Ditemukan 66804 dokumen yang sesuai dengan query
Arinda Witaviani
"Penelitian ini membahas keterkaitan cerita sejarah dalam SZN dengan fakta sejarah dan fakta kehidupan masa kerajaan dalam SZN. Banyak data dan informasi sejarah dalam SZN yang dapat dibuktikan kebenarannya dengan fakta sejarah yang ada di dalam buku sejarah. Fakta kehidupan zaman kerajaan yang berkaitan dengan sejarah dapat dijelaskan melalui analisis tokoh dan latar dalam novel SZN. Berdasarkan analisis keterkaitan cerita sejarah dalam SZN dengan fakta sejarah ditemukan banyak kesamaan antara peristiwa sejarah dalam novel dengan data sejarah dalam buku sejarah. Selain itu, dari hasil perbandingan isi cerita sejarah dalam SZN dan buku sejarah disimpulkan bahwa keindahan unsur fiksi dalam SZN mampu membuat pembaca mudah memahami isi peristiwa sejarah dibandingkan dengan membaca buku sejarah. Dari segi latar, baik latar waktu, latar tempat, dan latar sosial-budaya, novel SZN menyajikan keterangan nama tempat dan kondisi sosial yang beragam, seperti mencerminkan budaya Aceh, Jawa, dan Makassar.
This study discusses the relevance of historical stories in SZN with the facts of history and a portrait of life in the royal era. Lots of historical data and information in SZN that could be verified with the existing historical facts in the history books. Potrait the life of the royal era relating to the history explained through the analysis of characters and background in the novel SZN. Based on analysis of historical stories in SZN historical facts found many similarities between the historical events in the novel with historical data in the history books. In addition, the contents of the comparison results in a SZN historical stories and history books concluded that the beauty of the elements of fiction in SZN able to make the reader more interested SZN and easily understand the content of historical events than reading a history book. In terms of background, a good background, and socio cultural background, the novel presents a description SZN place names and social conditions as diverse as culture reflects Aceh, Java, and Makassar."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S66035
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Pandir Kelana, 1925-
Jakarta: Gramedia, 1992
899.221 PAN s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Endang Yuliati
"Penelitian mengenai kebenaran informasi yang ada dalam novel sejarah. Tujuannya adalah melihat kemungkinan penggunaan karya sastra modern sebagai sumber informasi sejarah guna mendukung usaha pemahaman sejarah Indonesia. Pengumpulan data dilakukan dari berbagai sumber tertulis dan wawancara. Sistematika penulisan, metode penelitian dan penulisan dijelaskan. Pembahasan dilakukan terhadap enam buah novel sejarah.
Berdasarkan pengamatan yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa, jika dipergunakan secara kritis dan dipadukan dengan sumber-sumber lain, maka novel-novel sejarah dapat dipergunakan sebagai satu sumber pengetahuan dan pemahaman sejarah. Sedangkan untuk mendapat informasi yang tepat mengenai suatu peristiwa sebaiknya menggunakan studi-studi sejarah, arsip-arsip dan dokumen-dokumen.
Novel sejarah lebih berguna bagi mereka yang tertarik untuk meneliti segi-segi psikologis dan keadaan kejiwaan masyarakat di suatu tempat dam kurun waktu tertentu. Selain itu, juga berguna untuk menelusuri biografi dan nilai-nilai yang mempengaruhi pandangan hidup pengarangnya. Tema dari suatu novel sejarah juga bisa dijadikan sumber sejarah karena mencerminkan atau mengkritik pendapat dari berbagai kelompok sosial di sekitar pengarangnya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S12330
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Andri Wicaksono
"Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan realitas sejarah sosial-politik Indonesia dalam novel Larasati karya Pramoedya Ananta Toer dengan perspektif New Historicism. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif interpretif dengan paralel pembacaan antara karya sastra dengan teks sejarah dan desain analisis isi. Gambaran realitas sejarah sosial dan politik Indonesia (periode 1945 hingga 1966) dalam novel Larasati dengan perspektif New Historicism Greenblatt dianggap efektif untuk mengeksplorasi fenomena teks sastra. Novel ini secara langsung berkaitan dengan manifestasi politik Indonesia yang meliputi (1) struktur ideologi yang digunakan untuk memperkuat kekuatan berbasis negara, dan (2) praktik diskursif, bahasa politik yang mengacu pada konstruksi pengetahuan melalui bahasa yang memberi makna pada segi material dan praktik sosial-politik yang melingkupinya."
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018
810 JEN 7:1 (2018)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Heijboer, Pierre
Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia, KITLV, 1998
959.8 HEI a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"dalam sastra sebuah novel adalah suatu ketegangan antara kenyataan dan rekaan. begitu pula novel titik balik kesunyian karya Ilham Zoebazary. peristiwa nyata yang terjadi pasca-kemerdekaan,orde lama,orde baru, meliputi periode tahun 1948-1970 an ini membentang sepanjang cerita. novel ini menarik dikaji karena novel ini mampu menukilkan refleksi sejarah di Indonesia pada tahunnya. penelitian ini mendeskripsikan sejarah di Indonesia yang terefleksikan dalam novel Titik Balik Kesunyian (TBK) berikut nilai-nilai sosial-politik yang terdapat dalam novel tersebut meliputi nilai kelaurga, masyarakat, cinta kasih, dan sosial-politik novel Titik Balik Kesunyian karya Ilham Zoebazary merupakan novel berlatar depan peristiwa G 30 September 1965. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi kualitatif dengan pendekatan sosiologi sastra dan menggunakan teori mimetik."
