Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 142967 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ivonne Sartika Mangula, Author
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
T40211
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Satrio Budi Handoko
"Kualitas pelayanan konsultan berkaitan dengan kepuasan pengguna jasa konsultansi. Kualitas adalah keseluruhan ciri dari suatu produk atau pelayanan yang berpengaruh pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau yang tersirat. Pengguna jasa konsultansi akan menunjukkan kepuasannya terhadap jasa yang telah diterimanya. Menurut Kotler, (1998: 36) kepuasan pelanggan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja (hasil) suatu produk. Pelanggan akan merasa puas kalau harapan pelanggan terpenuhi dan merasa amat gembira kalau harapan pelanggan terlampaui.
Untuk mengukur kualitas pelayanan konsultan dan harapan pengguna jasa konsultansi dengan mengembangkan kuesioner berdasarkan Derived dissatisfaction. Kuesioner disusun dengan metoda SERVQUAL dan dijabarkan dalam bentuk 10 (sepuluh) pertanyaan yang merupakan variabel-variabel dari kualitas pelayanan konsultan. Faktor-faktor ini dikembangkan dari 5 faktor utama kualitas pelayanan (tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy) dari Zeithaml et. all. (1990: 25) dan ditambah 1 (satu) faktor yaitu recovery dari Gronnoos dalam Edvardsson, et.all., (1994 : 55).
Responder dari perielitian ini sebanyak 65 orang. Responden ini adalah para pengguna jasa konsultansi yang secara langsung memperoleh bimbingan teknis dari konsultan pada proyek Manajemen Penelitian Pertanian (Agricultural Research Management), Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Analisis data dengan membandingkan antara harapan pengguna jasa konsultansi dengan hasil kualitas pelayanan konsultan. Untuk itu peneliti menggunakan analisis statistik guna mencari rata-rata (Means), Paired Sample T-Test.
Hasil dari Paired Sample Test, menunjukkan bahwa variabel hasil kerja konsultan dari harapan pengguna jasa konsultansi sama dengan hasil kualitas pelayanan konsultan (Ho diterima) dengan nilai probabilitas < 0,05. Variabel lainnya yang masuk kategori ini adalah kesesuaian kebutuhan proyek, pemahaman kesulitan proyek, kemudahan untuk berkomunikasi dan iklim lingkungan kerja. Sedangkan Ho ditolak terdapat pada variabel-variabel penyelesaian pekerjaan, keahlian konsultan, kemampuan konsultan dan tanggungjawab konsultan.
Faktor-faktor yang perlu menjadi prioritas utama dan harus dilaksanakan oleh konsultan agar dapat sesuai dengan harapan pengguna jasa konsultansi (proyek) adalah kepercayaan terhadap hasil kerja konsultan dan pemahaman kesulitan proyek. Sedangkan faktor-faktor yang perlu dipertahankan pelaksanaannya, karena sudah sesuai dengan harapan pengguna jasa konsultansi. Faktor-faktor tersebut adalah Penyelesaian pekerjaan, Pekerjaan sesuai kebutuhan, Sesuai bidang kebutuhan, Kemampuan konsultan yang andal, Kepercayaan terhadap kualifikasi konsultan, dan kompensasi kerugian proyek. Kemudahan dalam melakukan komunikasi dan memberikan iklim lingkungan kerja."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T2914
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hotman Novriando
"Skripsi ini membahas tingkat kepuasan pengguna terhadap kualitas layanan layanan Perpustakaan PSJ UI. Pengambilan data dilakukan dengan metode kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner kepada 59 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulam Mei 2011.
