Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 21754 dokumen yang sesuai dengan query
cover
New York: John Wiley & Sons, 2002
615.902 HUM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fjeld, Robert A.
"Environmental risk analysis is complex and interdisciplinary; this book explains the fundamental concepts and analytical methods in each essential discipline."
New Jersey: Wiley-Interscience, 2007
362.1 FJE q
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Damar Rahadiono
"Penelitian ini membahas tentang Health Risk Assessment yang diperoleh pada proses kegiatan kerja di Floating Storage and Offloading (FSO) PT.X tahun 2012. Penilaian risiko kesehatan dilakukan dengan menganalisis nilai Potensial Risk (PR), Intrinsic Gravity Rate (G), Frequency Rate of Exposure (F), Duration of the exposure or the repeat rate of exposed task (D), Residual Risk (RR), dan Prevention Means (PM) dari setiap wilayah kerja yang kemudian dibandingkan dengan tabel standar ACGIH TLV's 2011 dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Kepmenaker No. 13/Men/X/2011) untuk mengetahui level risiko kesehatan yang ada pada setiap kegiatan kerja tersebut.
Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan melakukan observasi, pengukuran dan pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa ditemukan level risiko kesehatan yang sangat tinggi (very critical) pada wilayah Main Deck (Bising, Asbestos, Paederus littoralis), Main Floor, Lower Engine Flat, Upper Engine Flat (Bising dan Asbestos) di PT.X tersebut.

This Health Risk Assessment (HRA) research that was held at Floating Storage and Offloading (FSO) PT.X in 2012, is based on process working area. Health Risk Assessment was conducted by analyzing Potensial Risk (PR), Intrinsic Gravity Rate (G), Frequency Rate of Exposure (F), Duration of the exposure or the repeat rate of exposed task (D), Residual Risk (RR), and Prevention Means (PM) value that came from every job activity. The result will be compared with ACGIH TLV's 2011 and Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Kepmenaker No. 13/Men/X/2011).
The design of this study is cross sectional by conducting observation, measurment, and data gathering. The result of this study showed that heath risk level are very high (very critical) on Main Deck (Noise, Asbestos, Paederus littoralis), Main Floor, Lower Engine Flat, Upper Engine Flat (Noise and Asbestos) in the PT.X work area.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44877
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adinda Kusumawardhani
"Bahan kimia meliputi bermacam – macam bahan organik dan non organik yang dapat mempengaruhi kesehatan dalam waktu pendek maupun panjang. Salah satu bidang pekerjaan yang industri yang menggunakan bahan kimia dalam operasionalnya adalah laboratorium. Semakin meningkatnya jumlah sampel uji akan meningkatkan pajanan pajanan bahan kimia yang akan berdampak pada kesehatan pekerja. Tujuan dari penilitian ini adalah melakukan penilaian risiko kesehatan bahan kimia pada pajanan inhalasi dan dermal di Laboratorium Petroleum X Jakarta Timur tahun 2023. Penelitian ini dilakukan pada bulan April hingga Juni 2023 dengan menggunakan pendekatan kualitatif mengacu pada Manual of Recommended Practice on the Assessment of The Health Risks Arising from the Use of Chemicals Hazardous to Health at the Workplace 3rd Edition dari Department of Occupational Safety and Health, Ministry of Human Resources, Malaysia. Hasil penilaian risiko kesehatan rute pajanan inhalasi untuk bahan kimia dari seluruh tahap pengujian bervariasi dari rendah, sedang dan tinggi. Namun di dominasi oleh risiko sedang. Sementara, hasil penilaian risiko kesehatan rute pajanan dermal untuk seluruh bahan kimia dari seluruh tahap pengujian didominasi dengan risiko tinggi. Perlu dilakukannya pemantauan terhadap pengendalian yangs udah ada dan pengendalian tambahan berdasarkan hierarki pengendalian untuk bahan kimia dengan risiko tinggi dan kecukupan pengendalian yang belum memadai

Chemicals are a wide range of organic and inorganic compounds that might have a short or long term impact on health. The laboratory is an industrial work sector that utilises chemicals in its activities. The increased quantity of test samples will increase workers' exposure to chemical compounds, which will have an effect on their health. The goal of this research was to assess the health hazards of chemicals through inhalation and skin exposure at the X Petroleum Laboratory East Jakarta in 2023. This study was carried out from April to June 2023 utilizing a qualitative method using the Manual of Recommended Practice on the Assessment of Health Risks Arising from the Use of Hazardous to Health Chemicals in the Workplace, 3rdEdition from Department of Occupational Safety and Health, Ministry of Human Resources, Malaysia. The health risk assessment scores for compounds via the inhalation route ranged from low to high across all levels of testing. However, Mod risk dominates. Meanwhile, high hazards dominated the results of the dermal exposure route health risk assessment for all compounds from all phases of testing. For high-risk chemicals and insufficient control adequacy, it is required to monitor current controls and implement new controls based on the control hierarchy."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hani Niayu Adiva
"Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan untuk mengetahui gambaran risiko kesehatan dan tingkat risiko kesehatan pada area workshop dan warehouse PPI Cakung PT United Tractors Tbk. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan metode semi-kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat bahaya fisika berupa kebisingan, getaran, pencahayaan, iklim kerja, dan radiasi ultraungu dan bahaya kimia berupa oli, solar, thinner, debu, cooler, benzene, toluene, xylene, dan fume dari hasil pengelasan. Tingkat risiko residu berkisar pada kategori low (rendah) hingga medium (sedang). Pengendalian sudah diterapkan untuk banyak risiko dan terdapat penerapan pengendalian yang efektif menurunkan tingkat risiko medium menjadi low. Meski demikian, masih perlu dilakukan identifikasi bahaya dan risiko secara komprehensif yang meliputi observasi dan wawancara karena masih terdapat bahaya yang tingkat risikonya belum diketahui dan agar sesuai dengan kondisi di lapangan.

