Ditemukan 195253 dokumen yang sesuai dengan query
Jusnimar
"Risiko jatuh adalah masalah yang sering terjadi pada lansia, karena adanya perubahanpada sistem muskuloskeletal seiring dengan pertambahan usia. Karya ilmiah inibertujuan untuk memaparkan hasil asuhan keperawatan yang diberikan pada salahsatu lansia dengan masalah risiko jatuh di STW Karya Bhakti. Intervensi keperawatanyang dilakukan salah satunya adalah latihan keseimbangan. Evaluasi yang didapatkanbahwa lansia mengatakan kaki lebih kuat untuk berdiri dan adanya peningkatankeseimbangan tubuhnya. Saran yang diberikan untuk pencegahan jatuh agar pihakSTW memberi tanda khusus bagi lansia yang berisiko jatuh, agar semua petugasmenjadi lebih waspada untuk mengantisipasi jatuh.
The risk of falls is a common problem in the elderly, because of changes in their musculoskeletal system with age. This paper aims to present the result of nursing carefor elderly with a risk of falling in STW Karya Bhakti. Nursing intervent ions performed one of which is the balance exercises. The evaluation found that the elderly said stronger legs to stand up and postural balance increased. Advice given tothe prevention of falls in order to identification or give the specific sign for the elderly at risk of falling, so that all the officer to be more vigilant in anticipation off all."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Aulia Maulida
"Pelayanan lansia yang ada di perkotaan ialah Sasana Tresna Werdha (STW). Lansia yang berada di STW berisiko mengalami masalah kesehatan. Lansia yang berada di institusi seperti STW mengalami jatuh lebih sering daripada yang berada di komunitas. Mahasiswa yang berperan sebagai perawat melakukan asuhan keperawatan dengan risiko jatuh kepada nenek Tj di Wisma Bungur STW Karya Bhakti mulai tanggal 7 Mei - 22 Juni 2013. Intervensi utama yang dilakukan ialah latihan keseimbangan.
Hasil dari latihan keseimbangan yang dilakukan ialah adanya peningkatan nilai skala keseimbangan Berg (BBS), yaitu dari 35 menjadi 49. Implementasi terkait risiko jatuh yang dilakukan menunjukkan hasil positif yaitu tidak terjadi jatuh selama pemberian asuhan keperawatan. Rekomendasi untuk pihak STW ialah adanya perawat sebagai penanggung jawab wisma yang dapat memberikan asuhan keperawatan terkait jatuh dan melakukan latihan keseimbangan minimal tiga kali dalam sepekan dengan durasi minimal 30 menit.
Elderly services in urban areas is Sasana Tresna Werdha (STW). Elderly in STW have risk of health problems. Elderly who are in institutions such as STW to fall more often than it has been in the community. As a student nurse to perform nursing care at risk of falling to Nenek Tj in Wisma Bungur Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti started on 7 May to 22 June 2013. The main intervention was performed balance exercises. Results of balance exercises done is an increase in the value of Berg Balance Scale (BBS), 35 to be 49. Risks related to the implementation of fall have shown positive results which do not happen to fall during the provision of nursing care. Recommendations for the STW is the nurse in charge of the guesthouse that can provide nursing care related to falls and balance exercises at least three times a week with a minimum duration of 30 minutes."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Oktiviana Isti Purwandani
"Karya Ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk mengetahui gambaran analisis intervensi asuhan keperawatan yang diberikan pada Ibu NS (73 tahun) dengan masalah risiko jatuh di Wisma Cempaka Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur. Sasana merupakan salah satu pelayanan kesehatan lanjut usia di komunitas terutama di daerah perkotaan. Daerah perkotaan identik dengan gaya hidup yang sedentary sehingga meningkatkan kejadian osteoporosis yang berdampak pada fraktur akibat jatuh. Kejadian jatuh di rumah perawatan tiga kali lebih besar dibandingkan komunitas. Ibu NS (73 tahun) memiliki riwayat jatuh sebanyak empat kali dan terakhir hingga fraktur di femurnya karena memiliki osteoporosis. Pencegahan jatuh yang dapat dilakukan salah satunya dengan meningkatkan kekuatan dan keseimbangan tubuh. Peningkatan kekuatan otot dapat dilakukan dengan melakukan latihan Range Of Motion secara teratur dengan durasi sekitar 30 menit. Oleh karena itu latihan Range Of Motion ini dapat menurunkan risiko jatuh pada lanjut usia.
