Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 163809 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harahap, Doli Indra Marito
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah pencatatan penerimaan migas oleh Kementerian Keuangan secara netto tersebut tidak bertentangan dengan SAP, mengingat dalam SAP dinyatakan bahwa Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto.
Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa metode pencatatan penerimaan migas yang dilakukan oleh Kementerian Keuangan dengan memindahbukukan dana dari Rekening Migas ke Rekening Kas Umum Negara setelah memperhitungkan unsur pengurang tidak bertentangan dengan UU Keuangan Negara dan SAP.

This study aimed to see if the record of oil and gas revenues by the Ministry of Finance after deducting disbursements is not contrary to the SAP, since the SAP stated that revenue accounting be based on gross principle.
Based on the results of the study, concluded that the method of recording oil and gas revenues by the Ministry of Finance to transfer funds from the Oil and Gas Account to the State Treasury after deducting disbursements does not conflict with State Finance Law and SAP.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gunawan Satrio Mohammad
"Laporan ini membahas mengenai gambaran proses bisnis dan produksi industri minyak, prosedur dalam mengakui pendapatan, perhitungan dasar nilai pendapatan yang dihasilkan dari produksi tersebut, cara penyajian dan pengungkapan dalam pelaporan keuangan untuk pendapatan, proses sistem pengendalian internal pendapatan dan isu kritis di industri perminyakan Indonesia. Pada dasarnya, studi kasus ini bersifat deskriptif serta menjelaskan mengenai kerja praktek yang dilakukan di PT. ABC yang akan dibandingkan dengan teori dasar dari pendapatan itu sendiri berdasarkan PSAK 23 (Revisi 2010), PSAK 29 (Revisi 1990), PSAK 64 (ED 2011), UU.No. 22 Tahun 2001 serta PP. No. 42 Tahun 2002 mengenai sektor perminyakan hulu di Indonesia dan teori lainnya.

The focus of this study explained about the oil industry processes as a whole, basic procedures and concept about revenue recognition, how to calculate the revenue measurement, presentation and disclosure revenue in Financial Statement, implementation of internal control and also explained about critical issues in oil industry Indonesia. Basically, this study focused on descriptive study that compared between in theory and in the field work (Practically) which the theory consists of PSAK 23 (Revised in 2010), PSAK 29 (Revised in 1990), PSAK 64 (ED 2011), Government Regulation in UU. No. 22 Year 2001 and PP. No. 42 Year 2002 about the sector upstream in oil industry Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kamaludin Akbar
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai proses bisnis dan produksi pada industri
minyak dan gas, prosedur dalam mengakui pendapatan, pengukuran pendapatan
menggunakan metode lifting dan entitlement, penyajian dan pengungkapan dalam
pelaporan keuangan untuk pendapatan berdasarkan Production Sharing Contract
pada skema Pertamina Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. Laporan
ini bersifat deskriptif yang menjelaskan mengenai kerja praktek yang dilakukan di
PT Pertamina Hulu Energi yang akan dibandingkan dengan teori dari pendapatan
berdasarkan PSAK 23 (Revisi 2014).

ABSTRACT
The internship report is discuss the business processes and production in oil and gas
industry, procedures recognizing revenue, measurements of income using the
method of lifting and entitlement, presentation and disclosure in financial reporting
for income based on the Production Sharing Contract on the scheme Pertamina
Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. This descriptive report
describing the practical work at PT Pertamina Hulu Energi which will be compared
with the theory of Revenue in accordance with PSAK 23 (Revised 2014).;ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai proses bisnis dan produksi pada industri
minyak dan gas, prosedur dalam mengakui pendapatan, pengukuran pendapatan
menggunakan metode lifting dan entitlement, penyajian dan pengungkapan dalam
pelaporan keuangan untuk pendapatan berdasarkan Production Sharing Contract
pada skema Pertamina Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. Laporan
ini bersifat deskriptif yang menjelaskan mengenai kerja praktek yang dilakukan di
PT Pertamina Hulu Energi yang akan dibandingkan dengan teori dari pendapatan
berdasarkan PSAK 23 (Revisi 2014).

