Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177973 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hanes Bertega
"[ABSTRAK
Perusahaan Daerah yang mengelola pasar tradisional di DKI Jakarta perlu
melakukan diversifikasi sumber pendanaan dengan mengajak pihak swasta untuk
berinvestasi dalam peremajaan sekaligus pengembangan pasar tradisional yang sesuai
dengan tuntutan perkembangan perkotaan dan lingkungan sekitar. Implementasi dari
investasi tersebut yaitu Pembangunan dan Pengembangan Pasar ABC dengan konsep
mixed-use yang dibentuk dari sebuah ikatan kerjasama antara Pemerintah (PD Pasar
Jaya) dengan Swasta. Pembagian profit sharing atas investasi tersebut antara pihak
public dan pihak private dinilai belum proposional, dikarenakan nilai profit sharing
belum memperhitungkan faktor-faktor risiko. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui risiko, alokasi risiko dan mitigasinya serta profit sharing berbasis alokasi
risiko dari proyek Pasar ABC. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif
dan melakukan wawancara dengan responden terkait, kemudian melakukan analisa
kualitatif melalui risk assesment sampai dengan analisis finansial untuk menentukan
profit sharing optimal berbasis alokasi risiko yang optimal. Untuk nilai profit sharing
berbasis alokasi risiko optimal diperoleh dari hasil analisis cashflow after adjust risk
yaitu sebesar Rp 264.231.751.000 turun sebesar Rp 323.729.417.000 dari cashflow
before risk. Faktor-faktor risiko dapat menurunkan kinerja profit sharing Proyek
Pasar ABC.

ABSTRACT
Local companies that manage the traditional markets in DKI Jakarta need to diversify
sources of funding to persuade the private sector to invest in the rejuvenation and the
development of traditional markets in suitable with the demands of urban development
and environment. Implementation of these investments, namely the construction and
development ABC Market with mixed-use concept which is formed from a bond of
cooperation between the Government (PD Pasar Jaya) with Private sector. The
distribution of profit sharing on investment between the public and private parties is
considered not proportional, because the value of profit sharing did not measure the
risk factors. This study aims to determine risk, risk allocation and mitigation as well
as profit-sharing based on the risk allocation of the ABC Market project. This
research method using descriptive method and conduct interviews with related
respondents, then perform a qualitative analysis through risk assessment to the
financial analysis to determine the optimal profit-sharing based on the optimal risk
allocation. For value of profit sharing based on optimal risk allocation is obtained
from the analysis outcome of cash flow after adjust risk which to Rp 264.231.751.000
decreased into Rp 38.729.417.000 from cashflow before risk. These risk factors can
reduce the performance of profit sharing ABC Market project., Local companies that manage the traditional markets in DKI Jakarta need to diversify
sources of funding to persuade the private sector to invest in the rejuvenation and the
development of traditional markets in suitable with the demands of urban development
and environment. Implementation of these investments, namely the construction and
development ABC Market with mixed-use concept which is formed from a bond of
cooperation between the Government (PD Pasar Jaya) with Private sector. The
distribution of profit sharing on investment between the public and private parties is
considered not proportional, because the value of profit sharing did not measure the
risk factors. This study aims to determine risk, risk allocation and mitigation as well
as profit-sharing based on the risk allocation of the ABC Market project. This
research method using descriptive method and conduct interviews with related
respondents, then perform a qualitative analysis through risk assessment to the
financial analysis to determine the optimal profit-sharing based on the optimal risk
allocation. For value of profit sharing based on optimal risk allocation is obtained
from the analysis outcome of cash flow after adjust risk which to Rp 264.231.751.000
decreased into Rp 38.729.417.000 from cashflow before risk. These risk factors can
reduce the performance of profit sharing ABC Market project.]"