This paper had purposed to describe an analysis of nursing intervention that given to Mrs. NS (73 years old) with risk falls problem in Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur. Sasana Tresna Werdha is one of health care service in elderly in urban community. Urban community identical with sedentary lifestyle so it can increase risk of osteoporosis that impacted fracture due to fall. Falls incidents in home care are three more higher than in community. Mrs. NS has fallen four times and at his last fall, she got a fracture in her femur. She has osteoporosis too. Falls prevention that can do to reduce risk fall is increase muscle strength and balance. Range Of Motion exercise regularly in 30 minutes can increase muscle strength. Therefore Range Of Motion exercise can reduce risk fall problem in elderly."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Sherly Wulandari
"Tuntutan masyarakat perkotaan atas tersedianya tempat tinggal bagi lansia semakin meningkat seiring meningkatnya jumlah lansia. Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur merupakan salah satu rumah perawatan bagi lansia dengan berbagai fasilitas yang dapat mempertahankan kemandirian dan kualitas hidup lansia pada tingkat yang optimal. Beberapa fasilitas yang tersedia merupakan usaha pencegahan jatuh bagi lansia.
Karya ilmiah ini bertujuan menggambarkan asuhan keperawatan secara komprehensif bagi lanjut usia yang risiko jatuh dengan menggunakan intervensi reorientasi lingkungan. Intervensi reorientasi lingkungan merupakan tindakan pencegahan jatuh bagi lansia yang mengalami gangguan sensori lihat. Intervensi ini bertujuan untuk meminimalisasi faktor risiko jatuh berupa lingkungan yang asing.
The demands of urban public for availablity of older adults facilities increase by the increasing of older adults quantity. Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur is one of institution which provide many facilities that can maintain older people ability and life quality at the optimum level. Some facilities are preventive care of fall in elderly. This paper aims to describe a comprehensive nursing care for the elderly with fall risk problem using environment reorientation as the intervention. Environment reorientation is one of fall preventive interventions for elderly with vision ability lost. This intervention aims to minimize risk fall factor such as an unfamiliar environment."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Pramita Arianti
"Kesepian pada lanjut usia merupakan masalah yang dapat terjadi akibat kurangnya dukungan sosial dari keluarga. Kurangnya dukungan sosial tersebut disebabkan karena kesibukan bekerja terutama tinggal di perkotaan. Hal tersebut terjadi diakibatkan tingginya kebutuhan hidup masyarakat di perkotaan. Karya ilmiah ini memaparkan tentang asuhan keperawatan yang diberikan pada salah satu lansia dengan masalah kesepian di STW Karya Bhakti. Intervensi keperawatan dilakukan khususnya terkait terapi life review. Evaluasi keperawatan didapat bahwa klien klien sudah dapat mempertahankan interaksi dengan orang lain dan mendapatkan dukungan sosial dari keluarga.
Loneliness in elderly is a problem that can occur due to a lack of social support from family. Lack of social support is caused by busy work mainly people who live in urban areas. It can happen because high demand for living in urban areas. This paper explain about nursing care for elderly with loneliness in STW Karya Bhakti. Nursing intervention have been done especially about life review therapy. Nursing evaluation have been obtained that client can maintain interaction with others and have social support from family."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Desy Winarni
"[
ABSTRAKSasana Tresna Werdha (STW) merupakan salah satu pelayanan lansia yang ada di perkotaan. Permasalahn yang sering dialami pada lansia diperkotaan adalah masalah risiko jatuh, karena adanya perubahan pada sistem muskuloskeletal seiring dengan pertambahan usia dan gaya hidup. Karya ilmiah ini bertujuan untuk memaparkan hasil asuhan keperawatan yang diberikan pada salah satu lansia dengan masalah risiko jatuh di STW Budi Mulia 1 Ciracas. Penulis yang berperan sebagai perawat melakukan asuhan keperawatan dengan risiko jatuh kepada klien NH di Wisma Melati STW Budi Mulia 1 Ciracas mulai tanggal 10 Mei -12 Juni 2015. Nenek NH berumur 81 tahun, pernah mengalami jatuh 1x dalam 2 bulan terakhir, postur tubuh bungkuk, fungsi pendengaran dan penglihatan berkurang. Intervensi yang dilakukan latihan keseimbangan dan modifikasi lingkungan. Hasil dari latihan keseimbangan yang dilakukan ialah adanya peningkatan nilai skala keseimbangan Berg (BBS), yaitu dari 35 menjadi 49. Implementasi terkait risiko jatuh yang dilakukan menunjukkan hasil positif yaitu tidak terjadi jatuh selama pemberian asuhan keperawatan. Rekomendasi untuk pihak STW ialah adanya latihan keseimbangan minimal satu kali dalam seminggu dengan durasi minimal 30 menit dan adanya pengukuran MFS dan BBT tiap tiga bulan pada lansia yang berisiko jatuh serta memodifikasi lingkungan secara berkala yang aman bagi lansia sehingga risiko jatuh pada lansia dapat menurun atau meminimalkan angka kejadian jatuh.
