Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 81408 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1991
S9064
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Handayani
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S9313
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mardiana Bandie
"ABSTRAK
Bank-bank saat ini sedang mengalami persaingan yang sangat ketat, ini diakibatkan dengan adanya deregulasi perbankan tahun 1983. Bank X d ida1am menghadapi persaingan itu melakukan kegiatan promosi, yang dimaksudkan untuk menarik nasabah sebanyak-banyaknya. Untuk kepentingan ini bank X me1 akukan kegiatan promosi yaitu advertising. personal selling. sales promotion dan publisity yang dilakukan oleh pihak ketiga, tetapi menyangkut perusahaan yang bersangkutan. Dari hasil penelitian dan analisa yang dilakukan ternyata pengaruh promosi terhadap hasil penjualan adalah positif kuat, ini berarti bahwa kegiatan promosi yang dilakukan bank cukup efektif dan untuk itu perlu terus dilanjutkan dan lebih ditingkatkan lagi. Walaupun kegiatan promosi yang dilakukan cukup baik, namun demikian masih . terdapat kegiatan yang d tidak berkesinambungan. Di samping itu pada spek personal selling, ternyata tenaga marketing officers kurang memadai jum1ahnya dibanding dengan pekerjaan yang di lakukan. kegiatan promosi yang dilakukan kwalitasnya dengan Disarankan agar lebih ditingkatkan lagi dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan, sehingga tujuan dapat tercapai yaitu memper1uas pasar dan promosi meningkatkan hasil penjualan."
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Kretarto
"ABSTRAK
AGHA BANK sebagai sebuah bank devisa yang cukup besar
di Indonesia telah menjalankan program kartu kredit sejak
tahun 1983. Hingga akhir tahun 1990 Agha Bank Card Center
merupakan penerbit yang memiliki jumlah pemegang kartu
peringkat kedua terbesar di Indonesia. Dalam menjalankan
programnya pada periode 5 (lima) tahun kedua, Agha Bank Card
Center telah mengimplementasikan strategi diversifikasi
konsentrik.
Apabila evaluasj efektifitas program didasarkan
pada tujuan pada awal dibentuknya Agha Bank Card Center,
yaitu sebagai tool of marketing dan produk-produk utama
AGHA BANK, agaknya program yang diselenggarakan sudah cukup
efektif, terbukti dengan cukup dikenalnya nama AGHA BANK di
dunìa perbankan baik nasional maupun internasional.
Namun demikian jika efektifitas dilihat dari tujuan
program Agha Bank Card Center yang dicetuskan pada tahun
1987, yakni untuk menjadi penerbit dengan jumlah pemegang
kartu terbanyak, ternyata tujuan tersebut belum tercapai.
Demikian pula bila evaluasi kita kaitkan dengan tujuan
perusahaan pada umumnya, yakni memperoleh keuntungan, ter
nyata program kartu kredit Agha Bank Card Center belum
efektif mengingat kondisinya yang masih merugi. Hal ini
disebabkan antara lain karena Agha Bank Card Center belum
ditetapkan sebagai pusat laba (profit center).
Berdasarkan analisa SWOT (PTKL) yang kami lakukan,
ternyata Agha Bank Card Center masih mempunyai kesempatan
untuk mecanpai tujuan yang telah ditetapkan, mengingat
semakin terbukanya peluang-peluang sehubungan dengan terda
patnya kondisi dan kcenderungan lingkungan eksternal yang
menguntungkan. Namun demikian di sisi lain ternyata ling
kungan eksternal juga memberikan tantangan-tantangan yang
merupakan permasalahan yang sulit dielakkan, yakni terutama
sehubungan dengan semakin tajamnya persaingan untuk merebut
peluang terlebih setelab deregulasi bidang keuangan dan
perbankan tahun 1988, masìh tingginya risiko laten berupa
fraud oleh pihak luar dan lain-lain.
