Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 107274 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gredler, Margaret E.
Jakarta: Kencana, 2011
371.1 GRE l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Laksamana Zeisar Adhito
"Saat ini ada banyak sekali pengembangan m-Learning materi pembelajaran nonformal. Salah satu hal yang paling diminati dari m-Learning adalah pembelajaran dengan waktu dan tempat yang fleksibel. Di sisi lain, mempelajari dasar Islam adalah kebutuhan setiap muslim. Namun, aktivitas yang padat dapat menjadi kendala untuk menghadiri pembelajaran dasar Islam. Menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memberikan kemudahan untuk umat muslim di Indonesia dalam mempelajari dasar agama Islam dengan mengembangkan desain aplikasi m-Learning dasar Islam.
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode campuran, yaitu dengan menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pengembangan desain pada penelitian ini mengacu pada metode User-Centered Design (UCD). Data penelitian diperoleh melalui wawancara dengan pakar pendidikan Islam, kuesioner daring, dan wawancara kontekstual. Dari tahapan pengumpulan kebutuhan, diperoleh 24 kebutuhan desain aplikasi m-Learning dasar Islam. Hasil evaluasi desain berupa nilai SUS dengan skor 76, dan diperoleh 56 saran yang berkaitan dengan desain interaksi, dan tiga saran yang berkaitan dengan sistem pembelajaran.

Prophet Muhammad (blessings of God be upon him and his progeny and grant him peace) said “Seeking knowledge is an obligation upon every Muslim” [Ibn Majah] and “Whoever travels a path in search of knowledge, Allah will make easy for him a path to Paradise” [Shahih Muslim]. From this hadith, stated that one of the most important pray on Islam is about to learn about the religion itself. It is obligatory for a Muslim to study the science of religion to know Allah, His Prophet, and Islam along with the proofs.[21]
However, Islamic knowledge students who do not attend formal Islamic Institution class generally will need information of available live Islamic Studies around the cities (sometimes countries) and time adjustment to attend it. intense activities can be an obstacle to attend live Islamic lectures. On the other hand, current generation has been providing solutions for flexible learning. One of them is m-Learning. Based on this issue, this research discusses the development and evaluation of m-learning application for learning the foundation of Islamic knowledge design by integrating online learning theory with Islamic learning methods to help learn Islam easier.
This research was conducted using a mixed method by combining qualitative and quantitative approaches. The design development in this study uses the User-Centred Design (UCD) method. Research data were obtained through interview with Islamic education experts, online questionnaires, and contextual interviews. After doing requirements gathering, we obtained 22 design insights of the Islamic foundation m-Learning application. Design evaluation provides the results of SUS score with the score of 76, and we have proposed 56 suggestions related to interaction design; three suggestions are related to learning systems.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Untuk menghasilkan suatu aplikasi e-learning yang efektif, pengembang aplikasi
harus memperhatikan beberapa hal panting, yaitu: proses desain dari aplikasi, teknik dan konsep dasar yang menjadi pedoman, serta fitur-fitur yang ingin dikembangkan. Proses desain aplikasi yang dikembangkan dalarn tugas skripsi ini terdiri dari beberapa fase yang berkelanjutan. Fase-fase tersebut meliputi fase
perencanaan, perancagan, implementasi dan evaluasi. Pada tahap perancangan
dan implementasi dignnakan teknilc-teknik dan konsep dasar pemrograman berorientasi obyek, konsep Template dan Cascading Style Sheet (CSS). Fitur yang dikembangkan dalarn tugas skripsi ini adalah fitur Sistem Komunikasi dan Manajemen Dokumen. Fitur Sistem Komunikasi didesaln dengan tujuan sebagai salah satu sarana penunjang interaktivitas sistem. Fitur Manajemen Dokurnen dirancang sebagai fasilitas pengorganisasian dokurnen dalam berbagai format data Setelah melalui proses Pengujian Sistem, dapat dipastikan bahwa fitur-fitur Sistem Komunikasi dan Manajemen Dokurnen dapat berfungsi sesuai dengan kebutuhan sistem.
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39773
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Firriyal Bin Yahya
"Zaman sekarang banyak orang yang memiliki minat di bidang pemrograman. Adanya perkembangan aplikasi-aplikasi kursus online atau e-learning saat ini membuat mereka beramai-ramai mencari ilmu disana. Meskipun begitu, masih banyak pula ditemukan orang- orang yang memiliki berbagai kendala dan kesulitan dalam memahami materi pemrograman. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk meninjau desain interaksi aplikasi e-learning di bidang pemrograman studi kasus Codecademy, W3Schools, dan Coursera dan mengetahui pengaruhnya terhadap pembelajaran pemrograman mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran. Dilakukan pelaksanaan kuesioner daring untuk mendapatkan data kuantitatif dan kualitatif serta usability testing untuk mendapatkan data kualitatif. Selain itu, pada penelitian ini diterapkan prinsip-prinsip dari Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design. Hasil menunjukkan bahwa dari segi kuantitatif perhitungan SUS, Codecademy dan W3Schools berada pada rentang “OK” dan Coursera berada pada rentang “GOOD”. Tetapi hasil dari segi kualitatif masih perlu dilakukan perbaikan untuk ketiga aplikasi tersebut.

