Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 184726 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siti Fatimah
"Sekolah merupakan tempat pembelajaran yang dapat menjadi ancaman penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik.
Tujuan penelitian untuk melihat pengaruh intervensi promosi kesehatan dalam peningkatan pengetahuan, sikap dan praktek Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di sekolah dengan metode quasy-eksperimental dengan non equivalent control group design. Penelitian dilakukan pada siswa kelas 4 dan 5 SDN Kembaran Kabupaten Purworejo. Analisis menggunakan uji paired t-test dan indepent t-test.
Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang bermakna antara pengetahuan, sikap dan praktek Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sebelum dan sesudah intervensi. Dibandingkan dengan kelompok kontrol didapatkan ada perbedaan yang bermakna pada pengetahuan dan sikap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, tetapi pada variabel praktek tidak ada perbedaan yang bermakna. Hal ini disebabkan karena perubahan perilaku memerlukan waktu yang lama. Maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan intervensi dengan metode penyuluhan, simulasi, praktek, permainan dan penugasan dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktek Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di sekolah.
School is where learning can be a threat of disease transmission if not properly managed.
Research purposes to see the impact of health promotion interventions in improving knowledge, attitudes and practice of Clean and Healthy behavior in Schools with quasy-experimental method and non-equivalent control group design. The study was conducted at grades 4 and 5 students SDN Kembaran Purworejo. Analysis using paired t-test test and indepent t-test.
The results showed that there were significant difference between knowledge, attitudes and practices of Clean and Healthy Behavior before and after intervention. Compared with the control group, found a significant difference in knowledge and attitudes Clean and Healthy Behavior, but in practice variables there are no significant differences. This is because changes in behavior take a long time. It can be concluded that interventions with extension methods, simulation, practice, games and assignments can improve knowledge, attitudes and practices of Clean and Healthy Behavior in school.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Vanda Rossdiana
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T18756
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Listyowati
"Skripsi ini membahas mengenai pengaruh promosi kesehatan terhadap pengetahuan, sikap dan praktek cuci tangan pakai sabun pada siswa kelas 5 di SDN Pengasinan IV Kota Bekasi Tahun 2012. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif pra eksperimental dengan rancangan one group pre test and post test. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas 5 SDN Pengasinan IV Kota Bekasi sebanyak 93 orang dan seluruh siswa menjadi responden penelitian. Pemilihan sekolah dilakukan secara purposif.
Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa terjadi peningkatan pengetahuan, sikap dan praktek cuci tangan pakai sabun pada siswa kelas 5 SDN Pengasinan IV Kota Bekasi sebesar 22,8% untuk variabel pengetahuan, 4,2% untuk variabel sikap dan 17,4% untuk variabel praktek. Hal ini menunjukkan bahwa intervensi yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktek siswa kelas 5 SDN Pengasinan IV Kota Bekasi mengenai cuci tangan pakai sabun. Diharapkan pihak sekolah dapat terus melaksanakan program-program kesehatan di sekolah serta menjalin kerjasama dengan pihak Puskesmas dan Dinas Kesehatan dalam meningkatkan dan mengembangkan program promosi kesehatan di sekolah.