ABSTRACTSasana Tresna Werdha (STW) is one of the elderly services in urban areas. Permasalahn often experienced in the elderly is a problem in urban risk of falls, due to changes in the musculoskeletal system with age and lifestyle. This scientific work aims to present the results of nursing care given to one of the elderly with risk issues falling in STW Budi Mulia 1 Ciracas. Writers who act as nurses perform nursing care at risk of falling to clients NH at Wisma Budi Mulia Bed STW 1 Ciracas began on May 10 -12 June 2015. The 81-year-old grandmother NH, have experienced falling 1x in the last 2 months, stooped posture, hearing and vision is reduced. Balance training interventions and environmental modifications. Results of balance exercises done is an increase in the value of Berg balance scale (BBS), ie from 35 to 49. Implementation of associated risk of falls have shown positive results which do not occur crashed during nursing care. Recommendations for the STW is their balance exercises at least once a week with a minimum duration of 30 minutes and the MFS and BBT measurement every three months on the elderly at risk of falling as well as periodically modifying a safe environment for the elderly so that the risk of falls in the elderly can decrease or minimize the incidence of falls., Sasana Tresna Werdha STW is one of the elderly services in urban areas Permasalahn often experienced in the elderly is a problem in urban risk of falls dueto changes in the musculoskeletal system with age and lifestyle This scientific workaims to present the results of nursing care given to one of the elderly with risk issuesfalling in STW Budi Mulia 1 Ciracas Writers who act as nurses perform nursing careat risk of falling to clients NH at Wisma Budi Mulia Bed STW 1 Ciracas began onMay 10 12 June 2015 The 81 year old grandmother NH have experienced falling1x in the last 2 months stooped posture hearing and vision is reduced Balancetraining interventions and environmental modifications Results of balance exercisesdone is an increase in the value of Berg balance scale BBS ie from 35 to 49 Implementation of associated risk of falls have shown positive results which do notoccur crashed during nursing care Recommendations for the STW is their balanceexercises at least once a week with a minimum duration of 30 minutes and the MFSand BBT measurement every three months on the elderly at risk of falling as well asperiodically modifying a safe environment for the elderly so that the risk of falls inthe elderly can decrease or minimize the incidence of falls ]"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Betty Sonatha
"Karya ilmiah akhir ini membahas masalah keperawatan kesehatan masyarakat perkotaan khususnya aggregat lansia yang tinggal di panti werdha. Adapun tujuan dari penulisan karya ilmiah akhir Ners ini adalah untuk menganilisis asuhan keperawatan kesehatan masyarakat perkotaan pada Bapak S dengan masalah risiko jatuh di Wisma Cempaka Sasana Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur. Intervensi inovasi yang diberikan kepada Bapak S adalah penggunaan Alat Bantu Jalan yang sesuai kondisi fisiknya. Hasil intervensi inovatif yang dilakukan adalah bahwa Bapak S diberikan alat bantu jalan berupa tongkat tetapi kurang sesuai sehingga dianjurkan untuk diberikan alternatif alat bantu jalan yang lain yaitu walker tipe front wheel.
