Ditemukan 181460 dokumen yang sesuai dengan query
M. Insan Akbar P.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2010
S22633
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 1997
S21944
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ajun Tri Setyoko
"Saat ini penggunaan kendaraan listrik di dunia khususnya mobil listrik berkembang dengan cepat. Hal ini akan menimbulkan tantangan pengelolaan limbah baterai. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengelolaan limbah baterai mobil listrik Indonesia yang berkelanjutan di masa depan dengan mempertimbangkan penciptaan nilai tambah dari limbah tersebut. Penelitian ini mengidentifikasi regulasi terkait pengelolaan limbah baterai di Indonesia dan studi literatur skema aliran limbah baterai mobil listrik di negara lain seperti Eropa, Amerika, Cina, dan Korea Selatan. Penelitian ini juga mengidentifikasi faktor lingkungan internal dan eksternal dari industri pengelolaan limbah baterai menggunakan analisis PESTEL dan SWOT. Hasil analisis SWOT tersebut kemudian dibobotkan menggunakan analisis IFE dan EFE, kemudian dirumuskan strategi alternatif menggunakan matriks SWOT. Riset ini mengidentifikasi 7 faktor kekuatan, 6 faktor kelemahan, 8 faktor peluang dan 8 faktor ancaman. Hasil analisis faktor eksternal dan internal dengan analisis IFE dan EFE menunjukkan bahwa industri pengelolaan limbah baterai di Indonesia memiliki kondisi internal yang kuat dan berpotensi untuk berkembang serta mampu menghadapi permasalahan limbah baterai mobil listrik di masa mendatang. Penelitian ini menghasilkan 7 strategi yang ditujukan kepada Direktorat Jenderal Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Strategi yang substansial adalah pemerintah perlu membangun fasilitas daur ulang terpadu dan skema pengelolaan limbah baterai mobil listrik dengan skema implementasi Extended Producer Responsibility (EPR).
Currently the use of electric vehicles in the world, especially electric cars is growing rapidly. This will pose challenges in battery waste management. This study aims to formulate a strategy for managing Indonesian electric car battery waste that is sustainable in the future by considering the creation of added value from the waste. This research identifies regulations related to battery waste management in Indonesia and studies literature on electric car battery waste flow schemes in other countries such as the European Union, America, China, and South Korea. This research also identifies the internal and external environmental factors of the battery waste management industry using PESTEL and SWOT analysis. The results of the SWOT analysis are then weighted using the IFE and EFE analysis, then alternative strategies are formulated using a SWOT matrix. We identified 7 strength factors, 6 weakness factors, 8 opportunity factors and 8 threat factors. The results of the analysis of external and internal factors with IFE and EFE analysis show that the battery waste management industry in Indonesia has strong internal conditions and the potential to develop and is able to face the issue of electric car battery waste in the future. This research resulted in 7 strategies addressed to the Directorate General of Hazardous and Toxic Materials Waste Management, The Ministry of Environment and Forestry. A substantial strategy is that the government needs to build an integrated recycling facilities and electric car battery waste management schemes with an Extended Producer Responsibility (EPR) implementation scheme"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sayyidah Farhana
"Peningkatan teknologi beriringan dengan meningkatnya limbah elektronik setiap tahunnya, terutama Printed Circuit Board (PCB) menjadi masalah yang cukup memprihatinkan. PCB waste di daur ulang untuk mendapatkan material dengan nilai yang lebih baik. Sintesis partikel PCB menjadi nanopartikel untuk menjadi nanofluida. Durasi pirolisis dilakukan selama 15, 30, dan 45 menit pada 500oC. Penumbukkan dan penyaringan untuk mereduksi ukuran partikel. Penambahan Polyvinyl Alcohol (PVA) dilakukan pada partikel yang akan dilakukan dry milling dengan kecepatan 500 rpm selama 15 jam. Pembuatan nanofluida dengan menambahkan partikel PCB sebesar 1 gram dan 3% surfaktan Sodium Dodecylbenzene Sulfonate (SDBS) pada 100 ml air distilasi. Nanofluida dilakukan ultrasonifikasi untuk dispersi antar partikel. Pengujian Energy Dispersive Spectroscopy (EDS) untuk mengetahui unsur pada PCB sebelum pemisahan dan setelah dilakukan pemisahan. Field Emission-Scanning Electron Microscopes dilakukan untuk mengetahui mikrostruktur partikel, fiberglass, yang setelah dilakukan dry miling memendek. Karakterisasi nanofluida menggunakan Particle Size Analyzer (PSA) menunjukkan durasi pirolisis 15 menit dengan proses dry milling dan penambahan 3% surfaktan SDBS menghasilkan ukuran nanometer terkecil dan stabil, uji Konduktivitas Termal berkisar pada 0,58 W/mC hingga 0,68 W/mC, uji Viskositas tertinggi dengan nilai 0,984 mPa.s dimiliki sampel dengan ukuran partikel terbesar dan nilai Zeta Potensial yang meningkat untuk sampel dengan penambahan surfaktan.
