Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 105727 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nofan Ariza Putra
"Skripsi ini membahas mengenai perencanaan program Mini Learning Center untuk tunanetra yang dilakukan oleh Yayasan Mitra Netra dan faktor-faktor pendukung serta penghambat dalam proses perencanaan program Mini Learning Center. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian ini mendeskripsikan mengenai tahapan perencanaan program Mini Learning Center di Yayasan Mitra Netra yang terdiri dari menganalisis permasalahan; assessment kebutuhan klien; menentukan tujuan, sasaran, dan sumber daya manusia; merancang strategi pelaksanaan program; pendanaan dan penganggaran; dan evaluasi. Selain itu juga mendeskripsikan faktor pendukung dan faktor penghambat perencanaan program tersebut.

This thesis discusses the planning of Mini Learning Center program for the blind by Mitra Netra Foundation while also supporting and inhibiting factors in the planning of Mini Learning Center program. The study is a qualitative research with descriptive design. The result of this study describes the planning stages of Mini Learning Center program at the Yayayasn Mitra Netra which consists of analyzing the problem; assessment of client needs; determine the goals, objectives, and human resources to design strategies for the program; funding and budgeting, and evaluation. But it also describes the factors supporting and inhibiting the program planning."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kencono Anggrahito
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pencarian informasi tunanetra, yang meliputi kebutuhan, sumber, bentuklformat dan hambatan apa yang dialami tunanetra dalam melakukan pola pencarian informasi. Pola pencarian informasi ini berguna untuk pustakawan dan pekerja informasi dalam memprediksi kebutuhan informasi pemustaka (user). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi, sumber informasi dan format yang paling disukai tunanetra bermacam-macam. Hal ini dipengaruhi oleh latar helakang pendidikan, tingkat pendidikan dan pekerjaannya. Salah satu hambatan yang dialami tunanetra dalam mencari informasi yaitu; tidak adanya penerbit yang menerbitkan buku khusus untuk tunanetra.

The objectives of this research is to determine information seeking patterns of blind or visually impaired, which includes the needs, resources, forms and barriers experienced by blind people what to do information search patterns. Search pattern is useful information for librarians and information workers in predicting user needs information. This research is a qualitative research method of phenomenology. The results of this study indicate that the information needs, sources of information and the most preferred formats blind variety. This is influenced by educational background, level of education and work. One of the obstacles experienced by blind people in seeking information, namely: the absence of a publisher who publishes a special book for the blind."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15320
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Hayu Padma Juwita
"Skripsi ini membahas peran Perpustakaan Yayasan Mitra Netra bagi tunanetra. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi peran yang dilaksanakan Perpustakaan Yayasan Mitra Netra dalam memenuhi kebutuhan penggunanya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Sampel dalam penelitian ini berjumlah lima orang pengguna perpustakaan Yayasan Mitra Netra berjenis tunanetra berat (totally blind) dan tunanetra ringan (low vision).
Hasil dari penelitian ini berupa identifikasi peran Perpustakaan Yayasan Mitra Netra bagi tuna netra, dengan kesimpulan : peran yang sudah terlihat di Perpustakaan Yayasan Mitra Netra adalah peran perpustakaan sebagai tempat pendidikan, sebagai tempat pengembangan diri, kreativitas, dan rekreasi serta peran sosial perpustakaan. Penelitian ini memberikan beberapa saran untuk Perpustakaan Yayasan Mitra Netra meningkatkan keseluruhan peran utama perpustakaan.

This thesis describes about the role of Yayasan Mitra Netra's Library for the users (blind people). The purpose of this research is to identifying the roles are implemented in Yayasan Mitra Netra's Library to meet users need. This research uses descriptive qualitative approach with case study method. Sample in this research are five users in Yayasan Mitra Netra's Library, with totally blind and low vision impairment.
The result of this research is the role identification of Yayasan Mitra Netra's Library for the blind people, with the conclusion : roles that have been seen in the Yayasan Mitra Netra's Library are library's role as an education place, as a self development, creativity, and recreation place, and the social role of the library. This research give some suggests for Yayasan Mitra Netra's Library in order to prove the whole of main library's role.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S46762
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizka Febriyanti
"Penelitian ini membahas mengenai proses pengembangan koleksi yang dilakukan oleh Perpustakaan Yayasan Mitra Netra, Jakarta. Pengembangan koleksi dilakukan mengacu pada kebijakan produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami proses dari pengembangan koleksi khusus tunanetra mulai dari analisis kebutuhan pengguna, kebijakan pengembangan koleksi, pengadaan, produksi buku Braille dan DAISY DTB, penyiangan koleksi serta evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis studi kasus.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari proses pengadaan koleksi khusus tunanetra dilakukan dengan adanya produksi koleksi mengacu pada kebijakan produksi yang tertuang dalam Proyeksi Kuantitatif Long Term Plan Rencana/Target dan Hasil Kegiatan Yayasan Mitra Netra yang dihasilkan melalui hasil rapat tahunan. Untuk mewujudkan target tersebut maka para staf perpustakaan serta staf bagian produksi buku Braille dan DAISY DTB memiliki peran yang sangat besar dalam mencapai target produksi koleksi Braille dan DTB setiap tahunnya demi memenuhi kebutuhan pengguna secara maksimal.

