Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 107656 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Denok Friana Susanti
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional terhadap efektivitas kepemimpinan oleh Ketua Program Vokasi Universitas Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 100 responden terderi dari karyawan tetap, dosen tetap dan ketua program studi dengan menggunakan metode total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan linear regression. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecerdasan emosional memiliki pengaruh 75.7 % terhadap efektivitas kepemimpinan oleh Ketua Program Vokasi UI. Hasil analisis menunjukkan bahwa dimensi pengaturan diri, motivasi diri, empati dan keterampilan sosial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas kepemimpinan. Sedangkan dimensi kesadaran diri tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas kepemimpinan pada Ketua Program Vokasi UI.

The objective of this research is to analyze the effect of emotional intelligence on leadership effectiveness at Vokasi Program, University of Indonesia. This research used quantitative approach. The sample of this research is 100 employees of Vokasi Program, collected using total sampling This research used questionnaire as research instrument and analyzed using linear regression. The result of this research shows that emotional intelligent value has influence 75.7 % on leadership effectiveness. The analysis indicated that self control, self motivation, emphaty and social skill have a significant effect on leadership effectiveness. Meanwhile, self awareness doesn’t have a significant effect on leadership effectiveness."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Juwitasari
"ABSTRAK
Penelitian ini menganalisa tentang hubungan gaya kepemimpinan Ketua Departemen
dengan kinerja karyawan tenaga kependidikan di Departemen Manajemen Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan
kuantitatif, jenis penelitian berdasarkan tujuan yaitu penelitian deskripsi. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan memiliki hubungan yang
signifikan dan kuat dengan kinerja karyawan, dimana bila gaya kepemimpinan Ketua
Departemen bertambah baik maka kinerja karyawan akan menjadi lebih baik dan bila
gaya kepemimpinan Ketua Departemen bertambah buruk maka kinerja karyawan
tenaga kependidikan juga menjadi semakin buruk. Peneliti menyarankan Ketua
Departemen sebaiknya dapat menerapkan satu gaya kepemimpinan yang tepat, yang
diharapkan dapat meningkatkan kinerja karyawan yang sedang menurun.

ABSTRACT
This research analyze for correlation between the leadership style of Head
Departement with staff's performance of employees in the Department of
Management Faculty of Economic, University of Indonesia. This research is
descriptive with quantitative approach. This research result to indicate that leadership
style has a significant relationship with the performance of employees, where the
leadership style of Head Department gets better then the employee's performance will
be better and if the leadership style of Head Department of worsening the
performance of employees also become increasingly worse. Researchers suggest Head
of Department should be able to apply the appropriate leadership style, which is
expected to improve the performance of the employee who is on the decline.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmania Tristyadewi
"Peran kompetensi kepemimpinan merupakan salah satu faktor pembentuk keterikatan karyawan tetap di dalam organisasi. Hasil dari beberapa penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara kompetensi kepemimpinan dengan keterikatan karyawan. Maksud dari penelitian ini adalah untuk menggali pengaruh kompetensi kepemimpinan kepala cabang terhadap keterikatan karyawan tetap pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Utama Tebet. Penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan jenis penelitian ekslanatif. Penelitian dilakukan pada karyawan tetap (N=40) BNI Kantor Cabang Utama Tebet. Dalam Kompetensi Kepemimpinan menggunakan sepuluh dimensi sebagai dasar penelitian, diantaranya Integrity, Strategic Thinking, Big Picture Orientation, Organization and Talent Development, Intellectual Curiosity, Collaboration ad Teaming, Sense of Urgency, Prudent Risk-Taking, Self-Awareness and Adaptability, dan Results and Performance Driven. Sementara itu, Keterikatan Karyawan menggunakan tiga dimensi, diantaranya vigor, dedication, dan absorption. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah adanya keterikatan karyawan tetap di lingkungan BNI KCU Tebet, dan kompetensi kepemimpinan kepala cabang secara signifikan berpengaruh terhadap keterikatan karyawan tetap.

