Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 213844 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vani Pravita Yuliani
"ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti akan maraknya konflik masyarakat yang terjadi di Indonesia pasca lengsernya rezim Orde Baru dan bagaimana pola pemberitaannya. Konflik yang terjadi di Desa Puger Kulon, Jawa Timur pada bulan September 2013 diberitakan oleh beberapa media tanah air.
Media menyebutnya sebagai konflik Puger, tidak terkecuali dalam media online.
Pemberitaan konflik tentu dianggap lebih menarik daripada berita mengenai kondisi yang harmonis. Media juga tentunya bisa memberitakan satu peristiwa yang sama secara berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk melihat framing konflik Puger dalam pemberitaan media online Republika dan Surya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, paradigma konstruktivisme, dan teknik
analisis framing dari Robert Entman. Republika Online mengkonstruk peristiwa konflik Puger sebagai konflik antara Sunni─Syiah. Sementara itu, Surya Online justru terlihat kontras dengan mengkonstruk bahwa sama seperti konflik-konflik pada umumnya di Indonesia, konflik Puger adalah konflik kepentingan antar elit karena adanya kecemburuan sosial. Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi isi media yang tersusun secara hierarkis mulai dari faktor ideologis dan makrosistem lainnya hingga karakteristik individu pekerja media.

ABSTRAK
The background of this research came from the interest of the researcher to some conflicts happened in Indonesia after the end of Orde Baru regime and how their news pattern. Puger Kulon, East Java was one of conflict at September 2013 that reported by some media in Indonesia as conflict of Puger, included on online media. The news of conflict would be considered more interesting than the news about harmonious condition. One event could be reported differently among the media. This research wanted to see framing of Puger conflict on online media Republika and Surya. This research used qualitative approache, constructivism paradigm, and framing analysis from Robert Entman. Republika Online constructed conflict in Puger as a religion conflict between Sunni and Syiah.
While Surya Online constructed Puger as general conflict in Indonesia, due to social jealousy among the elites. There is a hierarci’s factor that influences the media content; from ideology, macrosystem to individual characteristic of media worker."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T41596
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2017
070.4 KUA
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nadya Ariesta Komala Dewi
"Tesis ini membahas kolaborasi citizen journalist dan jurnalis professional di media online, khususnya di media online Hipwee. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan strategi penelitian single case study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi citizen journalist dan media online Hipwee dilakukan melalui platform Hipwee Community. Bentuk kolaborasi yang dilakukan oleh citizen journalist (kontributor) dan Hipwee adalah pembuatan konten tulisan dan video, pengembangan kanal Hipwee, pembelajaran menulis di kegiatan online dan offline dan penyebaran informasi kepada masyarakat terkait berbagai kegiatan Hipwee. Namun kolaborasi ini tidak berjalan dengan baik. Penelitian mengungkapkan bahwa karakteristik media online, peran jurnalis professional, jurnalis amatir, peran editor dan syarat inti kolaborasi Pro-Am journalism ‘Bruns’ mempengaruhi kolaborai citizen journalist dan jurnalis professional di media online.

This thesis discusses the collaboration of citizen journalists and professional journalists in online media, especially in Hipwee online media. This research is a qualitative research with a case study method with a single case study research strategy. The results showed that the collaboration of citizen journalist and online media Hipwee was carried out through the Hipwee Community platform. Forms of collaboration undertaken by citizen journalists (contributors) and Hipwee are the creation of written and video content, the development of Hipwee channels, learning to write in online and offline activities and the dissemination of information to the public regarding various Hipwee activities. But this collaboration did not go well. The study revealed that the characteristics of online media, the role of professional journalists, amateur journalists, the role of editors and the core conditions of Pro-Am journalism 'Bruns' collaboration influence the collaboration of citizen journalists and professional journalists in online media."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karman
"Indonesia sebagai negara demokrasi harus melaksanakan sistem dan nilai-nilai demokrasi. Implementasi demokrasi ini mendapat tantangan sebagian umat Islam (kelompok fundamentalis). Studi literatur menunjukkan bahwa hubungan demokrasi dan Islam lebih banyak disorot dari sisi politik dan pada tataran prosedural (pemilihan umum). Peneliti terjebak cara berfikir oposisi biner: Islam moderat versus fundamentalisme. Artikel ini membahas konstruksi wacana nilai-nilai demokrasi oleh kelompok Islam fundamentalis di media online. Kelompok Islam fundamentalis yang dimaksud adalah JAT, MMI, dan HTI. Aspek yang dikaji adalah konstruksi kelompok Islam fundamentalis terhadap pemilihan umum, HAM, kebebasan beragama, kelompok minoritas, kebebasan berekspresi. Penelitian ini menggunakan perspektif Teori Konstruksi Realitas Sosial dan model analisis wacana Theo Van Leeuwen.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penolakan mereka terhadap demokrasi sebatas pemilihan umum. Mereka menerima nilai-nilai demokrasi berupa HAM, kelompok minoritas, dan kebebasan berekspresi. Mereka cenderung menolak kebebasan beragama. Penerimaan mereka terhadap nilai-nilai demokrasi tersebut harus dipahami dalam konteks bisa didamaikan dengan nilai-nilai Islam. Kelompok Islam fundamentalis melakukan adaptasi, reinterpretasi, kontekstualisasi nilai-nilai demokrasi sesuai dengan aspirasi Islam. Media online adalah sarana efektif untuk mendiseminasikan gagasan mereka. Kajian selanjutnya dianjurkan untuk memperdalam fenomena fundamentalisme ini pada aspek pemaknaan, pengalaman, atau dialektika mereka sebagai agen/struktur.

