Ditemukan 6953 dokumen yang sesuai dengan query
Kooij, P. A. A. E. Van Der
Deventer: Kluwer, 1996
BLD 343.072 KOO h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Maduseno Dewobroto, Author
"
ABSTRACTProgram Pembangunan Nasional Tahun 2000 -2004 menyatakan bahwa pinjaman luarnegeri secara bertahap harus dikurangi. Dalam rangka mengurangi hutang luar negeri dalampembiayaan pembangunan nasional diperlukan suatu alternatif pembiayaan. Salah satualternatif yang muncul dengan melibatkan sektor swasta melalui pengerahan dana untukpembangunan infrastruktur yang diperlukan. Bagi sektor swata hal ini merupakan peluanginvestasi yang diharapkan mendatangkan keuntungan sedangkan bagi pemerintah alternatifini merupakan upaya penyediaan infrastruktur tanpa perlu mengeluarkan dana yang cukupbesar. Kerjasama pemerintah dan swasta ini harus terjadi berdasarkan suatu kesepakatanyang saling menguntungkan dan untuk itu perlu suatu aturan yang jelas. Dalam prosespembentukan kerjasama ini Pemerintah tidak bisa secara mudah mengikatkan diri denganpihak tertentu untuk melakukan kerjsama ini melainkan harus melalui serangkaian kegiatandalam rangka pemilihan partner/rekan kerjasama dari pihak swasta yang . Serangkaiankegiatan dalam rangka pemilihan partner/rekan kerjasama tersebut dilakukan melaluipelelangan. Pelelangan ini dimaksudkan untuk mencari yang partner/rekan kerjasama yangterbaik diantara yang terbaik dalam penyediaan infrastruktur. Ironisnya dalam prosespelelangan terjadi suatu persekongkonglan yang bertujuan untuk mengatur dan ataumenentukan pihak terten tu agar dapat menjadi pemenang. KPPU sebagai lembagapengawas persaingan usaha berdasarkan Undang -Undang Nomor 5 Tahun 1999 memilikikompetensi untuk memeriksa dan memutus perkara -perkara yang berkaitan dengan isu-isupersaingan usaha. Pendekatan yang digunakan oleh KPPU dalam menjalankan tugasnyamenggunakan metode per se illegal dan rule of reason. Pada perkara tender ini KPPUmenggunakan pendekatan rule of reason.ABSTRACTNational Development Program (Propenas) Year 2000-2004 states that abroad loan must bedecreased. A fund alternative is needed to decrease the abroad loan aimed to fund thenational development. An emerged alternative is to involve private sector through fundmobilization to develop needed infrastructures. This is a profitable investment to privatesector, and to the government this alternative is an effort to provide the infrastructurewithout expend enormous fund. This public private partnership must do be based on amutual agreement and a clear rule. In the partnership formation process, the governmentcan not easily bind themselves to certain party to make a partnership but have to past a setof activities in order to select the private sector partner, that done by tender. This tenderintended to find the best of the best partner to provide the infrastructure. Ironically, in thetender process occurs a conspiracy aimed to set and or to determine certain party to be thewinner. KPPU as the business competition supervisor institution based on Law Number 5Year 1999 have the competencies to examine and resolved business competition issuecases. The approach used by the KPPU to perform its duty use per se illegal and rule ofreason methods. In this tender, KPPU use the rule of reason approach."
2008
T37383
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Aulia Kusuma Jasmin
"Skripsi ini membahas mengenai dugaan Komisi Pengawas Persaingan Usaha mengenai adanya persekongkolan tender yang diduga dilakukan oleh pengada tender dan salah satu peserta tender dimana dalam perkara ini, Penulis membahas dan menganalisis unsur-unsur yang harus dibuktikan dan penggunaan indikasi-indikasi yang oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha dijadikan sebagai alat untuk membuktikan dugaan tersebut.
