Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 148546 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erly Bahsan
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
T40246
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Pratomo
"Tujuan dari setiap pengembang perangkat lunak adalah menghasilkan suatu perangkat lunak yang berkualitas, tepat waktu, dan sesuai anggaran. Untuk mendapatkan kualitas perangkat lunak yang baik maka diperlukan suatu proses pengujian yang dapat menjaga kualitas. Untuk melakukan pengujian dengan baik, maka diperlukan suatu metodologi yang tepat untuk menerapkan proses pengujian dalam pengembangan perangkat lunak. Salah satu metodologi yang banyak digunakan adalah Rational Unified Process, dengan dukungan tools yang lengkap. Studi kasus yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi berbasis Web untuk melakukan pengujian perangkat lunak menggunakan alat bantu yang tersedia pada Rational Unified Process diharapkan akan dapat dijadikan sebagai panduan bagi pihak-pihak yang terlibat dalam proses pengujian perangkat lunak, maupun pihak-pihak yang ingin mempelajari bagaimana melakukan pengujian perangkat lunak menggunakan salah satu alternatif alat bantu yang tersedia. Dalam laporan Proyek Akhir ini disajikan pemanfaatan metodologi Rational Unified Process untuk melakukan pengujian terhadap perangkat lunak dengan memanfaatkan tahapan-tahapan dalam workflow testing. Kemudian dilanjutkan dengan melakukan pengujian terhadap aplikasi berbasis Web untuk memperoleh pemahaman mengenai tahapan pengujian perangkat lunak menggunakan alat bantu Rational TestManager dan Rational Robot dari tahap persiapan, perencanaan, desain, implementasi, eksekusi, dan evaluasi pengujian.

The goal of every software development is to develop quality software, on time schedule, and on budget. Testing process is needed to get a good software quality which can take care of quality. The right methodologies is needed to apply testing process in software development. One of methodologies which is a lot of used is Rational Unified Process, with complete support tools. Case study by using application base on Web to conduct software testing using tools available at Rational Unified Process expected will be able to be made as guidance for partys in concerned in course of software testing, and also the partys which wish to learn how to conduct software testing using one of assistive appliance alternative which is made available. In this Final Project report is presented a Rational Unified Process methodologies exploiting to conduct software testing to exploitedly step in workflow testing. Later then continued with conducted software test to application base on Web to obtain the understanding of software test using Rational Testmanager and Rational Robot start from preparation phase, planning, desain, implementation, execute, and evaluate test."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erwin Oky Sutjonong
"Tukang.com adalah brand dari PT Tukang Teknologi Indonesia yang bergerak di bidang jasa pemeliharaan bangunan yang meliputi perbaikan, pemasangan, dan paket pemeliharaan properti. Pada 3 bulan pertama setelah didirikan, Tukang.com belum mampu mencapai target pesanan yang diharapkan karena bisnis prosesnya yang masih konvensional dan tidak efisien utamanya pada proses pemesanan menggunakan website yang belum berjalan dengan baik. Manajemen Tukang.com kemudian mengambil keputusan untuk mengembangkan aplikasi berbasis mobile dalam rangka meningkatkan kualitas layanan dan memberikan nilai lebih kepada pelanggan, mitra kerja, dan tukang.
Dalam penelitian ini dilakukan pengembangan aplikasi mobile yang dimaksud dengan berbasikan metode Rational Unified Process yang telah dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Tukang.com, pengembangan meliputi alur kerja requirement, analysis and design, dan implementation yang dilakukan secara iteratif sebanyak 3 kali. Hasil penelitian berupa aplikasi mobile Tukang.com untuk pelanggan, mitra kerja, dan tukang, selain itu dihasilkan juga konfigurasi proses pengembangan dalam bentuk Standard Operating Procedure SOP yang dapat digunakan untuk pengembangan perangkat lunak pada lingkungan Tukang.com.

Tukang.com is a brand of PT Tukang Teknologi Indonesia that provides property maintenance and fixing services. After the first three months since its establishment, Tukang.com has not yet reached its sales target because it still uses a conventional business process which is not efficient especially on its order information system. In order to solve this problem, management board has taken a decision to create mobile applications that can improve the quality of service and bring additional values to their customers, vendors, and workers.
This research attempts to develop such applications based on Rational Unified Process model that has been modified to suite Tukang.com rsquo s environment and requirements, it involves three workflows which are requirement, analysis and design, and implementation, these workflows are performed in three iterations. The results of this research are Tukang.com mobile applications and a process configuration in a form of a Standard Operating Procedure SOP of software development for Tukang.com.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Tenoyo
"Proyek akhir ini bertujuan untuk menggunakan beberapa disiplin dalam Rational Unified Process untuk mengimplementasikan suatu aplikasi yang disebut Problem Report Management. Disiplin yang digunakan adalah Requirements, Analysis and Design, dan Implementation. Problem Report Management (PRM) adalah suatu aplikasi yang digunakan untuk mencatat masalah-masalah yang timbul dalam menggunakan suatu aplikasi atau perangkat lunak. Setiap masalah yang masuk ke dalam PRM akan mempunyai status, status ini diubah oleh aktor. Aktor dalam PRM ini dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu Initiator, Controller, dan Executor. Pada proyek akhir ini tidak semua fitur PRM diimplementasikan. Hanya fitur-fitur dasar saja yang diimplementasikan dengan harapan fungsi utama dari PRM sudah dapat terlihat.