This research discusses the effects of health promotion towards the knowledge, attitudes, and practices of washing hands using soap in 5th grade students of SDN Pengasinan IV, Bekasi Country in 2012. This study uses pre-experimental quantitative research with one group pre test and post test design. The population of this research were 93 5th grade pupils of SDN Pengasinan IV and students are the respondents of the research. The selection of school as places of research has done purposively.
The results of data processing are the increasing knowledge, attitudes, and practices of washing hands using soap of 5th grade students of SDN Pengasinan IV, Bekasi Country. The knowledge increases 22,8%, the attitude increases 4,2%, and the practice increases 17,4%. Those increasing percentage have proven that interventions, which have been conducted, are succeed to increase knowledge, attitudes,and practices of washing hands using soap in 5th grade students of SDN Pengasinan IV, Bekasi Country. The writer is expecting that SDN Pengasinan IV will continue to carry out health programs in schools as well as work together with Health Centre and Health Department in increasing and developing health promotion programs in schools."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Annisa Hazazi Mutiara Sumadi
"Anak usia sekolah merupakan kelompok yang lebih mudah dibimbing dan diarahkan. PHBS ialah salah satu program pencegahan penyakit yang dicanangkan oleh pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan anak usia sekolah mengenai PHBS. Penelitian dilakukan menggunakan desain deskriptif-analisis dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan kepada 125 orang yang dipilih berdasarkan teknik total sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan frekuensi dan persentase dari karakteristik responden. Didapatkan hasil bahwa siswa yang memiliki pengetahuan tinggi mengenai PHBS sebanyak 69 orang 55,2 dan yang memiliki pengetahuan rendah sebanyak 56 orang 44,8 . Hasil penelitian ini juga diuji menggunakan rumus Chi Square ?=0,05 yang menghasilkan bahwa hanya urutan kelahiran P=0,031 yang berhubungan dengan pengetahuan siswa mengenai PHBS. Dari hasil penelitian ini diperlukan adanya penambahan materi mengenai PHBS di Sekolah. Peran perawat ialah memberikan edukasi tentang pengetahuan mengenai PHBS pada anak usia sekolah.

School aged children are a group that is more easily guided and directed. The behavior of clean and healthy life is one of the government rsquo s disease prevention programs. The purpose of this research is to identify the description of knowledge of school aged children about clean and healthy behavior. Research using descriptive analysis design with cross sectional approach done to 125 people with total sampling method. Result formed as frequency distribution characteristics of respondents. From the result, students who have high knowledge about clean and healthy behavior are 69 people 55,2 and who have low knowledge about clean and health behavior are 56 people 44,8 . It also testedby Chi Square formula 0,05 which resulted in only birth order P 0,031 related with the students rsquo s knowledge about clean and healthy behavior. Thus, this need an additions of clean and healthy behavior material from school. Nurses role is to educate about knowledge of clean and healthy life behavior in school aged children."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
S67945
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maulidawati
"ABSTRAK
Berbagai ancaman kesehatan fisik yang dialami anak usia sekolah,
umumnya terkait dengan perilaku yang tidak sehat. Sekolah sebagai tempat
mereka belajar dan berinteraksi dengan sesama, juga bisa menjadi tempat
ancaman penularan penyakit, jika tidak dikelola dengan baik. Sekarang ini
sebahagian besar waktu bagi anak usia sekolah dihabiskan di lingkungan sekolah.
Maka dari itu penanaman perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di sekolah
menjadi kebutuhan mutlak yang tak bisa di tawar lagi, supaya tercipta sekolah
dengan lingkungan yang sehat. Pemberian intervensi promosi kesehatan sangat
diperlukan dalam peningkatan pengetahuan, sikap dan praktek PHBS pada anak
sekolah. Sekolah dasar di wilayah Kota Administratif Jakarta Timur belum
semuanya yang menjalankan PHBS di sekolah melalui program Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh promosi
kesehatan dalam peningkatan pengetahuan, sikap dan praktek PHBS di sekolah
dan melihat besarnya peningkatan pengetahuan, sikap dan praktek PHBS sebelum
dan sesudah pemberian intervensi promosi kesehatan. Penelitian ini menggunakan
metode pre eksperimental dengan rancangan one group pre test and post test
design, dengan sampel penelitian adalah siswa kelas 3 dan kelas 4 MI Attahiriyah
Kecamatan Ciracas yang berjumlah 120 siswa, dan diambil secara purposif dari
populasi semua siswa-siswi MI Attahiriyah Kecamatan Ciracas (446 orang).
Analisis data sebelum dan sesudah intervensi dilakukan dengan uji paired T-test
dan untuk melihat basarnya peningkatan perilaku dikaitkan dengan kelas, jenis
kelamin, pendidikan ibu dan pekerjaan ayah dilakukan dengan uji independent Ttest.
Hasil pengolahan data penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan
yang signifikan antara nilai rata-rata pengetahuan, sikap dan praktek PHBS
responden antara sebelum dan sesudah intervensi, ditunjukkan oleh nilai P value
0,000. Peningkatan itu sebahagian besar terjadi pada kelompok anak perempuan
dan ayahnya bekerja sebagai pegawai negri sipil (PNS). Maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa intervensi promosi kesehatan berupa penyuluhan, simulasi,
praktek dan perrlombaan efektif dalam peningkatan pengetahuan, sikap dan
praktek PHBS di MI Attahiriyah Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.

