Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 207965 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Annie Clara Desianty
"ABSTRAK
Tesis ini bertujuan untuk mengevaluasi produk unit link yang dijual di perusahaan asuransi jiwa dengan mata uang Rupiah selama periode 2011 sampai dengan 2013 yang memiliki kinerja outperformed dan underperformed. Kinerja unit link yang telah diperingkatkan berdasarkan Sharpe ratio akan dievaluasi menggunakan analisis Performance Attribution untuk menjelaskan kontribusi atau sumber baik dari asset allocation dan stock selection yang menyebabkan imbal hasil yang didapat terhadap tolak ukur (benchmark). Hasil evaluasi dengan menggunakan analisis Performance Attribution menjelaskan bahwa produk unit link outperformed selama periode 2011 sampai dengan 2013 melakukan pengalokasian pada instrumen saham dan instrument pasar uang lebih tinggi dibandingkan dengan benchmark. Sebaliknya, produk unit link underperformed selama periode 2011 sampai dengan 2013 melakukan pembobotan pada reksadana saham lebih rendah ataupun tidak melakukan pembobotan sama sekali dan melakukan pembobotan yang tinggi pada reksadana pasar uang.

ABSTRACT
This thesis aims to evaluate the unit-linked products which sold in a life insurance company in Indonesia in Rupiah during the period of 2011 to 2013 based on its performance (outperformed & underperformed). Unit link performance will be assessed using Sharpe ratio. Furthermore, unit-linked will be evaluated using analysis of Performance Attribution to explain the contribution or a main source of asset allocation and stock selection which led to yields obtained over its benchmarks. Evaluation using the Performance Attribution analysis explains that the unit-linked products which has outperformed performance during the period 2011 to 2013 weighting in stocks and money market instruments higher than its benchmark. In contrast, unit-linked products which has underperformed performance during the period 2011 to 2013 did weighting in lower mutual fund shares or did not weighting at all and do a high weighting in money market mutual funds than its benchmark.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shakina
"Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang mungkin terjadi akibat dari penerapan manajemen modal kerja terhadap kinerja saham perusahaan, kinerja keuangan, keputusan investasi dan risiko perusahaan pada perusahaan yang bergerak di sektor industri pertambangan dan telah menjadi anggota Bursa Efek Indonesia minimal sejak tahun 2010 dengan periode penelitian dari tahun 2011-2013. Penelitian menggunakan data panel dengan variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Excess Return Stock, Return on Asset, Capital Expenditure, dan Standar Deviasi Imbal Hasil Saham, variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Excess NWC, dan variabel kontrol adalah Sales Growth, Cash Flow, Cash Reserves, Fixed Asset Growth, Intangible Asset, Sales Volatility, Age, Tobins Q, dan Dummy Financial Variabel. Dengan hasil penelitian manajemen modal kerja hanya memiliki pengaruh terhadap kinerja saham perusahaan dan capital expenditure yang menjadi ukuran keputusan investasi sedangkan terhadap kinerja keuangan dan risiko perusahaan, manajemen modal kerja tidak memiliki pengaruh.

This paper was intended to see the influence on the applied of Working Capital Management to the Company Stock Performance, Company Financial Performance, Investment Decision and Company Risk on mining company which has been member of the Indonesia Stock Exchange minimal since 2010 using research data from 2011 to 2013. This research is using panel data with dependent variable which are Excess Return Stock, Return on Asset, Capital Expenditure, and Standart Deviation of Stock Return, independent variable use in this research are Excess NWC. While the controlled variable are Sales Growth, Cash Flow, Cash Reserves, Fixed Asset Growth, Intangible Asset, Sales Volatility, Age, Tobins Q, dan Dummy Financial Variabel. The result of this research state that the working capital management only influence on the company stock performance and their capital expenditure as the measure of company investment decision and not giving any influence on the companya financial performance and risk."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59480
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heirlan Faisyal
"The development of this insurance product is seen from the premium and the investment results, which are constantly increasing from year to year in accordance with the development of Unit-Linked products. This is, of course, related to the investment performance of Unit Link products, and any products of Unit Link that produces optimum investment performance. Unit Link is a life insurance product, combined with investment, and organized by investment management company. Unit Link is allocated for Cash Fund, Fixed Income Fund, Money Market Fund, and Mixed Fund. The research question is which are of the Unit link products that produce optimum investment performance by using Sharpe, Treynor and Jensen measurement method?.
