Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 124187 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Elvia Sumayastra
"This research aims to examine the factors that affect the financial performance of listed banks in ASEAN 5 countries which are Indonesia, Singapore, Malaysia, Thailand, and Philippines during 2000-2014 periods. Those factors include a combination of 12 bank specific variables and macroeconomic variables as well as a dummy variable for 2009 crisis. The research uses 54 bank samples that are publicly listed and have at least 5 years of complete data. Fixed effect regression is used in this research with ROA and ROE as dependent variables. Under ROA model it is found that 2 variables are significant and yielded positive correlation to the banks financial performance market risk NIM interest rate and current account balance. Meanwhile operational efficiency BOPO is significant and has a negative coefficient. The other 4 variables are found to be insignificant towards ROA. In the ROE model two variables are significant and have positive correlation interest rate and current account balance meanwhile four variables are significant and yielded negative correlation BOPO capital adequacy CAR bank size and loan to deposit ratio LDR. Recommendation to ASEAN 5 banks is to pay attention on factors that determine banking profitability to maintain profits in the AEC. Future researches can add more years of observation as well as country dummy variables.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan di sektor perbankan 5 negara ASEAN yaitu Indonesia Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina selama tahun 2000-2014. Faktor faktor tersebut mencakup kombinasi dari 6 variabel yang spesifik terhadap bank 6 variabel makroekonomi dan 1 variabel dummy untuk krisis tahun 2009. Penelitian ini menggunakan 54 sampel bank yang telah go public dan memiliki data lengkap setidaknya selama 5 tahun. Penelitian menggunakan regresi fixed effect serta ROA ROE sebagai variabel terikat. Dengan model ROA 2 variabel ditemukan signifikan dan menghasilkan korelasi yang positif terhadap kinerja keuangan yaitu risiko pasar NIM dan current account balance. Sementara variabel efisiensi operasional berpengaruh negatif terhadap ROA 4 variabel lainnya ditemukan tidak signifikan terhadap ROA. Dalam model ROE 2 variabel ditemukan signifikan dan menghasilkan koefisien positif efisiensi operasi suku bunga dan current account balance Sementara empat variabel signifikan dan memiliki koefisien negatif yaitu BOPO CAR total aset dan LDR. Berdasarkan hasil penelitian bank bank di ASEAN perlu lebih memperhatikan faktor faktor yang mempengaruhi profitabilitas perbankan guna meningkatkan daya saing dalam MEA. Penelitian selanjutnya dapat menambah rentang tahun penelitian dan variabel dummy untuk negara."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61672
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andromeda Wisnu Wardhana
"Penelitian ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas bank di 5 negara ASEAN selama periode 2004 ndash; 2015. Khususnya di 5 negara ASEAN : Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, dan Filipina. Dengan metode regresi liner dan panel data, Kami menemukan bahwa faktor internal non interest income, non interest expense, dan share holders ratio secara signifikan berpengaruh terhadap karakteristik perusahaan. Sementara itu kesenjangan ekonomi, tingkat harapan hidupdan pendidikan di tingkat menengah merupakan faktor external yang berpengaruh dalam profitabilitasperbankan. Dari 5 negara ASEAN, Bank yang beroperasi di Indonesia secara signifikan lebih tinggi profitnya. Peningkatan profitabilitas bank dapat dilakukan dengan cara meningkatkan pendapatan, mengurangi biaya tetap, dan memaksimumkan efisiensi.

This paper analyze the determinant of profitability of bank in 5 ASEAN countries during 2004 2015. Particularly in ASEAN 5 countries Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, dand Philippines. We find that internal factors which consist of non interest income, non interest expense, and shareholders ratiosignificantlycorrelated to the bank profitability. Meanwhile, life expectancy, gini coefficient and secondary enrollment are the staticaly external factors. Among 5 ASEAN countries, Indonesia is the most profitable country for banks to operate. Increased bank profitability can be done by increasing revenue, reduce fixed costs, and maximized efficiency."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
S68566
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herian, Bella Christy
"Perbankan menjadi salah satu industri penggerak roda perekonomian Indonesia. Kondisi keuangan bank menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk keamanan pelayanan bank. Profitabilitas bank menjadi salah satu tolak ukur kondisi kesehatan bank. Penelitian ini dilakukan untuk melihat faktor apa saja yang paling berpengaruh terhadap profitabilitas perbankan Indonesia, diantara bank-specific, industry-specific dan macroeconomy. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari 24 bank umum yang tercatat di BEI periode 2008-2017. Metode analisis yang digunakan oleh peneliti adalah analisis statistik deskriptif dan regresi data panel dengan fixed effect model. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh untuk masing variabel independen yaitu SIZE, CAR, NPL, LDR, BOPO, BSD, SMD, GDP, INR, dan INFL berbeda-beda terhadap variabel dependen yaitu ROA, ROE, dan NIM pada studi di perbankan umum yang tercatat di Bursa Efek Indonesia 2008-2017.