Identifikasi kualitas layanan didasarkan pada lima dimensi kualitas layanan yang terdapat dalam konsep Parasuraman (1988), yakni empati yaitu sikap, respon, dan tindakan di mana pustakawan dapat merasakan apa yang sedang dirasakan oleh pengguna, daya tanggap yaitu salah satu ciri seorang profesional informasi yang memiliki daya tanggap yang cepat atau responsif, jaminan yaitu kemampuan , kesopanan, sifat yang dapat dipercaya oleh layanan pustakawan, sehingga pengguna akan merasa nyaman dalam memanfaatkan layanan perpustakaan, keandalan yaitu kemampuan pustakawan untuk memberikan layanan sesuai yang dijanjikan dengan akurat dan memuaskan, dan yang terakhir adalah bukti fisik perpustakaan.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa pengguna merasa puas dengan kualitas layanan yang dimiliki Perpustakaan PSJ UI. Hal ini dapat dilihat dari hasil rata-rata seluruh dimensi kualitas layanan yang menunjukkan tanda positif. Adapun yang kurang mempengaruhi kepuasan pengguna, yaitu dimensi keandalan.

This thesis is about the level of users satisfication trough the quality servicer of Library of PSJ UI. The data collection was done by using quantitave method. This data collection done by spread questioner to 59 respondens. This research has taken in may 2011.
Quality of services identification based on 5 quality services dimentions that stated in Parasuraman (1988) concept, first empathy, empathy is the act where librarians can feel what the users felt, second responsivness, responsiveness is one of infomation profesionnal characteristic that have fast respons, third assurance, assurance is ability, politness, and characters that librarians can trust, so that users will feel comfortable when using library services, the fourth is reliability, reliability is the ability of librarians to provide the promised services accurately, fast and satisficated and the last is library tangible.
This research made a conclusion that users has felt quite satisficated from the services quality that library has. This things can be seen from the all services quality average that goes to the positve side. There also a dimention that based on the users, still can not satisfy them. That dimention is reliability.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S506
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"This research investigated the behavioral differences between web-based registration system's users and manual registration system's users.There are several difference characteristics of each user for instance;personal innovativeness in the domain of information technology (PIIT) ,attitude,usefulness,ease of use,subjective norm, behavioral control,facilitating condition and self efficacy....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Richardus Eko Indrajit
658.403 8 RIC m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Putu Wuri Handayani
"Saat ini, kurang dari 5 rumah sakit di Indonesia telah memanfaatkan teknologi informasi TI secara terintegrasi dan menyeluruh. Kondisi tersebut menjadikan tujuan utama penelitian ini melakukan analisis faktor-faktor penerimaan pengguna dan mengembangkan model penerimaan pengguna terhadap Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit SIMRS di Indonesia serta melakukan analisis terkait proses institusionalisasi SIMRS. Analisis proses institusionalisasi dilakukan untuk memberikan lesson learned terkait proses legitimasi SIMRS terhadap rumah sakit lain yang akan mengimplementasi SIMRS. Pemanfaatan SIMRS sangat diperlukan untuk mendukung program eHealth pemerintah. Penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini mengambil sampel pengguna SIMRS manajemen, dokter, perawat dan staf administrasi di empat rumah sakit pemerintah dan empat rumah sakit swasta di Indonesia yang telah menggunakan dan mengimplementasi SIMRS secara parsial. Pendekatan kualitatif dilakukan pada proses institusionalisasi dan identifikasi faktor penerimaan pengguna terhadap SIMRS. Pendekatan kuantitatif dilakukan untuk identifikasi faktor penerimaan pengguna dengan menggunakan Entropy dan validasi model penerimaan pengguna dengan menggunakan Structural Equation Modelling SEM . Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa karakteristik individu kompatibilitas, keamanan informasi yang diharapkan dan kepercayaan diri pengguna dan organisasi dukungan manajemen, fasilitas pendukung dan keterlibatan pengguna dalam implementasi SIMRS lebih berpengaruh terhadap penerimaan pengguna dibandingkan dengan karakteristik teknologi.