Indonesia -as a democratic country- implement system and democratic values. In the democracy implementation, Indonesia get a challange from Islam-based fundamentalism movement. Literature study shows that relation democracy and Islam focus more on political facet and procedural democracy (general election). Researchers get tied by binnary-opposition way of thinking: moderat Islam versus fundamentalism. This article deals with Islam-based fundamentalist-group’s construction on democratic-value discourse in online media. Those groups are JAT, MMI, dan HTI. We focus on Islam-based fundamentalist group’s construction on general election, human rights, freedom of faith, minority group, freedom of expression. This research harnesses social construction perspective theory and discourse analysis model of Theo Van Leeuwen.
The result shows that their repudiation against democracy only in general election meaning. They accept democratic values : human rights, minority group, freedom of expression but they tend to disagree to freedom of faith. Hence, their democratic-value acquiescence can be only undertood in the context of Islamic value. Islam-based fundamentalist-groups make adaptation, reinterpretation, contextualization of the democratic values in compliance with Islam aspiration. Online Media (internet) is an effective vehicle to spread out fundamentalist’s thought. further researces should investigate this fundamentalism phenomenon from the aspect of their reception, experience, or dialectic as agent/structure.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T44407
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Handarani
"Di era globalisasi saat ini media online sudah menjadi media yang tumbuh dengan pesat. Selayaknya media massa konvensional, media online juga memiliki berbagai peran dan fungsi didalam mengkonstruksikan sebuah isu permasalahan, salah satunya isu tentang tokoh agama yang terkait dengan isu negatif seperti kasus pelecehan seksual. Hal ini menjadi penting karena tokoh agama masih di pandang di mata masyarakat Indonesia, terlebih unsur seksual menjadikan sebuah berita memiliki nilai jual yang tinggi. Kasus yang diambil untuk penelitian adalah kasus pelecehan seksual terkait tokoh agama Habib Hasan Assegaf di Indonesia. Dua media Gatra online dan Republika online turut memberitakan hal ini.
Melalui penelitian ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana bingkai (frame) yang disajikan Gatra online dan Republika online atas kasus pelecehan seksual tersebut, karena keduanya memiliki ideologi berbeda, dengan menggunakan metode analisis framing model Entmant. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, dan paradigma konstruktivis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pembingkaian kasus tersebut, Republika cenderung hati-hati, karena terkait dengan tokoh pemimpin agama Islam, sedangkan Gatra lebih berani mengungkapkan berita tersebut.