Today many people have an interest in programming. The development of online course applications or e-learning at this time makes them flock to seek knowledge there. Even so, there are still many people who have various obstacles and difficulties in understanding programming material. Therefore, this study aims to review the interaction design of e-learning applications in the field of Codecademy, W3Schools, and Coursera case study programming and determine its effect on their programming learning. This study uses a mixed methods approach. An online questionnaire was conducted to obtain quantitative and qualitative data as well as usability testing to obtain qualitative data. In addition, this research applies the principles of Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design. The results show that in terms of quantitative calculations, SUS, Codecademy and W3Schools are in the “OK” range and Coursera is in the “GOOD” range. However, the results in terms of qualitative still need to be improved for the three applications."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ariq Naufal Satria
"Perkembangan teknologi pada bidang pendidikan mendorong terciptanya berbagai inovasi baru seperti e-Learning. Adanya e-Learning memberikan berbagai kemudahan baru dalam proses pembelajaran. Salah satu inovasi yang muncul adalah e-Learning yang mampu menyediakan fasilitas personalisasi bagi penggunanya. Berbagai penelitian telah mencoba membahas pengembangan e-Learning dengan personalisasi. Sayangnya secara umum penelitian yang dilakukan hanya terbatas sampai pada tahap pengembangan desain interaksi. Belum banyak penelitian yang membahas pengembangan sampai pada tahap implementasi aplikasi. Berangkat dari isu tersebut, penelitian ini membahas lebih lanjut pengembangan aplikasi e-Learning yang melakukan personalisasi berdasarkan gaya belajar Felder-Silverman. Penelitian ini menggunakan pendekatan user-centered design dalam implementasinya. Aplikasi yang dikembangkan mengacu kepada desain interaksi penelitian sebelumnya, studi demografi pengguna, dan wawancara eksplorasi pengguna. Aplikasi kemudian dievaluasi oleh partisipan penelitian pada tahap usability testing. Berdasarkan hasil penelitian, aplikasi yang dikembangan telah mendapatkan hasil usability yang baik dari pengguna. Penelitian ini juga mengusulkan rekomendasi perbaikan yang dapat digunakan dalam pengembangan aplikasi personalisasi e-Learning ke depannya.

Various research has discussed the development of personalized e-Learning. One of the main topics of recent research is how personalizing learning styles can improve the user experience of e-Learning applications. Based on the issue, this study is focused on the development of a prototype of a personalized e-Learning application using three Felder-Silverman Learning Styles as a main focus. User-centered design is used in this study as an approach to the development of the e-Learning application. This study analyzes the design of similar personalized e-learning interactions, user learning styles, and various user information obtained from user demographic surveys and user interviews. The demographics of the users studied were computer science students from the University of Indonesia. The application was then evaluated by participants in the usability testing stage. Furthermore, this study also proposes recommendations for improvements that can be used in the development of personalized e-Learning applications in the upcoming studies."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edi Rachmadi
"Proses belajar saat ini telah berkembang pesat dan tidak menjadikan pelajar menjadi objek yang pasif dalam memahami suatu pelajaran. Teknik belajar secara aktif (active learning) merupakan metode belajar yang memberikan kesempatan kepada pelajar untuk membuat suatu hubungan antara bahan mata pelajaran dengan ide yang mereka pikirkan menjadi sesuatu yang dapat diaplikasikan. Berbagai bidang ilmu dapat mengimplementasikan metode belajar secara aktif. Salah satu bidang tersebut adalah bidang software engineering. Teknik belajar aktif yang dapat digunakan pada bidang ini terutama menggunakan collaborative dan cooperative -workgroup. Perangkat yang dapat digunakan untuk menggambarkan model diagram di software engineering disebut dengan CASE tool. Salah satu CASE tool yang dapat digunakan adalah Passenger. Passenger merupakan suatu sistem yang didesain untuk membantu adanya cooperative work yang terdistribusi untuk menunjang sistem belajar aktif di bidang software engineering.
Skripsi ini akan memperbaharui aplikasi Passenger agar memiliki notasi UML yang user friendly, khususnya untuk Activity Diagram dan Statechart Diagram. Passenger yang telah memiliki notasi UML ini akan menambahkan fungsionalitas Passenger yang sebelumnya telah mendukung notasi diagram terstruktur yang disebut Ward Mellor.
