Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 214391 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Anita Marina
"Perkumpulan kedaerahan~merupakan sesuatu yang penting
bagi warga masyarakat Minangkabau (Koto Gadang) di Jakarta.
Hal ini bisa dimengerti, sebab melalui kegiatan perkumpulan
lah mereka tetap merasa sebagai orang-orang yang berasal da-
ri daerah yang sama, memiliki bahasa, adat istiadat dan ke-
budayaan yang sama pula.
Akibat interaksi sosial yang memungkinkan munculnya
asimilasi kebudayaan dengan suku-suku bangsa lainnya, tumbuh
keinginan untuk mempertahankan kebudayaan mereka di Jakarta.
Untuk itu, perlu melibatkan anak-anak mereka dalam berbagai
kegiatan perkumpulan.
Melalui proses keterlibatan yang dialami ketika meng-
ikuti berbagai kegiatan perkumpulan tadi, sedikit demi sedi-
kit anak-anak yang mulai beranjak menjadi remaja ini mengeta-
hui siapa mereka, dari mana asal usul kedua orang tua mereka,
siapa-siapa yang menjadi kerabat dekat dari kedua orang tua,
dan siapa yang menjadi kerabat jauh, bagaimana kebudayaan me-
reka, dan bagaimana tata cara hidup yang berlaku dalam masya-
rakat suku bangsanya.
Skripsi ini juga ingin mengungkapkan bahwa, adanya hu-
bungan yang erat antara sosialisasi yang dialami oleh seorang
anak dalam keluarga dan lingkungan suku bangsanya, dengan mo-
tivasi yang membuat dia mau melibatkan diri ke dalam kegiatan
suatu perkumpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, semakin lama sosia-
lisasi yang diterima oleh seseorang dalam keluarga dan ling-
kungan suku bangsanya, semakin besar tingkat keterlibatannya
dalam dalam mengikuti berbagai kegiatan perkumpulan. Sedang-
kan sebaliknya, apabila semakin pendek masa sosialisasi yang
dialami oleh seseorang, maka semakin kecil pula tingkat ke-
terlibatannya dalam mengikuti berbagai kegiatan perkumpulan."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adam Naufal Andrifi
"Bangunan dengan nilai-nilai kebudayaan dan juga nilai penting lainnya sudah sepatutnya dilindungi bila mengacu kepada UU No.11 Tahun 2010. Penelitian ini berfokus untuk menggali nilai lareh Bodi-Chaniago sebagai nilai kebudayaan rumah gadang ini dan juga nilai-nilai penting lainnya dalam upaya melestarikan dan melindungi nilai-nilai tersebut. Dalam menjawab permasalahan ini, dilakukan metode penelitian yang diperkenalkan oleh James Deetz yang terdiri dari tiga langkah yakni, observasion (observasi), description (deskripsi), dan explanation (eksplanasi). Hasil penelitian menunjukan bahwa Rumah Gadang Datuak Kamang Mudiak Mangkudun di Nagari Mudiak memiliki nilai lareh Bodi-Chaniago sebagai nilai kebudayaannya serta nilai-nilai lainnya menurut UU No.11 Tahun 2010. Selain itu bangunan ini juga memenuhi empat syarat pengangkatan sebuah bangunan menjadi cagar budaya menurut UU No.11 Tahun 2010. Dapat disimpulkan bahwa Rumah Gadang Datuak Mangkudun di Nagari Kamang Mudiak patut dilestarikan dan dilindungi secara hukum karena sudah memenuhi persyaratan-persyaratan produk hukum yang berlaku.

Buildings with cultural values and other important values should be protected when referring to Law No.11/2010. This research focuses on exploring the value of lareh Bodi-Chaniago as a cultural value of this rumah gadang and also other important values in an effort to preserve and protect these values. In answering this problem, a research method introduced by James Deetz is carried out which consists of three steps, namely, observation, description, explanation. The results showed that Rumah Gadang Datuak Kamang Mudiak Mangkudun in Nagari Mudiak has the value of lareh Bodi-Chaniago as its cultural value and other values according to Law No.11 of 2010. In addition, this building also fulfills the four requirements for the appointment of a building to become a cultural heritage according to Law No.11 of 2010. It can be concluded that Rumah Gadang Datuak Mangkudun in Nagari Kamang Mudiak should be preserved and legally protected because it meets the requirements of applicable legal products."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marsha Felicidad
"Skripsi ini membahas fungsi pembagian peran suami istri berdasarkan gender dalam rumah tangga pada masa pertumbuhan ekonomi pesat 1955-1973. Penulis memilih masa ini sebagai masalah penelitian karena pada masa itulah pembagian peran dalam rumah tangga menyebar di masyarakat Jepang. Pembagian peran yang dimaksud adalah suami sebagai pencari nafkah dan istri sebagai ibu rumah tangga. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pembagian peran suami istri dalam rumah tangga bersifat fungsional terhadap manajemen ala Jepang yang diterapkan dalam perusahaan Jepang. Manajemen ala Jepang tersebut menopang pertumbuhan ekonomi pada saat itu.