This research is a descriptive study conducted to describe health risks and health risk levels in the PPI Cakung workshop and warehouse area of PT United Tractors Tbk. The research design used is descriptive with a semi-quantitative method. The data used is secondary data obtained from the company. The results showed that there were physical hazards such as noise, vibration, lighting, extreme temperature, and ultraviolet radiation and chemical hazards such as oil, diesel, thinner, dust, cooler, benzene, toluene, xylene, and fumes from welding activity. Residual risk levels range from low to medium. Controls have been implemented for many risks and there are effective controls implemented to reduce the medium risk level to low. However, it is still necessary to carry out a comprehensive hazard and risk identification which includes observation and interviews because there are still hazards whose level of risk is unknown and to suit conditions in the field."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Risqi Septiana
"Penilaian risiko kesehatan di bengkel alat berat adalah langkah penting untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengendalikan bahaya yang dapat mempengaruhi kesehatan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko kesehatan yang timbul dari berbagai faktor lingkungan kerja, termasuk kebisingan, getaran, radiasi pengelasan, paparan panas, dan ergonomi. Penelitian ini menggunakan sequential explanatory mix-method research design yang dilakukan dengan menilai risiko secara kuantitatif dan menginterpretasi data secara kualitatif. Penelitian ini mengacu pada pedoman manajemen risiko dari AS/NZS 4360:2004 dan menggunakan metode semi kuantitatif dari W.T. Fine. Pengumpulan data primer menggunakan walk-through survey, observasi, dan wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh dari penelusuran pada dokumen perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 64 penilaian risiko dari hasil identifikasi bahaya di bengkel alat berat PT X. Pada penilaian basic risk terdapat 14 risiko kategori high (22%), kemudian turun menjadi kategori priority 2 pada penilaian existing risk setelah diketahui pengendalian yang telah dilakukan. Tiga bahaya yang memiliki risiko tertinggi yaitu kebisingan, asap pengelasan, dan bahaya angkat angkut (manual handling). Dalam penelitian ini diberikan rekomendasi pengendalian hingga bahaya dapat diperkirakan turun menjadi kategori acceptable pada penilaian predictive risk.

Occupational health risk assessment at a heavy equipment workshop is a crucial step in identifying, evaluating, and controlling hazards that can impact workers' health. This study aims to analyze the health risks arising from various workplace environmental factors, including noise, vibration, welding fumes, heat exposure, and ergonomics. The research employs a sequential explanatory mixed-method research design, which involves quantitative risk assessment and qualitative data interpretation. The study follows the risk management guidelines of AS/NZS 4360:2004 and utilizes the semi-quantitative method of W.T. Fine. Primary data were collected through walk-through surveys, observations, and interviews, while secondary data were obtained from company documents.The results indicate that 64 risk assessments were conducted following hazard identification at the heavy equipment workshop of PT X. The basic risk assessment revealed 14 high-category risks (22%), which were subsequently reduced to priority 2 category in the existing risk assessment after accounting for current control measures. The three highest risks identified were noise, welding fumes, and manual handling. This study provides control recommendations to reduce these hazards to an acceptable category in the predictive risk assessment."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Rini Agustin
"Penelitian ini tentang health risk assessment pada kegiatan produksi yang dilakukan di area Stasiun Pengumpul A (SP A) dan Stasiun Pengumpul Utama B (SPUB) PT X tahun 2014. Penilaian risiko kesehatan dilakukan dengan dengan menganalisis nilai potensi dari bahaya yang ada (P), Frekuensi pajanan (F), Durasi (D), Risiko Awal (RA), Upaya Perlindungan (UP) dan Risiko Risidual (RR) untuk mengetahui level risiko kesehatan yang ada pada setiap kegiatan kerja. metode penelitian ini adalah semikuantitatif dengan melakukan observasi dan pengumpulan data. Hasil dari penilaian risiko menunjukkan bahwa pada kegiatan di area SP A yaitu pengukuran volume tangki di tangki produksi 7 (benzene, toluene, xylene, hexane, pasta gasoline), di tangki 4 dan 6 (pasta gasoline), pengoprasian pompa transfer, compressor (bising) memiliki risiko kesehatan tinggi. Sedangakn di area SPU B pajanan kebisingan pada pompa transfer memiliki risiko medium.

