Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 150459 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
Hutchins, David
Jakarta: Professional books, 1997
658.409 2 HUT j (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Veithzal Rivai Zainal
Jakarta : Rajawali, 2009
303.34 VEI k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Melcher, Arlyn
Jakarta: Rineka Cipta, 1995
658.402 MEL st II
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Permatasari
"Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja Rintisan SMA Bertaraf Internasional di Kabupaten Cirebon. Subyek penelitian adalah guru pengajar. Sampel yang diambil sebanyak 68 orang dengan teknik sampel jenuh. Metode analisis yang digunakan kuantitatif dengan tehnik analisis korelasi. Instrumen disusun dalam bentuk angket dengan menggunakan skala Likers.
Penelitian ini membuktikan bahwa: Pertama, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional sebesar 0.731. Kedua, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara iklim sekolah dengan kinerja Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional sebesar 0.731.

The objective of this research were to examine the contribution of the influence leadership and climate school to the performance of Pioneering International Standard Senior High School (RSBI) in Cirebon Distric. The subject consist of class teachers. The total sampel was taken 68 by using saturation sampling technique. Research method which is used is quantitative by using correlation analisys. The instrument was arranged in the form of Likert Scale.
The research implied the influence that: first, there was a positive and significant correlation between leadersheep and performance Pioneering International Standard Senior High School of 0.583. Second, there was a positive and significant correlation between school climate and performance Pioneering International Standard Senior High School of 0.534.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T30016
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ahimsyah Wahyu Pratama
"

Hasil survei internal tahun 2018 di Divisi P PT X menunjukkan adanya permasalahan dalam tingkat engagement karyawan berusia milenial. Berdasarkan permasalahan ini maka dilakukan penelitian yang terdiri dari dua studi, studi 1 merupakan studi korelasi untuk menguji hubungan antara variabel empowering leadership dan proactive personality dengan work engagement. Penelitian ini menggunakan alat ukur UWES-9 untuk mengukur variabel work engagement, ELQ untuk mengukur variabel empowering leadership, dan PPS untuk mengukur variabel proactive personality. Hasil studi 1 menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara empowering leadership dengan work engagement (r = .43, p < .05) dan antara proactive personality dengan work engagement (r = .54, p < .05). Dari hasil studi 1 ini, peneliti lalu melakukan studi 2 dengan menyusun intervensi Empowering Millenial Program yang bertujuan untuk meningkatkan perilaku empowering leadership pada atasan agar dapat meningkatkan work engagement karyawan milenial. Penelitian ini hanya berfokus pada empowering leadership sebagai satu variabel yang diintervensi sebab permasalahan yang ditemukan di tahap diagnosis lebih banyak berkaitan dengan kepemimpinan dan Divisi P telah memiliki program mandiri berkaitan dengan variabel proactive personality. Program intervensi diikuti 7 atasan yang dipersepsi oleh bawahan memiliki skor empowering leadership sedang dan rendah. Program intervensi ini terbukti efektif untuk mengingkatkan perilaku empowering leadership atasan dan work engagement dari karyawan milenial di Divisi P PT X yang ditunjukkan oleh adanya perbedaan skor variabel empowering leadership (Z=-2,37, p < .05) dan work engagement (Z=-2,98, p < .05) yang signifikan sebelum dan sesudah intervensi diberikan.


The result of an internal survey in 2018 from Division P of PT X showed some issues related to the engagement level of millennial employees. Based on these issues, a study consisting of two studies was conducted, study 1 was a correlational study to examine the relationship between empowering leadership and proactive personality with work engagement. This study uses the UWES-9 to measure work engagement, ELQ to measure empowering leadership, and PPS to measure proactive personality. Results of study 1 show that there is a significant relationship between empowering leadership and work engagement (r = .43, p <.05) and between proactive personality and work engagement (r = .54, p <.05). Referring to the results of study 1, the researchers then design and implement Empowering Millennial Program intervention on study 2 that aims to improve manager’s empowering leadership behavior and thus increase the work engagement of millennial employees. This study focuses on empowering leadership as a single intervention variable because the problems found in the diagnosis phase are more related to leadership issues and also Division P has its program related to the proactive personality variable. The intervention program was followed by 7 managers who were perceived by subordinates as having moderate and low empowering leadership scores. This intervention program was effective in increasing the manager’s empowering leadership behavior and work engagement of millennial employees in Division P of PT X since the difference in the score of empowering leadership ((Z = -2.37, p <.05) and work engagement (Z = -2.98, p <.05) before and after the intervention was significant.

"
2019
T55229
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Romdana
"Kajian ini merupakan kajian praktik terbaik kepemimpinan sekolah di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) periode 2009-2012 yang terindikasi mampu menghasilkan transformasi. Soft systems methodology (SSM) digunakan sebagai metoda dalam kajian ini karena SIKL dipandang sebagai human activity systems. Di sisi lain, kepemimpinan Kepala SIKL periode 2009-2012 diapresiasi dan diakui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur memiliki peran yang besar terhadap transformasi yang terjadi di SIKL, dan kepemimpinan Kepala SIKL periode 2009-2012 tersebut mendapatkan perhatian dari University of Malaya dan Chulalongkorn University. Sehingga kajian ini akan menggunakan cognitive mapping (CM) untuk memperkaya SSM.
Hasil kajian menyimpulkan empat (4) praktik terbaik kepemimpinan sekolah di SIKL periode 2009-2012 yang menjadi pelajaran, yaitu: 1) SIKL menggunakan konsep ?baik dulu pintar kemudian? untuk menentukan arah pengelolaan sekolah; 2) Konsep ?baik dulu pintar kemudian? diupayakan terwujud melalui strategi penyediaan contoh yang patut dan nyata bagi peserta didik oleh Kepala SIKL periode 2009-2012; 3) Komite SIKL periode 2010-2012 terlibat secara maksimal dalam menunjang pengelolaan SIKL; 4) Kepala SIKL periode 2009-2012 menggunakan cara informal dalam melakukan supervisi kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru dengan memanfaatkan peserta didik SIKL sebagai user.