The focus of this study is division of labor by gender in Japanese family between husband and wife during the period of rapid economic growth (1955-1973). One of the factors of rapid economic growth was the Japanese management system. The meaning of division of labor in this mini thesis is husband goes to works as employee and wife works as homemaker. The data were collected by literature study. The purpose of this study is to analyze the function of divison of labor at home to the Japanese management system and how this division of labor correlated with rapid economic growth"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52987
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jemima Cassandra Suryatenggara
"ABSTRAK
Salah satu industri rekreasi terbesar di Jepang terletak pada industri rekreasi hobi yaitu pada industri budaya popular Jepang atau yang biasa disebut Japanese popular culture yang telah berhasil menarik perhatian masyarakat internasional Berbagai jenis budaya populer Jepang ini dapat dinikmati oleh konsumen di Jepang maupun di luar Jepang melalui berbagai macam media mulai dari media cetak radio televisi CD DVD hingga yang terkini yaitu melalui internet Salah satu dari beberapa jenis situs yang populer di internet adalah situs video sharing Di Jepang situs video sharing yang populer sejak beberapa tahun terakhir adalah situs Nico Nico Douga Penulis ingin meneliti apa yang ada di balik situs Nico Nico Douga selain sebagai sarana rekreasi Bagaimana jika sarana rekreasi ini tidak lagi hanya menjadi upaya revitalisasi tubuh dan jiwa dengan cara ldquo menjauh rdquo sementara dari aktivitas rutin dalam kehidupan sehari hari namun justru menjadi ldquo realitas baru rdquo tempat ldquo melarikan diri rdquo dari kehidupan sehari hari Dengan pertanyaan tersebut penulis berharap dapat menemukan dan menganalisis fenomena hyperreality di Jepang diamati melalui situs Nico Nico Douga

ABSTRACT
One of the largest leisure industries in Japan lies in the hobby industry which is Japanese popular culture industry that has managed to attract the attention of the international people Various types of Japanese popular culture can be enjoyed by consumers in Japan and outside Japan through varieties of media ranging from print radio television CD DVD and the latest is through the internet One of the few types of sites that are popular on the internet is video sharing site In Japan a popular video sharing site since the last few years is Nico Nico Douga The author would like to examine what is behind Nico Nico Douga that makes it more than a recreation What if the recreational vehicle is no longer just an attempt at revitalizing the body and soul to ldquo be away for a while from routine activities in daily life but it becomes a new reality to escape from everyday life With this question the author hope to find and analyze the phenomenon of hyperreality in Japan observed through Nico Nico Douga "
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dira Rahimsyah
"Penelitian ini berujuan untuk menganalisis hubungan antara suci dan kotor dengan misogi sebagai sebuah purifikasi yang dapat menghilangkan kegare. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data diperoleh dari buku referensi, jurnal penelitian, maupun informasi elekronik seperti internet yang berhubungan dengan misogi. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara dilakukan dengan cara dikumpulkan, dibaca, dipahami, dianalisis, kemudian dinterpretasikan melalui kerangka teori. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pada dasarnya misogi adalah suatu proses yang dilakukan orang Jepang untuk menghilangkan kegare dan mencapai kesucian.

The focus of this study is to analize the relation between holy and uncleanness with misogi as sub purification which can erase kegare. This study is qualitative research. Referance books, journal, or electronic information as internet that is linked with misogi are main resources of the data. Then, datas is collected, readed, understanded, analized, and interpreted by the theory. The result of analizing shows that fundamentaly misogi is Japanese's process to erase kegare and to aim the holy."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47241
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Assa Rahmawati Kabul
"ABSTRAK
Dalam masyarakat Cina tradisional ada sekelompok orang terpelajar yang disebut shenshi. Mereka adalah para penyandang gelar yang diakui oleh negara, dan dari kelompok ini pulalah diangkat para pejabat negara. Jumlah mereka yang termasuk shenshi sangat sedikit, tapi pengaruh dan kekuasaannya sangat besar. Kelompok ini mendominir kehidupan kehidupan politik, sasial dan ekonomi masyarakat Cina tra_disional. Dengan adanya hak-hak istimewa serta hubungan yang dekat dengan pemerintah, kelompok ini amat leluasa mainkan peranannya dalam masyarakat.Studi mengenai shenshi penting untuk menganalisa ma_syarakat Cina tradisional. Selain itu, studi mengenai kelompok ini masih kurang mendapat perhatian di Indonesia, antara lain karena memang belum cukup tersedia bahan-bahan sumber bacaan yang diperlukan.Karena alasan-alasan tersebut di atas, saya mencoba untuk menggambarkan kelompok shenshi ini secara umum dan menuliskannya dalam skripsi ini. Tidak lain harapan saya agar tulisan singkat ini ada manfaatnya bagi pars peminat studi masyarakat Cina, khususnya masyarakat tradisional