In this globalization era of online media has become a rapidly growing media, the same as conventional media, online media also has a variety of roles and functions within the construction of an issues. One of them the issue of religious leaders associated with negative issues such as sexual harassment cases. This is important because religious leaders are still very important in the eyes of the people of Indonesia, and also sexual elements make a story has a high selling news value. Taken as the case study is the case of alleged sexual harassment by Habib Hasan Assegaf. Two online medias, Gatra online and Republika online, also reported the case.
Through this study, researcher wanted to know how framing is presented, because the two online medias have different ideologies. Framing the analysis using the model Entman. The research was conducted with descriptive qualitative approach, and the constructivist paradigm. The results showed that in framing, the Republika tended to be very careful, because it is associated with prominent religious leaders of Islam, while the more daring Gatra reveal the news.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Caecilia Eersta A. Prihmartani
"Kidung Karsa merupakan situs berita daring mengenai kisah nostalgia yang diambil dari pengalaman hidup masyarakat. Khalayak sasaran media ini adalah usia 21-28 tahun yang aktif menggunakan internet setiap hari. Media ini akan menyebarkan kisah nostalgia, sesuai dengan tujuan jurnalisme sosial. Terdapat lima rubrik yang disesuaikan dengan kebutuhan khalayak sasaran, seperti Kisah Kemarin Sore yang membahas informasi mengenai kisah pengalaman masa lalu yang diambil dari sudut pandang masyarakat. Situs ini dibentuk untuk menyajikan informasi serta hiburan kepada khalayak melalui pop nostalgia. Tujuan dibuatnya media ini adalah menjadi situs berita daring yang dapat diandalkan dalam memberikan sensasi historical nostalgia dan collective nostalgia pada khalayak. Dahulu nostalgia dianggap sebagai sebuah penyakit psikologis yang berkaitan dengan gejala depresi pada diri seseorang. Seiring perkembangan waktu, kini nostalgia dianggap sebagai salah satu sarana psikologis yang membantu menenangkan jiwa seseorang ketika menghadapi dinamika kehidupan. Efek yang ditimbulkan dari nostalgia dapat membuat perasaan seseorang menjadi lebih tenang.

Kidung Karsa is an online news site about nostalgic stories drawn from people's life experiences. The target audience for this media is 21-28 years old who actively use the internet every day. This media will spread nostalgic stories, in line with the aims of social journalism. There are five rubrics that are tailored to the needs of the target audience, such as Kisah Kemarin Sore which discusses information about stories of past experiences taken from the community's point of view. This site was formed to provide information and entertainment to audiences through pop nostalgia. The purpose of this media is to become an online news site that can be relied upon in providing historical nostalgia and collective nostalgia sensations to audiences. In the past, nostalgia was considered a psychological illness related to depression symptoms in a person. Over time, nostalgia is now considered a psychological tool that helps calm one's soul when facing the dynamics of life. The effect of nostalgia can make someone feel calmer."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Shintia Dwi Savitri
"Skripsi ini membahas tentang perbedaan bentuk judul berita terhadap jumlah pembacanya atau klik pada media online Kompas.com. Berita yang dikhususkan adalah kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan tersangka Jessica Kumala Wongso. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini akan mencaritahu apakah memang ada perbedaan antara bentuk frame judul berita terhadap jumlah klik-nya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memang ada sedikit perbedaan antara bentuk frame judul berita dengan jumlah pembacanya.

This thesis discusses the impact of headlines framing to the amount of readers or click per headlines. In detail, the news programme that become an object research is the case of murdered Wayan Mirna Salihin with the suspect Jessica Kumala Wongso. This study using content anyalzing quantitative methods. And in this study will looks is there a correlation between headlines framing and amount of its clicks. The results show that theres a difference amount of clicks or readers of new headlines framing by Kompas.com. 
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iqra Alfi Zahrin
"ABSTRAK
Pilkada DKI Jakarta menjadi momentum kemunculan media massa baru. Tulisan ini membahas mengenai pembentukam ujaran kebencian yang dilakukan oleh media massa yang bersifat hyperpartisan. Media hyperpartisan secara masif memproduksi berita dan opini menyangkut calon gubernur DKI Jakarta. Media hyperpartisan tersebut terbagi dalam dua kubu, yaitu kubu pemerintah dan non-pemerintah. Tulisan-tulisan yang diproduksi pada media tersebut memiliki unsur ujaran kebencian yang bertujuan untuk memprovokasi masyarakat. Media hyperpartisan melakukan upaya konstruksi realitas tentang makna subjektif untuk saling membenci satu sama lain dengan menggunakan konten-konten berisi hate speech. Terdapat dua media hyperpartisan yang cukup berpengaruh dalam pembentukan konstruksi realitas media yaitu seword.com dan portal-islam.id. Konten yang diproduksi pada media tersebut akan dilihat melalui analisis framing oleh Robert Entmant. Analisis tersebut untuk membuktikan bahwa konten media tersebut memiliki unsur partisan dan frasa ujaran kebencian. Tulisan ini juga akan membuktikan bahwa proses konstruksi realitas media pada kedua media massa hyperpartisan seword.com dan portal-islam.id menggunakan unsur hate speech. Sehingga, dapat diketahui bahwa media hyperpartisan ini merupakan sebuah instrumen yang memanfaatkan situasi polaris pada Pilkada DKI Jakarta, sebagai realitas objektif lalu didistribusi pada teks yang bersifat subjektif. Hal tersebut bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai yang menjadi tujuan dari media tersebut.

