Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161207 dokumen yang sesuai dengan query
cover
S. Frisca Claudia M.
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas pengaruh pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) Pendidikan terhadap pembentukan citra positif perusahaan. CSR disusun berdasarkan permasalahan dan kebutuhan masyarakat yang diselaraskan dengan prinsip perusahaan. Mengambil studi kasus pada pelaksanaan CSR PT. XL Axiata yaitu XL Future Leader, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan CSR berpengaruh pada citra perusahaan di benak konsumen peserta dan non peserta XL Future Leader namun memiliki kecenderungan kadar pengaruh yang berbeda. Perbedaan ini merupakan hasil kontribusi perbedaan pengalaman yang dimiliki oleh masing-masing kategori terhadap pelaksanan program CSR tersebut.

ABSTRACT
The focus of this study is discusses the effect of the implementation of Corporate Social Responsibility (CSR) Education on the formation of positive image of the company. CSR is based on the problems and needs of society then aligned with corporate principles. Taking a case study on the implementation of CSR PT. XL Axiata namely XL Future Leader, this study uses a quantitative approach and descriptive design. The results showed that the implementation of CSR affects the company's image in the minds of consumers of participants and non- participants XL Future Leader, but has a different levels. This difference is the result of difference experience possessed by each category against the conduct of the CSR program.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S62018
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Michelle Marietta Secoa
" ABSTRAK
Skripsi ini mencoba membuktikan pengaruh Corporate Social Responsibility CSR pendidikan terhadap citra perusahaan, dalam studi kasus CSR XL Future Leaders E-Learning terhadap XL Axiata. Penelitian menggunakan paradigma positivis dan pendekatan kuantitatif serta termasuk jenis penelitian asosiatif. Metode pengumpulan data yang dipakai survei dengan instrumen penelitian kuesioner yang dibagikan acak kepada 98 peserta CSR sebagai sampel penelitian. Metode analisa penelitian adalah regresi linear sederhana dan berganda. Hasil penelitian menunjukkan varian dari elemen CSR XL Future Leaders E-Learning, yakni keberlanjutan, pertanggungjawaban dan keterbukaan program memberikan kontribusi pengaruh pada citra perusahaan. Namun terdapat perbedaan kecenderungan kadar pengaruh di antara varian dimensi CSR tersebut.
ABSTRACT The focus of this study is to prove the influence of educational Corporate Social Responsibility towards corporate image, in case of XL Future Leader E Learning towards XL Axiata. This associative study takes positivism paradigm and quantitative approach. Data collection method uses survey with questionnaire as research instrument, which is distributed randomly to 98 CSR participants. Research analysis method uses single linear and multiply regression. The results showed the variance between sustainability, accountability and transparency of XL Future Leaders E Learning as CSR is giving influence toward image bulding of XL Axiata with different levels and tendency of those three CSR dimensions. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S66186
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kenny Hutomo
"PT XL Axiata (XL), sebuah perusahaan yang bergerak di industri telekomunikasi telah melakukan corporate social responsibility (CSR) sebagai bagian dari kegiatan public relations. Harapannya dari CSR, yaitu adanya peningkatan reputasi positif perusahaan. Salah satu CSR unggulannya yang telah dilakukan sejak tahun 2012, yaitu XL Future Leaders (XLFL). Program ini dibuat untuk mengembangkan pendidikan soft skills mahasiswa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pelaksanaan program XL Future Leaders dalam meningkatkan reputasi XL. Hasil analisis tentang strategi pelaksanaan program menunjukkan bahwa XL sebelum melaksanakan program XLFL telah melakukan penelitian terkait kebutuhan mahasiswa di aspek pendidikan di Indonesia. Kemudian dalam melakukan komunikasi terkait program XLFL, XL melakukan roadshow ke berbagai universitas dan kota di Indonesia yang sekarang disebut dengan acara XL Youth Town Hall dan juga memaksimalkan media sosial yang XL miliki terutama, Instagram. Kesimpulannya menunjukkan bahwa strategi pelaksanaan program XL Future menggunakan dua strategi CSR dari Galbreath, yaitu strategi timbal balik dan kewarganegaraan.