ABSTRACT
Various threats have threatened physical health of children in school age,
particularly in their unhealthy attitudes. Since school is a place for study and to
interact each other, it could be a threatened place to spread the disease if it does
not manage well. Nowadays, children in school age mostly waste their time in
school’s environment. Therefore, the clean and healthy behavior (PHBS) at school
has been a necessary that can’t be ignored in order to establish a healthy school
environment. The giving of health promotion intervention is needed in increasing
student’s attitude, knowledge, and practice of the clean and healthy behavior
(PHBS). Not all of elementary schools in East Jakarta’s administrative town area
have conducted PHBS in their school through Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
program. This research is aimed to observe the influence of health promotion in
increasing knowledge, attitude, and practice of PHBS at school and to observe
how far the increasing of knowledge, attitude, and practice of PHBS after and
before the health promotion intervention is given. This research employs pre
experimental method by using one group pre test and post test design. The sample
is the third and fourth year students of MI Attahiriyah, ,Ciracas Subdistrict
number in 120 students which is taken purposely from the whole population of MI
Attahiriyah’s students in Ciracas Subdistrict ( 446 persons). The analysis of pre
and post intervention giving is conducted with paired T-test and to observe how
far the increasing of student’s attitude which is related to class, sex, parent’s
education is conducted through independent T-test. The result of data processing
shows that there is a significant increasing of respondent’s average mark of
knowledge, attitude, and practice on PHBS before and after intervention, it is
shown by P value 0,000. This increasing occurs in girl’s group and students
whom their father is a civil servant (PNS). Thus, the writer concludes that health
promotion intervention like illumination, simulation, practice, and competition is
an effective way in increasing the student’s knowledge, attitude, and practice of
PHBS in MI Attahiriyah, Ciracas Subdistrict, East Jakarta.
"
2011
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devi Partina Wardani
"Obesitas, hiperlipidemia, dan hipertensi merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan pegawai Pusat Administrasi Universitas Indonesia diketahui pegawai memiliki faktor risiko mengalami penyakit jantung dan pembuluh darah. Upaya pencegahan perlu dilakukan agar faktor-faktor risiko yang telah ada tidak timbul menjadi penyakit. Penelitian ini melakukan upaya intervensi berupa promosi kesehatan dengan strategi promosi kesehatan dari Piagam Ottawa dan melihat pengaruh promosi kesehatan terhadap pengetahuan, sikap, dan status kesehatan dengan indikator indeks masa tubuh, tekanan darah, gula darah dan kolesterol pada pegawai. Intervensi dilakukan selama 3 bulan berupa pemberian seminar kesehatan, pemasangan media promosi kesehatan, dan membuat duta kesehatan di setiap unit kerja. Hasil penelitian di dapatkan terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah intervensi serta terdapat penurunan nilai rata-rata pada indikator indikator indeks masa tubuh, tekanan darah, gula darah dan kolesterol.

Obesity, hyperlipidemia, and hypertension are risk factors for coronary heart disease. Based on the results of medical check up in Universitas Indonesia employees in 2016 known employees have risk factors for coronary heart disease. Preventive action need to be done so that existing risk factors do not arise into illness. This research undertakes an intervention effort in the form of health promotion with health promotion strategies from the Ottawa Charter and examines the effect of health promotion on knowledge, attitudes, and health status with indicators of body mass index, blood pressure, blood sugar and cholesterol in employees. Intervention conducted for 3 months in the form of health seminars, installation of health promotion media, and create health ambassadors in each work unit. The results of the study found that there was an increase in knowledge and attitude before and after the intervention and there was a decrease in the mean values in indicators of body mass index, blood pressure, blood sugar and cholesterol."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
T48393
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mentari Puspa Yuanna
"Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) bertujuan untuk mengurangi masalah kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap siswa mengenai PHBS serta status gizi siswa. Disain deskriptif sederhana dengan pendekatan cross-sectional dengan 60 sampel siswa kelas 4 dan 5 di SDN Ciracas 06 Pagi yang dipilih secara acak sederhana digunakan dalam penelitian ini. Hasil menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan siswa dan sikap siswa mengenai PHBS masih cenderung negatif, yaitu sebesar 50,0 % dan 61,7 %. Status gizi siswa tergolong rendah. Hasil penelitian diharapkan menjadi dasar tindakan orang tua dan guru dalam menerapkan PHBS pada anak usia sekolah.

