu aspek keuangan dan aspek direksi. Penelitian ini membuktikan bahwa kebijakan memegang kas perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan dengan kesempatan pertumbuhan, tingkat utang, nilai modal bersih, dan belanja modal; dan hubungan positif signifikan dengan arus kas dari aktivitas operasi dan volatilitas arus kas. Sebaliknya, ukuran perusahaan dan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Aspek direksi, seperti jumlah direksi dan proporsi komisaris independen, juga tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Teori pecking order, static trade-off, dan motif berjagajaga dapat menjelaskan sebagian besar variabel determinan yang digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan teori biaya keagenan hanya dapat menjelaskan satu variabel saja, yaitu kesempatan pertumbuhan. Temuan ini konsisten dengan penelitian tentang kebijakan kas perusahaan di negara-negara berkembang yang pernah dilakukan sebelumnya.

This study aims to analyze the determinants of corporate cash holdings of non-financial listed companies on Indonesia Stock Exchange during 2008 ? 2015 periods. The focus of this study is divided into two aspects, namely financial and board characteristics. The study finds that corporate cash holdings have significant negative relationships with growth opportunities, leverage, net working capital, and capital expenditure; and significant positive relationships with operating cash flow and cash flow volatility. Firm size and dividends do not have significant relationships with corporate cash holdings. In addition to the financial aspects, board characteristics, such as numbers of directors and independent commissioners, also do not pose significant relationships with corporate cash holdings. Pecking order theory, static trade-off theory and precautionary motive can explain most of variables used in this study. On the other hand, agency cost theory explains merely one variable, namely growth opportunities. This finding is consistent with previous studies about corporate cash holdings in developing countries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S66312
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Jatmiko
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan terhadap kebijakan dividen pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2013. Penelitian ini didasarkan pada teori keagenan (agency theory) yang menyatakan bahwa adanya hubungan agency, yaitu hubungan mengenai adanya pemisahan antara kepemilikan dan pengelolaan yang dilakukan oleh manajer.
Struktur kepemilikan yang diuji meliputi largest shareholder, institutional shareholder, dan individual shareholder. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan model regresi berganda dengan sampel 149 observasi dari perusahaan non-keuangan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2009-2013 dan memiliki profit secara konstan selama periode tersebut.
Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa: (1) largest shareholder berkorelasi positif dan signifikan terhadap dividend policy, (2) institutional shareholder berkorelasi positif dan signifikan terhadap dividend policy, (3) individual shareholder berkorelasi negatif dan signifikan terhadap dividend policy. (4) rasio-rasio seperti return on assets, firm size, dan firm age memiliki pengaruh yang signifikan terhadap dividend policy.

This study aimed to analyze the influence of ownership structure on dividend policy on non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange year period 2009-2013. The study was based on the theory of agency which states that the existence of an agency relationship, the relationship concerning the separation of ownership and management performed by the manager.
Tested ownership structure covers to largest shareholders, institutional shareholders and individual shareholders. Hypothesis testing is done using a multiple regression model with a sample of 149 observations of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the period 2009-2013 and has a constant profit during the period.
The study provides empirical evidence that: (1) largest shareholder positively correlated and significant on dividend policy, (2) institutional shareholder positively correlated and significant on dividend policy, (3) individual shareholder negatively correlated and significant on dividend policy, (4) ratios such as return of assets, firm size, and firm age are significantly influence on dividend policy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2016
S63850
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Early Carlia Asiantri Rochmah
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor determinan yang berpengaruh terhadap kebijakan cash-holding perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama lima tahun mulai dari periode 2011 sampai dengan 2015. Penelitian ini dilakukan dengan model regresi fixed effect model. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa faktor-faktor seperti leverage, dividend payments, profitability, liquidity, dan firm size memiliki pengaruh terhadap tingkat cash-holding.