The research is conducted with quantitative approach, specifically descriptive research. Population content are 179 products and sample amount of 150 products are sampled by means of purposive sampling method. The presented data are acquired from unit-linked daily value data in Business Indonesia, IHSG daily data, and Bank Indonesia's interest value. The data are calculated using Sharpe, Treynor, and Jensen's method of measuring investment's performance. Data tabulation is done with Microsoft Office Excel and SPSS version 16.0 software.
Based on the calculation results, Unit Link products that have best performance according to Sharpe method are Arthalink-Dynamic, Mega Link Protected Fund, Maestropiece Platinum (USD), and Manulife Dana Berimbang. According to Treynor method, Unit Link products that have best performance are MAA Rupiah Equity Fund, Manulife Pendapatan Tetap Dolar, Pro-Invest US$ Fund dan Brilliance USD Managed Fund. According to Jensen method, PRU link Rupiah Equity Fund, PRU link US$ Fixed Income Fund, ZLink Dana US$, and Mega Link Balanced Fund. In order to produce optimum investment performance, investors are recommended to invest their money to Arthalink-Dynamic Arthalink-Dynamic, Mega Link Protected Fund, Maestropiece Platinum (USD), and Manulife Dana Berimbang according to Sharpe method. In order to produce optimum investment performance, investors are recommended to invest their money to MAA Rupiah Equity Fund, Manulife Pendapatan Tetap Dolar, Pro-Invest US$ Fund dan Brilliance USD Managed Fund according to Treynor method. In order to produce optimum investment performance, investors are recommended to invest their money to PRU link Rupiah Equity Fund, PRU link US$ Fixed Income Fund, ZLink Dana US$, and Mega Link Balanced Fund according to Jensen method."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dedy Bagus Prakasa
"Tesis ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi DPR dalam mengesahkan RUU dibandingkan dengan anggaran fungsi legislasi DPR dan mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penyerapan anggaran fungsi legislasi DPR. Metodologi penelitian yang digunakan adalah studi literatur, dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku, literatur-literatur, jurnal-jurnal, dan artikel internet yang berhubungan dengan topik serta data yang telah didokumentasikan, dan penelitian lapangan, dengan melakukan wawancara kepada respondenresponden yang terkait, serta mengumpulkan data-data tertulis dan informasi yang diperlukan sehubungan dengan pelaksanaan tugas. Berdasarkan aspek biaya, DPR tidak efisiendalammenghasilkan RUU yang disahkan dibandingkan dengan anggaran yang direalisasikan karena anggaran yang direalisasikan untuk setiap RUU semakin besar setiap tahunnya.
Berdasarkan aspek waktu, kinerja DPR dalam menghasilkan RUU yang disahkan selama periode 2011-2013 tidak efisien karena hanya 13 dari 40 RUU yang berhasil diselesaikan dalam jangka waktu satu tahun. Semakin lama jangka waktu RUU diselesaikan, maka akan semakin tidak efisien. Berdasarkan aspek ruang lingkup, terdapat perubahan struktur kegiatan dalam pembentukan dan pembahasan RUU mengacu pada UU Nomor 12 Tahun 2011.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan anggaran fungsi legislasi adalah target Prolegnas yang terlalu tinggi sehingga tidak dapat diselesaikan secara optimal, terbatasnya waktu pembentukan dan pembahasan RUU, rendahnya produktivitas anggota DPR dalam menghasilkan RUU untuk disahkan,dan pembahasan RUU yang kadang bersifat politis sehingga pembahasannya melewati jangka waktu yang telah ditetapkan. Penulis menyarankan perlu dilakukan perbaikan dalam penyusunan kegiatan dan anggaran pembentukan dan pembahasan RUU agar lebih efisien.