2015
T44345
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pangaribuan, Nicholas Juandito
"Skripsi ini membahas hubungan yang dapat terjadi dari pembangunan kawasan mixed use dalam potensinya mencapai keberlanjutan sosial di kawasan perkotaan. Untuk membahas potensi tersebut, dilakukan kajian teori tentang kawasan mixed use, melingkupi definisi, sejarah, faktor-faktor yang mempengaruhi, dampak yang dihasilkan, dan contoh penerapan dan isu yang muncul dari kawasan mixed use di berbagai negara. Setelah itu, dilakukan kajian teori keberlanjutan sosial melingkupi definisi, indikator dalam mengukur keberlanjutan sosial, serta peran faktor fisik dan non fisik dalam mencapai keberlanjutan sosial. Merujuk pada kajian kedua teori tersebut, kemudian dilakukan analisis kawasan mixed use dengan potensinya dalam mencapai keberlanjutan sosial, hal ini melingkupi hubungan antara kawasan mixed use dan keberlanjutan sosial, keuntungan sosial dari kawasan mixed use, dan mengukur keberhasilan kawasan mixed use dalam mencapai keberlanjutan sosial. Berdasarkan kajian teori dan analisis yang dilakukan, ditemukan bahwa pembangunan kawasan mixed use berpotensi dalam mencapai keberlanjutan sosial di perkotaan. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis bahwa manfaat yang dihasilkan oleh kawasan mixed use merupakan faktor-faktor yang dapat membangun keberlanjutan sosial di perkotaan.

This study discusses the relation that may happen between mixed use area development in its potential to achieve social sustainability in urban context. To examine that potential, the way is by doing theoretical study about mixed use area, including the definition, the history, factors influencing it, the impacts that may happen, and precedent studies with their issues coming from mixed use area implementations in various countries. Afterwards, theoretical study about social sustainability is done, including the definition, indicators used to measure social sustainability, and the role of physical and non physical factors in achieving social sustainability. Referring to those studies, the next thing done is to analyze mixed use area in its potential to achieve social sustainability, this analysis includes the relation between mixed use area and social sustainability, the social advantages from mixed use area development, and measuring the success of mixed use area development in achieving social sustainability. Based upon the studies and analysis done, it is found that mixed use area development is potential to achieve social sustainability in urban context. This is shown by the analysis that shows mixed use area development generates advantages that are the factors to achieve social sustainability in urban context."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurbaiti
"ABSTRAK
Pengembangan Mix Land Use merupakan salah satu bagian kebijakan yang
ditujukan untuk meningkatkan kualitas perkotaan, salah satunya dalam
pemenuhan kelangkaan (scarcity) lahan fasilitas publik. Penelitian ini bertujuan
untuk mengidentifikasi pola pemanfaatan ruang dengan konsep Mix Land Use
sehingga pemanfaatan ruang akan optimal dalam pemerataan pelayanan
pendidikan dan kesehatan, serta melihat autokorelasi spasial keberadaan fasilitas
prasarana pendidikan dan kesehatan terhadap penetapan NJOP. Penelitian
dilakukan berdasarkan data GIS di Kota Batam dengan metode analisis yang
digunakan adalah Analisis Entropy; Analisis Skalogram dan Indeks Marshal; serta
Analisis Gap. Untuk melihat faktor-faktor determinan yang mempengaruhi NJOP
dan autokorelasi spasial NJOP digunakan metode Analisis Model Panel dan
Indeks Moran dengan Stata 14. Hasil penelitian ini mengidentifikasi lebih dari
50% pemanfaatan ruang di Pulau Batam yang berkonsep zoning berubah kearah
pola pemanfaatan Mix Land Use. Karakteristik wilayah yang memanfaatkan pola
Mix Land Use adalah: 1) merupakan kecamatan dengan hirarki pelayanan tinggi;
2) memiliki prasarana pendidikan dan kesehatan yang lebih lengkap dan tersebar
secara merata untuk dapat diakses oleh masyarakat; 3) gap kebutuhan akan
prasarana pendidikan dan kesehatan lebih kecil. Variabel kepadatan penduduk
menjadi faktor yang dominan mempengaruhi NJOP, sedangkan keberadaan
prasarana pendidikan dan kesehatan tidak menjadi memberikan pengaruh
signifikan. Dalam analisis spasial menunjukkan adanya autokorelasi spasial
penetapan NJOP antar kecamatan. Hasil studi ini merekomendasikan perlunya
penerapan konsep Mix Land Use dalam penyusunan Perda RTRW Kota Batam
serta perlunya Pemerintah Pusat melakukan peninjauan ulang terhadap
pemberlakuan sistem sewa tanah di Kota Batam sehingga dapat dilakukan
reformulasi penetapan nilai NJOP sebagai potensi peningkatan Pendapatan Asli
Daerah (PAD).