"
1985
S12829
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danu Permana
"Sebelum masuk dan berkembangnya agama Buddha, masyarakat Jepang telah mempunyai suatu sistem kepercayaan tradisional. Sistem kepercayaan ini, secara konseptual belum tertata dengan baik, Bahkan keberadaannya sebagai agama asli orang Jepang pun tidak disadari oleh masyarakat Jepang sendiri. Hal ini disebabkan karena kepercayaan ini dianggap sebagai bagian dari tradisi kehidupan sehari-hari, terutama sebagai kanshu (kebiasaan) atau shuzoku (adat istiadat). Sistem kepercayaan ini kemudian dinamakan sebagai ko-shinto (Shinto kuno). Ko-shinto bukan merupakan prinsip moral atau doktrin-doktrin yang bersifat filosofis, melainkan sistem pemujaan kepada alam yang berkaitan dengan sumber kehidupan utama masyarakat Jepang waktu itu, yaitu pertanian. (Ishida Ichiro, 1963: 18)
Oleh karena itu, berkembanglah pemikiran pemikiran yang beranggapan bahwa: (1) benda-benda dan tumbuh-tumbuhan mempunyai jiwa; (2) alam semesta merupakan kumpulan kekuatan ghaib (supernatural), baik benda - benda yang terdapat di alam (misalnya, matahari, bulan, gunung, sungai, dan Sebagainya) maupun benda-benda buatan manusia (seperti, pedang, tombak, dan sebagainya) serta kekuatan mantera-mantera yang berasal dan orang-orang tertentu, yang dipercaya memiliki kekuatan ghaib (seperti itako dan gomiso, sebutan bagi dukun di dalam tradisi Jepang); dan (3) arwah atau roh prang yang telah meninggal bersemayam di gunung-gunung, di pantai, dan sebagainya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
T16835
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karatoruan Angelique Steffanie
"Ofuro adalah bak mandi khas Jepang. Budaya mandi dalam ofuro tumbuh dan berkembang dalam masyarakat Jepang hingga saat ini. Mandi bagi orang Jepang bukan hanya kegiatan membersihkan diri, tetapi juga menenangkan pikiran. Yang ingin dicapai melalui mandi dalam ofuro adalah relaksasi dan kedekatan dengan orang lain yang mandi bersama. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya mandi di Jepang mengalami perubahan dari masa ke masa, namun tetap dipertahankan dan menjadi sarana interaksi sosial serta pembelajaran.

Ofuro is the Japanese bathtub. This habit of bathing inside the ofuro has been developed in Japanese society through the ages. Bathing, for the Japanese, is not only the act of cleansing the body, but also to create tranquility and peace of mind. What is expected from taking a bath in the ofuro is the relaxation and sense of closeness towards others who bathe inside the same ofuro. This is a qualitative descriptive analytic research. From this research, researcher knows that Japanese bathing culture has evolved from time to time, but is still practiced and become a way for people to interact and learn in a community. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S416
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ghita Rahmah Meirani
"Tesis ini membahas mengenai praktek konsumsi yang melibatkan tiga tempat makan yang ada di Jalan Raya Margonda, Depok, yaitu Kedai Es Pocong, Burger & Grill, dan ZOE, dengan mahasiswa UI, sebagai konsumennya. Dalam mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan etnografi untuk memperoleh gambaran mengenai praktek konsumsi yang terjadi.
Hasil dari penelitian ini adalah diperolehnya kesimpulan, bahwa dalam praktek konsumsi, seseorang dipengaruhi habitusnya, dimana habitus ini tidak dapat dilepaskan dari selera dan gaya hidup seseorang. Selain itu, diperoleh juga kesimpulan mengenai tempat makan yang memiliki fungsi sebagai arena artikulasi identitas mahasiswa UI.Peneliti menemukan adanya hubungan timbal balik antara produsen tempat makan dengan mahasiswa UI, selaku konsumen dari sebuah tempat makan, dalam hal mengkonstruksi identitas Mahasiswa UI.

This thesis discusses about the consumption practice in 3 restaurants on Margonda Raya Street, Depok: Es Pocong stall, Burger & Grill, and ZOE, with UI students as the consumers. In gathering datas and facts, this research used ethnography method to gain a description about the consumption practice.
The result of this research is the conclusion that in consumption practice, people are influenced by their habitus, which could not be separated from their tastes and their lifestyles. Besides that, a conclusion is made about places to eat that also function as articulation arena of UI students' identity. There is also a mutual connection between the dining places as the producers and the students as the consumers in constructing student's identity."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T25895
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Schadee, MC
Jakarta : Yayasan Idayu , 1979
572.792 1 SCH kt (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>