PT XL Axiata (XL), a company operating in telecommunication industry, has done corporate social responsibility (CSR) as a part of public relations activities. From the CSR, XL hopes it can increase its positive reputation. One of XL most distinguished corporate social responsibility programs that has been executed since the year 2012 is XL Future Leaders. The program is created to develop Indonesian students soft skills education. This research has a purpose to analyze the implementation strategy of XL Future Leaders program to increase company ™s reputation. The analysis result shows that before executing the program XLFL, XL has done a research regarding the needs of students in education aspect in Indonesia. To communicate the XLFL Program, XL does roadshow to various universities and cities in Indonesia which is now named as XL Youth Town Hall and also maximizes its own social media, especially Instagram. The conclusion of this research is that XL Future Leaders program uses two CSR strategies from Galbreath, which are reciprocal strategy and citizenship strategy."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fandi Andrian Cindra Putra
"Penelitian ini membahas pengaruh corporate social responsibility dalam memperkuat brand image perusahaan. Konteks yang diambil adalah industri layanan telekomunikasi dengan studi kasus E-Learn XL Future Leaders. Dimensi CSR yang digunakan antara lain adalah tanggung jawab etis, filantropis dan juga keberlanjutan dari konsep Triple Bottom Line. Penelitian ini melakukan uji analisis menggunakan regresi hirarkis berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa CSR terbukti dapat meningkatkan brand image. Variabel yang paling kontributif secara signifikan adalah tanggung jawab etis, sedangkan filantropis dan keberlanjutan cenderung lemah. Karena CSR merupakan konsep yang cukup kompleks, penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan pendekatan kualitatif.

This study discusses the influence of corporate social responsibility in strengthening the company 39 s brand image. The context taken in the telecommunication service industry with a case study of E Learn XL Future Leaders. The dimensions of CSR used include ethical and philanthropic responsibilities, and also sustainability from Triple Bottom Line concept. This research performs analysis test using hierarchical multiple regression.
The results show that CSR is proven to increase brand image. The most significant contributive variable is ethical responsibility, whereas philanthropic and sustainability tend to be weak. Because CSR is a fairly complex concept, further research can be done with a qualitative approach.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wijaya Laksana
"Penelitian ini membahas program Corporate Social Responsibility di PT Pupuk Kalimantan Timur, yaitu Program Peduli Pendidikan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang digunakan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi sebuah program CSR dapat membentuk reputasi perusahaan di mata stakeholder-nya. Melalui penelitian ini diketahui implementasi program ini sudah sangat baik tapi belum ditunjang oleh strategi komunikasi yang dapat membentuk identitas perusahaan secara luas. Meskipun demikian, program CSR Peduli Pendidikan terbukti dapat membentuk reputasi perusahaan di mata para peserta program. Untuk masa mendatang, penelitian ini dapat dilengkapi dengan penelitian kuantitatif sehingga dapat menjangkau responden yang lebih banyak dan pengukuran reputasi yang lebih luas.

This research discusses the CSR Program in PT Pupuk Kalimantan Timur, namely Peduli Pendidikan program. The research uses qualitative method in order to describe how the implementation of a CSR program could form the reputation of a company by its stakeholder. The research discovered that the implementation of the program is already been well-executed but haven?t been supported by a communication strategy that could help build the corporate identity. However, the Peduli Pendidikan program is proved to have been succesfull in forming the corporate reputation on its participant. For the future, this research should be equiped with a quantitative research so that it would be able to reach a wider respondent and more thorough research on reputation."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T31731
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhidayat
"Penelitian ini membahas bagaimana pelaksanaan pelatihan Information and Communication (ICT) dalam bentuk program pendidikan bagi para guru sebagai salah satu program Corporate Social Responsibility PT. Telekomunikasi Selular Telkomsel), di lakukan untuk meningkatkan kemampuan para guru khususnya dalam memahami, memanfaatkan, menambah wawasan dan pengetahuan tentang ICT.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan ICT ini dalam proses pelaksanaan program pelatihan ICT bagi guru serta beberapa faktor-faktor pendukung maupun penghambat dalam pelaksanaanya. Dampak positif dari pelatihan ini, selain dapat membuka wawasan, pengetahuan peserta terhadap ICT dapat bertambah, yang selama ini belum dimanfaatkan sepenuhnya oleh para pengajar khususnya guru. Kekurangan dan kelemahan selama pelaksanaan pelatihan,menjadi pengalaman berharga untuk perbaikan pelaksanaan program berikutnya.

