Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 184105 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sinaga, Fransiska
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti faktor faktor yang mempengaruhi tingkat underpricing dari perusahaan perusahaan yang melakukan penawaran saham perdana IPO di BEI pada tahun 2009-2013. Penelitian ini menggunakan model regresi berganda dengan teknik pengumpulan data sekunder dengan mengumpulkan seluruh laporan keuangan perusahaan perusahaan yang melakukan penawaran saham perdana di BEI pada tahun 2009-2013. Adapun variabel independennya adalah tingkat underpricing sedangkan variabel dependennya adalah umur perusahaan reputasi underwritter reputasi auditor presentase jumlah sahamyang ditawarkan. Return on Equity ROE Return on Assets ROA Debt to Equity Ratio DER dan Earning per Share EPS. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa faktor faktor umur perusahaan reputasi underwritter dan reputasi auditor berpengaruh terhadap tingkat underpricing. Sedangkan presentase jumlah sahamyang ditawarkan Return on Equity ROE Return on Assets ROA Debt to Equity Ratio DER dan Earning per Share EPS tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing.

The purpose of this research is to analize the factors influencing underpricing in firms who did Initial Public Offering IPO in Indonesia Stock Exchange for Period 2009-2013. Its use multiple regression model with technique of secondary data compilation by compile all financial reports of firms who did IPO in Indonesia Stock Exchange for period 2009-2013. The independent variable is underpricing while the dependent variables are firm age underwritter reputation auditor reputation stocks percentage Return on Equity ROE Return on Assets ROA Debt to Equity Ratio DER and Earning per Share EPS. The result of this research is firm age underwritter reputation auditor reputation are influencing underpricing. But stocks percentage Return on Equity ROE Return on Assets ROA Debt to Equity Ratio DER and Earning per Share EPS are not influencing underpricing."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S61667
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melinda Ristiani
"Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal perusahaan. Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang beroperasi di Indonesia dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian yaitu tahun 2009 hingga 2013. Faktor-faktor yang diuji pengaruhnya terhadap struktur modal perusahaan adalah profitabilitas, tingkat pertumbuhan, tingkat pajak, struktur aset, tingkat risiko dan ukuran perusahaan. Estimasi model yang dilakukan dengan menggunakan regresi panel Fixed Effect Model. Dari hasil regresi yang dilakukan, semua faktor menunjukkan pengaruh signifikan terhadap struktur modal perusahaan kecuali tingkat risiko.

The aim of this study is to explore the impact of firm’s factors toward structure capital. Using panel regression, this study seeks to examine the effect of several factors on capital structure for the period of 2009 to 2013. The variables of firm’s factors that are being explored are profitability, growth, tax, asset structure, risk and size. The Fixed Effect Model of panel regression is being employed in the model estimation. The findings reveal that all of factor’s play an important role in influencing capital structure except risk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58533
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabilah Syaifuddin
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh usia perusahaan, risiko penawaran umum, reputasi underwriter, reputasi auditor, industri perusahaan, nilai Altman Z-Score, ukuran perusahaan, dan rencana penggunaan dana penawaran umum terhadap tingkat initial return penawaran umum perdana. Dalam penelitian ini, rencana penggunaan dana penawaran umum terbagi atas growth opportunities, debt repayment, dan working capital. Sampel pada penelitian ini merupakan perusahaan yang melakukan aktivitas pencatatan pada Bursa Efek Indonesia di periode 2018-2022. Selain pengujian menggunakan Ordinary Least Square, metode regresi dengan Quantile Regression digunakan untuk menganalisis pengaruh dalam model pada tingkat kuantil. Secara keseluruhan, risiko penawaran umum, Altman Z-Score, total aset, dan growth opportunities memiliki pengaruh positif terhadap tingkat initial return penawaran umum. Selain itu, reputasi underwriter, reputasi auditor, industri perusahaan, debt repayment, dan working capital berpengaruh negatif terhadap tingkat initial return di Bursa Efek Indonesia. Sementara usia perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat initial return di pasar modal Indonesia.