310 Bebasan 3:1 (2016)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Mohammad Iskandar
Depok: Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
Luthfi Abdul Rochman
"
ABSTRAKSkripsi ini membahas perkembangan lembaga amil zakat Dompet Dhuafa periode 1993-2001. Penelitian difokuskan terhadap tiga hal, pertama gagasan dilanjutkan dengan proses pembentukan Dompet Dhuafa serta perkembangan Dompet Dhuafa era sebelum dan sesudah reformasi. Kedua, aktivitas Dompet Dhuafa di bidang penghimpunan dan pemanfaatan dana ziswaf pada periode tersebut. Ketiga, pemaparan mengenai keisitimewaan Dompet Dhuafa yang meliputi penerapan manajemen yang amanah dan profesional serta prinsip transparansi dan akuntabilitas. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan metode sejarah. Hasil dari penelitian ini menerangkan bahwa Dompet Dhuafa merupakan lembaga amil zakat yang pertama kali serta berhasil dalam menerapkan konsep manajemen filantropi modern di Indonesia.
ABSTRACTThis thesis discusses the development of "amil zakat" institutions "Dompet Dhuafa" period 1993-2001. The study focused on three things, first idea of continuing with the process of formation and development of ""Dompet Dhuafa"" before and after the reform era. Second, activity in the field of ""Dompet Dhuafa"" in raising and utilization of funds ""ZISWAF"" in that period. Third, the presentation of excellence of ""Dompet Dhuafa"" which includes the implementation of a trustworthy and professional management as well as t he principles of transparency and accountability .This study is a descriptive analysis using the historical method. Results of this study explain that "Dompet Dhuafa" is "amil zakat" institutions as well as the first time succeeded in applying the concept of modern philanthropy management in Indonesia."
2014
S54156
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lapian, Adrian Bernard
"Empat kata yang membentuk judul uraian kami terdiri dari dua bagian, yaitu "Sejarah Nusantara" dan "Sejarah Bahari". Dengan adanya penyejajaran demikian hendak dibuat suatu persamaan, yakni bahwa yang kami maksudkan sebagai "Sejarah Nusantara" adalah sama dengan "Sejarah Bahari", walaupun pada hakekatnya pengertian nusantara bukanlah sinonim dengan kata bahari, dan memang tidak ada kamus yang mengatakan bahwa nusantara adalah sama dengan bahari.
Kedua kata ini masing-masing telah mengalami perkembangan arti. Istilah nusantara yang sudah ditemukan dalam beberapa naskah kuno, mula-mula dalam Nagarakertagama dan kemudian pula dalam naskah yang lebih belakangan seperti Kidung Sunda, digunakan untuk menyebut pulau-pulau di luar Pulau Jawa: sebuah ungkapan yang terdiri dari kata Jawakuna nusa (pulau) dan antara (lain), jadi yang dimaksudkan adalah pulau-pulau lain. Akan tetapi pada zaman pergerakan kebangsaan sebelum Perang Dunia II nama ini diperluas artinya dan mencakup seluruh kepulauan Indonesia. Barangkali dalam hal ini kata antara kini telah dipahami dalam arti lainnya, yaitu ruang atau jarak di sela-sela dua benda."
Jakarta: UI-Press, 1992
PGB 0525
UI - Pidato Universitas Indonesia Library
"Pengukuran kinerja internal pada administrasi pajak DJP dalam beberapa tahun terakhir menghasilkan nilai kinerja yang tinggi. Salah satu dari dua puluh dua indikator yang diuji pada 2015 adalah pencapaian target penerimaan. Pencapaian target penerimaan merupakan tolok ukur hasil dari keseluruhan kinerja DJP. Namun faktanya, tolok ukur hasil ini dalam beberapa tahun terakhir tidak pernah terpenuhi meskipun DJP mendapat nilai kinerja yang tinggi. Oleh karena itu dibutuhkan alat pengukuran kinerja lain yang dapat mengukur kinerja DJP baik dari hasil dan aspek lainnya secara adil. Penelitian ini menggunakan salah satu perangkat pengukuran yang digunakan untuk mengukur kinerja fiskal di Europe Unionyakni, EU Fiscal Blueprints. EU Fiscal Blueprints memiliki lima dimensi yang diukur menggunakan metode teknik pengambilan data kuantitatif melalui kuesioner dengan responden dari Konsultan Pajak dan DJP. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif yang dilakukan dengan pembobotan berdasarkan EU Fiscal Blueprints.Dari lima dimensi yang diuji, secara umum memiliki hasil yang baik, meskipun dimensi ldquo;struktur, kerangka dan dasar rdquo; dan ldquo;manusia dan perilaku rdquo; tidak mencapai nilai yang diinginkan. DJP diharapkan untuk dapat meningkatkan kinerja dua dimensi tersebut melalui program-program strategis.
Internal performance measurement at tax administration DGT in recent years has shown high score. One of twenty two indicators used to measure in 2015 is DGT rsquo s target accomplishment in levying taxes. Target accomplishment in levying taxes is works as a DGT rsquo s overall result performance. Regardless the fact that in recent years this indicator never accomplished, DGT still got high score. Thus, using other performance measurement tools that could measure equally between the target levy accomplishment and other indicators is a must. This research conducted using a performance measurement tool that being used to measures fiscal performance in Europe Union, EU Fiscal Blueprints. EU Fiscal Blueprints has five dimensions that measured using quantitative data collection method by survey, with respondents from tax consultant and DGT. Descriptive analysis with scoring according EU Fiscal Blueprints is used as analytical technique. The result from five measured dimension, overall has good score, regardless ldquo structure, framework and basis rdquo and ldquo human and behavior rdquo dimensions do not meet the desired score. It is hoped that DGT will increase performance of these dimensions using strategic planning.;"
Bandung: ASPENSI,
900 JKSPS
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library