ABSTRACT
Mix Land Use has become one of the key planning strategies at improving
the quality of urban areas, especially fulfillment scarcity of public facilities area.
This research aims to identify the patterns of spatial use with the concept of Mix
Land Use in order to optimalization the use of space within equal distribution of
education and health well as see the spatial correlation within the existence of
education infrastructure facilities and health to the NJOP determination. The
research was conducted based on the GIS data in Batam City with an analytical
methods used are Entropy Analysis; Schallogram Analysis and Marshal Index;
and Gap analysis. To see the spatial correlation are used Panel and Moran?s Index
with Stata 14. The results of this research identified more than 50% the use of
space on Batam city with the concept Zoning to turn toward adopt Mix Land Use
pattern. Characteristics of the region that used Mix Land Use are: 1) is a district
with a high service hierarchy; 2) have the education and health infrastructure
which is more detailed and spread equally to be accessible for the public; 3) The
necessity gap between education and health infrastructure are smaller. In the
spatial analysis shows the spatial correlation of NJOP determination between
regions, but the existence of education and health infrastructure does not affect the
formulations on the value of NJOP determination. The results of these studies,
recommends the need of review the Mix Land Use in RTRW Batam City as well
as the the need for the Central Government to conduct a review of the
implementation of the land lease system in Batam, as well as the fixing the
reformulation NJOP as the potential for increased Original Local Income (PAD)."
2016
T46208
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alin Rusyda Saleh
"Di tengah kekhawatiran lingkungan yang mendesak, arsitek telah muncul sebagai peran krusial dalam upaya mencari solusi desain yang berkelanjutan dan peduli lingkungan. Skripsi sarjana ini mencakup eksplorasi solusi arsitektur berkelanjutan, seiring dengan menjaga nilai-nilai etika. Mengakui dampak besar lingkungan binaan terhadap perubahan iklim dan mengambil tanggung jawab untuk mempromosikan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatasi masalah berkelanjutan baik secara lingkungan maupun sosial di Bowen Hills, Brisbane, Australia melalui desain kontekstual spasial dan berbasis penelitian. Studi literatur, metode kualitatif, dan kuantitatif digunakan untuk skripsi ini. "Creative Bound" diusulkan dan menawarkan pendekatan arsitektur yang aktif terlibat dengan masalah perubahan iklim, menawarkan pusat partisipasi komunitas yang terpadu, berbentuk gedung dengan berbagai fungsi yang terinspirasi oleh warna dan semangat Bowen Hills. Konsepnya mencerminkan fusi kreativitas dan aspirasi masyarakat yang berkembang. Visi saya adalah menciptakan ruang yang menggabungkan kebutuhan para pekerja profesional dan non-profesional, mendorong kolaborasi, pembelajaran, dan pertumbuhan pribadi.