ABSTRACT
The internship report is discuss the business processes and production in oil and gas
industry, procedures recognizing revenue, measurements of income using the
method of lifting and entitlement, presentation and disclosure in financial reporting
for income based on the Production Sharing Contract on the scheme Pertamina
Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. This descriptive report
describing the practical work at PT Pertamina Hulu Energi which will be compared
with the theory of Revenue in accordance with PSAK 23 (Revised 2014).;ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai proses bisnis dan produksi pada industri
minyak dan gas, prosedur dalam mengakui pendapatan, pengukuran pendapatan
menggunakan metode lifting dan entitlement, penyajian dan pengungkapan dalam
pelaporan keuangan untuk pendapatan berdasarkan Production Sharing Contract
pada skema Pertamina Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. Laporan
ini bersifat deskriptif yang menjelaskan mengenai kerja praktek yang dilakukan di
PT Pertamina Hulu Energi yang akan dibandingkan dengan teori dari pendapatan
berdasarkan PSAK 23 (Revisi 2014).

ABSTRACT
The internship report is discuss the business processes and production in oil and gas
industry, procedures recognizing revenue, measurements of income using the
method of lifting and entitlement, presentation and disclosure in financial reporting
for income based on the Production Sharing Contract on the scheme Pertamina
Participating Interest Pertamina Hulu Energi Kakap. This descriptive report
describing the practical work at PT Pertamina Hulu Energi which will be compared
with the theory of Revenue in accordance with PSAK 23 (Revised 2014)."
[2016;2016;2016, 2016]
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sirait, Efraim Arinado
"ABSTRAK
Laporan Magang ini membahas tentang perlakuan akuntansi atas siklus pendapatan operasional dari salah satu perusahaan penyelenggara rumah sakit, PT DMG. Laporan ini juga membahas mengenai tahapan audit yang dilakukan oleh KAP SMG dalam mengaudit laporan keuangan PT DMG tahun 2014 beserta prosedur-prosedur audit yang dilaksanakan untuk menguji kewajaran pendapatan operasional PT DMG. Hasil temuan menyatakan bahwa PT DMG masih terdapat beberapa kesalahan perlakuan akuntansi terkait dana deposit rawat inap, pendapatan pasien yang dijamin asuransi, dan pendapatan bagi hasil atas kerja sama operasi. Dari segi proses audit, masih terdapat beberapa kekurangan dalam proses audit yang telah dilakukan KAP SMG, yaitu masih adanya beberapa prosedur yang tidak terdokumentasikan dengan baik, ketidakkonsistenan penentuan dan penggunaan sampel, dan tidak cermatnya KAP SMG dalam menilai risiko audit dari PT DMG.

ABSTRACT
This report discusses accounting treatment for operating revenue cycle in one of hospital operator company, PT DMG. This report also discusses audit steps done by KAP SMG in auditing PT DMG rsquo s year of 2014 financial report and the specific procedures to examine the operating revenue of PT DMG. Finding indicates that PT DMG has recognized and journalized deposit fund of inpatient patient, revenue insured by insurance firm, and sharing revenue from joint operation incorrectly. From audit process side, KAP SMG has some flaws in doing its audit procedures like some procedures have not been recorded well, inconsistency in determining and using sample, and inattentiveness in determining audit risk."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Saraswaty
"Laporan magang ini berisi mengenai prosedur perlakuan akuntansi pendapatan dan piutang usaha yang dimiliki PT A pada periode kuarter kedua tahun 2011. PT A merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa periklanan. Terdapat dua sumber pendapatan utama bagi perusahaan, yaitu kegiatan media dan produksi. Untuk kegiatan media, perusahaan mengakui pendapatannya berdasarkan konfirmasi yang diterima dari media house bahwa iklan telah ditayangkan. Sedangkan untuk kegiatan produksi, perusahaan mengakui pendapatan ketika material iklan yang telah diproduksi diterima oleh klien. Secara keseluruhan, kontrol internal PT A berjalan dengan baik karena terdapat pemisahan tugas dan hasil pekerjaan telah ditinjau terlebih dahulu oleh finance director dan finance manager. Selain itu, PT A memiliki sistem pencatatan dan prosedur penyajian akun pendapatan dan piutang yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia.

