Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 187908 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hutauruk, Frisca Winnei Melysa
"Income smoothing merupakan manajemen laba yang dilakukan agen dalam rangka mengurangi volatilitas laba yang terdapat di perusahaan. Masalah ini muncul dikarenakan masalah agensi dan adanya pelaporan discretionary accruals dalam perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh cash holdings dan changes in cash holdings terhadap praktik income smoothing. Sampel penelitian adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2007-2011. Analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) cash holdings tidak berpengaruh signifikan terhadap praktik income smoothing, (2) changes in cash holdings yang tidak berpengaruh signifikan terhadap praktik income smoothing.

Income smoothing is an earning management in order to reduce companyy?s accounting income volatilities. This issue has arisen because there are agency problems between agent and principal, and discretionary accrual reporting; when managers are allowed to choose an appropriate accounting method to their discretion. This paper analyzes whether cash holdings and positive changes in cash holdings affect income smoothing in Indonesian Companies Listed in IDX from 2007-2011. Linear regression was used to analyze data.
The result shows: (1) cash holdings has no significant effect on income smoothing, and (2) changes in cash holdings has no significant effect on income smoothing.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elena Padma Diptya
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis cash holdings terhadap kinerja perusahaan non-finansial di Indonesia pada masa sebelum dan saat pandemi COVID-19, serta menganalisis pengaruh non-linier cash holdings terhadap kinerja perusahaan non- finansial di Indonesia. Penelitian ini menggunakan sampel 635 perusahaan non-finansial yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dari tahun 2018 Q1 - 2021 Q3. Metode penelitian dalam studi ini adalah regresi panel model dengan unbalanced panel data dan metode estimasi yang digunakan adalah Fixed Effect Model (FEM). Hasil studi menunjukkan adanya pengaruh positif, namun tidak signifikan pada cash holdings terhadap kinerja perusahaan pada masa sebelum COVID-19. Pengaruh positif ini memungkinkan perusahaan untuk mengefisiensikan pembiayaan eksternal yang tinggi dan memberikan fleksibilitas bagi perusahaan dalam menggunakan cadangan kas untuk melakukan investasi yang lebih menguntungkan. Pada saat pandemi COVID-19 berlangsung, cash holdings memiliki pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap kinerja perusahaan non-finansial di Indonesia. Selain itu, studi juga mengungkapkan bahwa cash holdings memiliki pengaruh non-linier negatif namun tidak signifikan terhadap kinerja perusahaan non-finansial di Indonesia.

This study aims to analyze cash holdings on the performance of non-financial companies in Indonesia before and during the COVID-19 pandemic and analyze the effect of non-linear cash holdings on the performance of non-financial companies in Indonesia. The research sample of this study consisted of 635 non-financial companies listed in Indonesia Stock Exchange for the period of 2018 to 2021. The research method in this study is a panel regression model with an unbalanced panel data and the estimation method used is the Fixed Effect Model (FEM). The results of the study show that there is a positive, but insignificant effect of cash holdings on firms’ performance in the pre- COVID-19 period. This positive effect allows companies to avoid high external financing and provide flexibility in using cash reserves to make more profitable investments. During the COVID-19 pandemic, cash holdings have a negative and insignificant impact on the performance of non-financial companies in Indonesia. In addition, the study also shows that cash holdings have a negative non-linear and insignificant effect on the performance of non-financial companies in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Parapat, Sion Hamonangan
"Sesuai teori keagenan, manajemen selaku agen mempunyai lebih banyak informasi mengenai perusahaan dibandingkan prinsipal yang dikenal dengan istilah informasi asimetri. Terdapatnya informasi asimetri yang tinggi dalam hubungan keagenan membatasi pengawasan terhadap agen sehingga agen cenderung melakukan tindakan yang bersifat self-interest dan merugikan prinsipal. Dengan sifatnya yang likuid menyebabkan cash holdings dapat digunakan oleh agen dengan tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ESG disclosure dan rangkap jabatan dewan komisaris terhadap cash holdings serta pengaruh moderasi rangkap jabatan dewan komisaris terhadap hubungan ESG disclosure dan cash holdings di Indonesia sebagai negara berkembang. Penelitian ini menggunakan sampel berupa 74 perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2016-2019. Penelitian ini menggunakan dynamic panel data dengan metode penelitian berupa GMM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ESG disclosure berpengaruh negatif terhadap cash holdings, sedangkan rangkap jabatan dewan komisaris tidak berpengaruh signifikan terhadap cash holdings. Selain itu, penelitian menemukan bahwa rangkap jabatan dewan komisaris tidak berpengaruh signifikan dalam mengurangi pengaruh negatif ESG disclosure terhadap cash holdings. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa ESG disclosure dapat mengurangi informasi asimetri sebagai penyebab masalah keagenan yang direfleksikan dengan cash holdings.