This Health Risk Assessment research that was held at Oil Station A (SP A) and Primary Oil Station B (SPU B) PT X Years 2014. Health risk assessment was conducted by analyzing the value potential of hazard (P), Frequency rate of exposure (F), Duration (D), level of risk (RA), Prevention means (UP) and Residual Risk (RR) from every job activity. This study is a semi quantitative method by observation and data collection. The result of this risk assessment indicated that in SP A activity, measuring the volume of tank in tank production 7 (benzene, toluene, xylene, hexane, gasoline pasta), in tank 4 and 6 (gasoline past), in transfer pump and compressor (noisy) has a high risk. While in the area SPU B noise exposure in transfer pump that have a medium risk."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S60156
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Iqbal Padhanta
"Penelitian ini membahas tentang penilaian risiko keselamatan kesehatan kerja pada aktivitas structural works di PT. WIKA proyek pembangunan Hospital Teaching Universitas Indonesia tahun 2014. Penilaian risiko dilakukan untuk mendapatkan nilai risiko yang terdapat pada aktivitas structural works di PT. WIKA. Identifikasi bahaya dan risiko menggunakan Job Hazard Analisis (JHA). Analisis tingkat risiko menggunakan standar level risiko kualitatif AS/NZS 4360: 2004. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional dengan pendekatan observasional. Nilai risiko adalah hasil perkalian dari konsekuensi, dan kemungkinan. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat 53 risiko yang ada pada proses structural works.

This study discusses the occupational health safety risk assessment On Structural Works Activity in PT. Wijaya Karya Project Teaching Hospital Universitas Indonesia 2014. Risk assessment carried out to obtain the value of the risks inherent in the activity of structural works in PT. WIKA. Hazard identification and risk using the Job Hazard Analysis (JHA). Analysis of the level of risk using the standard risk level qualitative AS/NZS 4360:2004. This study used a cross-sectional study design with observational approach. Value is the result of multiplying the risk of consequences and possibilities. The study states that there are 53 existing risks in the process of structural works."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S55169
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mindalena
"Penelitian dilakukan berdasarkan semakin meningkatnya jumlah pekerja informal yang bekerja di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), akan tetapi minimnya kegiatan penilaian risiko keselamatan dan kesehatan kerja yang dilakukan di sektor tersebut padahal pekerja infomal jarang yang diikutsertakan progam asuransi kesehatan/kecelakaan kerja.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada proses produksi pembuatan alas kaki di UMKM X, UMKM Y, UMKM Z dan menentukan risiko tertingginya serta memberikan rekomendasi tindakan pengendalian terhadap risiko yang teridentifikasi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ialah semi kuantitatif dan deskriptif berdasarkan standar AS/NZS 4360:2004 dengan menggunakan metode Job Safety Analysis untuk mengidentifikasi bahaya dan risiko dan metode Fine untuk mengukur tingkat risiko dengan mengalikan antara kemungkinan, paparan dan konsekuensi dari setiap risiko yang ada. Studi deskriptif dilakukan untuk menjelaskan tindakan pengendalian yang sudah dilakukan oleh masing-masing UMKM. Pengambilan sampel penelitian dilakukan berdasarkan metode Purposive Sampling, yakni semua pekerja yang berada di proses produksi pembuatan alas kaki di UMKM X, UMKM Y, UMKM Z.
Hasil penelitian didapatkan bahwa pada tahap proses produksi di UMKM X, UMKM Y, UMKM Z terdapat risiko yang termasuk ke dalam semua kategori metode Fine, yaitu: Very High, Priority 1, Substansial, Priority 3, Acceptable. Risiko tertinggi (Very High) didapatkan dari penggunaan bahan kimia dan kabel listik yang tidak sesuai standar.

Research carried out because the increment number of informal workers who work in the sector of Micro, Small and Medium Enterprises (SMEs), but there is lack of activity for health and safety risk assessment done in that sector and workers rarely covered by health or accident insurance program. The research aims to determine the level of occupational safety and health risks in the production process of making footwear in SMEs X, SMEs Y, SMEs Z and determine the highest risk and provide recommendations control measures against the identified risks.
The method used in this research is semi-quantitative and descriptive based on the standard AS/NZS 4360:2004 using the Job Safety Analysis method to identify hazards and risks and Fine method for measuring the level of risk by multiplying the probability, exposure and consequences of any risks. Descriptive study was conducted to elucidate the control measures already carried out by each SME. Sample was conducted by purposive sampling method, ie all workers who are in the process of production of the footwear in SMEs X, Y SMEs, SMEs Z.
The results showed that at this stage of the production process in SMEs X, Y SMEs, SME Z risks are included in all categories at Fine methods, namely: Very High, Priority 1, Substantial, Priority 3, Acceptable. The highest risk (Very High) obtained from the use of chemicals and electric cables that do not meet standards.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T46420
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>