Banking is one of the main industries which lead the economy moving in Indonesia. Bank’s financial position becomes one of the factors that need to be paid attention to the safety services for the bank itself. Bank Profitability becomes one of the factors to check the bank health condition. This research is conducted to see what kind of factors that have the biggest impact on banking in Indonesia, between bank-specific, industry-specific and macroeconomy. This research used secondary data from 24 general banks that recorded in BEI period 2008-2017. The analysis method which used by researcher is descriptive statistic analysis and regression panel data with fixed effect model. The result of this research shows that in Indonesia every independent variables likes SIZE, CAR, NPL, LDR, BOPO, BSD, SMD, GDP, INR, and INFL have different influence for every variables dependent likes ROA, ROE and NIM in Listed Public Banks in Indonesia Stock Exchange Period 2008-2017. "
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ina Rufaidah
"Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat nonperforming loans (NPL) pada bank-bank komersial di kawasan ASEAN-5, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina. Obesrvasi dilakukan terhadap 64 bank komersial di ASEAN-5 dimulai dari periode krisis keuangan global hingga pasca krisis, yakni dari tahun 2007 hingga 2014. Dengan menggunakan metode Ordinary Least Square, diperoleh hasil yakni faktor spesifik bank dan kondisi makroekonomi mempengaruhi NPL pada perbankan di ASEAN-5. Kapitalisasi besar dan kualitas kredit yang buruk signifikan meningkatkan NPL, sedangkan diversifikasi pendapatan, efisiensi operasional, profitabilitas dan ukuran bank signifikan mengurangi NPL. Selain itu, tingginya pertumbuhan PDB, PDB per kapita, tingkat inflasi dan tingkat suku bunga riil berpengaruh negatif terhadap NPL, sedangkan tingkat pengangguran dan housing price index positif meningkatkan NPL.

This study analyzes the factors that influence non-performing loans (NPL) in commercial banks in ASEAN-5 (Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand and Philippines). 64 ASEAN-5 commercial banks are observed from the global financial crisis to post-crisis period (ie from 2007-2014). By using Ordinary Least Square method, the result implied that both bank-specific factors and macroeconomic conditions affect non-performing loans (NPL) in the banking sector in ASEAN-5. Greater capitalization and poor credit quality significantly increase NPL, while diversification, operating efficiency, profitability and size significantly reduce NPL. Moreover, higher GDP growth, GDP per capita, inflation and real interest rates has negative effect on NPL, while the unemployment rate and housing price index has positive effect on NPL.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64582
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shebrian Zahra Satriani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan membuktikan secara empiris pengaruh pengungkapan environmental, social, dan governance (ESG) dan setiap pilarnya terhadap biaya ekuitas dan biaya utang yang ditanggung oleh perusahaan sektor non-keuangan yang tercatat di bursa efek negara ASEAN-5 selama periode 2017-2021. Metode penelitian yang digunakan dalam menguji hipotesis penelitian adalah metode regresi data panel fixed effect model dan random effect model. Hasil penelitian membuktikan pengungkapan ESG secara signifikan berpengaruh terhadap tingkat biaya ekuitas dan biaya utang yang dibebankan investor dan kreditur pada perusahaan. Namun, ditemukan bahwa pengungkapan ESG justru berpengaruh positif terhadap biaya ekuitas dan negatif terhadap biaya utang. Hasil penelitian turut menunjukkan pengaruh dari masing-masing pilar pengungkapan ESG terhadap biaya ekuitas dan utang menghasilkan kesimpulan yang beragam. Pertama, pengungkapan environmental dan social secara signifikan berpengaruh negatif terhadap biaya utang. Kedua, hanya pengungkapan social yang secara signifikan berpengaruh positif terhadap biaya ekuitas. Ketiga, pengungkapan environmental tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya ekuitas. Terakhir, pengungkapan governance tidak berpengaruh secara signifikan terhadap biaya ekuitas maupun biaya utang.