This research aims to analyze the impact of firm age, IPO risk, underwriter reputation, auditor reputation, industry affiliation, Altman Z-Score, firm size, and intended use of IPO proceeds on the level of initial returns of IPOs. In this study, the intended use of IPO proceeds is categorized into growth opportunities, debt repayment, and working capital. The sample for this study consists of companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the period of 2018-2022. In addition to the Ordinary Least Square test, the regression method with Quantile Regression is used to analyze the effects in the model at different quantile levels. Overall, IPO risk, Altman Z-Score, total assets, and growth opportunities have a positive influence on the level of initial returns of IPOs. Furthermore, underwriter reputation, auditor reputation, industry affiliation, debt repayment, and working capital have a negative influence on the level of initial returns on the Indonesia Stock Exchange. On the other hand, firm age does not have a significant effect on the level of initial returns in the Indonesian capital market."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhenia Keumala
"ABSTRAK
Penelitian mengenai IPO underpricing telah banyak dilakukan oleh peneliti tetapi belum menjadi kesimpulan yang sama mengenai faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya IPO underpricing. Penelitian ini bertujuan menganalisis underpricing yang diproksikan oleh initial return dan market adjusted abnormal return dan pengaruh variabel firm age, issue size, listed board, lag period, investor sentiment, IPO volume, hot and cold issue period, market volatility, offer risk, offer price, privatization, dan industry effect terhadap underpricing. Sampel penelitian terdiri dari 229 perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana di Bursa Efek Indonesia pada periode 2009-2018. Penelitian ini menggunakan metode analisis stepwise multiple regression. Hasil penelitian ini menemukan hubungan yang signifikan antara ukuran penawaran, volume IPO, risiko penawaran, usia perusahaan, jeda waktu, papan pencatatan, volatilitas pasar, dan hot market dengan underpricing. Penelitian ini juga menemukan hubungan yang tidak signifikan antara harga penawaran, sentimen investor, privatisasi, dan jenis industri dengan underpricing. Secara rata-rata IPO di Indonesia mengalami underpriced sebesar 29.83%, underpricing lebih umum terjadi di pasar saham Indonesia. Investor dapat memanfaatkan kondisi ini untuk mendapatkan capital gain dan perusahaan yang berniat go public perlu mengantisipasi terjadinya underpricing.

ABSTRACT
Research on IPO underpricing has been done by many researchers but it has not been the same conclusion regarding what factors influence the occurrence of underpricing IPO. This study aims to analyze the underpricing proxied by initial returns and market adjusted abnormal returns and the influence of firm age, issue size, listed boards, lag periods, investor sentiment, IPO volumes, hot and cold issue periods, market volatility, offer risk, offer price, privatization, and industry effect on underpricing. The research sample consisted of 229 companies which made an initial public offering on the Indonesia Stock Exchange in the period 2009-2018. This study uses a stepwise multiple regression analysis method. The results of this study found a significant relationship between issue size, IPO volume, offer risk, firm age, time lag, listed board, market volatility, and hot market with underpricing. This study also found an insignificant relationship between offer price, investor sentiment, privatization, and industry effect with underpricing. On average, IPOs in Indonesia experience an underpriced of 29.83%, underpricing is more common in the Indonesian stock market. Investors can take advantage of this condition to get capital gains and companies that intend to go public need to anticipate underpricing."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Qorry Aina Syafei
"Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh manajemen laba terhadap underpricing saham IPO yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2012. Proksi utama dari manajemen laba yang digunakan dalam penelitian ini adalah abnormal accruals. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan yang melakukan manajemen laba agresif selama periode sebelum IPO cenderung lebih underpriced dibandingkan dengan perusahaan lain. Hal ini konsisten dengan teori asimetri informasi dimana manajemen laba agresif meningkatkan ketidakpastian perusahaan IPO dan investor menuntut potongan harga atas harga saham IPO tersebut.