This thesisis intended to find outthe efficiency ofthe House of Representativesin legalizing Draft Law compared with the House of Representatives? legislation functions budget and identify the factors that influence the Parliament legislative function budget absorption. The research methodologies usedare literature study by reading and studying books, literature, journals, and internet articles related to the topic as well as data that has been documented and field research by conducting interviews with there lated respondent sand collecting written data and information required related to the execution of the duties. Based on the cost aspect, the House of Representatives was not efficient in legalizing a Draft Law compared to the realized budget because the budget is realized for a Draft Law getting bigger every year.
Based on the time aspect, the performance of the House of Representatives in legalizing a Draft Lawwas not efficient because only 13 of 40 of Draft Law can be solved in a year. The longer period of time Draft Law is settled, it will be not efficient.Based on scope aspect, there are structural changes in forming and discussing of the Draft Law refers to the Law No.12/2011.
Factors affecting absorption legislative function are the Prolegnas target that is too high that cannot be solved optimally, the limited time of forming and discussing the Draft Law, low productivity in solving Draft Law, and the discussion of the Draft Lawsometimes very political and bring to tardiness. Author suggests necessary improvements in the preparation of activities and budget on forming and discussing of the Draft Law to make it more efficient.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvien Nur Amalia
"Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tingkat stabilitas perbankan syariah dengan perbankan konvensional di Indonesia dengan menggunakan sampel 11 bank umum syariah dan 11 bank umum konvensional. Data sekunder triwulanan digunakan dalam periode pengamatan mulai tahun 2011-2013 dengan menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menjelaskan bahwa terdapat beberapa faktor, baik dari faktor internal perbankan yang meliputi laba sebelum pajak, rasio kredit terhadap total aset, rasio cadangan kerugian terhadap total pembiayaan, rasio beban operasional terhadap pendapatan opersional dan faktor makro ekonomi yang meliputi tingkat nilai tukar rupiah terhadap USD, BI Rate, dan pertumbuhan GDP berpengaruh signifikan terhadap stabilitas keuangan perbankan syariah dan konvensional dengan kesimpulan akhir bahwa tingkat stabilitas keuangan perbankan syariah masih lebih rendah jika dibandingkan perbankan konvensional.

The purpose of this study was to compare the stability of Islamic and conventional banking in Indonesia by using 11 Islamic banks and 11 conventional banks as samples. The secondary data used in the quarterly observation with beginning period 2011-2013, using panel data regression. The results of the study explained that there are several factors, both internal banks factors consist of banking profit before tax, credits to total assets ratio, the ratio of loss reserves to total financing, the ratio of operating expenses to revenues operational and macroeconomic factors include the level of the exchange rate against the USD BI Rate, and GDP growth are significantly influence the financial stability of Islamic and conventional banking where the conclusion indicate that the level of financial stability of Islamic banking is still lower than conventional banking."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lizza Ming Intani
"Penelitian ini mencoba menguji Analisis Pengaruh Kualitas Pendanaan Terhadap Kinerja Investasi Dana Pensiun Bank XYZ. Penulis dalam penelitian ini menggunakan penelitian korelasional yang menganalisis hubungan sebab akibat antara kualitas pendanaan dan kinerja investasi. Variabel bebas dalam skripsi ini adalah kualitas pendanaan yang diukur dari RKD (Rasio Kecukupan Dana) Dana Pensiun Bank XYZ dari tahun 2011 sampai dengan 2013. Variabel tidak bebas dalam skripsi ini adalah kinerja investasi yang diukur dari ROI (Return On Investment) dan ROA (Return On Asset) Dana Pensiun Bank XYZ dari tahun 2011 sampai dengan 2013. Rasio Kecukupan Dana (RKD) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Investment (ROI) dan Rasio Kecukupan Dana (RKD) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA).