This Final Project goal is to use Rational Unified Process for implementing Problem Report Management application. Not all diciplines are implemented, only Requirements, Analysis and Design, and Implementation. Problem Report Management (PRM) is used for recording problems that raise when an error or problem happen when an application being used. Every problem that has been recorded by PRM has a status, this status is changed by an actor. There are 3 groups of actors, Initiator, Controller, and Executor. In this final project, not all PRM features are implemented. Only basic functions or main functions have been implemented."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galuh Dian Maulana
"KPEI merupakan lembaga kliring dan mitra pengimbang dalam penyelesaian transaksi bursa. Sebagai lembaga yang melakukan penjaminan atas transaksi Anggota Kliring (AK), KPEI menanggung risiko yang ditimbulkan akibat aktivitas perdagangan AK di bursa terutama risiko kegagalan penyelesaian kewajiban. Karena itu KPEI harus mengetahui bagaimana profil aktivitas setiap AK yang meliputi transaksi bursa, netting, settlement, kecukupan agunan, dan trading limit. Untuk itu diperlukan aplikasi yang mampu menyimpan dan mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat bagi KPEI dalam melakukan pemantauan AK. Aplikasi ini diberi nama Analisa Aktivitas. Aplikasi ini diharapkan dapat melakukan penghitungan hak dan kewajiban AK (netting), harga terendah (lowest price) dan harga tertinggi (highest price), penilaian agunan (collateral valuation), nilai risiko (exposure dan batas transaksi (trading limit).
Data hasil perhitungan ini kemudian diolah dan dianalisa dengan menggunakan formula tertentu untuk menghasilkan indikator-indikator. Indikator-indikaor inilah yang dijadikan alat utama pemantauan atas profil risiko AK. Karena digunakan untuk pemantauan, maka modul ini harus memiliki fasilitas query yang cepat, fleksibel, dan informatif atas datadata yang telah diinput, parameter perhitungan, dan indikator-indikator yang dihasilkan dari proses perhitungan. Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak yang lengkap dan terdokumentasi dengan baik sangat dibutuhkan untuk menunjang berhasilnya pengembangan aplikasi ini.
Dengan memanfaatkan metodologi Rational Unified Process (RUP) diharapkan spesifikasi yang dihasilkan dapat membantu dan mempermudah Departemen Pengembangan dalam pengembangan aplikasi ini. Adaptasi RUP khususnya disiplin business modeling dan requirement dalam proyek ini akan disesuaikan dengan karakter aplikasi yang akan dikembangkan.

KPEI (Indonesian Clearing and Guarantee Corporation) is the only one clearing house and central counterparty for settlement of stock exchange transactions in Indonesian Capital Market. It plays as guarantee institution for clearing members? transaction. So, it will guarantee all transaction risks especially when its member is fail to fulfill its obligation. Clearing member activity profile including transaction, netting, settlement, collateral, and trading limit will be used as input for risk monitoring tools. In order to organize, manage, and process these data to be useful information, KPEI develops an application called Activity Analysis. It is part of Automated Risk Monitoring System. This application should provide calculation facilities for netting, lowest and highest price, collateral valuation, exposure, and trading limit.
Furthermore, these computation results are processed and analyzed using certain formula to produce some indicators used as main tools for clearing member risk monitoring. It should also have a flexible, quick, and informative inquiry facility for inputting data, parameters, and indicators resulted from those calculations. To make this project success, a complete and well documented software requirement becomes a requisite. Software requirement specification produced by adapting Rational Unified Process (RUP) methodology is expected to help System Development Department in developing this application.
In this project, RUP adaptation particularly business modeling and requirement discipline will be conformed to specific characters of Activity Analysis being developed. In the end of this project, a set of deliverables including RUP documents and web based activity log will be submitted as well as final report."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gray, Alice
Bethlehem: Bethlehem Publisher, 2002
270 GRA s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dwimasarga Wirasetya
"Perancangan metodologi pengembangan perangkat lunak berbasis Unified Process pada disiplin test, studi kasus XYZ telah dilakukan. Modifikasi dilakukan karena salah satu metodologi pengembangan perangkat lunak di XYZ -Pusilkom Agile Unified Process, belum terdefinisi dengan baik. Metodologi tersebut adalah metodologi pengujian perangkat lunak. Proses memodifikasi metodologi ini dilakukan mengacu pada tiga metodologi pengembangan perangkat lunak berbasis Unified Process, antara lain Rational Unified Process, Agile Unified Process dan Open Unified Process dan disesuaikan dengan kebutuhan di XYZ. Modifikasi metodologi ini bertujuan agar XYZ memiliki acuan dalam menjalankan pengembangan perangkat lunak terutama pada proses pengujian, sehingga tercapai alur kerja yang sistematis, tidak ad-hoc, dan terdokumentasi dengan baik. Hasil modifikasi rancangan ini diharapkan dapat dijadikan acuan untuk pengerjaan proyek pengembangan perangkat lunak, terutama pada proses pengujian perangkat lunak.