Amidst urgent environmental concerns, architects have emerged as crucial role in the quest for sustainable and environmentally conscious design solutions. This undergraduate thesis covers exploration of sustainable architectural solutions, adjacent to preserving ethical value. Acknowledging the substantial impact of the built environment on climate change and taken on the responsibility of promoting a greener and more sustainable future. Aiming to addresses both environmental and social sustainable issues in Bowen Hills, Brisbane, Australia through spatial and research-based contextual design, literature studies, qualitative and quantitative methods are used for this thesis. “Creative Bound” is proposed and presents an architectural approach that actively engages with climate change issues, offering a mixed-use, midrise, community engagement hub inspired by the spirit of Bowen Hills. The concept embodies the fusion of creativity and the aspiration of a thriving, inclusive community. My vision is to craft a space that seamlessly blends the needs of professional and non-professional workers, fostering an environment that encourages collaboration, learning, and personal growth."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evelyn Monica Thamrin
"ABSTRAK
Dengan maksud mempersingkat waktu proses persiapan dan pelaksanaan tender, maka dipilihlah sistem kontrak rancang bangun (design and build) untuk proyek Mixed Use Building. Namun pada pelaksanaannya, muncul banyak klaim yang diajukan oleh kontraktor sehingga menyebabkan dispute diantara para stakeholder terkait yang seharusnya dapat diminimalkan dengan melakukan manajemen kontrak yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi manajemen kontrak konstruksi design and build yang tepat pada proyek Mixed Use Building berdasarkan CMBOK dengan melakukan survey dan interview pakar. Pada penelitian ini diperoleh sistem manajemen kontrak rancang bangun (design and build) yang berbasis resiko.
Kata Kunci:
Manajemen kontrak, design and build, proyek mixed use building, klaim, dispute, CMBOK

ABSTRACT
Evaluation Design and Build Contract System in Mixed Used Project based on Standard Contract Management Body of Knowledge"
2017
T49606
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Abrian
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S636
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Supangkat, Catharine Kumala
"ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang pengembangan bangunan mixed-use skala besar Pancoran Chinatown Point di kawasan Pecinan Pancoran yang bersejarah. Kawasan Pecinan yang umumnya terdiri dari bangunan mixed-use skala kecil berupa rukoruko dengan fungsi retil dan hunian, mendapat pengaruh dari adanya perubahan jaman dan dinamika perkembangan kawasan, yang menuntut adanya peningkatan kapasitas dan kemampuan kawasan. Hal ini diaplikasikan dalam pengembangan bangunan mixed-use modern dengan konsep retil dan hunian berbentuk vertikal dengan tingkat kepadatan yang lebih besar, hemat lahan, dan lingkungan yang lebih berkarakter serta ramah pedestrian, yang berpengaruh pada nilai properti di kawasan.

ABSTRACT
This thesis discusses about the development of Pancoran Chinantown Point, a large scale mixed-use building located in the Historical Pancoran Chinatown area. Chinatown area often consist of small scale mixed-use buildings, in the form of shop houses for commercial and residential purposes, profoundly influenced by globalizational impacts from economic, cultural and other aspects, that requires to expand and increase the spatial forms of the area. This was applied to the development of large scale mixed-use buildings by increasing the level of density, space efficiency, friendly pavement and cultural value of the area. That eventually raised property value.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T49461
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernita Dewi Puspitasari
"Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis perhitungan bagi hasil dan pencatatan akuntansi deposito mudharabah pada koperasi syariah di Kota Depok serta membandingkannya dengan PSAK 105 dan DSN MUI No. 03/DSN- MUI/IV/2000. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui teknik wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah tiga koperasi syariah yang ada di Kota Depok. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum praktik deposito mudharah telah sesuai dengan ketentuan DSN MUI no. 03/DSN- MUI/IV/2000. Akan tetapi, terdapat beberapa pengukuran dan pengungkapan yang diatur dalam PSAK 105 yang tidak dilakukan oleh kopsyah, yakni terkait pengklasifikasian dana deposito mudharabah, pengakuan kewajiban atas beban pada saat perhitungan bagi hasil deposito mudharabah, dan pengakuan piutang atas pendapatan yang belum dibagikan. Hal ini dikarenakan, beberapa transaksi kopsyah menggunakan sistem cash basis.