Along with the development of technology, the amount of waste electrical is increasing every year, mainly, Printed Circuit Boards (PCBs). PCB waste is recycled to produce materials with greater value by synthesizing PCB particles into nanoparticles. Pyrolysis of PCB particles for 15, 30, and 45 minutes at 500oC. PCB particles were ground and sieved. Particles added with Polyvinyl Alcohol (PVA) were dry-milled at 500 rpm for 15 hours. For nanofluids application, 1 gram of dry milled particles and 3% Sodium Dodecylbenzene Sulfonate (SDBS) was added in 100 ml of distilled water. Ultrasonification was used for better particle dispersion. The components on the PCB before pyrolysis and after separation of particles were identified using Energy Dispersive Spectroscopy, and the microstructure fiberglass of the particles was identified using Field Emission-Scanning Electron Microscopes which after dry milled it became shorter. To determine the particle size, Particle Size Analyzer was done, 15 minutes of pyrolysis and dry milling with the addition of 3% SDBS shows the smallest size of nanoparticles. The thermal conductivity value of nanofluids was 0.58 to 0.68 W/mC, the higher viscosity level of 0.984 mPa.s has the largest particle size, and the stability of nanofluids PCB particles increased when the sample was added SDBS."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Steinberg, Dave S.
New York : Wiley, 1980
621.381 STE c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Siti Ainun Rachmawati
"Perkembangan teknologi informasi secara signifikan telah mengubah sistem ekonomi konvensional menjadi sistem ekonomi digital. Sistem digital ini memungkinkan dunia usaha melakukan suatu transaksi dengan menggunakan media elektronik yang lebih menawarkan kemudahan, kecepatan dan efisiensi. Masalah yang mengemuka dan diatur dalam UU ITE adalah hal yang berkaitan dengan masalah kekuatan dalam sistem pembuktian dari Informasi, Dokumen, dan Tanda Tangan Elektronik Dalam Penelitian ini dari sudut jenisnya yakni secara yuridis normatif, yaitu penelitian yang menekankan pada penggunaan data sekunder atau berupa norma hukum tertulis. Metode pengolahan data dilakukan secara kualitatif, sehingga menghasilkan data yang bersifat analistis deskriptif.
Dengan disahkannya UU ITE, alat bukti elektronik telah diakui dan diterima sebagai alat bukti yang sah. Alat bukti elektronik ini dipandang sebagai perluasan dari alat bukti yang telah ada dalam hukum acara di Indonesia. Pada prakteknya saat ini nilai pembuktian alat bukti elektronik hanya sebagai alat bukti permulaan, tidak dapat berdiri sendiri dalam mencukupi batas minimal pembuktian, karenanya harus dibantu dengan alat bukti yang lain, salah satunya dengan keterangan saksi ahli, yang termasuk ke dalam Persangkaan Hakim dengan demikian sifat kekuatan pembuktiannya adalah bebas (vrij bewijskracht). Kelak dengan penyempurnaan UU ITE melalui Peraturan Pemerintahnya, alat bukti elektronik berupa dokumen elektronik yang telah di autentikasi oleh lembaga yang berwenang dapat disamakan sebagai alat bukti otentik dengan nilai pembuktian sempurna.