The aim of this study is to analyze the impact of earnings management on underpricing of IPO firms listed in Indonesia Stock Exchange in 2008-2012. The primary proxy of earnings management is abnormal accruals. This research is quantitative and used multivariate regression. This study finds evidence that firms with aggressive earnings management during pre-IPO period tend to be more underpriced than firms without it. It is consistent with the asymmetric theory of underpricing that aggressive earnings management increases the uncertainty of IPO firms and investor demands price discounts."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S54594
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paramitha Primiarinasti
"Tujuan penelitian ini adalah menganalisis Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva, Pertumbuhan Perusahaan, Likuiditas, Earnings Volatility dan Pajak pada perusahaan Non Keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013. Sampel penelitian terdiri dari 135 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling dengan kriteria yang dijadikan sampel ialah Perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009 hingga 2013, menyediakan data laporan keuangan secara lengkap, tidak mengalami delisting dan mempunyai nilai laba bersih positif. Hipotesis diuji dengan regresi data panel menggunakan model Model Tetap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, ukuran perusahaan dan pertumbuhan perusahaan mempunyai pengaruh positif terhadap struktur modal tetapi struktur aktiva, likuiditas, volatilitas laba dan Non debt tax shield mempunyai pengaruh negatif terhadap struktur modal. Pada hasil uji T menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan likuiditas mempunyai pengaruh yang signifikan  terhadap struktur modal sedangkan profitabilitas, struktur aktiva, pertumbuhan perusahaan, volatilitas laba dan non-debt tax shield tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

The purpose of this research is to analyze profitability, firm size, asset structure, firm growth, liquidity, earnings volatility and non-debt tax shield on Non Financial Companies listed in  Indonesia Stock Exchange on period 2009-2013. The sample of this research consists of 135 Non Financial Companies listed in  Indonesia Stock Exchange on period 2009-2013. Sampling is done by using purposive sampling with some criterias being sampling are non financial companies listed on Indonesia Stock Exchange period 2009-2013, having a detail financial statement, the company which is not delisted and having a positive net income. Hypothesis was tested by using data panel regression using fixed effect model. The result shows that profitability, firm size and firm growth have a positive relationship to capital structure but asset structure, liquidity, earning volatility and non-debt tax shield have a negative relationship to capital structure. Uji T shows that firm size and liquidity are significantly related to capital structure while profitability, asset structure, firm growth, earning volatility and non-debt tax shield are non-significantly related to capital structure. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rara Kinanthi Sekardjagat
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh intellectual capital disclosure terhadap undepricing pada perusahaan yang melakukan IPO periode 2008-2018. Variabel intellectual capital disclosure diukur dari indeks intellectual capital milik Bukh et al yang terdiri dari 86 komponen intellectual capital yang dibagi menjadi tiga kategori yaitu human capital, structural capital , dan relational capital. Untuk variabel underpricing diukur dari initial return pada saat perusahaan tersebut listing. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, pengumpulan data dilakukan melalui data sekunder dari prospektus perusahaan dengan total sampel 235 perusahaan yang melakukan IPO periode 2008-2018. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan analisis deskriptif, uji normalitas, uji asumsi klasik, dan regresi berganda. Pengungkapan intellectual capital secara keseluruhan terbukti berpengaruh signifikan negatif dengan underpricing. Untuk pengungkapan komponen intellectual capital secara terpisah (structural capital, human capital, dan relational capital) terbukti semua berpengaruh negatif signifikan terhadap underpricing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin luas pengungkapan yang dilakukan, maka akan mengurangi tingkat undepricing.

ABSTRACT
This study aims to examine the effect of intellectual capital disclosure on undepricing in companies conducting an IPO for the 2008-2018 period. The variable intellectual capital disclosure is measured from the index of intellectual capital belonging to Bukh et al which consists of 86 components of intellectual capital divided into three categories, namely human capital, structural capital, and relational capital. The underpricing variable is measured from the initial return when the company is listed. This study use a quantitative approach, data collection is done through secondary data from prospectus companies with a total sample of 235 companies that conducted an IPO for the period 2008-2018. Data analysis in this study was conducted with descriptive analysis, normality test, classic assumption test, and multiple regression. Disclosure of intellectual capital as a whole is proven to have a significant negative effect on underpricing. For the disclosure of the components of intellectual capital separately (structural capital, human capital, and relational capital) all have a significant negative effect on underpricing. The results showed that the broader the disclosure made, it would reduce the level of undepricing.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Boby Hartanto Hadi
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh reputasi underwriter, reputasi auditor dan auditor spesialisasi industri terhadap IPO underpricing. Penelitian ini menggunakan 77 sampel perusahaan yang melakukan IPO pada periode 2008-2012 di Bursa Efek Indonesia.
Penelitian ini membuktikan bahwa:
1) tidak adanya pengaruh yang signfikan antara reputasi underwriter terhadap IPO underpricing,
2) tidak adanya pengaruh yang signfikan antara reputasi auditor terhadap IPO underpricing,
3) tidak adanya pengaruh yang signfikan antara auditor spesialis industri terhadap IPO underpricing.