The design of software development methodologies based on the Unified Process discipline test, UI Pusilkom case studies have been carried out. The modification of methodology are performed because one of the existing methodology of software development in XYZ, which is Pusilkom Agile Unified Process, is not well defined. That is the software testing methodology. The process of modifying the methodology was carried out with reference to the three methodologies based Unified Process. Those methodologies are Rational Unified Process, Agile Unified Process and Open Unified Process, tailored to conform the needs in XYZ. The result of modification of the methodology is intended to become a reference to the testing process in software development, in order to achieve non ad-hoc, systematic workflow, and well documented process, especially in test process.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Linnhoff, Bodo
"Buku yang berjudul "User guide on process integration for the efficient use of energy" ini merupakan sebuah buku panduan mengenai energi yang efisien. "
Oxford: Pergamon Press, 1982
R 660.281 LIN u
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku yang berjudul "User guide on process integration for the efficient use of energy" ini disusun oleh B. Linnhoff, D. W. Townsend, D. Boland, G. F. Hewitt, B. E. A. Thomas, A. R. Guy, dan R. H. Marsland. Buku ini merupakan sebuah buku panduan mengenai energi yang efisien."
Rugby: The Institution of Chemical Engineers, 1982
R 660.202 USE
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Windu Praputra Setia
"Kota Depok pada awalnya merupakan daerah agraris dan direncanakan sebagai daerah resapan air untuk ibukota Jakarta. Namun pada kurun waktu 20 tahun terakhir ini telah banyak terjadi perubahan tata guna lahan. Menjamurnya pembangunan perumahan di wilayah ini dan diikuti dengan tumbuhnya sarana dan prasarana penunjang seperti tempat-tempat komersil akan mempersempit ruang terbuka hijau untuk daerah resapan. Demikian halnya yang terjadi di wilayah Sub DAS Sugutamu. Laju pembangunan fisik memicu Sub DAS Sugutamu yang berada di bagian wilayah Kota Depok, berubah dari daerah pedesaan (rural) menjadi daerah perkotaan (urban). Perubahan tersebut menyebabkan Sub DAS Sugutamu mengalami banjir yang cukup mengkhawatirkan. Selain perubahan tata guna lahan di sekitar wilayah tersebut, penyempitan alur sungai sepanjang pemukiman juga menjadi faktor yang menyebabkan meningkatnya debit limpasan yang terjadi.
Mengacu pada hal tersebut, maka diperlukan suatu metode teknologi yang dapat menentukan debit limpasan yang akan terjadi. Metode teknologi yang dimaksud adalah metode rasional dan simulasi program TR-20. Akan tetapi diperlukan perbandingan metode yang mana yang lebih efektif untuk menghitung debit limpasan yang terjadi di Sub DAS Sugutamu, Kota Depok.
Dari hasil perhitungan analisa yang dilakukan menunjukan bahwa tata guna lahan Sub DAS Sugutamu tahun 2007 sudah tidak memenuhi syarat karena mengalami peningkatan koefisien limpasan. Apabila tata guna lahan tersebut tetap dipertahankan maka diperlukan suatu usaha konservasi untuk mengurangi debit limpasan yang terjadi. Selain itu perlu peran Pemerintah Daerah Kota Depok dalam membuat suatu peraturan atau kebijakan dalam hal penggunaan lahan agar tidak membebani kapasitas daya dukung Sub DAS Sugutamu.

Depok, from the beginning is the agricultural region and planned to be the infiltration site for Jakarta. But around 20 years, there are many changes in land use. Accelerated housing development in this region followed by the development of supporting facilities such commercial places has reduced the open-green area and the infiltration site which mostly happened in sub-catchment of the Sugutamu river. The physical development triggers the sub-catchment of the Sugutamu river to change from the rural area into the urban area. This change causes the serious flood in Sugutamu sub-catchment. Beside the change of the land use, another factor that cause the increasing of the runoff discharge is the narrowed down of the river line.
Based on that fact, then it is needed to introduce a technology method to determine the runoff discharge might occur. The technology methods proposed are the rational method and TR-20 program simulation. However, it also necessary to compare which method that will give more effective result in determining the runoff discharge happened in Sugutamu sub-catchment.
From the analysis, it shows that the land use of the Sugutamu sub-catchment in the year 2007 is no longer valid because of the increasing of the runoff coefficient. If the land use remains the same, then it will need some conservation efforts to minimize the runoff discharge occurred. In the other hand, the government of the Depok city has to regulate the land use issues, so it will not burden the capacity of the Sugutamu sub-catchment.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S35796
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>