Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 73475 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mhd. Ihsan
"Banyak penyakit yang dapat ditimbulkan dari gigitan nyamuk seperti malaria, demam berdarah, dan cikumunya. Begitu seriusnya penyakit-penyakit ini, berbagai cara dilakukan untuk membunuh dan mencegah penyakit ini. Namun, pemakaian bahan kimia yang cukup lama akan menimbulkan resistensi pada nyamuk. Peracangan suatu alat pembunuh nyamuk menggunakan laser akan efektif dalam memerangi nyamuk. Karena nyamuk tidak bisa menghindar jika terkena laser. Namun, sebelum menembakkan laser ke nyamuk, diperlukan metode yang tepat untuk mendeteksi posisi nyamuk.
Pada skripsi ini akan membahas metode deteksi posisi nyamuk menggunakan kamera berbasis Image Processing dengan metode blob counter. Parameter warna yang digunakan adalah parameter warna RGB (red, green, blue). Setiap gambar terdiri dari sekumpulan piksel yang memiliki informasi nilai RGB. Setiap piksel yang sesuai dengan parameter nyamuk akan ditandai dengan blob. Kumpulan blob yang diperoleh akan dikumpulkan dalam suatu rectangle untuk dicari koordinat centroid.
Hasilnya adalah posisi nyamuk yang berupa koordinat x,y dalam gambar. Pada penelitian ini, jarak nyamuk dari kamera bisa diprediksi dengan melakukan kalibrasi jarak lensa ke image sensor. Sehingga, hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah posisi 3 dimensi nyamuk.

Many diseases can be caused from the bite of mosquitoes, such as malaria, dengue fever, and cikumunya. Once the seriousness of these diseases, various methods are used to kill and prevent these diseases. However, the use of chemicals that is long enough will cause resistance in mosquitoes. Designing a mosquito killer device using a laser will be effective in fighting mosquitoes because mosquitoes can not escape when exposed to the laser. However, before firing a laser into the mosquito, the proper method is needed to detect the position of mosquitoes.
In this paper will discuss about mosquito position detectoin method using camera based image processing with a blob counter method. Colors that are used as the color parameter are RGB (red, green, blue). Each image consists of a set of pixels that have RGB values information. Each pixel in accordance with the parameters of mosquitoes will be marked with a blob. Set of nearby blob will be collected in a rectangular to get coordinate of centroid.
The result of this study is mosquito position in x, y coordinates in the image. In this study, the distance of mosquito from camera could be predicted by calibrating the distance of the lens to the image sensor. Thus, the result is 3 dimensional positions of mosquitoes.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S54991
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Romlah
"Nyamuk merupakan salah satu jenis serangga yang menyebabkan berbagai jenis penyakit pada manusia, seperti demam berdarah, malaria, cikumunya dan gatal (alergi) pada kulit. Salah satu metode sistem eradikasi nyamuk yang sedang berkembang yaitu dengan menggunakan laser. Pada penelitian ini, webcam sebagai sensor berbasis pengolahan citra. Webcam sebagai komponen untuk menangkap citra obyek. Pixel obyek akan difilter dengan color filtering dan grayscale. Setelah proses filtering, dilakukan proses blob counter untuk mendapatkan bentuk rectangular dari obyek. Hasil blobing akan dilanjutkan ke proses euclidean, perhitungan jarak. Koordinat obyek akan dikirimkan dari PC (Personal Computer) ke mikrokontroler. Mikrokontroler mengirimkan instruksi kepada servo controler untuk bergerak mengikuti obyek dan laser menembakkan sinar ke obyek. Controlling and Monitoring berbasis PC menggunakan sumber pengolahan perpustakaan terbuka AForge.NET dalam bahasa Visual C#. Matlab digunakan sebagai software untuk menganalisa data hasil pengujian. Pergerakan nilai pixel dari hasil setiap tahapan image processing terlihat jelas dengan menggunakan Matlab. Keakuratan pendeteksian alat eradikasi terhadap obyek mencapai ±90% dengan minimum ukuran obyek 2,91mm. Keakuratan penembakan sinar laser terhadap obyek dalam range ±70% dengan jarak maksimum 1,5mm. Besarnya nilai penyimpangan posisi obyek dan sinar laser dihitung dengan menggunakan rumus jarak antar dua vektor, tidak terdapat perbedaan hasil perhitungan manual maupun dengan menggunakan Matlab.