This is a best practice leadership study of Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) period of 2009-2012, which indicated able to do successful transformation. Soft systems methodology (SSM) is used as a method of this study, because SIKL is considered as human activity systems. On the other hand, principal leadership of SIKL period of 2009-2012 was appreciated and recognized by the Embassy of the Republic Indonesia in Malaysia because of taken a significant role to the transformation process of SIKL, and also recognized by University of Malaya Malaysia dan Chulalongkorn University Thailand. Thus, this study will use cognitive mapping (CM) for enhancing SSM.
This study concludes four (4) best practices leadership of Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL), they are: 1) SIKL period of 2009-2012 applied concept of ?good before smart? for directing school activities; 2) The concept of ?good before smart? was realized by strategy to providing appropriate and real model for students by SIKL?s principal period of 2009-2012; 3) SIKL?s committee period of 2010-2012 got involved in significant means for supporting successful of SIKL; 4) Informal way was used by SIKL?s principle period of 2009-2012 for supervising teaching process which utilizing students as user.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35101
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Widiatmo
"ABSTRAK
Penelitian ini bertitik tolak dari belum optimalnya kinerja dan peran Orsos, baik sebagai pilar partisipan masyarakat maupun mitra pemerintah yang andal, dalam pembangunan kesejahteraan sosial. Ketergantungan dana pada pihak eksternal mau pun kelemahan manajerial merupakan kendala utama dalam mewujudkan hal itu. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan mencoba mendeskripsikan pola kepemimpinan yang diterap kan pengelola orsos yang menjadi- subyek penelitian . Dengan upaya itu, diharapkan juga akan memberikan gambaran mengenai manajemen organisasi, serta mencerminkan sejauhmana kesiapan orsos, dalam menyambut tantangan di akhir PJP II, dimana 75% sasaran pembangunan kesejahteraan social dan usaha kesejahteraan sosial akan menjadi tanggung jawab masyarakat.
Dengan tipologi pola kepemimpinan Hillel Schmid, sebagai piranti analisis, mama pendeskripsian pola kepemimpinan dimaksud diarahkan pada penerapan pendelegasian wewenang dan orientasi kepemimpinan atas lingkungan organisasi. Di samping itu, juga akan dicoba diungkap apakah pola kepemimpinan yang diterapkan memiliki hubungan dengan perkembangan organisasi yang bangan organisasi yang bersangkutan.
Dari penelitian yang dilakukan terungkap bahwa pola kepe mimpinan yang diterapkan oleh 11 (sebelas) orsos yang menjadi subyek penelitian, pada dasarnya terbagi menjadi dua, yaitu (a) pola desentralisasi-eksternal-, pada orsos tipe A dan tipe B, serta (b) pola semi desentralisasi-internal, pada or sos tipe C dan tipe D. Kenyataan ini sekaligus memperlihatkan bahwa pola kepemimpinan yang diterapkan pimpinan organisasi ternyata tidak selalu berhubungan dengan perkembangan organisasi yang bersangkutan. orsos tipe E. yang notabene dapat di anggap dalam tahap perkembangan titik tengah, ternyata dapat menerapkan pola desentralisasi-eksternal, dan bukannya pola desentralisasi-internal ataupun sentralisasi eksternal seperti yang diperkirakan. Kemudian orsos tipe D, yang notabene da pat dianggap dalam tahap perkembangan awal, ternyata dapat me nerapkan pola semi desentralisasi-internal, dan bukannya pola sentralisasi-internal seperti yang diperkirakan.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Namira Aisyah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari kepemimpinan dan komunikasi di dalam mendukung keterbukaan pegawai untuk berubah di dalam organisasi melalui charismatic leadership communication dan transparent communication terhadap openness to change melalui efek mediasi trust in organization. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) untuk memeriksa kecocokan keseluruhan model dan menguji kausalitas antar konstruk. Sejumlah 290 PNS di Kementerian PPN/Bappenas dengan berpartisipasi menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa charismatic leadership communication dan transparent communication berpengaruh positif terhadap openness to change, baik secara langsung maupun melalui mediasi trust in organization. Lebih lanjut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada organisasi untuk mendorong peranan komunikasi baik yang dilakukan oleh pemimpin maupun organisasi secara transparan untuk meningkatkan kepercayaan pegawai terhadap organisasi, yang pada akhirnya menimbulkan adanya keterbukaan untuk berubah, khususnya di sektor publik.

The aim of this study is to examine the effect of leadership and communication in supporting employee openness to change in the organization in the form of charismatic leadership communication and transparent communication in influencing openness to change through the mediating effect of trust in organization. Data were collected through questionnaires and analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) to check the fit of the entire model and test causality between constructs. A total of 290 civil servants at the Ministry of National Development Planning/Bappenas participated as research samples. The results of this study reveal that charismatic leadership communication and transparent communication have a positive effect on openness to change, both directly and partially through mediation of trust in the organization. Furthermore, this study is expected to contribute to the organization to encourage the role of good communication carried out by leaders and organizations in a transparent manner to increase employee confidence in the organization, which in turn creates openness to change, especially in the public sector."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>