The main objective of this research is to analyze the effect of underwriter reputation, auditor reputation and industry differentiation auditor on IPO underpricing. This study uses sample of 77 IPO company in Indonesia Stock Exchange for the period 2008-2012.
This research finds that:
1) there is no significant relationship between underwriter reputation and IPO underpricing.
2) there is no significant relationship between auditor reputation and IPO underpricing.
3) there is no significant relationship between industry differentiation auditor and IPO underpricing.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54787
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Grace Putri Sejati
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Initial Public Offering (IPO) terhadap return dan volume saham-saham dalam industri yang sama dengan saham IPO. Pengujian pertama untuk melihat pengaruh IPO terhadap return, variabel independennya adalah covarians antara return industri dengan return IPO. Pengujian kedua untuk melihat pengaruh IPO terhadap volume, variabel independenya adalah volume dan frekuensi saham IPO. Pengujian pertama dan kedua dilakukan dengan menggunakan data panel. Dengan menggunakan data sebanyak 66 perusahaan yang IPO dari tahun 2009-2013, penulis tidak menemukan pengaruh yang signifikan antara IPO dengan return serta volume industri sejenis.

This study aims to analyze the effect of Initial Public Offering (IPO) on the return and volume of stocks in the same industry as IPO shares. The first test is to study the effect of IPO to return, where the independent variable is covariance between industry returns with the return of the IPO. The second test is to study the effect of IPO on volume, where the independent variable is the volume and frequency of IPO shares. The first and second tests done using panel data. Using data from 66 companies which IPO of the year 2009-2013, the result of this study shows that no significant affect between IPO to return and volume of the industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Rustam
"Dengan semakin berkembangnya pasar modal di Indonesia, maka semakin banyak penelitian-penelitian yang dilatation khususnya dari kalangan perguraan tinggi. Oleh karena itu dalam penelitian ini penulis mencoba untuk mengamati kebijakan dividen melalui hubungan antara rasio-rasio finansial yang secara rutin dipublikasikan terhadap perubahan dividen yang terjadi pada perusahaan-perusahaan gopublic di Bursa Efek Jakarta. Pengamatan dilakukan dari tahun 1992 sampai dengan 1996, Rasio-rasio financial yang digunakan adalah yang dianggap relevan dan terdiri atas beberapa rasio antara lain adalah dividend per share, net profit margin, earrings per share, return on equity, return on investment, retention ratio, debt to equity, current ratio, dan total assets.
Dari hasil pengujian dengan menggunakan model regress linier berganda menunjukkan bahwa faktor yang paling signifikan dan konsisten adalah variabel earnings per share. Hal ini menunjukkan bahwa kebijakan dividen dari peruiahaan-perusahaan yang go public di Bursa Efek Jakarta sangat dipengaruhi oleh laba bersih yang diperoleh, sedangkan faktor-faldor yang iainnya masih bersifat temporer atau volatile; artinya dalam keadaan tertentu dapat mennpengaruhi kebijakan dividen, namun pada kesempatan yang lain dapat terjadi tidak signifikan.
Di samping itu faktor-faktor lingkungan eksternal walaupun tidak dilakukan pengujian tentunya juga sedikit banyak akan berpengaruh terhadap kebijakan divider. Hal tersebut mengakibatkan hasil pengujian dapat memberikan tanda atau arah yang tidak memenuhi harapan hipotesis, terutama pada variabel perubahan return on equity yang mempunyai hubungan yang negatif terhadap perubahan dividend per share.
"
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>