This study aims to identify and prove empirically the impact of environmental, social, and governance disclosure (ESG) and each of its pillars on the cost of equity and cost of debt of non-financial sector companies listed on ASEAN-5 countries' stock exchanges for the period 2017-2021. The research method used to test the research hypothesis are the panel data regression fixed effect model and the random effect model. The results of the study prove that ESG disclosure has a significant effect on the level of cost of equity and cost of debt demanded by investors and creditors to the company. However, it was found that ESG disclosure has a positive effect on the level of cost of equity and negative effect on cost of debt. The results of the study also show that the effect of each pillar of ESG disclosure on the cost of equity and debt results in various conclusions. First, environmental and social disclosures have a significant negative effect on the cost of debt. Second, only social disclosure has a significantly positive effect on the cost of equity. Third, environmental disclosure has no significant effect on the cost of equity. Lastly, governance disclosures have no significant effect on neither the cost of equity nor the cost of debt."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tara Basana Melati
"This study aims to analyze the impact of corporate social responsibility on the banks' financial performance, financial inclusion, and financial stability. The study consists of 33 Indonesian banks listed in Indonesia Stock Exchange in the period of 2015-2019. The regression method being used is panel data regression. This study finds, first, corporate social responsibility has a positive and significant effect on Indonesian banks’ financial performances with ROA, ROE, and EPS proxies, while there is not enough evidence that CSR affects NIM. Second, this study finds that corporate social responsibility has a significant and positive effect on Indonesian banks’ financial inclusion as indicated by an increase in the number of branch offices and banks’ ATMs along with an increase in CSR actual costs incurred by companies. Last, this study finds that corporate social responsibility has significant positive effect on the financial stability of banks in Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh corporate social responsibility (CSR) terhadap kinerja keuangan, inklusi keuangan, dan stabilitas keuangan perusahaan perbankan. Penelitian menggunakan sampel dari 33 perusahaan perbankan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi data panel. Penelitian ini menemukan bahwa, pertama, corporate social responsibility berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan bank di Indonesia dengan proksi ROA, ROE, dan EPS sedangkan tidak terdapat cukup bukti bahwa CSR mempengaruhi NIM. Kedua, penelititan ini juga menemukan bahwa corporate social responsibility secara signifikan berpengaruh positif pada inklusi keuangan bank di Indonesia yang ditunjukan dengan peningkatan pada jumlah kantor cabang dan jumlah ATM bank di Indonesia seiring dengan peningkatan pada biaya CSR yang dikeluarkan perusahaan. Terakhir, ditemukan bahwa corporate social responsibility secara signifikan memberikan pengaruh positif pada stabilitas keuangan bank di Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafa Mega Safira
"Studi ini bertujuan untuk meneliti pengaruh kinerja ESG terhadap risiko kesulitan keuangan perusahaan non-keuangan di Indonesia periode tahun 2017 hingga 2022. Sampel penelitian terdiri dari 32 perusahaan dari sektor non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dengan menggunakan random effect model (REM), penelitian ini menemukan bahwa kinerja ESG keseluruhan signifikan dalam mempengaruhi risiko kesulitan keuangan secara negatif. Hubungan korelasi yang sama juga ditemukan ketika kinerja ESG diteliti secara terpisah. Akan tetapi, risiko kesulitan keuangan tidak lagi dapat dipengaruhi oleh kinerja ESG secara keseluruhan ketika perusahaan beroperasi di periode krisis atau sudah mengalami kondisi kesehatan keuangan yang buruk.

This study aims to examine the impact of ESG performance on financial distress risk of non-financial companies in Indonesia from 2017 to 2022. The research sample consisted of 32 companies from the non-financial sector listed on the Indonesia Stock Exchange. Using the random effect model (REM), this study finds that overall ESG performance is significant in negatively influencing financial distress risk. The same relationship was also found when ESG performance was examined separately. However, financial distress risk can no longer be influenced by overall ESG performance when the company is operating in a crisis period or already in poor financial health."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Julianti
"Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain. Tujuan dari usaha perbankan yaitu untuk memperoleh keuntungan. Tingkat kemampuan bank dalam mendapatkan keuntungan salah satunya diukur dengan Return on Assets (ROA). Untuk mencapai ROA yang diharapkan, bank dituntut karena setiap kegiatan usaha bank yang melibatkan penggunaan asset atau berorientasi keuntungan selalu dihadapkan pada berbagai risiko yang harus dihadapi.
Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan BOPO terhadap Return On Asset (ROA) bank umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2010-2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank umum yang terdaftar secara konsisten di Bursa Efek Indonesia selama periode 2010-2014.
Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel sehingga menghasilkan 27 bank sampel. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda dan statistik deskriptif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa CAR dan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA. NPL dan BOPO memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap ROA. Selain itu, penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan antara NIM dan ROA.