Leadership competence role is one of the determining factor of permanent employees engagement within the organization. The results from a several studies showed a significant effect between a leadership competencies with employee engagement. The purpose of this research was to explore the effect of head branch leadership competence on permanent employee engagement in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Main Branch Office in Tebet. This research is quantitative explanative interpretive. The research was being conducted on permanent employee (N=40) of BNI Main Branch Office in Tebet. The Leadership Competence was measured on the basis of ten dimensions, Integrity, Strategic Thinking, Big Picture Orientation, Organization and Talent Development, Intellectual Curiosity, Collaboration ad Teaming, Sense of Urgency, Prudent Risk-Taking, Self-Awareness and Adaptability, and Results and Performance Driven. While Employee Engagement was measured on the basis of three dimensions, vigor, dedication, and absorption. The results from this research is engagement of permanent employee in BNI KCU Tebet and head branch leadership competence of them showed a significant effect of permanent employees engagement."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47381
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Nur Oktaviana
"Kota Surakarta dibawah kepemimpinan Walikota Surakarta periode 2005 2012 merupakan salah satu daerah yang dijadikan best practice dalam menjalankan kebijakan daerah Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran kepemimpinan dari Walikota Surakarta periode 2005 2012 dalam salah satu kebijakan daerah yang berhasil dijalankan yaitu program Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Surakarta PKMS serta mengetahui peran dominan yang dilakukan Walikota Surakarta periode 2005 2012 dalam program PKMS.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori managerial roles yang diungkapkan oleh Mintzberg, 1970. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana peniliti mengambil data yang objektif dari para partisipan sebanyak 86 Pegawai Negeri Sipil PNS Dinas Kesehatan Kota Surakarta termasuk pegawai UPT PKMS.
Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa managerial roles pada kepemimpinan Joko Widodo sebagai Walikota Surakarta periode 2005-2012 dalam program PKMS secara keseluruhan dikatakan baik Dalam program PKMS Pengaruh peran tersebut terlihat dari terselenggaranya program PKMS yang diprakarsai oleh Walikota Surakarta periode 2005 2012 sendiri. Hal lainnya ialah pengalokasian dana yang cukup besar dari APBD untuk program PKMS sehingga terdapat peningkatan fasilitas fasilitas kesehatan yang dapat diakses oleh seluruh warga Kota Surakarta.

The city of Surakarta under the leadership of the Mayor of Surakarta 2005 2012 is one of the areas to be the best practice in the conduct of regional policy. This research is aim to see how the role of leadership from mayor Surakarta period of 2005 2012 in one of regional policy that managed to run a program maintenance of public health Surakarta PKMS and to know the dominant role undertaken mayor Surakarta period 2005 2012 in PKMS.
The theory that was used in this research is the theory of managerial roles expressed by Mintzberg 1970. This research is a quantitative research researchers took an objective data from the participants as many as 86 civil servants PNS of health service employees including Surakarta UPT PKMS.
The result of this research explained that overall leadership roles of the mayor Surakarta period 2005-2012 in PKMS is good In a program of PKMS this role can be seen from the organizing of PKMS program which initiated by the mayor of Surakarta period 2005-2012. The other efect is a considerable expenditure of the budget for the program so there is an improvement of health facilities that can be accessed by all the citizens of the city of Surakarta.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S45026
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Resy Dian Pakerti
"Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional merupakan salah satu lembaga penting di Indonesia karena memiliki tugas untuk menekan laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kualitas hidup penduduk. Posisi jabatan sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional sempat mengalami kekosongan dan akhirnya dilantik seorang mantan Bupati Kulon Progo yaitu Hasto Wardoyo untuk menjadi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana peran kepemimpinan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Hasto Wardoyo. Teori yang digunakan dalam analisis penelitian ini adalah peran kepemimpinan dari Henry Mintzberg yang memiliki tiga peranan utama kepemimpinan yaitu interpersonal role, informational role, dan decisional role. Penelitian ini menggunakan pendekatan post-positivisme, dengan teknik pengumpulan data kualitatif melalui wawancara mendalam dan studi literatur. Wawancara mendalam dilaksanakan dengan melibatkan empat narasumber yang merupakan pegawai di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Hasil penelitian menujukkan bahwa peran kepemimpinan dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional telah melakukan tiga peran kepemimpinan yaitu interpersonal role, informational role, dan decisional role dengan baik dan seimbang. Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional dinilai memiliki nilai positif dan negatif, nilai positif yakni memiliki cara berkomunikasi yang sangat baik dengan para pegawai dan pihak luar dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Sedangkan nilai negatif yakni mudah percaya pada informasi tanpa membuktikan kebenarannya

