Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 78209 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dewan Twi Kusumaningtyas
"Penelitian ini mengkaji mengenai unsur-unsur kolonialisme yang terdapat dalam novel De Ogen van Solo karya Reggie Baay. Analisis didasarkan pada unsur-unsur pembangun dalam sebuah cerita, selanjutnya unsur tersebut dikaji melalui wacana kolonial untuk menemukan unsur kolonial apa saja yang terdapat didalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua unsur kolonialisme yang diperlihatkan dalam novel yaitu adanya pendudukan dan penguasaan terhadap suatu wilayah (termasuk semua sumber daya yang ada di dalamnya) dan adanya upaya pengekalan hirarki rasial dari pihak penguasa.

The research discusses the elements of colonialism in the novel De Ogen van Solo by Reggie Baay. The analysis is based on the developing elements inside a story, further the developing elements are being reviewed by the colonial discourse to discover the elements of colonialism inside the novel. The result of the research shown inside the novel; the occupation and domination toward one territory (including all resources within) and retention racial hierarchy from the possessor.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S57708
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ponti Caroline
"Melalui skripsi ini akan dianalisis mengapa sampai timbul permasalahan identitas dalam diri tokoh utama karena ke-Yahudi-annya, sedangkan tokoh-tokoh lainnya yang juga keturunan Yahudi tidak mengalaminya. Untuk mengungkapkan permasalahan tersebut akan ditelusuri melalui analisis struktur-strukturnya dengan menggunakan pendekatan sosiologi untuk melihat gambaran interaksi kehidupan masyarakat di dalam cerita, kemudian juga akan diberikan penyelasan singkat mengenai sejarah kehidupan masyarakat Yahudi yang menjadi latar belakang cerita."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15821
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Astuti
"Dalam bab ini penulis akan mengemukakan alasan pemilihan judul, metodepenulisan skripsi dan sistimatikanya skrip_si. Pada tahun tiga puluhan muncul suatu aliran di dalam kesusastraan yang disebut aliran magis-realisme. Aliran yang semula tumbuh di dalam kesusastraan Jarman itu kemudian me_nyebar ke kesusastraan negara-negara Eropa lainnya, tidak terkecuali kesusastraan Belanda. Aliran ihi berusaha menggabungkan.dua kutub yang berbeda, yaitu kutub kenyataan dan kutub ketidaknyataan. Yang dirnaksud dengan ketidaknyataan di sini adalah kenyataan yang tidak tampak oleh kita, tetapi dapat dirasakan keberadaannya dalam jiwa kita yang paling dalam. Penggabungan kedua unsur di atas menimbulkan gejolak magis yang selanjutnya diharap_kan dapat menolong manusia untuk sejenak menempati dunia ba_ru yang tidak nyata, tetapi penuh kesempurnaan. Usaha ini dilakukan dengan maksud agar manusia bisa melarikan diri dari kenyataan yang tidak enak dan rnencari sesuatu yang lain yang dapat membahagiakannya. Kenyataan yang tidak enak tersebut"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S15935
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Budiarti Sursantiani
"Emansipasi memang menghasilkan beberapa perubahan status wanita dalam masyarakat, seperti emansipasi wanita gelombang pertama yang antara lain berhasil mendapatkan hak pilih penuh bagi wanita. Juga emansipasi wanita gelombang kedua telah berhasil mengalihkan perhatian lembaga-lembaga resmi, dengan perhatian dan dukungan yang diberikan pada perjuangan kaum wanita demi tercpainya persamaan hak antara pria dan wanita, juga memberi kesempatan kepada kaum wanita untuk menunjukan kemampuannya dalam membangun alam semesta ini.."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1981
S15923
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meester, Johan de
Amsterdam: Wereldbibliotheek, 1930
BLD 839.36 MEE z
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ishak Rafick
"ABSTRAK
Skripsi ini terdiri atas lima bab. Bab I adalah pendahuluan. Disini rasanya penulis tidak perlu lagi menjelaskan tentang apa isi pendahuluan tersebut, karena itu adalah masalah klasik yang sudah sama-sama kita ketahui. Bab II membahas tentang agama Gereformeerd terutama yang berhubungan dengan sejarah agama tersebut, keempat pokok ajarannya yang universal, yang penulis anggap selalu ada pada setiap agama. Keempat pokok ajaran itu adalah: ajaran tentang Tuhan, tentang manusia, tentang hidup, dan tentang kerja. Dalam bab ini juga penulis telusuri perkembangan dan kedudukan agama ini di Belan_da. Bab ini memang dimaksudkan untuk membangun pondasi yang kuat agar kita mudah memahami dunia nyata Maartent Hart yang ingin dituliskannya secara persis. Bab III membahas jejak langkah Maarten t Hart. Disini akan dilukiskan lingkungan sosialnya, kehidupan masa kecilnya sampai remaja, dan perkembangan keperca-yaannya terhadap agama. Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya dari semua itu adalah pendidikan dan perkembangan karirnya sebagai penulis akan dibahas juga dalam bab ini. Bab IV akan membahas buku Het vrome Volk secara struktural terutama yang berkenaan dengan unsur-unsur yang paling menarik, seperti:tokoh dan penokohan, su_dut Pandang, dan latar. Juga yang tidak mungkin kita lupakan begitu saja adalah tema dan motif akan ditelaah juga di sini. Orang yang mengikuti secara seksama bab demi bab skripsi ini sampai dengan bab IV tentunya akan mampu menangkap unsur-unsur pengalaman pribadi di dalam karya Maarten 't Hart tersebut. Dia juga sekaligus akan me_ngetahui betapa erat hubungan semua itu dengan agama Gereformeerd yang dianutnya. Namun meskipun demikian, skripsi ini masih tetap memerlukan sebuah bab penutup, yakni bab V, kesimpulan. Di sinilah akan penulis perlihatkan kembali 'benang merah' itu secara lebih jelas.

