Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 90827 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S10686
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Yudho Sutijono
"ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada konflik kekerasan yang terjadi dalam lingkungan penghuni (tahanan dan narapidana) RUTAN Klas 1 Jakarta Pusat selama menjalani proses sisa masa hukumannya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif.
Penggalian informasi yang relevan dengan topik yang diteliti dilakukan melalui wawancara mendalam kepada informan yang memahami permasalahan yang sedang diteliti ataupun informan yang mengalami langsung aksi kekerasan sebagai perwujudan suatu konflik dalam kehidupan para tahanan dan narapidana penghuni RUTAN Klas I Jakarta Pusat.
Dari hasil temuan lapangan dapat disimpulkan bahwa terjadinya konflik dengan kekerasan dalam kehidupan penghuni RUTAN Klas I Jakarta Pusat yakni tahanan dan narapidana berlangsung melalui suatu proses sosial. Konflik terjadi sebagai akibat beragamnya perbedaan latar belakang para penghuni (sosial ekonomi, budaya, adat kebiasaan, pekerjaan, perkara) yang apabila tidak dapat diselesaikan dengan cara yang lebih lunak, maka akan menyebabkan terjadinya konflik dengan kekerasan. Selanjutnya konflik kekerasan yang terjadi dalam kehidupan para penghuni RUTAN Klas I Jakarta Pusat, secara umum dibagi menjadi 3 {tiga) bagian yaitu; konflik kekerasan secara individual, kelompok dan massal.

ABSTRACT
This study concentrates on violent conflict which happens at the occupants environment (detentes and prisoners) of Detention House Center Class 1 Central Jakarta during their tenure serving their remaining verdict periods. This study is a qualitative study with descriptive design.
Gathering of relevant information to the topic of this study is done through intensive interviews with informants who are knowledgeable about the subject study or those informants who have experienced directly these violent conflicts with the detentes and prisoners of the Detention House Center Class 1 Central Jakarta.
From the field study findings it can be concluded that those violent conflicts involving the detentes and prisoners of the Detention House Center Class 1 Central Jakarta occur through social processes. Conflicts occur due to the diverse backgrounds of the occupants (social, economic, culture, habits, occupation, case, etc) and if cannot be resolved in a lenient way it will result in a violent conflict. Violent conflict which happens in the daily life of occupants of the Detention House Center Class I Central Jakarta, in general can be divided into 3 (three) categories i.e; individual, group and mass violent conflicts.
"
2007
T20824
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S9533
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S9598
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Early damage of pavement occurs when one of the factors does not meet specified requirements. factors that cause a pavement damage re quantity and quality of asphalt, numbers of passing in compaction, mixing and compaction temperature etc....."
JJJ 25(2-3) 2008
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dinar Kirana
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26554
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S8719
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khaerani Suci Lestari
"ABSTRAK
Operator Heavy Duty Dump Truck (HD) adalah salah satu pekerjaan yang berisiko tinggi untuk mengalami kelelahan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kelelahan pada operator HD di PT X Jobsite Y. Faktor yang diteliti yaitu faktor risiko terkait pekerjaan (shift kerja, suhu kabin, pencahayaan, masa kerja, dan napping) dan faktor tidak terkait pekerjaan (usia, indeks massa tubuh, waktu perjalanan, kuantitas tidur, kualitas tidur, tempat tinggal dan status perkawinan) terhadap kelelahan. Desain studi cross-sectional digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan kuesioner Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) pada 165 responden yang bekerja sebagai operator HD. Hasil penelitian diketahui sebanyak 70,9% operator HD mengalami kelelahan ringan dan 29,1% operator HD mengalami kelelahan sedang. Selain itu, dari keseluruhan variabel yaitu suhu kabin, masa kerja, kuantitas tidur, kualitas tidur dan status perkawinan memiliki hubungan yang signifikan secara statistik terhadap kelelahan.

ABSTRACT
Heavy Duty Dump Truck (HD) operator is one of the high-risk occupations in experiencing fatigue. This study aims to determine factors associated with fatigue on HD operator at PT X Jobsite Y. Factors studied were work-related factors (shift work, cabin temperature, lighting, work period, and napping) and non-work-related factors (age, body mass index, commuting time, sleep quantity, sleep quality and marital status) to fatigue. A cross-sectional study was conducted using questionnaires Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) on 165 respondents who worked as HD operator. The results of the study known as much as 70,9% HD operator experiencing mild fatigue and 29,1% HD operator experiencing medium fatigue. In additional, all variabel namely cabin temperature, work period, sleep quantity, sleep quality, and marital status had a statistically significant relationship to fatigue."
Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Dokumentasi  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Muhammad Randi Ramadhan
"Laporan skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk mengevaluasi faktor-faktor penyebab PT X mengalami kesulitan keuangan. Perusahaan mengalami kesulitan keuangan dan berada di ambang kepailitan. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab perusahaan mengalami kesulitan keuangan. Faktor-faktor tersebut dievaluasi untuk mengetahui kelemahan-kelemahan pada perusahaan. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, disimpulkan bahwa penyebab utama PT. X mengalami kesulitan keuangan adalah jumlah hutang yang terlalu besar. Jumlah hutang yang terlalu besar disebabkan kegagalan manajemen dalam mengelola hutang perusahaan.