Selanjutnya dari analisa industri dan persaingan, ternyata
semakin tajamnya intensitas persaingan dalam bisnis kartu
kredit disebabkan karena :
- semakin agresifnya para pesaing yang telah ada.
- masuknya pendatang baru.
- meningkatnya bargaining power pemilik dana.
- masih kuatnya bargaining power para pedagang dan
pemegang kartu.
- masih besarnya peranan uang kertas/logam dan check yang
merupakan substitusi kartu kredit.
Dengan pengalamannya selama 8 (delapan) tahun, ma
najemen Agha Bank Card Center telah dapat membangun kekuat
an-kekuatan dalam berbagai aspek program kartu kredit.
Namun berdasarkan penelitian yang kami lakukan, ternyata
Agha Bank Card Center masih menghadapi beberapa permasalahan
internal, yakni sehubungan dengan masih terdapatnya kelema
han?kelemahan di bidang organisasi, pemasaran, sistem/
teknologi, prosedur dan keuangan.
Dalam rangka menjembatani strategi jangka panjang
untuk penyelenggaraan program kartu kredit selanjutnya,
sudah selayaknya manajemen tetap memanfaatkan peluang
peluang eksternal dan kekuatan internal yang ada, sambil
berusaha mengatasi tantangan?tantangan yang dihadapi dan
memperbaiki kelemahan?kelemahan internal. Dengan demikian
diharapkan AGHA BANK tetap dapat mempertahankan ataupun
meningkatkan posisinya dalam persaingan bisnis kartu kredit
di Indonesia.
Dalam karya akhir ini kami juga mengemukakan rekomen
dasi untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada dan
untuk memperkuat sistem pengendalian intern dalam penyeleng
garaan program kartu kredit selanjutnya.
"
1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S9118
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simbolon, Ari Bela Nusa
"ABSTRAK
Bank X adalah bank persero milik pemerintah RI, salah satu cabangnya berada di Jl. Kramat. Bank X Cabang Kramat tersebut semakin lama semakin menghadapi persaingan yang sengit dengan berdirinya bank-bank di daerah tersebut.
Bank X mempunyai segmen yang bermacam-macam (multiple segmentation), yaitu wholesale, middle dan retail. Sedangkan sebagai cabang, Bank X Cabang Kramat mempunyai target market retail/consumer banking. Posisi Bank X dengan pesaingnya di sekitar Kramat adalah bank yang aman, tetapi pelayanannya tidak begitu baik.
Posisi Bank X Cabang Kramat berada pada kwadran banyak ancaman tetapi memiliki banyak kekuatan. Hal ini berarti Bank X Cabang Kramat sebaiknya memi1iki strategi turn around, yaitu dengan memperbaiki kelemahan-kelemahannya terlebih dahulu, baru kemudian agresif.
Di antara produk-produk Bank X, hanya tabunganlah yang menarik untuk dibahas, sebab produk deposito dan giro tidak mengalami perkembangan yang tidak begitu berarti. Pada BCG matriks posisi tabungan berada pada posisi star dan deposito serta persero pada posisi question mark. Dengan tidak adanya cash cow maka Bank X harus berupaya untuk menjaga posisi tersebut. Sedangkan PLC untuk tabungan, yaitu tabungan X berada pada pos1s1 growth dan kartu X berada pada posisi introduction menuju growth.
Kebijakan harga Bank X adalah cost-plus pricing dengan kebebasan berbeda antara 0,25-0,75 dari apa yang ditetapkan oleh kantor pusat.
Sedangkan kebijakan distribusi dilakukan dengan zero channel, yaitu langsung ke konsumen.
Kebijakan promosi dilakukan dengan point of purchase promotion, yaitu dengan memberikan brosur dan lain-lain di counter-counter di Cabang Kramat.
Dengan adanya pembahasan perilaku nasabah, dapat diketahui apa yang melandasi nasabah/calon nasabah dalam mempergunakan produk consumer banking."
1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1997
S9151
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S9428
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18295
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S9600
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>