"
1989
S15895
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jugiarie Soegiarto
"Di dalam pemikiran itu Raes bukan saja mengemukan masalahnya, yaitu ketakutannya akan keterbatasan keberadaan, akan tetapi juga memberi jawab akan masalah tersebut, yaitu anti waktu. Anti waktu sendiri merupakan pemikiran yang ditawarkan pengarang untuk menjawab masalah, dan keluar dari kungkungan yang terbatas. Lebih jauh Raes melihat bahwa dalam wawasan yang lebih sempit, yaitu keberadaan modern, masalah yang timbul adalah berbaliknya fungsi dan bergesernya nilai..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1980
S15742
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Apitule, Marion Ernestine
"Tulisan ini dimaksudkan untuk mencoba menganalisa sebuah karya sastra Belanda, yakni Herinneringen van een Engelbewaarder 'Kenang-kenangan Seorang Malaikat Pelindung' karya W.F. Hermans. Karya ini dipilih karena beberapa unsur penokohannya yang inkonvensional. Cerita menghadirkan seorang tokoh yang tidak insani, yakni Malaikat Pelindung, yang senantiasa membayangi tokoh utama. Tokoh Malaikat Pelindung ini bukan semata-mata hasil imajinasi pengarang, tetapi sebagai konsep telah mempunyai eksistensi di luar buku, yakni dalam ajaran Gereja Katolik (lihat lampiran 1).Sebenarnya ini bukanlah karya Hermans yang pertama yang menghadirkan unsur atau warna keagamaan. Dalam 1k Heb Altijd Gelijk 'Aku Selalu Benar' misalnya, ia menghadirkan seorang tokoh yang dengan sangat sengit menyerang berbagai konsep ajaran Katolik. Begitu pula dalam bukunya De Donkere Kamer van Damocles 'Kamar Gelap Damocles', unsur keagamaan itu hadir. Ini baru beberapa contoh saja. Namun di dalam semua karyanya yang lain itu unsur keagamaan tersebut hadir dalam bentuk tak langsung, maksudnya melalui misalnya cakapan tokoh-tokohnya atau sebagai latar belakang saja, jadi bukan dalam bentuk personifikasi langsung sebuah konsep melalui penokohan di dalam cerita seperi yang terjadi dalam Herinneringen van een Engelbewaarder ini.Eksistensi konsep 'Malaikat Pelindung' itu di luar buku, ditambah dengan teknik penokohannya yang menyimpang dari yang biasa, telah merupakan dorongan untuk melakukan telaah lebih lanjut terhadap penokohan Malaikat Pelindung.Tokoh Malaikat Pelindung ini ditampilkan melalui suatu teknik penokohan yang sangat inkonvensional. Ia tidak hadir dalam watak ataupun wujud yang biasanya diasosiasikan dengan pengertian malaikat secara umum, dan dengan penempatannya sebagai pembawa cerita atau pe-ngisah yang merangkap sebagai tokoh di dalam cerita yang dibawakannya, Hermans telah melakukan suatu permainan dengan perspektif yang pengaruhnya terhadap penokohan Malaikat Pelindung tersebut bersifat timbal-balik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1981
S15961
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bonny Larasati
"Skripsi ini mencoba menganalisa salah satu karya dari pengarang Belanda, Anton Koolhaas, yang berjudul Tidak Ada Lapisan Lemak Babi Dalam Perang_kap (Er Zit Geen Spek in de Val). Buku ini merupakan kumpulan cerita binatang Anton Koolhaas, yang terbit tahun 1958, karyanya yang ketiga mengenai binatang dan memperoleh hadiah Van der Hoogt Prijs van de Maatschappij der Nederlandse Letterkunue.Penulis mencoba menganalisa satu per satu cerita binatang yang ada didalam kumpulan cerita Tidak Ada Lapisan Lemak Babi Dalam Perangkap dan unsur-unsur apa yang ditemukan dari cerita-cerita itu, yang kemudi.an dihubungkan untuk ditarik kesimpulannya.Dari analisa perspektif yang penulis temukan adalah perspektif pencerita yang serba tahu. Pencerita tidak hanya mengenal tokoh-tokohnya dari luar tetapi yang mengenal betul jalan pikiran mereka. Pencerita sering kali memberikan komentarnya dan juga mengadakan perpindahan sudut pandang yang cepat antara pencerita dan para tokoh.Dari analisa gaya yang penulis temukan adalah bahwa percakapan yang terjadi antara tokoh-tokoh dalazn cerita memberikan kesan humor."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S15896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>