This research is aimed to analyse the financial determinants of corporate cash holding in listed company in Indonesia Stock Exchange for five years period starting from 2011 to 2015. The test was conducted with fixed effect regression model. The result found that leverage, dividend payments, profitability, liquidity, and firm size have influence in corporate cash holding."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S65849
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shona Kamila Laily
"ABSTRAK
Dividend smoothing menjadi kebijakan yang banyak digunakan pada negara maju. Penelitian ini menguji kebijakan tersebut pada negara berkembang yaitu Indonesia yang memiliki pertumbuhan ekonomi cukup stabil dibandingkan negara berkembang lainnya pada periode penelitian. Penelitian ini juga menguji pengaruh signalling theory dan agency theory terhadap kebijakan dividend smoothing. Pengujian ini menggunakan regresi linear berganda dengan cross sectional data 41 perusahaan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa baik signalling theory maupun agency theory memiliki pengaruh terhadap kebijakan dividend smoothing melalui variabel bid ask spread dan struktur kepemilikan perusahaan.

ABSTRACT
Dividend smoothing is a widely used policy in developed countries. This study examines the policy in Indonesia which has a fairly stable economic growth compared to other developing countries in period. This study also examines the influence of signalling theory and agency theory on dividend smoothing. This test used multiple linear regression with cross sectional data of 41 companies. The result of this study found that both signalling theory and agency theory influence dividend smoothing through bid ask spread and company ownership structure."
2017
S68330
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurlita Dewi Ramadhani
"ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada apakah corporate investment, financing dan cash policies saling berhubungan dan dipengaruhi oleh pola life-cycle pada masing-masing tahapan perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukan investment dan equity turun seiring dengan tahapan life-cycle sedangkan debt dan cash holding naik dari tahapan introduction menuju growth dan turun dari growth ke shake-out/decline. Penelitian ini meneliti pada perusahaan publik terdaftar di Indonesia. Penelitian ini menggunakan berbagai proksi life-cycle. Dari hasil tersebut menunjukan corporate policies mengukuti tahapan life-cycle perusahaan.

ABSTRACT
This research examine life cycle impact whether on corporate investment, financing and examine pattern of corporate policies in each of life cycle stage. Result of this research find that investments and equity issuance decrease with firm life cycle, while debt issuance and cash holdings increase in the introduction and growth stages and decrease in the mature and shake out decline stages of the firm rsquo s life cycle. The analysis of this research using public companies in Indonesia. These results using various proxies for life cycle. The results show that corporate policies follow a firm life cycle. "
2017
S66522
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laksmita Kusumaningtyas
"Pengaruh kepemilikan keluarga terhadap kebijakan corporate cash holdings perusahaan terkait dengan munculnya kemungkinan permasalahan konflik keagenan antara manajemen dengan pemegang saham, misalnya dalam perbedaan pandangan mengenai masalah waktu. Manajemen cenderung memprioritaskan tujuan jangka pendek, sedangkan pemegang saham lebih memprioritaskan tujuan jangka panjang. Selain itu dijelaskan pula perlunya mengawasi dan mengelola kas mengingat kas merupakan aset yang paling likuid sehingga rentan untuk disalahgunakan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kepemilikan keluarga berpengaruh signifikan terhadap kebijakan corporate cash holdings perusahaan.

The aim of this research is to observe how family ownership effect corporate cash holding policy related agency conflict between management and shareholders, for time horizon problem. Management tends to prioritize short run goal, beside it shareholders tends to reach long term value creation. Besides it, monitoring and managing cash flow is important to prevent cash missappropriate because it is most liquid assets. The conclution of this research that family ownership have significant effect to corporate cash holding. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S65789
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andika Muhammad Sidik
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari struktur kepemilikan kepemilikan manajerial dan kepemilikan asing dan corporate governance board size, board independence dan board intensity terhadap pembayaran dividen. Penelitian ini menggunakan analisis data panel dengan sampel penelitian yang berjumlah 84 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2008-2015 dan model regresi berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa variabel kepemilikan asing dan variabel board intensity memiliki pengaruh negatif yang signifikan. Sedangkan, variabel lainnya tidak memiliki pengaruh yang signifikan.