Now days, less than 5 of all hospitals in Indonesia have used an integrated and comprehensive information technology IT . These conditions formulate the main purpose of this study are analysing the user acceptance factors and to develop an user acceptance model of Hospital Information System HIS in Indonesia as well as analysing the HIS institutionalization processes. The HIS institutionalization processes are conducted to provide lesson learned on the HIS legitimacy processes to other hospitals that will implement HIS. Implementation of the HIS is urgently required to support the government eHealth program. This study is a descriptive study using qualitative and quantitative approaches. This study involves the HIS users hospital management, doctors, nurses and administrative staff in four public, government owned hospitals and four public, private owned hospitals in Indonesia that have been using and implementing a partial HIS. A qualitative approach was performed during process of institutionalization and identification user acceptance factors of the HIS, while the quantitative approach is performed to rank the HIS user acceptance factors using Entropy and model validation of the HIS user acceptance model using Structural Equation Modelling SEM . Results of this study indicate that individual characteristics compatibility, information security expectancy and self efficacy and organization management support, supporting facility and user involvement in the implementation of HIS have a greater influence to user acceptance on the HIS compared to the technology characteristics."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017
D2039
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Rossalia Marine Andanni
"Tesis ini membahas mengenai pengaruh kualitas informasi dan sistem dari berita online terhadap terhadap kepuasan pengguna hingga niat revisit dan niat berbagi berita online generasi z. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan kuesioner online dari 400 orang generasi z. Metode analisis data dilakukan dengan analisa statistik deskriptif dan analisa Structural Equation Modelling (SEM) untuk membuktikan hipotesis penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa dimensi kualitas informasi yang paling dominan dalam mempengaruhi kepuasan generasi z dalam mengkonsumsi berita online adalah kekinian (currency), sedangkan dimensi dominan dari kualitas sistem adalah waktu respon. Terdapat pengaruh positif yang signifikan antara kualitas informasi dan sistem berita online terhadap kepuasan pengguna, dan kepuasan terhadap niat revisit dan niat berbagi.

This thesis discusses the effects of information and system quality of online news on user satisfaction to revisit intentions and news sharing intentions of generation z. This quantitative research data were collected using online questionnaire, from 400 people who responded to the survey focuses on 400 respondents of generation z. Researcher used descriptive statistical and Structural Equation Modeling (SEM) to analyze the data to prove the research hypothesis. This research shows that the most dominant dimension of information quality that influencing satisfaction in consuming online news is currency, while the most dominant dimension of system quality is response time. There is a significant positive effect between information and system quality of online news on user satisfaction, also between satisfaction with revisit intentions and sharing intentions."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gamella Ekaputri
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tingkat kepuasan pengguna terhadap kualitas layanan Pusat
Unit Pengolah Kearsipan SKK Migas. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif
dengan metode survey dan observasi. Pengukuran kepuasan pengguna dilakukan
dengan menggunakan metode Servqual. Hasil penelitian menyatakan 74% dari
responden menyatakan kurang puas, 10% dari responden menyatakan
memuaskan, dan 16% dari responden merasa sangat memuaskan. Dengan
demikian, tingkat kepuasan pengguna terhadap kualitas layanan Pusat Unit
Pengolah Kearsipan masih kurang memuaskan. Dimensi kehandalan adalah
dimensi yang memiliki nilai kepuasan paling rendah dibandingkan empat dimensi
kualitas layanan lainnya. Sehingga, dimensi kehandalan dijadikan sebagai
prioritas utama untuk segera diperbaiki. Melalui metode Servqual dapat diketahui
unsur-unsur layanan yang menyebabkan ketidakpuasan pengguna dan unsur-unsur
layanan yang memberikan kepuasan kepada pengguna. Sehingga dari hasil
penelitian ini dapat digunakan untuk perbaikan unsur-unsur layanan yang
memiliki nilai kepuasan yang rendah.

ABSTRACT
The focus of this study is employee satisfaction to service quality at records
center SKK Migas. This study is a quantitative study with survey method and
observation. Employee satisfaction measurement is done using Servqual Method.
The result of this study stated 74% of respondents felt less satisfied, 10% of
respondents felt satisfied, and 16% of respondents felt very satisfied. Reliability
is the dimensions that has the lowest satisfaction scores compared to the other
four dimensions of service quality. Thus, this reliability serve as the top priority to
be remedied. Through Servqual method can be known the elements of service that
led to employee dissatisfaction and elements of service that provide satisfaction to
employee. So that the result of this study can be used for improvements to the
service elements that have low satisfaction scores."
2014
S53129
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>