ABSTRACT
Jakarta rsquo s Government Election became the momentum of the emergence of new mass media. This paper discusses hate speech forming by hyper partisan mass media. Hyper partisan media massively produce news and opinion around the governor candidates of DKI Jakarta. These hyper partisan media are divided into two sides, the government side and the anti government side. The articles that are produced on those media have elements of hate speech that aims to provoke society. Hyper partisan media try to construct the reality of subjective meaning on hating each other by using hate speech content. There are two hyper partisan media that is quite influential in the forming of media reality construction seword.com and portal islam.id. Contents that are produced by those media were analyzed with Robert Entmant rsquo s framing. This analysis aims to prove that the content does have partisan elements and hate speech phrases. This paper will also prove that the construction of reality in these hyper partisan media, seword.com and portal islam.id, using hate speech. Therefore, it can be seen that these hyper partisan media are instrument that utilizes the polarized situation on DKI Jakarta election, as an objective reality that is distributed as a subjective text. The purpose is to instill values meant by the media."
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alif Muhammad Bravo
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Social Media Marketing dan Perceived Platform Privacy terhadap Intention to Continue Using Platform pada aplikasi investasi online di Indonesia, dengan studi kasus pada aplikasi Bibit. Data diperoleh dari 400 responden yang dipilih menggunakan metode Purposive Sampling. Kriteria responden adalah pengguna aplikasi investasi Bibit dalam enam bulan terakhir dan aktif menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, YouTube, Twitter/X, dan TikTok. Analisis dilakukan menggunakan Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Social Media Marketing berpengaruh positif terhadap Brand Trust, Brand Image, dan Intention to Continue Using Platform, baik langsung maupun tidak langsung. Social Media Marketing juga berpengaruh positif terhadap Perceived Platform Privacy, dan Perceived Platform Privacy berpengaruh positif terhadap Intention to Continue Using Platform. Temuan ini diharapkan mendukung pengembangan strategi pemasaran aplikasi investasi online, terutama melalui peningkatan kepercayaan dan citra merek serta penguatan privasi platform.

This study aims to analyze the influence of Social Media Marketing and Perceived Platform Privacy on Intention to Continue Using Platform in the context of online investment applications in Indonesia, with a case study on the Bibit application. Data were collected from 400 respondents selected using the Purposive Sampling method. The criteria for respondents included users of the Bibit investment application within the past six months and active users of social media platforms such as Facebook, Instagram, YouTube, Twitter/X, and TikTok. The analysis was conducted using Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The results of the study indicate that Social Media Marketing positively affects Brand Trust, Brand Image, and Intention to Continue Using Platform, both directly and indirectly. Social Media Marketing also positively affects Perceived Platform Privacy, and Perceived Platform Privacy positively influences Intention to Continue Using Platform. These findings are expected to support the development of marketing strategies for online investment applications, particularly by enhancing Brand Trust, Brand Image, and Platform Privacy."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Wahyuni
"Anemia merupakan masalah bagi negara berkembang dan negara maju. Anemia menjadi salah satu penyebab angka kematian ibu di Indonesia. Ketidakpatuhan mengkonsumsi tablet besi merupakan penyebab utama terjadinya anemia di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengembangkan konsep baru tentang kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi yang dipengaruhi oleh sosial budaya Kutai. Studi kualitatif dengan pendekatan grounded theory dilakukan pada sepuluh partisipan yang direkrut melalui theoritical sampling di Kotamadya Samarinda.
Hasil penelitian menunjukkan adanya faktor eksternal terutama keyakinan dan budaya yang menganggap tablet besi penyebab kegemukan ibu dan bayi, dan pemicu ibu hamil diikuti oleh makhluk halus serta anggapan ibu hamil tidak perlu mengkonsumsi tablet besi. Faktor lain yang mempengaruhi yaitu persepsi ibu hamil, dukungan sosial dan pendidikan kesehatan. Pendidikan kesehatan yang adekuat tentang tablet besi diharapkan menjadi bagian dari bentuk pelayanan keperawatan untuk meningkatkan kepatuhan ibu hmil dalam mengkonsumsi tablet besi.

Anemia is development and developed countries problems. Anemia is one of reason that leading maternal mortality rate. Non compliance on consuming iron tablets is the main cause of anemia in Indonesia. This research is conducted to develop new concept of iron tablets compliance amongst pregnant women that's influenced by Kutai's social culture. A grounded theory study has been done amongst 10 participants in Samarinda.
The results shows that there are external factors especially belief and culture in the community (avoid big baby and afraid of ghost) and another factors (women's perception and social support as well as health education that influence the women's compliance). Adequate health education about iron are expected to be part of nursing service to improve compliance pregnancy in consuming iron.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T28515
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>