This research discusses about the process of collection development performed by the staff of Yayasan Mitra Netra Jakarta's Library, referred to a specific organization policy. The purpose of this research is to understand the process of developing collections for print-disabled people from the analysis of user needs, collection development policy, selection, acquisition, production of Braille books and DAISY DTB, weeding and evaluation the collection. This research is using a qualitative approach with case study analysis method.
The result of this research shows that the process of acquisition collections for print-disabled people, especially the production of the collection refering to the production of policy based on the Project Quantitative Long Term Plan and result of institution activities (Kuantitatif Long Term Plan Rencana/Target dan Hasil Kegiatan Yayasan Mitra Netra). To achieve these targets then staff of library and production of Braille books and DAISY DTB has a very big role in achieving the target collection of Braille and DTB production annually to fulfill the user needs.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42878
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tuti Alawiyah
"Penelitian ini mengkaji tentang penerimaan informasi melalui media pembelajaran digital talking book untuk siswa tunanetra. Proses penerimaan informasi terdiri dari tiga elemen, yaitu penyeleksian informasi, interpretasi, dan retensi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerimaan informasi melalui digital talking book di kalangan siswa tunanetra mempunyai tantangan tersendiri. Dalam tahapan penyeleksian informasi, informan menggunakan sumber informasi dari braille dan digital talking book secara bergantian sesuai dengan kebutuhan. Dalam tahapan interpretasi informasi, informan menafsirkan konten digital talking book dibantu dengan catatan dalam huruf Braille. Dalam tahapan retensi, informan mampu mengingat secara baik informasi yang bersifat sementara, seperti kata-kata istilah, angka-angka, dan penjelasan tentang definisi, namun memiliki keterbatasan untuk memori jangka panjang sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama.

This research examines regarding how information reception through learning media of digital talking book used by students with visual impairment. The study was conducted using case study method. The results showed that the information reception through digital talking book among students with visual impairment has its own challenge. In the process of selecting information, they use the source of information from Braille and digital talking book alternately as needed. The changing from using Braille sense of touch into digital talking book the sense of hearing becomes a problem of itself. In the information interpretation stage, the informant interprets the content of the digital talking book assisted by notes in Braille. In the memory retention phase, the informant is able to remember well the temporary information, such as the terms of words, numbers, and the explanation of the definition, but it has limitations for long term memory therefore it takes a longer time.Key words Digital Talking Book visual impaired information reception information selection interpretatin retention."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
T47873
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Irni Nidya Nurfitri
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi layanan perpustakaan YMN, dilihat dari persepsi pengguna (tuna netra) terhadap layanan perpustakaan Yayasan Mitra Netra; layanan perpustakaan yang dibutuhkan oleh pengguna (tuna netra); dan pemanfaatan layanan perpustakaan Yayasan Mitra Netra oleh pengguna (tuna netra). Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 5 (lima) orang pengguna perpustakaan yang terdiri dari tuna netra berjenis low vision dan totally blind. Hasil dari penelitian ini berupa evaluasi layanan perpustakaan YMN menurut persepsi pengguna, yang berkesimpulan bahwa Persepsi pengguna mengenai layanan perpustakaan YMN sangat membantu mereka dalam mendapatkan bahan bacaan atau akses informasi bagi tuna netra. Akan tetapi dari segi layanan koleksinya, ditemukan kendala, seperti sulitnya memperoleh buku-buku pelajaran terbitan baru; .layanan yang dibutuhkan oleh pengguna perpustakaan YMN yaitu, koleksi yang sifatnya mudah digunakan/ praktis (buku bicara/ digital talking book), jumlah duplikasi koleksi, koleksi yang relevan, seperti koleksi buku pelajaran baru yang dibutuhkan oleh pelajar setiap tahun ajaran baru. ruang perpustakaan yang lebih memadai, lokasi yang terjangkau/ cabang perpustakaan (sehingga dapat memanfaatkan layanan di perpustakaan dengan mudah), penambahan jumlah staf/ pembaca; pemanfaatan perpustakaan oleh pengguna rata-rata hanya pada saat membutuhkan bahan bacaan, dan tidak untuk memanfaatkan fasilitas lain yang ada di perpustakaan. Hal ini disebabkan beberapa faktor yaitu, masa peminjaman yang cukup lama, lokasi perpustakaan yang jauh, waktu yang terbatas/ bersamaan dengan hari kerja bagi pengguna yang sudah bekerja."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Risqi Putri Wulandari
"Skipsi kali ini membahas tentang proses transfer ilmu bagi guru tunanetra di Yayasan Mitra Netra. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses transfer pengetahuan bagi guru tunanetra dan mengidentifikasi kendala dalam proses transfer pengetahuan bagi guru tunanetra di Yayasan Mitra Netra. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa transfer pengetahuan guru tunanetra di Yayasan Mitra Netra untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan siswanya. Yayasan Mitra Netra adalah sebuah lembaga pendidikan informal dimana mayoritas siswa di Yayasan Mitra Netra adalah siswa dewasa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi atau bekerja. Kolaborasi antara guru dan siswa yang merasa memiliki kesamaan membuat proses transfer pengetahuan menjadi efektif. Kolaborasi juga dibentuk dengan metode dan media yang dilakukan guru sesuai dengan karakteristik siswa. Ini untuk memudahkan proses transfer pengetahuan. Meski begitu, ada kendala yang dihadapi yaitu kemalasan, mood, mengajar terlalu cepat, dan tunanetra yang memiliki kebutuhan khusus lainnya.