Clean and healthy behaviors (PHBS) aim to reduce health problems. This study aims to describe the level of students' knowledge and attitudes about PHBS and nutritional status of students. This study applied simple descriptive design with cross-sectional, 60 samples selected randomly of Grade 4 and 5 at SDN Ciracas 06 Pagi. Results showed that the level of students' knowledge and attitudes about PHBS still tend to be negative, amounting to 50.0 % and 61.7 %. Nutritional status of students is low. The results are expected to be the basis of the actions of parents and teachers in implementing PHBS in school-age children.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S47134
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Priyanto
"Penerapan PHBS siswa sekolah masih belum diterapkan secara optimal. Pengetahuan, sikap, dan tindakan PHBS sangat perlu untuk dimaksimalkan melalui berbagai sarana. Salah satunya melalui media informasi untuk membentuk perilaku kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara keterpaparan media informasi dengan PHBS siswa sekolah. Desain penelitian menggunakan cross-sectional dengan teknik consecutive sampling dan Uji Chi Square dengan sampel 304 siswa. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan bermakna antara paparan media informasi dengan PHBS siswa (p =0,01, α=0,05, OR=1,863). Hasil penelitian dapat dijadikan evaluasi pelaksanaan PHBS di sekolah, masukan untuk meningkatkan promosi kesehatan melalui media informasi, dan menjadi acuan untuk penelitian berikutnya.

The implementation of CHLB for school students is still not optimal. CHLB knowledge, attitudes, and actions need to be maximized through various means. One of them is through information media to shape health behavior. This study aims to determine the relationship between exposure to information media and CHLB of school students. The study design used cross-sectional with consecutive sampling technique and Chi Square test with a sample of 304 students. The results showed that there was a significant relationship between exposure to information media and students' CHLB (p = 0.01, α = 0.05, OR = 1.863). The results of the research can be used as an evaluation of the implementation of CHLB in schools, input to improve health promotion through information media and become a reference for further research.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Carissa Dwilani Susantya
"Skripsi ini membahas mengenai gambaran tentang pengetahuan, sikap, dan praktik dalam konsumsi buah dan sayur pada siswa kelas 4 di SDN 04 Ciangsana Tahun 2012. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan desain non eksperimental, sampel penelitian ini berjumlah 65 siswa. Dari hasil pengolahan data diketahui pola konsumsi buah dan sayur responden masih rendah. Selain itu, diketahui faktor yang memiliki hubungan signifikan dengan konsumsi buah dan sayur yaitu pengetahuan, latar belakang etnis ibu, uang saku responden, dan dukungan eksternal. Diharapkan pihak sekolah, Puskesmas, dan Dinas terkait UKS dapat meningkatkan kerjasama dalam mengembangkan program promosi kesehatan di sekolah.

This research discusses the description about knowledge, attitudes, and practices In fruit and vegetable Consumption in 4th grade students at SDN 04 Ciangsana District of Bogor Year 2012. The type of this research is descriptive quantitative with non-experimental design, sample of this research were 65 students. From the results of the data processing is known consumption pattern of fruits and vegetables are low. It is also known that there are several factors that have significant associations observed with the consumption pattern of fruits and vegetables, there are the knowledge of respondents, respondent’s mother's ethnicity background, pocket money respondents, and external support. It is hoped the school, the health center, and UKS-related agencies can enhance cooperation in developing health promotion programs in schools."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44145
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>