This thesis aims to analyze the computation of profit sharing and accounting treatment of Mudharabah Deposits of Islamic Cooperative at Depok City and compare to PSAK 105 and DSN MUI no. 03/DSN-MUI/IV/2000. This research used qualitative descriptive method with depth interview technique, observation, and documentation technique. This research used three samples of Islamic Cooperative at Depok City. The result of the research showed that generally the mudharabah deposit practice complies with DSN MUI no. 03/DSN- MUI/IV/2000. In the other hand, there are several measurement and disclosure which is regulated by PSAK 105 didn?t do by Islamic Cooperative, such as misclassification of mudharabah deposit fund, recognize liabilities when the cooperative has computed the profit sharing of mudharabah deposit, and recognize receivable of unearned revenue. This is because several transactions in Islamic Cooperative used cash basis principle."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45454
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nimim Putri Safira
"Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun berbanding lurus dengan peningkatan kebutuhan akan hunian yang layak serta fasilitas pendukungnya yang lengkap namun berbanding terbalik dengan ketersediaan lahan yang dapat dikembangkan sebagai hunian, oleh karenanya pengembangan mixed-use properti merupakan solusi atas permasalahan kurangnya ketersediaan lahan. Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif dengan metode studi kepustakaan. Peraturan perundang-undangan yang terdapat di Indonesia sebenarnya hanya mengenal istilah Rumah Susun, dan istilah-istilah yang lain merupakan istilah serapan dari bahasa asing yang digunakan oleh para pengembang dalam memasarkan produknya. Pada dasarnya UU 20/2011 sudah mengakomodir adanya konsep mixed-use properti. Hal ini dapat diperhatikan dalam ketentuan Pasal 50 serta penjelasan Pasal 50 huruf b UU Nomor 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun. Dalam setiap tahapan pengembangan mixed-use properti, terdapat aturan-aturan hukum yang tidak boleh dikesampingkan dan harus sangat diperhatikan, mulai dari tahapan pra-pembangunan, tahapan pembangunan, tahapan pasca-pembangunan. Dalam proses pengembangan mixed-use properti ini, terdapat beberapa permasalahan hukum yang perlu diperhatikan.Terkait studi kasus dimana penulis memilih pengembangan mixed-use properti di Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah dikarenakan di daerah tersebut telah diterbitkan beberapa Peraturan Daerah, khususnya di Kabupaten Sleman, yang cenderung menambah permasalahan hukum dalam rangka mixed-use properti.

The increase of population growth from year to year and directly proportional to the increase in demand for proper-residential with complete facilities, but inversely proportional to the availability of land that can be developed as residential, therefore the mixed-use development property is a solution to the problem of the lack of land availability. Form of study is a normative legal research with the literature study method. Legislation in Indonesia was only familiar with the term of ?Rumah Susun?. Other terms are term uptake of foreign languages ​​used by developers in marketing their products. Basically Law 20/2011 already accommodate the concept of a mixed-use property. This can be noted in the provisions of Article 50 as well as the elucidation of Article 50 paragraph b of Law No. 20 of 2011 on the ?Rumah Susun?. In every stage of the development of mixed-use properties, there are rules of law that should not be ruled out and should be very concerned, ranging from pre-construction stages, development, stage, and post-development stages. In the process of developing a mixed-use properties, there are some legal issues that need to be noted. Related to the case study in which the authors chose the mixed-use development property in Daerah Istimewa Yogyakarta, is due in the area has issued several Regional Regulation, particularly in Sleman, which tends to add to the legal issues in the framework of a mixed-use development property."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T45065
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ismayana Marhamah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan tingkat bagi hasil, pertumbuhan likuiditas, dan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) terhadap pertumbuhan simpanan mudharabah pada bank umum syariah. Variabel yang diteliti adalah pertumbuhan tingkat bagi hasil, pertumbuhan likuiditas, pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebagai variabel independen dan pertumbuhan simpanan mudharabah sebagai variabel dependen. Populasi dalam penelitian adalah bank umum syariah dan jumlah produk domestik bruto periode triwulan tahun 2012-2016. Pengujian hipotesis (uji t), menunjukkan bahwa pertumbuhan tingkat bagi hasil dan produk domestik bruto (PDB) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan simpanan mudharabah. Sedangkan pengujian pertumbuhan likuiditas secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap pertumbuhan simpanan mudharabah. Uji hipotesis secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa semua variabel bebas dalam penelitian ini berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan simpanan mudharabah."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, 2017
330 AJSFI 1:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>