This report is to investigate the procedures for the accounting treatment of
revenue and trade receivables at PT A as of the second quarter of 2011. PT A is an advertising agency. There are two main revenue sources for PT A, which are media and production. For Media activities, the Company recognizes its revenue based on the confirmation received from Media house that the advertisements have been published. Meanwhile, revenue from production activities represents revenue that Company recognizes by providing advertisements material to the clients. Overall, the internal controls work well because there is a separation of duties and the work has been reviewed in advance by the finance director and finance manger. In addition, PT A has a recording system and procedures for the presentation of accounts receivable and revenue in accordance with applicable accounting standards in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Setyo Nugroho
"ABSTRAK
Tesis ini membahas isu akuntansi yang terjadi dalam penerapan PSAK berbasis IFRS pada industri hulu migas, dengan studi kasus pada PT. ABC, meliputi permasalahan penerapan PSAK atas penggunaan mata uang fungsional, kerjasama unitisasi, indikasi penurunan nilai pada sumur migas, piutang usaha, provisi asset retirement obligation, dan kegiatan eksplorasi migas. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menyarankan bahwa perlu adanya perbaikan dalam penyusunan dan pengungkapan laporan keuangan di masa mendatang agar sesuai dengan ketentuan PSAK terkait, dengan didukung perbaikan pada pedoman akuntansi perusahaan dan usulan penyelesaian atas permasalahan akuntansi yang menjadi penghambat bagi penyusunan laporan keuangan perusahaan.

ABSTRACT
This thesis discusses the accounting issues that occur in the application of IFRS-based PSAK specific to the upstream oil and gas industry, with a case studies on PT. ABC, includes problems applying PSAK for the use of functional currency, unitization cooperation, impairment on oil and gas wells, accounts receivable, provision of asset retirement obligation, and oil and gas exploration activities. This research is a qualitative research with descriptive design. The results suggest that there is need for improvement in the preparation and disclosure of financial statements in the future to comply with relevant PSAK, supported by improvements in the company's accounting guidelines and the proposed settlement of the accounting issues that become a barrier for the preparation of financial statements."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T33776
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reyhan Alif
"Laporan Magang ini membahas perlakuan akuntansi untuk aset tetap di PT TKP yang merupakan perusahaan yang menjalankan usaha di bidang jasa pelayaran. Laporan ini juga membahas prosedur audit yang dijalankan KAP RES untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2017. Proses audit dilaksanakan berdasarkan RAS Global Audit Guide yang telah disesuaikan dengan ISA. Selama melakukan audit, auditor melihat kesesuaian kebijakan akuntansi terkait aset tetap dengan PSAK 16 sebagai standar akuntansi yang berlaku di Indonesia. Hasil audit menunjukkan beberapa temuan terkait reklasifikasi aset sewa pembiayaan dan penurunan nilai aset tetap. Namun, kedua temuan tersebut dinilai tidak material sehingga tidak dilakukan penyesuaian. Secara keseluruhan, aset tetap pada PT TKP dinyatakan telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material.

This internship report examined the accounting treatment for fixed assets in PT TKP, a company engages in shipping services. This report also discusses the audit procedure carried out by KAP RES for the period ended 31 December 2017. Audit process are implemented based on RAS Global Audit Guide which is adopted from ISA. During audit process, auditor analyses the conformity of accounting treatment related to fixed assets using accounting standard that applicable in Indonesia, which is PSAK 16. The audit result shows that there are some findings related to reclassification of finance lease assets and impairment of fixed assets. But, since the amount those two findings are considered immaterial, no audit adjustment was made. In conclusion, fixed assets of PT TKP is presented fairly in all material respects."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Irfan Febrianto
"Laporan magang ini membahas dua hal, yaitu perlakuan akuntansi kontrak konstruksi yang diterapkan PT. Kamboja serta prosedur audit yang dilakukan KAP Melati dalam melakukan pemeriksaan terhadap akun pendapatan jasa konstruksi PT. Kamboja.  Perlakuan akuntansi kontrak konstruksi sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 34 ( revisi 2017 ). Pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan telah sesuai dengan standar. Akan tetapi, Perlakuan tersebut masih terdapat kekurangan seperti tidak mencatat dan mengungkapan nilai uang muka dan piutang retensi. Hasil pemeriksaan yang dilakukan KAP Melati tidak menemukan salah saji material atas akun pendapatan jasa konstruksi untuk periode 31 Desember 2018. Perlakuan prosedur audit yang diterapkan auditor KAP Melati telah mengacu pada Standar Audit yang berlaku di Indonesia.