According to agency theory, management as an agent has more information about the company than the principal, which is known as information asymmetry. The existence of high information asymmetry in agency relationships limits supervision of agents so that agents tend to take actions that are self-interested and detrimental to principals. Due to its liquid nature, cash holdings can be used by agents inappropriately. This study aims to examine the effect of ESG disclosure and busy commissioners on cash holdings and the moderating effect busy commissioners on the relationship between ESG disclosure and cash holdings in Indonesia as a developing country. This study used a sample of 74 companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the 2016-2019 period. This study uses dynamic panel data with the GMM as a method of regression. The results of the study show that ESG disclosure has a negative effect on cash holdings, while busy commissioners have no significant effect on cash holdings. In addition, the study found that busy commissioners did not have a significant effect on reducing the negative effect of ESG disclosure on cash holdings. Thus, this study shows that ESG disclosure can reduce information asymmetry as a cause of agency problems which is reflected in cash holdings."
Depok: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lukman Edwindra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan kebijakan memegang kas perusahaan. Sampel yang digunakan merupakan perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari periode 2008 hingga 2015. Fokus penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu aspek keuangan dan aspek direksi. Penelitian ini membuktikan bahwa kebijakan memegang kas perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan dengan kesempatan pertumbuhan, tingkat utang, nilai modal bersih, dan belanja modal; dan hubungan positif signifikan dengan arus kas dari aktivitas operasi dan volatilitas arus kas. Sebaliknya, ukuran perusahaan dan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Aspek direksi, seperti jumlah direksi dan proporsi komisaris independen, juga tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan memegang kas perusahaan. Teori pecking order, static trade-off, dan motif berjagajaga dapat menjelaskan sebagian besar variabel determinan yang digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan teori biaya keagenan hanya dapat menjelaskan satu variabel saja, yaitu kesempatan pertumbuhan. Temuan ini konsisten dengan penelitian tentang kebijakan kas perusahaan di negara-negara berkembang yang pernah dilakukan sebelumnya.

This study aims to analyze the determinants of corporate cash holdings of non-financial listed companies on Indonesia Stock Exchange during 2008 ? 2015 periods. The focus of this study is divided into two aspects, namely financial and board characteristics. The study finds that corporate cash holdings have significant negative relationships with growth opportunities, leverage, net working capital, and capital expenditure; and significant positive relationships with operating cash flow and cash flow volatility. Firm size and dividends do not have significant relationships with corporate cash holdings. In addition to the financial aspects, board characteristics, such as numbers of directors and independent commissioners, also do not pose significant relationships with corporate cash holdings. Pecking order theory, static trade-off theory and precautionary motive can explain most of variables used in this study. On the other hand, agency cost theory explains merely one variable, namely growth opportunities. This finding is consistent with previous studies about corporate cash holdings in developing countries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S66312
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mustafa Ramadhan
"Penelitian ini mempelajari hubungan antara likuiditas perusahaan dan diversifikasi. Penemuan utama pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdiversifikasi secara signifikan memegang kas lebih tinggi dibanding perusahaan segmen tunggal karena mereka terdiversifikasi dalam arus kas mereka. Semakin rendahnya korelasi lintas divisi dalam arus kas dan semakin rendahnya korelasi lintas divisi di antara peluang investasi dan arus kas diikuti dengan semakin tinggi tingkat memegang kas perusahaan. Kenaikan tingkat diversifikasi ini pun diikuti oleh kenaikan tingkat memegang kas meskipun perusahaan mengalami kondisi kendala keuangan. Hasil ini menjadikan motif keagenan untuk memegang kas muncul dalam menjelaskan adanya kenaikan tingkat memegang kas perusahaan.

This paper studies the relation between corporate liquidity and diversification. The key finding is that diversified firms hold significantly more cash than stand alone firms because they are diversified in their cash flow. Lower cross divisional correlations in correspond to higher cash holdings. Event on financially constrained firms, the increases of diversification degree also correspond to higher cash holdings. These results show that the agency motive for cash holdings appears to explain the increase in the corporate cash holdings."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67792
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasnalia Hanifah
"Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh cash holdings terhadap kinerja perusahaan non keuangan yang terdaftar di BEI periode 2009-2013. Proksi dari kinerja perusaahaan adalah Tobin’s Q. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan regresi berganda, dan memiliki dua model penelitian. Hasil penelitian ini adalah cash holdings memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perusahaan baik secara independen maupun bersama dengan monitoring (monitoring x cash), dan R&D (R&D x cash). Selain cash holdings, monitoring x cash, dan cash x R&D, terdapat faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi performance seperti R&D, size, cap. intensity, leverage, advertising, dan R&D x uncertainty.