The research was discussed how the implementing training Information and Communication Technology (ICT) in Program for teachers as one of Corporate Social Responsibility program PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) to improve the ability of teachers, especially teachers in understanding, utilizing, adding insight and knowledge about ICT.
Research was aims to determine how utilization of ICT is in the process of implementing ICT for teacher training programs as well as several supporting factors and barriers to implementation. The positive impact of ICT teacher training, the knowledge of participants on ICT can be increased, which probably has not been fully utilized by the teachers. Strengths and weaknesses during the training, valuable experience to enhance the implementation of the next program.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T30382
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Fitriana
"Perusahaan yang menjalankan usahanya ditengah-tengah masyarakat tidak terlepas dari kewajiban untuk melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) sehingga dapat memberikan kontribusi yang berarti untuk masyarakat tersebut. Penelitian ini mencoba mengungkapkan pengaruh suatu kegiatan corporate social responsibility (CSR) yaitu Program Beasiswa Unggulan CIMB Niaga 2011 terhadap citra perusahaan, pelaku kegiatan corporate social responsibility (CSR) yaitu CIMB Niaga. Penelitian ini terbagi menjadi dua variabel yaitu variabel CSR dan Variabel citra perusahaan. Sampel penelitian adalah seluruh peserta Beasiwa Unggulan CIMB Niaga. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan sifat eksplanatif. Hasil penelitian menemukan bahwa kegiatan CSR berpengaruh secara signifikan terhadap citra perusahaan pelaku CSR.

A corporate that runs in the middle of the society never slip from its responsibility to fulfill Corporate Social Responsibility (CSR). This research attempts to reveal the effect of Beasiswa Unggulan (Unggulan Scholarships) CIMB Niaga Program to CIMB Niaga image. The research was divided into two variables, Corporate Social Responsibility (CSR) activity and corporate image. Sample research are all participants in Beasiswa Unggulan CIMB Niaga. The research method is quantitative research with explanative approach. The results found that Corporate Social Responsibility (CSR) activity significantly affect the corporate image."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Setyaningtiyas
"Penelitian ini berfokus kepada implementasi program CSR yang ada selama masa pandemi Covid-19. Penelitian ini dilakukan mulai dari September hingga Januari 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan pustaka yang mengharuskan penulis meninjau berbagi literatur mulai dari jurnal, buku, laporan terkait, surat kabar, dan sumber literatur lainnya. Penulis melakukan hal tersebut guna mendapatkan data secara luas terkait perusahaan yang mengimplementasikan CSR pada masa pandemi Covid-19 baik di Indonesia maupun di luar negeri. Hasil tinjauan pustaka yang telah dilakukan antara lain dapat mengetahui ruang lingkup, manfaat, model, hingga proses implementasi dari beberapa program CSR. Ruang lingkup dari implementasi terdiri dari dua. Pertama, konsep Triple Bottom Line yang hasilnya menunjukkan bahwa CSR dilakukan mengacu kepada profit dan people. Kedua, berdasarkan draft ISO 26000 CSR dilaksanakan guna pemenuhan Hak Asasi Manusia dan Pembangunan Sosial. CSR dari masing-masing perusahaan memberikan manfaat bagi sasaran maupun bagi perusahaan. Model-model CSR terbagi menjadi menurut pelaksananya dan menurut tujuannya. Berdasarkan Carroll CSR Pyramid, motif utama CSR pada masa pandemi adalah philanthropy responsibility. Penelitian ini, selain memberikan gambaran dari setiap program yang dikaji juga memberikan rekomendasi bagi penelitian selanjutnya agar menambah wawasan tentang implementasi CSR dimasa pandemi.

This research focuses on the implementation of existing CSR programs during the Covid-19 pandemic. This research was conducted from September to January 2021. The research method used is a literature review which requires the authors to review the literature sharing ranging from journals, books, related reports, newspapers, and other literary sources. The author did this in order to obtain extensive data regarding companies implementing CSR during the Covid-19 pandemic both in Indonesia and abroad. The results of the literature review that have been carried out include knowing the scope, benefits, models, and the implementation process of several CSR programs. The scope of implementation consists of two. First, the Triple Bottom Line concept whose results show that CSR is carried out referring to profit and people. Second, based on the draft ISO 26000 CSR is implemented to fulfill Human Rights and Social Development. CSR of each company provides benefits for the target as well as for the company. CSR models are divided into according to their implementers and according to their objectives. According to the Carroll CSR Pyramid, the main motive for CSR during a pandemic is philanthropy responsibility. This research, in addition to providing an overview of each program studied, also provides recommendations for further research in order to add insight into the implementation of CSR during the pandemic."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Marthasari. author
"Penelitian ini membahas tentang salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) di Citibank - Citi Indonesia, yaitu Program Pendidikan Keuangan untuk Perempuan Matang. Adapun metode yang digunakan adalah metode kualitatif untuk mendeskripsikan bagaimana sebuah program CSR sebagai suatu modal sosial bagi perusahaan. Melalui penelitian ini dapat diketahui bagaimana proses pelaksanaan program pendidikan terhadap perempuan serta beberapa faktor-faktor pendukung maupun kendalanya. Pada akhir program dapat mengetahui dampak positif dari program ini, selain menambah wawasan dan pengetahuan peserta tentang pengelolaan keuangan, program ini juga memberikan pelajaran tambahan tentang pembekalan diri karena pengetahuan yang di dapat dari program ini tidak hanya menguntungkan para perempuan matang tersebut tetapi juga keluarga, kerabat dan para perempuan matang lainnya yang belum mendapatkan pendidikan yang sama. Dengan adanya hasil positif bagi peserta menjadikan program CSR ini bersifat sustainable (berkelanjutan), tidak sekedar pembiasan saja. Jika terdapat kekurangan dan kelemahan selama pelaksanaan program, akan dijadikan sebuah cara untuk perbaikan pelaksanaan program berikutnya.