This study attempted to examine Analysis of Effect on Performance Quality Funding Pension Fund Investment Bank XYZ. The author in this study uses the correlational studies that analyze the causal relationship between the quality and performance of investment funds. The independent variable in this paper is that the measured quality of RKD funding (Fund Adequacy Ratio) XYZ Bank Pension Fund from 2011 to 2013. Dependent variable in this paper is that investment performance is measured from the ROI (Return On Investment) and ROA (Return on Assets) XYZ Bank Pension Fund from 2011 to 2013. Fund Adequacy Ratio (RKD) positive and significant impact on Return On Investment (ROI) and the Fund Adequacy Ratio (RKD) positive and significant impact on Return on Assets (ROA)."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54544
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prisca Kristiningrumm
"Penelitian ini mengevaluasi kinerja koperasi simpan pinjam di Jakarta tahun 2011-2013 dengan melihat efisiensi serta profitabilitas yang digambarkan melalui Efficiency-Profitability Matrix. Pendekatan efisiensi yang digunakan adalah input oriented yaitu efisiensi dengan memaksimalisasi input dalam menghasilkan output. Efisiensi dilihat dari tiga komponen yaitu technical efficiency, pure technical efficiency dan scale efficiency sedangkan profitabilitas diukur dengan ROA. Matriks efficiency-profitability dibagi dalam empat kuadran, dimana kuadran II (stars) adalah kuadran terbaik dengan menunjukkan bahwa koperasi simpan pinjam mempunya kinerja efisiensi tinggi dan profitabilitas tinggi. Observasi kemudian dikelompokkan berdasarkan tiga komponen efisiensi. Ratarata efisiensi yang dihasilkan adalah 81,82% untuk technical efficiency, 86,54% untuk pure technical efficiency dan 80% untuk scale efficiency. Rata-rata pofitabilitas dari tahun 2011 hingga tahun 2013, adalah 13,6%, 14,08% dan 12,7%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa best practice yang terlihat pada hasil matrks technical efficiency yaitu pada kuadrran II (stars) adalah koperasi Wadhika. Koperasi tersebut dapat menjadi acuan dalam penilaian kinerja anggota koperasi simpan pinjam PUSKOPDIT Jakarta untuk efisiensi teknis secara umum dan profitabilitas yang tinggi.

This study evaluation performance of saving and credit cooperation in jakarta 2011-2013 by analyze efficiency and profitability which describe use efficiencyprofitability matrix. Approachment efficiency using input oriented, which mean efficiency is maximum input to create output. Efficiency assessed by three component efficiency : technical efficiency, pure technical efficiency and scale efficiency and profitability was assessed by ROA. Matrix efficiency-profitability divided into four quadrant, quadrant II (stars) is the best performance. It represent cooperatives which has high efficiency and high profitability. Observation result was grouped based on three component efficiency. Mean score of efficiency score are 81,82% for technical efficiency, 86,54% for pure technical efficiency and 80% for scale efficiency. Mean of profitability are 13,6% for 2011, 14,08% for 2012 and 12,7% for 2013. The result of study represent the best practice from matrix efficiency-profitability is Wadhika. Koperasi could be the best practice and benchmarking for performance valuation in PUSKOPDIT Jakarta for high technical efficiency which manifest efficiency generally and high profitability."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Resita
"Skripsi ini menganalisis tentang kinerja Polwan Unit PPA dalam organisasi kepolisian yang bergender maskulin dengan menggunakan teori Gendered Organization. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Gendered Organization Theory yang di dalamnya berisi lima proses yang membentuk organisasi bergender yaitu, (a) pembagian divisi berdasarkan gender; (b) konstruksi simbol dan citra; (c) interaksi antar individu; (d) pemahaman individu mengenai organisasi yang ditempatinya; (e) logika organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan tipe penelitian studi kasus yang secara khusus berfokus pada pendeskripisian dan pemahaman serta pengalaman individu. Informan dalam penelitian ini terdiri dari dua orang Polwan Unit PPA sebuah Polres, satu orang Polisi Laki-laki Unit PPA, dan dua orang psikolog. Penelitian ini berusaha untuk mengungkapkan kinerja Polwan Unit PPA yang berada dalam sebuah lingkungan kerja bergender maskulin, terutama ditinjau dari sisi sensitivitas dan empatinya sebagai Polwan Unit PPA. Hasil temuan data menunjukkan bahwa masih adanya budaya maskulin yang berjalan dalam tubuh kepolisian, termasuk dalam Unit PPA yang khusus menangani masalah anak dan perempuan.