Didalam skripsi ini, Penulis menggunakan metode penelitian hukum yuridis normatif yang bersifat deskriptif dimana hasil dari penelitian Penulis menunjukkan bahwa unsur-unsur yang dibuktikan dan indikasi-indikasi yang digunakan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha serta pertimbangan hukum Majelis Komisi dalam perkara nomor 03/KPPU-L/2016 Tentang Jack-Up Drilling Rig Service For BD seharusnya tidak terbukti karena menurut pendapat Penulis yang didasarkan pada peraturan-peraturan terkait, persekongkolan tender yang diduga dilakukan sebenarnya tidak terjadi sebab tender tersebut tidak dapat dikategorikan sebagai persaingan usaha tidak sehat karena telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku.
Dalam penelitian ini, Penulis menyarankan kepada Komisi Pengawas Persaingan Usaha selaku investigator dan pengawas dalam persaingan usaha untuk lebih teliti dan cermat dalam menemukan dan membuktikan bukti-bukti terkait persaingan usaha tidak sehat agar menghindari terjadinya error in factie maupun error in persona Kata kunci:Dugaan persekongkolan, Persaingan usaha, Persekongkolan Tender.
The reasearch is talk about Commission rsquo s allegation towards bid rigging on Tender rsquo s organizer and one of its participant. In this case, the writer discuss and analyses some factors to be proven and also indicators which are used by the Commission as an evidence to prove the allegation. In this research, the writer uses a normative juridicial method which has descriptive characteristics. The result of this research shows that the proved evidences and the used indications also the Law Judgement of Commission Council on case number 03 KPPU L 2016 about Jack Up Drilling Rig Service For BD shouldn rsquo t be proved. On writer rsquo s point of view, based on relevant regulations, bid rigging which has allegedly done doesn rsquo t happen actually because that tender can rsquo t be categorized as an unfair tender rsquo s competition and it has already befit implemented along with the valid regulations. In this research, the writer suggest the commission as an investigator and caretaker on The Competition to be more careful while find and prove the evidence relate to the Unfair Competition to avoid error in factie or error in persona. Keywords Alleged of Conspiracy, Bid Rigging, Business Competition."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2017
S68137
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Douma, A. J. S.
"Contents: Begripseepalingen ; II. Overzicht van de belangrijkste wetsbepalingen ; III. Officiele toelichting ; IV. Strijdpunten ..."
s-Gravenhage: Martinus Nijhoff, 1950
K 343.07 DOU h
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Blom, D. Van
Delft: J. Waltman, 1907
BLD 341.753 BLO r
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rizky Fauziah Putri
"Tesis ini membahas mengenai penerapan prinsip-prinsip hukum persaingan usaha dalam suatu perjanjian dan kegiatan distribusi voucher isi ulang yang dilakukan oleh PT. Telekomunikasi Selular melalui mitra dengan sistem clustering. Dalam implementasinya, terdapat dugaan pelanggaran terhadap ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat, diantaranya pembagian wilayah, perjanjian distribusi eksklusif, penguasaan pasar melalui praktek diskriminasi dan penyalahgunaan posisi dominan. Penelitian yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah penelitian hukum normatif yang bersifat eksplanatoris dan preskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dalam tesis ini dapat disimpulkan bahwa pola distribusi voucher isi ulang yang dilakukan oleh Telkomsel melalui mitra tidak menerapkan sistem hard clustering dan tetap memperhatikan prinsip-prinsip persaingan usaha yang sehat serta memiliki dasar justifikasi ekonomi yang memadai. Oleh karena itu tepat digunakan pendekatan rule of reason untuk mengkaji dan melakukan analisis
This thesis discusses about the implementation of competition law principles in contract and vouchers distribution activities which conducted by PT. Telekomunikasi Selular through partners with clustering system. In its implementation, there are alleged infringement of Law No. 5 of 1999 concerning The Ban on Monopolistic Practices and Unfair Business Competition, specifically market division, exclusive dealing agreement, market control through discrimination practices and abuse of dominant position. The research conducted by normative legal research with explanatory and prescriptive methodology. The research concluded that vouchers distribution management conducted by Telkomsel through partners do not apply hard clustering system and keep implementing competition law principles also has sufficient economic justification. Therefore rule of reason is appropriate approach to examine and analyze this case."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T45545
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 2006
S23899
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Northampton: Edward Elgar , 2001
343.08 ANT
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Munchen: Beck, 1954
GER 622.1 EUR r
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Wery. P.L.
Deventer: Kluwer, 1969
346.02 Wer h
Buku Teks Universitas Indonesia Library