The aim of this study is to analyze the impact of cash holdings on firm performance on non financial firms listed in Indonesia Stock Exchange in 2009-2013. The proxy of firm performance is Tobin’s Q. This research is quantitative with multivariate regression and employs 2 research model. The result is cash holdings has significant impact on firm performance individually and also impact performance along with monitoring (monitoring x cash), and R&D (R&D x cash). Besides cash holdings, there are other factors that impact performance such as R&D, size, cap. intensity, leverage, advertising, dan R&D x uncertainty."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Regina Aria Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ownership structure dan cash flow terhadap dividend payout ratio pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel penelitian ini adalah 63 perusahaan dengan periode penelitian tahun 2009 - 2013. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan panel regression analysis dengan pendekatan random effect model.
Hasil regresi menunjukkan bahwa largest shareholder dan government ownership memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap pembayaran dividen. Sementara institutional ownership dan operating cash flow memberikan pengaruh negatif yang signifikan terhadap pembayaran dividen.

The aim of this study is to analyze the effect of ownership structure and cash flow to the non-financial firms? dividend payout ratio listed in Indonesian Stock Exchange (IDX). The samples of this study are 63 firms over the period 2009 - 2013. This study conducted in panel regression analysis using the random effect model approach.
The result of regression found that largest shareholder and government ownership give a positive effect to the payment of dividend. While institutional ownership and operating cash flow give a negative impact to the payment of dividend.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haula Feruza
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh alat ukur kinerja price-earnings ratio (PER) dan cash value added (CVA) terhadap return saham. Dalam penelitian ini, CVA mewakili metode pengukuran kinerja berdasarkan nilai (value based) yang merupakan pengembangan dari metode kinerja accounting based dan PER mewakili kinerja akuntansi (accounting based). Sampel yang digunakan adalah 25 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2007-2011 dengan jumlah observasi 125. Pengujian dilakukan dengan metode ordinary least square. Untuk membandingkan PER dan CVA, pendekatan menggunakan pendekatan relative information content. Hasil pengujian menunjukkan bahwa PER lebih baik dalam menjelaskan return saham dibandingkan CVA.

Purpose of this study is to examine the effect of price-earnings ratio (PER) and cash value added (CVA) on stock returns. In this study, CVA represents value based, which is the improvement of accounting based method and PER represents accounting based performance measure. Therefore, this study also aims to determine whether CVA is better in explaining stock returns than PER. Sampel used in this research are 25 manufacturing companies listed in Indonesian Stock Exchange from 2007-2011 with 125 number of observations. This study uses Ordinary Least Square method. Relative information content approach are used to compare PER and CVA in explaining stock returns. The test result shows that PER is better than CVA in explaining stock returns."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S46279
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel Mauritz
"Penelitian ini menganalisis bagaimana arus kas bersih, rasio total utang, marjin laba bersih, market to book ratio, dan ukuran perusahaandalam mempengaruhi investasi aset tetap, dengan sampel perusahaan?perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2007?2011. Keseluruhan variabel tersebut diregresi dengan metode generalized least square (GLS) dengan data panel. Hasil yang ditemukan adalah adanya pengaruh yang signifikan antara arus kas bersih, rasio total utang, marjin laba bersih, market to book ratio, dan ukuran perusahaan terhadap keputusan kegiatan investasi aset tetap baik berpengaruh positif maupun negatif.

This research aims to analyze normalized cash flow, total debt ratio, net income margin, market to book ratio, and total asset size in affecting investment in property, plant, and equipment of BEI-listed manufacturing companies from 2007?2011. All variables measured by using generalized least square (GLS) method and data panel. And the result of this research is normalized cash flow, total debt ratio, net income margin, market to book ratio, and total asset size significantly affecting the investment in plant and equipment with positive or negative effects."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S43990
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sena Adi Nugraha
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, growth opportunities, financing deficit, dividend payout, cash conversion cycle, financial leverage, dan net working capital terhadap cash holdings perusahaan non-keuangan di Indonesia selama periode 2009-2014. Hasil yang diperoleh yaitu perusahaan dengan financing deficit yang besar, cash conversion cycle yang singkat, financial leverage yang besar, dan net working capital yang besar cenderung memegang sedikit kas. Kemudian, perusahaan yang membayarkan dividen cenderung akan meningkatkan tingkat cash holdings-nya. Sementara variabel ukuran perusahaan dan growth opportunities tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pemegangan kas.

This study aimed to analyze the effect of firm size, growth opportunities, financing deficit, dividend payout, cash conversion cycle, financial leverage, and net working capital on cash holdings of non-financial companies in Indonesia during the period 2009-2014. The results show that firm with a higher financing deficit, shorter cash conversion cycle, higher financial leverage, and higher net working capital tends to hold less cash. Reported evidence also shows that firm which pay more dividend tends to hold more cash. Meanwhile size and growth opportunities showed no significant effect on the level of cash holdings."
2016
S63001
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>