This thesis tries to analyze about Unit PPA Policewomen's working performances in police organization which has strong masculinity culture using Gendered Organization Theory. The theory used in this research is Gendered Organization Theory which contains five gendering process in organization, that is, (a) gendering practices; (b) construction of symbols and images; (c) individual interaction; (d) internal gender constructions; (e) organizational logic. The method used in this research is qualitative research with case study as its type, which focused on describing, understanding and also the experiences of each subjects inside. The subjects in this research consist of two policewomen that work in Unit PPA, one policemen, and two psychologists who have work experiences with police or policewomen. This research tries to reveal Unit PPA Policewomen's working performance, mostly reviewed from their sensitivity and empathy, considering that police organization have their masculinity culture run in their blood, including Unit PPA which is particularly handling children and women's problems."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S62636
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurinawati
"Pulp merupakan salah satu dari 10 komoditi andalan ekspor penyumbang devisa terbesar bagi Indonesia yang dicanangkan oleh pemerintah. Perkembangan industri pulp yang pesat didukung keunggulan komparatif yang dimiliki Indonesia, membuat investor tertarik untuk menanamkan modal. Industri pulp merupakan industri padat modal. Hal ini memunculkan perusahaan-perusahaan besar dengan modal kuat yang dapat membentuk konsentrasi kekuatan dalam pasar.
Berdasarkan paradigma Structure Conduct Performance, konsentrasi pasar akan mempengaruhi struktur pasar, sedangkan struktur pasar akan mempengaruhi kinerja pasar. Untuk mengetahui ada tidaknya konsentrasi pasar dalam industry pulp di Indonesia dapat dilakukan dengan mengidentifikasi struktur pasar. Setelah itu, kinerja pasar juga akan diidentifikasi untuk melihat bagaimana pengaruh struktur terhadap kinerja. Variabel-variabel yang digunakan untuk mengidentifikasi struktur industri pulp di Indonesia adalah konsentrasi pasar dan hambatan masuk. Sedangkan, untuk mengidentifikasi kinerja industri digunakan variabel tingkat keuntungan. Setelah itu, analisis ekonometri digunakan untuk mengetahui apakah struktur berpengaruh terhadap kinerja.
Dari penelitian, didapatkan beberapa kesimpulan sebagai berikut: Industri pulp di Indonesia memiliki struktur oligopoli dengan konsentrasi tinggi. Rata-rata konsentrasi industri untuk 4 perusahaan terbesar adalah sebesar 0,906 dan rata-rata konsentrasi industri untuk 3 perusahaan terbesar adalah sebesar 0,782. Rata-rata nilai Herfindahl-Hirschman Index adalah sebesar 0,254; Kinerja industri pulp di Indonesia yang ditunjukkan oleh rata-rata nilai Price-Cost Margin sebagai indikator tingkat keuntungan sebesar 0,392 mengindikasikan bahwa perusahaan-perusahaan dalam industri pulp di Indonesia memiliki kekuatan pasar; Dalam industri pulp di Indonesia, struktur industri berpengaruh positif terhadap kinerja industri.

commodities that contribute a huge amount of exchange for Indonesia. The progress of pulp industry supported by the comparative advantage owned by Indonesia, has make the investors interested to invest in the industry. Pulp industry is a capital intensive industry. It emerges huge companies with strong investment which has the capability to form market concentration.
Based on Structure Conduct Performance paradigm, market concentration will affect market structure, and market structure will eventually affect market performance. To detect whether there is a form of market concentration or not in pulp industry in Indonesia, we can carry out market structure identification. Then, market performance will also be identified to figure out how the structure affect the performance. The variables used to identify the structure of pulp industry in Indonesia are market concentration and entry barrier. Whereas, variable used to identify the performance of the industry is profit level. Afterwards, econometric analysis is used to figure out whether the structure affects the performance or not.
From the research, we could conclude that: Pulp industry in Indonesia has the structure of oligopoly with high concentration. The average value of industry concentration for 4 largest companies is 0,906 and 0,782 for 3 largest companies. The average value of Herfindahl-Hirschman Index is 0,254; Industry performance showed by the average value of Price-Cost Margin as the indicator of profit margin as much as 0,392 indicates that the companies in pulp industry in Indonesia have market power; In pulp industry in Indonesia, industry structure affects industry performance positively.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50316
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>