This research discusses one of the CSR (Corporate Social Responsibility) at Citibank - Citi Indonesia, the Financial Education Program for Mature Women. The method used was a qualitative method to describe how a CSR program as a social capital for the company. Through this study it can be seen how the implementation of educational programs for women as well as several supporting factors and obstacles. At the end of the program the positive impact of this program can be determined, in addition to add insight and knowledge of the participants about financial management, these programs also provide additional lessons for attaining the knowledge obtained from the program not only benefits the mature women but also their families, relatives and other mature women who have not had the same education. With the positive results for the participants, to make the CSR program is sustainable (ongoing), not just refraction. Strengths and weaknesses during implementation of the program, will be used as an improvement for the next program."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T34805
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Destri Adveni Sipayung
"Corporate Social Responsibility (CSR) semakin menjadi bagian integral dalam strategi perusahaan, terutama dalam merespons isu-isu sosial. Banyak perusahaan, termasuk brand mewah global, mulai menyadari pentingnya tidak hanya berfokus pada keuntungan finansial, tetapi juga pada dampak sosial yang mereka berikan kepada masyarakat dengan melaksanakan program CSR yang mengangkat berbagai isu, salah satunya adalah kesetaraan gender dan kekerasan dalam hubungan. Artikel ini membahas implementasi program CSR oleh YSL Beauty melalui #AbuseIsNotLove, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kekerasan dalam hubungan berpasangan (intimate partner violence/IPV). Program ini memanfaatkan edukasi, pelatihan, dan kemitraan dengan organisasi non-profit seperti Yayasan Pulih di Indonesia untuk memperluas dampaknya. Dengan menggunakan pendekatan cause promotions, YSL Beauty berkomitmen untuk mendukung kesetaraan dan keadilan gender melalui penggalangan dana, pelatihan, serta publikasi global. Melalui analisis data sekunder dari berbagai sumber, termasuk artikel media, publikasi resmi, dan platform digital YSL Beauty, penelitian ini menunjukkan bahwa program CSR ini tidak hanya memperkuat citra brand, tetapi juga berkontribusi pada isu-isu sosial yang relevan. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa program CSR yang didorong oleh kolaborasi lintas sektor dan pemanfaatan teknologi dapat menjadi strategi efektif untuk menciptakan perubahan sosial yang berkelanjutan dan memperkuat eksistensi brand di pasar yang kompetitif.

Corporate Social Responsibility (CSR) has increasingly become an integral part of corporate strategies, particularly in addressing social issues. Many companies, including global luxury brands, have recognized the importance of focusing not only on financial profits but also on the social impact they have on society through CSR programs that tackle various issues, including gender equality and intimate partner violence. This article discusses the implementation of CSR by YSL Beauty through the #AbuseIsNotLove program, aimed at raising public awareness of intimate partner violence (IPV). The program utilizes education, training, and partnerships with non-profit organizations such as Yayasan Pulih in Indonesia to expand its impact. Through a cause promotions approach, YSL Beauty is committed to supporting gender equality and justice through fundraising, training, and global publicity. By analyzing secondary data from various sources, including media articles, official publications, and YSL Beauty’s digital platforms, this study demonstrates that the CSR program not only strengthens the brand's image but also contributes to relevant social issues. The findings suggest that CSR programs driven by cross-sector collaboration and the use of technology can be an effective strategy to create sustainable social change while strengthening the brand's presence in a competitive market."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>