Mosquitoes are one of the insects that cause different types of diseases in humans, such as dengue fever, malaria, cikumunya and itching (allergy) of the skin. One method of mosquito eradication system that is being developed is by using a laser. In this study, the webcam as a sensor-based image processing. Webcam as a component to capture the image of the object. Object pixel will be filtered with color filtering and grayscale. After the filtering process, do the blob counter to get a rectangular shape of the object. Blobing results will continue to process euclidean, distance calculation. Coordinates of the object will be sent from the PC (Personal Computer) to the microcontroller. Microcontroller sends instructions to the servo controller to follow the object move and fired a laser beam to an object. Controlling and Monitoring using PC-based open-source processing AForge.NET library in Visual C # language. Matlab is used as software for data analysis of test results. Movement of the pixel values of the image processing results of each phase is clearly visible using Matlab. The accuracy of the detection tool eradication of the object to ± 90% with a minimum object size of 2.91 mm. The accuracy of the laser beam shooting towards the object in the range ± 70% with a maximum distance of 1.5 mm. The value of the object and the position deviation of the laser beam is calculated using the formula distance between two vectors, there is no difference in the calculation manually or by using Matlab.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
T36150
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Aditiya Pratama
"Kendaraan roda dua atau yang biasa disebut sebagai motor merupakan kendaraan yang awam ditemukan khususnya di Negara Indonesia. Kendaraan yang sangat mudah untuk digunakan dan terjangkau harganya menjadikannya kendaraan nomor satu untuk digunakan sehari-hari. Banyak regulasi yang telah mengatur tentang keamanan dan kenyamanan untuk berkendara, namun masih banyak pihak yang melanggar hal tersebut. Oleh karena itu diperlukannya sebuah alat bantu yang dapat mendeteksi dan meregulasi pengendara sepeda motor. Menggunakan deep learning, komputer dapat mengelolah citra dengan tingkat akurasi yang tinggi dalam mendeteksi objek maupun klasifikasi objek. Salah satu metode Deep Learning yang digunakan untuk pengelolahan citra dan klasifikasi objek adalah YOLOv5 sebagai model utama. Tujuan dari Skripsi ini adalah untuk mengimplementasikan sistem detektor pengendara motor tanpa helm berbasi pengolahan citra dengan metode YOLOv5 dan melihat tingkat akurasi yang didapatkan. Hasil percobaan pada penelitian ini membuktikan bahwa sistem mampu melakukan deteksi dan kalkulasi dengan akurasi yang cukup tinggi yaitu sekitar 40 %. Hal ini sangat dipengaruhi dengan adanya jenis metode penentuan ID yang digunakan.

Two-wheeled vehicles or commonly referred to as motorbikes are vehicles that are commonly found, especially in Indonesia. A vehicle that is very easy to use and affordable, making it the number one vehicle for everyday use. Many regulations have regulated the safety and comfort of driving, but there are still many parties who violate this. Therefore we need a tool that can detect and regulate motorbike riders. Using deep learning, computers can manage images with a high degree of accuracy in detecting and classifying objects. One of the Deep Learning methods used for image processing and object classification is the YOLOv5. The purpose of this thesis is to implement an image processing-based helmetless motorcycle detector system using the YOLOv5 method and see the level of accuracy obtained. The experimental results in this study prove that the system is capable of performing detection and calculations with a fairly high accuracy of around 40%. This is strongly influenced by the type of ID determination method used."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Nanda Kurniawan
"In this research, Parrot AR.Drone as an Unmanned Aerial Vehicle (UAV) was used to track an object from above. Development of this system utilized some functions from OpenCV library and Robot Operating System (ROS). Techniques that were implemented in the system are image processing al-gorithm (Centroid-Contour Distance (CCD)), feature extraction algorithm (Principal Component Ana-lysis (PCA)) and an artificial neural network algorithm (Generalized Learning Vector Quantization (GLVQ)). The final result of this research is a program for AR.Drone to track a moving object on the floor in fast response time that is under 1 second.
Pada penelitian ini, Parrot AR.Drone digunakan sebagai pesawat tanpa awak untuk menjejaki sebuah objek dari atas. Pengembangan sistem ini memanfaatkan beberapa fungsi dari pustaka OpenCV dan Robot Operating System (ROS). Teknik-teknik yang diimplementasikan pada sistem yang dikem-bangkan adalah algoritma pengolahan citra (Centroid-Contour Distance (CCD)), algoritma ekstraksi fitur (Principal Component Analysis (PCA)), dan algoritma jaringan syaraf tiruan (Generalized Lear-ning Vector Quantization (GLVQ)). Hasil akhir dari penelitian ini adalah sebuah program untuk AR. Drone yang berfungsi untuk menjejaki sebuah objek bergerak di lantai dengan respon waktu yang ce-pat dibawah satu detik."
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Awcock, G.J.
New York : McGraw-Hill, 1996
621.367 AWC a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Aldo Pratama Lianto
"Pelacakan target yang dilakukan pada quadcopter membutuhkan sensor untuk mendeteksi keberadaan target. Pada ketinggian yang tepat, kamera dapat mengambil banyak informasi mengenai lingkungan. Informasi-informasi yang didapatkan membuat kamera menjadi sensor yang baik dalam pelacakan menggunakan quadcopter. Target pada lingkungan mungkin memiliki ukuran dan orientasi berubah-ubah, maka pengolahan citra yang dapat mengatasi masalah ukuran dan orientasi objek menjadi solusinya. SURF dan CAMShift adalah metode pengolahan citra yang digunakan untuk mendeteksi target dan melacak target tanpa terpengaruh ukuran dan orientasi objek. Keluaran dari pengolahan citra menjadi input bagi pergerakan quadcopter. Pengendali Pergerakan quadcopter dapat dilihat dengan simulasi dalam Gazebo.

Target tracking used on quadcopter need sensor to detect the existence of target. At the right height, camera can take a lot of information about the surrounding environment. The information obtained make camera a good sensor in tracking using quadcopter. Target in the surrounding environment may have various size and orientation, that makes image processing with ability to overcome the size and orientation problem the solution. SURF and CAMShift are image processing method used to detect and track target without affected by object size and orientation. Output of image processing become input of movement control of quadcopter. Movement of quadcopter can be seen with simulation in Gazebo."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amsterdam : IOS Press , 1992
006.42 IMA
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Los Alamitos, California: IEEE Computer Society Press, 1992
621.367 CHE d (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pratt, William K.
New York: John Wiley & Sons, 1978
621.381 5 PRA d (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Castleman, Kenneth R.
Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall, 1979
621.381 542 CAS d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>