This internship report explains two topics which consist of accounting treatment for construction contract on PT. Kamboja and audit procedure of the contract revenue has been conducted by KAP Melati. Accounting treatment for construction contract revenue is presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standard Number 34 ( Revised 2017 ). Recognition, measurement, presentation, and disclosure of accounting for construction contract inligned with the standard.  However, on that accounting treatment still has weaknesses such as not recorded and disclosed advances and retention receivables. Audit result shows there is no material misstatement on construction revenue as of December 31 2018. Audit procedure that has applied on that account is according to Indonesian Auditing Standard."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Andira Yudithiarini
"Suatu organisasi sangat bergantung pada teknologi informasi (TI) untuk membentuk strategi bisnis, menunjang kegiatan operasional, serta meningkatkan nilai bisnis dan mencapai tata kelola yang baik. Semakin pentingnya peranan teknologi informasi bagi organisasi, maka dibutuhkan suatu tata kelola teknologi informasi (IT Governance). Oleh karena itu, dibutuhkan suatu kerangka kerja (framework) untuk mengukur bahwa teknologi informasi telah dikelola secara tepat dan sumber daya teknologi informasi digunakan secara bertanggung jawab. Salah satu framework yang dapat digunakan adalah Control Objective for Information and Related Technology (COBIT).
Berkaitan dengan hal tersebut, penulis melakukan penelitian di PT XYZ yang merupakan bagian dari KKKS dibawah pengawasan Satuan Kerja Sementara Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK MIGAS). Penelitian dilakukan dengan melakukan analisis terhadap tata kelola TI di PT XYZ menggunakan COBIT 5 framework untuk menilai pencapaian kapabilitas proses di perusahaan.
Dalam melakukan pengumpulan data, penelitian ini menggunakan metode wawancara dan observasi untuk menilai 36 proses terpilih dari lima domain yaitu EDM, APO, BAI, DSS, MEA. Untuk rata-rata pencapaian tingkat kapabilitas proses saat ini untuk seluruh domain yaitu 2,81. Pencapaian tersebut masih termasuk dalam batasan level 2 yaitu "managed".
Secara umum dari setiap proses telah terdokumentasi dan terkontrol dengan cukup baik, review dari setiap proses juga telah dilakukan. Dengan demikian, dari pencapaian tersebut juga harus diperhatikan penyediaan SDM TI yang cukup agar kegiatan operasional serta inisiatif lain yang datang dari pusat dapat terlaksana dengan baik.

An organization relies heavily on information technology (IT) to create business strategies, support operations, as well as increase business value and achieve good governance. The importance of the role of information technology for organizations, it takes an information technology governance (IT Governance). Therefore, we need a framework to measure that information technology has been managed appropriately and use information technology resources responsibly. One framework that can be used is the Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT).
In this regard, the author conducted research at PT XYZ that is part of the PSC under the supervision of Special Task Force For Upstream Oil & Gas Business Activities Republic Of Indonesia. The study was conducted by analyzing the IT governance at PT XYZ using COBIT 5 framework for assessing the achievement of process capability level in the company.
In collecting the data, this study using interviews and observations to assess the 36 elected process from five domains, namely EDM, APO, BAI, DSS, MEA. For the average achievement level of the current process capability for the entire domain is 2.81. The achievement is still included in the limit level 2 is "managed".
In general, it means of any process has been documented and controlled pretty well, reviews of each process has also been carried out. Thus, from these achievements should also be noted the provision of IT human resources are sufficient for operational activities as well as other initiatives that come from the parent company can be done well.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58518
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>