The National Population and Family Planning Board is one of the important institutions in Indonesia because it has a duty to reduce the rate of population growth and improve the quality of life of the population. The position as Head of the National Population and Family Planning Board was vacant and finally a former Kulon Progo Regent, Hasto Wardoyo, was appointed Head of the National Population and Family Planning Board. This study aims to describe how the leadership role of the Head of the National Population and Family Planning Board Hasto Wardoyo is. The theory used in this research analysis is the leadership role of Henry Mintzberg who has three main leadership roles, namely interpersonal roles, informational roles, and decisional roles. This study uses a post-positivism approach, with qualitative data collection techniques through in-depth interviews and literature studies. In-depth interviews were carried out involving four informants who are employees at the National Population and Family Planning Board. The results of the study show that the leadership role of the Head of the National Population and Family Planning Board has carried out three leadership roles, namely the interpersonal role, informational role, and decisional role properly and in balance. The head of the National Population and Family Planning Board is considered to have positive and negative values. The positive value is having a very good way of communicating with employees and outsiders from the National Population and Family Planning Agency. While the negative value is easy to believe in information without proving its truth."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kepemimpinan yang telah dikenal luas dan dipraktikkan selama ini sesungguhnya merupakan perwujudan dari
paradigma ?kepemimpinan ketua? atau ?kepemimpinan orang?. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa paradigma ini
ternyata mengandung belasan kelemahan yang kurang disadari oleh berbagai organisasi. Kelemahan ini telah dan akan
menimbulkan banyak kerugian, antara lain tampak dari berbagai krisis kepribadian, sosial kemanusiaan, ekonomi,
budaya, serta lingkungan hidup. Kelemahan paling dasar, yang berangkai dengan kelemahan lainnya, adalah sifat figursentris
atau person centered yang menempatkan figur ketua sebagai penentu akhir dalam pembuatan keputusan.

Abstract
Leadership which has been well-known and applied in times is actually a manifestation of paradigm of ?the chairperson
leadership? or ?person leadership?. Research shows that this paradigm implies several of weaknesses which the
organizations themselves are less aware of. This weaknesses have made and will cause many losses, such as crisis in
personality, social humanity, economy, culture, and environment. The fundamental weakness ?linked to others? is the
person centered characteristic which empowers the chairperson to be the last one to judge in decision making."
[Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia], 2010
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Hanafiah
"Dalam keberlangsungan organisasi, perubahan organisasi menjadi suatu kebutuhan primer untuk membuat organisasi menjadi efektif. Kesuksesan dari perubahan organisasi tersebut ditentukan oleh peran penting komitmen afektif untuk berubah yang dimiliki karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh kepemimpinan perubahan terhadap komitmen afektif untuk berubah. Proses pengumpulan data dilakukan kepada para karyawan BUMN PT. X dengan jumlah sebanyak 84 orang. Para partisipan diminta untuk mengisi kuesioner secara daring dengan alat ukur Characteristic Change Leader Inventory dan Affective Commitment to Change. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan perubahan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen afektif untuk berubah (β = -.066, p > .05). Hasil dari temuan ini berguna untuk memperkaya hasil penelitian terkait kepemimpinan perubahan dan komitmen afektif untuk berubah, serta hubungan diantara keduanya.