ABSTRACT
This study has a main objective to analyze the effect of ownership structure managerial ownership and foreign ownership and corporate governance board size, board independence, board intensity on dividend payout. This study used panel data analysis of 84 non financial firms, listed on Indonesian Stock Exchange for period 2008 2015 and multiple regression model. This study reports that foreign ownership and board intensity have a significant negative effect on dividend payout. Whereas, the other variables have no significant effect on dividend payout.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67675
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mustafa Ramadhan
"Penelitian ini mempelajari hubungan antara likuiditas perusahaan dan diversifikasi. Penemuan utama pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdiversifikasi secara signifikan memegang kas lebih tinggi dibanding perusahaan segmen tunggal karena mereka terdiversifikasi dalam arus kas mereka. Semakin rendahnya korelasi lintas divisi dalam arus kas dan semakin rendahnya korelasi lintas divisi di antara peluang investasi dan arus kas diikuti dengan semakin tinggi tingkat memegang kas perusahaan. Kenaikan tingkat diversifikasi ini pun diikuti oleh kenaikan tingkat memegang kas meskipun perusahaan mengalami kondisi kendala keuangan. Hasil ini menjadikan motif keagenan untuk memegang kas muncul dalam menjelaskan adanya kenaikan tingkat memegang kas perusahaan.

This paper studies the relation between corporate liquidity and diversification. The key finding is that diversified firms hold significantly more cash than stand alone firms because they are diversified in their cash flow. Lower cross divisional correlations in correspond to higher cash holdings. Event on financially constrained firms, the increases of diversification degree also correspond to higher cash holdings. These results show that the agency motive for cash holdings appears to explain the increase in the corporate cash holdings."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67792
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Damayanti Pertiwi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan cash flow sensitivity to cash (CFSC), yang merupakan pengukuran dari kecenderungan perusahaan dalam menabung kas, antara perusahaan yang bergantung terhadap bank bank-dependent dan perusahaan yang menggunakan akses ke bond market weakly-dependent. Penelitian ini menggunakan regresi data panel. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan antara CFSC perusahaan bank dependent dengan perusahaan weakly-dependent, dimana CFSC perusahaan weakly-dependent hanya dipengaruhi oleh volatilitas cash flow, ditandai dengan variabel interaksi antara operating cash flow dan volatilitas cash flow yang signifikan, sementara CFSC perusahaan bank-dependent tidak hanya dipengaruhi oleh volatilitas cash flow, namun terdapat indikasi adanya bank-power dalam memengaruhi CFSC perusahaan bank-dependent. Hal ini ditandai dengan variabel interaksi antara operating cash flow dan volatilitas cash flow, dan variabel operating cash flow yang signifikan.

This study aims to know whether there is a difference in cash flow sensitivity to cash CFSC , which is a measurement of firm rsquo s propensity to save cash, between firms that depend on bank bank dependent and firms that use their access to the bond market weakly dependent. This study uses panel data regression. The results from this study show that there is a difference in CFSC between bank dependent firms and weakly dependent firms, where CFSC for weakly dependent firms only affected by cash flow volatility, shown by interaction variable between operating cash flow and cash flow volatility that is significant, whereas CFSC for bank dependent firms affected by, not only cash flow volatility, but there is also an indication that bank power affects CFSC for bank dependent firms.This is shown by interaction variable between operating cash flow and cash flow volatility, and operating cash flow variable that are significant."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
S67398
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Julia Tsara Dhuha
"ABSTRAK
Teori behavioral finance menyatakan hal yang kontradiktif dengan teori yang dikemukakan oleh Fama and French mengenai efficient market hypothesis bahwa investor selalu berlaku rasional dalam menentukan keputusan investasi. Adanya kontradiksi ini kmemunculkan adanya perbedapat antara behavioral finance dengan neoclassical finance. Penelitian ini mencoba menganalisis antara hubungan sentiment investor terhadap penilaian harga saham menggunakan model pooled ordinary least square dengan fixed effect model dengan periode penelitian selama delapan tahun yaitu 2008 -2015. Penelitian ini menggunakan sampel penelitian 56 perusahaan non finansial yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sentiment investor tidak mempengaruhi penilaian harga saham di Bursa Efek Indonesia.

ABSTRACT
Recent literature in behavioral finance has contradicted the notion of efficiency of markets. Greate emphasis on how psychological biases influence both the behavioral of investors and asset prices has led a strong debat among proponents of behavioral finance and neoclassical finance. This study conducts a pooled ordinary least squares model using the fixed effects estimator to investigate the linkage between investor sentiment an stock prices for 56 firms over a tome period of 8 years, from 2008 ndash 2015. The findings suggest that investor sentiment does not significantly affecr the stock prices in this sample.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S65926
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>