Bank is one of the financial institution which have activities to raise funds from public in the form of savings and distribute them to the public in form of credit or other form. The purpose of the bangking business is gain profit. Ability of the banks in gain profit is measured by return on assets (ROA). In order to achieve the expected return on assets, banks are required by any business activity involving the use of the banking assets or profit that always geared to various risks that must be addressed.
The purpose of this research is to examine influence of Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), and BOPO through Return On Asset (ROA) of public banking listed at Indonesian Stock Exchange during 2010-2014. Samples used in this research are public banking listed at Indonesian Stock Exchange on period 2010-2014.
This research uses purposive sampling method to choose samples so it is resulted 27 banks as samples. Data is analyzed by using multiple regression method and descriptive statistics.
The results of this research found that CAR and LDR have no significant effect to ROA. NPL and BOPO has significant negative effect to ROA. Besides, this research proves there is significant positive influence between NIM and ROA."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63481
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rico Hasandi
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja intellectual capital dan perngaruhnya terhadap kinerja keuangan (profitabilitas) perusahaan serta determinan yang mempengaruhi intellectual capital tersebut. Penelitian ini menggunakan laporan keuangan pada perusahaan pada sektor keuangan yang tercatat di BEI dari tahun 2007 - 2011.
Penelitian ini menggunakan Value Added Intellectual Coefficient - VAICTM dan Data Envelopment Analysis digunakan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap kinerja keuangan perusahaan dengan ROA, ROE, EPS dan PTBV sebagai rasio keuangan. Kemudian determinan yang diuji adalah barriers to entry, corporate profitability, dan efficiency of investment in intellectual capital yang digunakan pada penelitian El-Bannany di Inggris.
Hasil akhir menunjukkan bahwa kinerja intellectual capital pada perusahaan keuangan di Indonesia masuk ke dalam kategori common performers, intellectual capital memiliki pengaruh yang lebih signifikan daripada physical capital, hubungan positif antara ROE dan VAIC, dan hubungan yang negatif antara FASS dan VAIC, dan SERV dan VAIC.

The purpose of this research is to investigate the intellectual capital performance and the test of intellectual capital on financial performance (profitability) and also to investigate its determinants. This research uses financial report data of company which are listed in the financial sector of IDX from 2007 until 2011.
VAICTM is used and Data Envelopment Analysis is used to test the effect of VAIC on financial performance while four financial ratio, ROA, ROE, EPS, dan PTBV are determined as the dependent variables. Barriers to entry, corporate profitability, and efficiency of investment in intellectual capital are used as determinants of intellectual capital performance which has been used in El- bannany research.
Results indicate that intellectual capital performance in Indonesia is still in the common performers grade, the effect of intellectual capital performance on profitability is greater than the physical capital, and the result show ROE has the positive relation with VAIC, while FASS and SERV show negative.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S52862
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudia Meganuriza
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan kredit terhadap kinerja bank berdasarkan penilaian pasar dengan menggunakan pendekatan Tobin rsquo's Q, baik secara keseluruhan maupun selama periode sebelum krisis dan selama krisis di Amerika Serikat pada bank-bank umum konvensional yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama tahun 2005 ndash; 2014 menggunakan data kuartalan. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode data panel. Setelah melakukan kontrol terhadap karakteristik bank, pertumbuhan kredit secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja bank berdasarkan penilaian pasar di tiap periode waktu.

ABSTRACT
This research aims to investigate how loan growth influence bank performance according to market valuation by using Tobin rsquo s Q as proxy, both comprehensively or before and during the financial crisis in United States on listed convensional banks during 2005 ndash 2014 by using quarterly data. Regarding data analysis method, this research is using panel data. After controlling for bank characteristics, loan growth is positively and statistically significant influence bank performance according to market valuation in each period of time. "
2017
S65896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>