In organizational sustainability, organizational change becomes a primary need to make the organization effective. The success of organizational change is determined by the
important role of affective commitment to change that employees posses. This study aims
to examine the effect of change leadership on affective commitment to change. The data
collection process was carried out to employees of BUMN PT. X with a total of 84 people. Participants were asked to fill out questionnaires online using the Characteristic Change Leader Inventory and Affective Commitment to Change. The results of this study indicate that leadership change does not have a significant effect on affective commitment to change (β = -.066, p> .05). The results of these findings are useful for enriching the results of research related to leadership change and affective commitment to change, and the relationship between the two.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadhlul Hanif
"HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) merupakan salah satu organisasi mahasiswa terbesar di Indonesia. Perjalan HMI hingga saat ini seringkali dipenuhi dengan dinamika baik di Internal maupun eksternal organisasi. Penelitian ini meneliti peranan kepemimpinan dan strategi organisasi dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternal berupa munculnya PB HMI yang diketuai Adi Baiquni dan periode kepengurusan yang berada pada momentum pemilihan umum tahun 2014. Tiga rumusan pertanyaan penelitian yaitu ; 1) Apa strategi organisasi PB HMI periode 2013 ? 2015 yang dipimpin oleh Arif Rosyid dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternal organisasi ? 2) Kenapa memilih strategi tersebut sebagai upaya dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternal organisasi ? 3) Bagaimana peranan kepemimpinan dalam implememtasi strategi organisasi dalam menghdapi dinamika lingkungan eksternal organisasi ?
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pemilihan informan ditentukan secara purposive sampling yaitu dengan melakukan wawancara mendalam kepada informan yang dipilih dengan pertimbangan tertentu serta melakukan studi dokumentasi.
Secara ringkas dari temuan hasil, tesis menghasilkan bahwa dua kondisi lingkungan eksternal ini menuntut PB HMI periode 2013-2015 melakukan strategi untuk menghadapinya, diantaranya adalah dengan menjalin kerja sama dengan organisasi lain dan memanfaatkan budaya organisasi yang ada. Pilhan strategi dilakukan dengan berbagai pertimbangan dan juga Arif Rosyid berperan langsung pengimplementasian strategi yang telah ditetapkan tersebut. Namun disisi lain kepemimpinan Arif Rosyid juga digugat oleh beberapa orang pengurusnya yang menilai ada bebarapa hal yang tidak sesuai dengan aturan organisasi.

HMI (Islamic Student Association) is one of the largest student organization in Indonesia. HMI journey to this day is often filled with dynamics in both Internal and external organizations. This research examines the role of organizational leadership and strategy in the face of dynamic external environment such as the emergence of PB HMI chaired by Adi Baiquni and period of stewardship that are on the momentum of 2014 elections. Formulation three research questions namely; 1) What organizational strategy PB HMI period from 2013 to 2015, led by Arif Rosyid in the face of dynamic external environment? 2) Why did you choose such a strategy as an effort in the face of dynamic external environment? 3) How is the role of leadership in face organizational strategy dynamics in the external environment of the organization?
This study used qualitative research methods to the informant selection techniques are determined by purposive sampling is to perform interviews with informants selected for certain considerations as well as to study the documentation.
In summary of the findings, the thesis that the two conditions result in the external environment is demanding PB HMI 2013-2015 period pursuing a strategy to deal with, such as by cooperating with other organizations and take advantage of the existing organizational culture. Choice of strategy is done by a variety of considerations and also contribute directly Arif Rosyid implementation of the strategy has been set. On the other hand Arif leadership Rosyid also sued by several people there bebarapa managers who assess the things that are not in accordance with the rules of the organization.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Karjadi
Bogor: Politeia, 1989
303.34 KAR k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Karyadi
Jakarta: Elex Media Kompuntindo Kelompok Gramedia, 2002
302.34 Kar k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>