This thesis report is prepared with the aim to evaluate the factors that cause PT X is having financial difficulties. The company is experiencing financial difficulties and is on the verge of bankruptcy. There are several factors that cause companies to experience financial difficulties. These factors are evaluated to determine weaknesses in the company. The results of the evaluation of these factors serve as the basis for providing suggestions for improvements to the company. Based on the results, the main cause of PT. X experiencing financial distress is the company has too much debt. This is caused by management's failure to manage the company's debt."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmiyati Sarah
"Resiko besar yang harus dihadapi pelaut adalah terbatasnya waktu untuk berkumpul dengan keluarga Keith & Schaefer (dalam Fesbach,1987) mengemukakcan bahwa terdapat konflik peran pada istri-istri yang suaminya memiliki waktu kerja yang panjang karena dengan demikian kesempatan untuk membangun nilai-nilai keluarga seperti kedekatan, kehangatan dan keintiman menjadi berkurang.
Banyak Iagi faktor-faktor pendukung terciptanya kepuasan perkawinan yang kurang dapat dipenuhi seutuhnya oleh seorang suami karena terbatasnya waktu yang dimiliki karena tuntutan pekerjaannya. Kondisi dimana istri harus Iebih banyak menanggung beban serta Iebih besar bertanggung jawab terhadap kelangsungan kehidupan rumah tangga seperti istri pelaut akan menyebabkan tidak dapat dipenuhinya beberapa faktor tersebut diatas. Oleh karenanya penulis ingin Iebih jauh mengetahui tentang gambaran kepuasan perkawinan pada istri istri pelaut melihat cukup banyak ditemukan para istri yang suaminya bekerja sebagai pelaut mengeluhkan mengenai keadaan rumah tangga mereka. Melihat yang Iebih banyak mengalami masalah adalah para istri, maka peneliti secara khusus melakukan penelitian pada subyek istri.
Selanjutnya penulis berharap dari penelitian ini dapat diperoleh manfaat yaitu memberikan masukan kepada istri pelaut tentang hal-hal yang penting untuk diperhatikan guna menegakkan Iandasan yang kuat bagi terciptanya kepuasan perkawinan, memberikan informasi bagi institusi yang menangani masalah masalah keluarga, tentang masalah kepuasan perkawinan yang dirasakan istri pelaut dimana informasi ini dapat dimanfaatkan untuk tujuan penyuluhan, konseling ataupun terapi bagi yang bermasalah serta menambah hasil-hasil penelitian tentang keluarga pelaut yang berguna bagi penelitian selanjutnya.
Penelitian ini dilakukan terhadap 5 orang subyek penelitian dengan melakukan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alasan yang mendorong subyek penelitian untuk menikah beragam, yaitu sebagai wadah pemenuhan kebutuhan ekonomi, kelangsungan generasi, karena menganggap pemikahan sebagai sesuatu yang normal dan wajar juga karena cinta. Ada pula subyek yang menikah karena kasihan pada calon suami yang telah Iama mengejarnya, juga karena subyek merasa tidak enak menolak calon mertua yang telah datang dari jauh untuk melamar. Sedangkan jenis perkawinan istri pelaut didominasi oleh jenis perkawinan tradisionaI. Diketahui pula bahwa tingkat kepuasan perkawinan istri pelaut naik dan turun silih berganti. Pada umumnya tinggi rendahnya kurva kepuasan perkawinan istri pelaut dipengaruhi oleh keberhasilan penyesuaian diri istri terhadap tugasnya baik sebagai istri maupun sebagai istri pelaut. Keberhasilan pada masa penyesuaian diri berpengaruh pada kuatnya Iandasan perkawinan selanjutnya. Selain itu, kurva kepuasan perkawinan iuga dipengaruhi oleh terpenuhinya faktor-faktor yang mendukung terciptanya kepuasan perkawinan, yaitu afeksi dari suami, keberhasilan anak anak dalam sekolah dan kelancaran karir suami. Faktor- faktor kepuasan perkawinan yang tidak dapat dipenuhi oleh suami dapat menimbulkan ketidakpuasan perkawinan yang dirasakan istri pelaut, dalam penelitian ini ditemukan faktor-faktor tersebut antara Iain adalah kualitas komunikasi yang buruk dengan suami, faktor sosial, faktor hubungan intim, faktor peran dan tingkah Iaku suami yang kurang sesuai dengan keinginan istri serta faktor kebutuhan istri yang tidak terpenuhi oleh suami, khususnya kebutuhan untuk dimengerti. Ada pula subyek yang merasakan bahwa faktor ekspresi afeksinya tidak terpenuhi oleh suami serta hubungan mertua dan ipar yang buruk.
Hal lain yang perlu diperhatikan Iebih Ianjut dalam penelitian ini adalah adanya sejumlah keterbatasan yang diduga dipengaruhi oleh jumlah subyek yang terbatas, alat ukur yang kurang tajam menggali inforrnasi, kekurang- terampilan peneliti dalam menggali informasi ataupun dalam menganalisa data karena pendekatan kualitatif merupakan pendekatan yang baru bagi peneliti. Saran untuk penelitian selanjutnya adaiah melengkapi subyek penelitian, yaitu bukan hanya istri saja yang dijadikan subyek, namun juga suaminya sehingga informasi mengenai kepuasan perkawinan dapat diperoleh lebih Iengkap. Disamping itu penambahan jumlah subyek penelitian dapat memperkaya hasil penelitian, agar wawancara yang dilakukan oleh peneliti dapat berjalan lancar, maka diperlukan waktu yang cukup untuk membina ?raport' antara peneliti dan subyek penelitian, sehingga sewaktu wawancara dilakukan subyek penelitian tidak canggung menjawab pertanyaan peneliti.
"
Depok: Universitas Indonesia, 1998
S2768
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>