The development of information technology has significantly changed the conventional economic system into the digital economy. This digital system allows the business to do a transaction using electronic media more offers convenience, speed and efficiency. Issues raised and regulated in the Act ITE is related to the problem of power in the system of proof of Information, Documents, and Electronic Signatures In this study from the juridical point of its kind that is normative, that is research that emphasizes the use of secondary data or a form of legal norms written. Data processing method was qualitative, resulting analytical data are descriptive. With the enactment of Law ITE, electronic evidence has been recognized and accepted as valid evidence. Electronic evidence is viewed as an extension of the existing evidence in a judicial procedure in Indonesia. In practice the current evidentiary value of electronic evidence as evidence only the beginning, unable to stand alone in a sufficient threshold of evidence, thus should be supported by other evidence, one of them with expert witness testimony, which belong to the presupposition Judge thus the nature strength of proof is free (vrij bewijskracht). Later, with improvements UU ITE through its Government Regulation, electronic evidence in the form of an electronic document that has been authenticated by the competent institutions can be compared as authentic evidence to prove the value of perfect"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2011
T28381
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
"Penelitian ini bertujuan merancang dan merealisasikan alat pengukur power tungkai yang bernama JPM, memperoleh validitas dan realibilitas alat, dan menciptakan JPM sebagai alat pengukur power tungkai yang handal. Sampel diambil dari 20 mahasiswa jurusan pendidikan kepelatihan olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, UNNES Semarang semester 5 tahun 2011 yang melakukan tes vertical jump menggunakan papan vertical jump, jump DF, dan JPM. Penelitian ini menggunakan metode observasi, perencanaan dan perancangan, percobaan dan pengujian, dan analisis. Metode analisis dihitung menggunakan rumus korelasi Pearson dengan terlebih dahulu mengubah data mentah menjadi t-skor. Hasil analisis data diperoleh nilai validitas JPM dibandingkan dengan papan vertical jump sebesar 0,7303. Nilai validitas JPM dibandingkan dengan jump papan vertical jump diperoleh nilai validitas sebesar 0,7307. Nilai validitas JPM dibandingkan dengan jump DF diperoleh nilai validitas 0,7077. Nilai reliabilitas JPM sebesar 0,9186. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa JPM sebagai alat pengukur power tungkai memiliki tingkat validitas yang tinggi dan reliabilitas yang sangat tinggi sehingga dapat diandalkan sebagai alat pengukur power tungkai."
JIO 15:1 (2013)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Asep Jumarsa
2011
S25116
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Green, D.C.
Essex: Longman, 1988
621.381 GRE e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Nadita Rizki Arfiandi
"Perkembangan dan kemajuan teknologi telah menyebabkan perubahan pola kehidupan manusia. Dengan meningkatnya aktivitas elektronik, alat pembuktian yang digunakan secara hukum harus juga meliputi informasi atau dokumen elektronik serta keluaran komputer lainnya untuk memenuhi pelaksanaan hukumnya. Hal ini berdampak pada peningkatan dibidang jasa Notaris, peran Notaris dalam sektor pelayanan jasa adalah sebagai pejabat yang diberi sebagian kewenangan oleh Negara untuk melayani masyarakat dalam bidang perdata khususnya pembuatan akta autentik. Oleh karena itu penulis mencoba mengkaji mengenai kekuatan hukum pembuktian berita acara yang dibuat Notaris terkait pengunduhan dokumen elektronik (e-mail sebagai alat bukti dalam persidangan dan kewenangan serta tanggung jawab Notaris terkait berita acara pengunduhan dokumen elektronik (e-mail) Penelitian ini adalah penelitian dengan metode hukum normatif yang menekankan pada norma hukum dengan menganalisa peraturan perundangundangan terkait dan pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan. Hasil penelitian ini yaitu Berita acara pengunduhan dokumen elektronik (e-mail) dapatlah dijadikan alat bukti yang sah di dalam persidangandan Kewenangan dan tanggung jawab Notaris terhadap berita acara pengunduhan dokumen elektronik (e-mail), Melalui akta autentik yang menentukan secara jelas hak dan kewajiban, menjamin kepastian hukum dan diharapkan dapat terhindar terjadinya sengketa dan tanggung jawab Notaris kiranya sudah jelas dalam Undang-Undang Jabatan Notaris
Development and technological advances have led to changes in the pattern of human life. With increased electronic activity, proofing tool used by law must also include information or electronic documents and other computer output for the full implementation of the law. This resulted in an increase in services Notaries, Notary's role in the services sectors is as officials who were given part of the authority by the State to serve the community in the field of civil particularly authentic deed. Therefore, the authors tried to assess the strength of evidence laws of news events made the Notary regarding the download of electronic documents (e-mail as evidence in the trial and the authority and responsibility of Notaries related news events downloads electronic documents (e-mail). This research is a study with methods of normative legal emphasis on the rule of law by analyzing legislation and related data collection is done through library research. the results of this study are news events downloads electronic documents (e-mail) it can be used as legal evidence in trial. Authority and responsibility Notary to the minutes of downloading electronic documents (e-mail), through authentic deed which clearly defines the rights and obligations, ensure legal certainty and is expected to avoid disputes and responsibilities of the Notary would already evident in the Law on Notary "
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2016
T46721
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library