This paper addresses the problem of public health nursing in particular aggregate urban elderly living ini nursing homes. As the purpose of this paper is to analyzing nursing care in urban health problem to Mr S (92 years old) which have risk of falling in Wisma Cempaka Tresna Werdha Karya Bhakti Cibubur. The inovative interventions provided by author to Mr S is the use of assistive devices according to the physical condition. The result of this inovative intervention is Mr S was given a cane tipe quardipoid cane, but this tipe is not appropriate for him because of his condition. That why author recommanded to be given an alternative assisteve advices like walker especially walker tipe front wheel."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Rizki Dwi Asmaranti
"Perubahan yang terjadi pada sendi dan rasa nyeri merupakan faktor internal yang dapat menyebabkan hambatan mobilitas fisik pada lansia. Karya ilmiah ini bertujuan untuk memaparkan hasil asuhan keperawatan pada klien selama lima minggu. Evaluasi akhir menunjukkan gerakan fleksi-ekstensi sendi bahu sebesar 1100 (meningkat 200 dari pemeriksaan awal), edema tidak terlihat pada ekstremitas bawah, kekuatan otot meningkat pada ekstremitas atas, dan klien mengatakan bahwa badan terasa enak setelah melakukan gerakan. Hasil pemberian asuhan keperawatan menyarankan kepada petugas kesehatan untuk memberikan latihan rentang pergerakan sendi setiap hari kepada lansia yang mengalami hambatan mobilitas fisik untuk mencegah komplikasi dari imobilisasi dan meningkatkan taraf kesehatan lansia.
Changes that occur in the joints and pain became internal factors that may cause impaired physical mobility in elderly. This paper aimed to present the result of the nursing care in five weeks. Final evaluation showed the flexion-extension motion in shoulder joint about 1100 (increased 200 from the initial examination), edema wasn't seen in lower extremity, increased of muscle strength in the upper extremities, and the client said that her body felt good after do the motion. Nursing care result has suggested to healthcare practitioners in providing "row of motion" exercise every day to the elderly who had impaired physical mobility to prevent complications of immobilization and improve the elderly health."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Oktariyani
"Karya Ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui gambaran analisis intervensi pada asuhan keperawatan yang diberikan pada Bapak B (78 tahun) dengan masalah konstipasi di wisma Bungur Sasana Tresna Werdha (STW) Karya Bhakti Cibubur. STW adalah salah satu pelayanan kesehatan keperawatan bagi lansia yang terdapat diperkotaan. Bapak B (78 tahun) salah satu lansia di STW mengeluhkan sering mengalami sulit buang air besar atau konstipasi sejak tahun 2010. Konstipasi yang dialami oleh lansia biasanya disebabkan oleh penurunan motilitas, kurang aktivitas, penurunan kekuatan tonus otot panggul dan abdomen serta defisiensi asupan cairan dan serat. Latihan mengayuh sepeda adalah salah satu latihan yang dapat meningkatkan kekuatan otot panggul dan abdomen sehingga menyebabkan evakuasi secara tepat dan dapat mencegah konstpasi. Oleh karena itu latihan ini dapat diberikan sebagai salah satu intervensi dalam penerapan asuhan keperawatan pada lansia dengan masalah konstipasi.
This paper had purposed to describe of analysis interventions in nursing care that given to Mr. B (78 years old) with constipation problem at Wisma Bungur Sasana Tresna Werdha (STW) Karya Bhakti Cibubur. STW is one of the health care service for elderly in urban. Mr. B (78 years old) one of the elderly in STW had complained difficult bowel movement or constipation since 2010. Constipation in elderly usually caused by decreased motility, lack of activity, decreased strength of the pelvic and abdominal muscle tone and deficiency fluid and fiber. Bicycling stationary is one of the exercises that can improved the strength of pelvic and abdominal muscle tone so caused evacuation properly and can prevented constipation. Therefore, this exercise can be given as one of the interventions on nursing care for elderly who had constipation problem."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Indryani Dewy
"Perubahan fisik pada lansia menyebabkan terjadinya penurunan pada berbagai fungsi tubuh termasuk pada sistem muskuloskeletal yang menyebabkan penurunan kekuatan otot dan keseimbangan. Penurunan kekuatan otot ini dapat menghambat mobilitas fisik pada lansia yang menyebabkan ketergantungan kepada orang lain. Peran perawat sangat penting dalam mencegah terjadinya komplikasi akibat penurunan kekuatan otot dengan memberikan latihan pergerakan sendi (ROM). Setelah memberikan asuhan keperawatan selama tujuh minggu menunjukkan peningkatan kekuatan otot pada klien dan komplikasi dari imobilisasi dapat dicegah.
Physical changes in the elderly cause a decrease in the various functions of the body including the musculoskeletal system that causes a decrease in muscle strength and balance. This decline in muscle strength can inhibit physical mobility in the elderly that causes dependence on others. Nurse's role is very important in preventing complications due to decreased muscle strength by providing training joint motion (ROM). After providing nursing care for seven weeks showed an increase in muscle strength in the client and preventable complications of immobilization."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library