This time, the Skipsi discussed the process of knowledge transfer for blind teachers at the Mitra Netra Foundation. The purpose of this study was to identify the knowledge transfer process for blind teachers and identify obstacles in the knowledge transfer process for blind teachers at Mitra Netra Foundation. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data collection techniques in this study using interviews, observation, and document analysis. The results of this study indicate that the transfer of blind teachers' knowledge at the Mitra Netra Foundation is to develop the knowledge and skills of their students. Mitra Netra Foundation is an informal educational institution where the majority of students at the Mitra Netra Foundation are adult students who will continue to pursue higher education or work. Collaboration between teachers and students who feel they have something in common makes the knowledge transfer process effective. Collaboration is also formed with the methods and media carried out by the teacher according to the characteristics of the students. This is to facilitate the knowledge transfer process. Even so, there are obstacles faced, namely laziness, mood, teaching too fast, and blind people who have other special needs.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septhiria Chandra
"ABSTRAK
Sebagai bagian dari kelompok disabilitas, tunanetra seringkali terpinggirkan, termasuk dalam akses terhadap media. Padahal kenyataannya, beberapa penelitian menemukan bahwa mereka juga memiliki keinginan penggunaan media yang tinggi. Skripsi kualitatif ini melakukan wawancara mendalam dengan anggota perpustakaan Mitra Netra tentang pemanfaatan media oleh tunanetra di Jakarta, Pemanfaatan media yang diteliti meliputi pemilihan dan penggunaan media berdasarkan tujuan yang diinginkan serta kaitannya dengan klasifikasi kebutaan seseorang. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tunanetra tetap memiliki tingkat konsumsi media yang tinggi meskipun memiliki hambatan penglihatan. Dengan masalah aksesibilitas yang mereka hadapi, tunanetra kemudian menjadi khalayak aktif yang mencari solusi agar dapat menggunakan media. Penelitian ini juga menemukan fakta bahwa pemanfaatan media berdasarkan klasifikasi kebutaan bersifat kontekstual dan tidak terjadi dalam setiap tujuan pemanfaatan media.

ABSTRACT
As part of the disabled group, people with visual impairment are often marginalized, including in access to media. Although in fact, several studies have found that people with visual impairment have high desire in media utilization. This qualitative thesis conducted in-depth interviews with library members of Mitra Netra about media utilization of the visually impaired in Jakarta. Media utilization in this research involves media usage and choice based on the desired goals and also its relation with one’s visual impairment classification. The finding in this research is that the visually impaired shows a rather high level of media consumption, despite the fact that they have difficulties in seeing. With the lack of accessibility to media, the visually impaired are forced to become an active audience, where they have to find solutions to continue using the media. Another fact that is found in this research is that media utilization based on visual impairment classification is very contextual and does not apply in every case."
2015
S60395
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S7318
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Christina
"Alat tes psikologi yang bersifat proyektif umumnya menggunakan stimulus visual sehingga tidak dapat digunakan oleh tunanetra. Hari ini memotivasi Wijayanto untuk menciptakan Hand Test Tiga Dimensi. Penelitian awal menunjukkan bahwa Hand Test Tiga Dimensi memiliki validitas yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti lebih lanjut tentang validitas Hand Test Tiga Dimensi sebagai alat ukur tingkah laku Acting Out pada tunanetra.
Penelitian dengan pendekatan kuantitatif yang melibatkan 30 orang subjek ini, dilakukan di Yayasan Mitra Netra, PSBN Lebak Bulus, PSBN Tartrat, dan PSBN Taman Harapan. Perhitungan statistik dengan Chi Square untuk memperoleh criterion-related validity dilakukan dengan mengkorelasikan hasil perbandingan Acting Out Ratio dari Hand Test Tiga Dimensi dengan hasil kuesioner tio: tingkah laku Acting Out.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat korelasi yang signifikan antara skor Acting Out Ratio (OR) pada Hand Test Tiga Dimensi dengan skor kriteria penilaian mengenai tingkah laku Acting Out- Ada dua hal yang mungkin berperan penting dalam mempengaruhi hasil penelitian ini, yaitu homogenitas dan jumlah sampel yang kecil serta kriteria mengenai tingkah laku Acting Out yang mungkin belum memenuhi aspek pengukuran yang memadai. Untuk penelitian berikutnya, sebaiknya dilakukan dengan jumlah subjek yang lebih besar dan melakukan uji validitas dengan metode lain, misalnya validasi konstruk."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>