Hasil pengujian yang dilakukan terhadap PASSENGER-UML menunjukkan fungsi penggambaran notasi diagram Statechart dan diagram Activity dapat diimplementasikan di dalam PASSENGER dan kestabilan performa PASSENGER-UML tidak mengalami perubahan seperti PASSENGER versi lama saat diujicoba pada jaringan lokal yang berbeda. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tidak ada paket yang hilang selama pengiriman dan besamya pengiriman paket rata-rata adalah 0.117 MB/detik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40131
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chairu Ferdiansyah
"Learning Management System adalah lingkungan belajar terpadu berbasis web yang menyediakan content untuk proses belajar. Karena dilakukan melalui media elektronis, metode belajar ini disebut juga sebagai e-learning. Selanjutnya sistem e-learning ini akan diintegrasikan dengan grid computing. Grid computing adalah sistem yang dibentuk dari sekumpulan resource yang dapat digunakan secara bersama-sama. Access Grid dan Alchemi adalah contoh dari aplikasi grid. Didalam skripsi ini dilakukan penelitian terhadap masalah pengembangan aplikasi sistem e-learning. Masalah-masalah yang diamati diantaranya adalah efisiensi dan efektifitas penggunaan open source software, penelitian terhadap kemampuan Access Grid dan Alchemi serta kemungkinannya untuk dapat digunakan sebagai aplikasi pendukung pada suatu sistem e-learning. Untuk hal tersebut, maka dilakukan pembuatan, pengembangan, implementasi, dan integrasi aplikasi e-learning dengan grid computing, kemudian pada tahap akhir dilakukan pengujian terhadap kinerja sistem tersebut.
Pengujian Access Grid memberikan hasil bahwa aplikasi grid ini mampu memberikan kualitas yang lebih baik dalam melakukan video conference dan akses yang lebih cepat pada suatu situs web. Hasil pengujian video conference pada Access Grid menunjukkan bahwa dengan confidence interval 95% delay transmisi paketnya adalah 7,4007 - 8,779 ms dengan jumlah paket sebanyak 3875,7 untuk komputer WS06 yang digunakan. Sedangkan untuk komputer WS05 didapat delay antara 7,17 - 8,57 ms dengan jumlah paket sebanyak 3995,7. Untuk percobaan dengan NetMeeting diperoleh delay antara 28,7577 - 30,45731 ms dengan jumlah paket sebanyak 1031,2 untuk PC WS05. Delay untuk komputer WS06 didapat 22,012 - 28,266 ms dengan jumlah paket sebanyak 1331,2. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa delay dengan Access Grid lebih kecil dibandingkan dengan NetMeeting sehingga aplikasi ini cukup baik untuk digunakan pada online course."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40149
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Yumawan
"Growth of information technology can take change in various activity particularly in education by the distance learning system. Now we can learn not only in class but we can do it just in front of computer by using technology computer network. Of course we need the application that can support multimedia and sinkronized the activity in different computer. The application is made in flash platform and its is support of video conference, live message text, presentation window, chatting, and shared whiteboard. In chatting application, the size of message depend to the number of characters, but not the number of clients that connect to the application. In other hand, the troughput parameter in video conference will increase by increasing the clients number. In the server side, throughput parameter is about 0,139 Mbps by two client. And it increase to 1,857 Mbps when the client number increase to four.

Kemajuan teknologi jaringan komputer telah membawa perubahan di segala bidang kehidupan khususnya pada bidang pendidikan melalui sistem pembelajaran jarak jauh (e-learning). Kegiatan belajar mengajar yang biasa dilakukan didalam kelas, kini dapat dilakukan pada komputer dengan membangun virtual class melalui jaringan. Tentu saja untuk mewujudkan metode tersebut diperlukan suatu program atau aplikasi yang mampu mendukung sinkronisasi data dan komunikasi multimedia. Aplikasi dibuat dalam interface flash movie yang dilengkapi dengan video conference, live message board, panel presentasi, chatting, dan whiteboard. Pada fitur chatting, besarnya data yang dikirim sebanding dengan banyaknya karakter yang ditulis tetapi tidak berpengaruh besar terhadap jumlah klien. sedangkan pada fitur video conference, penambahan jumlah klien mangakibatkan besar throughput bertambah. Pada 2 klien besar nilai throughput pada sisi server sekitar 0,139 Mbps sedangkan untuk 4 jumlah klien, nilai throughput menjadi 1, 857 Mbps."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S41658
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dali Shoufari Arzie
"Sebuah website elearning diharapkan dinamis dan interaktif sehingga dapat lebih menarik minat para pelajar untuk ikut serta dalam proses elearning. Dengan menggunakan PHP pembuatan suatu website yang dinamik dimana PHP merupakan pemrograman script yang bekerja pada sisi server (server side) dan hasil pengolahan yang telah diproses dikirim kembali ke browser dan Flash adalah pendukung dalam pembuatan website yang interaktif karena dukungannya terhadap teks, suara, dan gambar. Implementasi PHP dan Flash pada aplikasi web ini menghasilkan sebuah website yang akan mendukung fasilitas dari website elearning, sehingga lebih interaktif dan dinamis. Hasil pengujian dari aplikasi ini didapatkan rata-rata rate untuk video conference sebesar 100.8 b/s, dan waktu akses rata-rata untuk pengaksesan tiap-tiap halaman web sebesar 1.1 s, 2.2s, 15s, dan 6s. Dengan dukungan Flash Communication Server sebagai application server dapat diwujudkan sistem e-learning melalui pendekatan multimedia dengan adanya fasilitas video conference."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40197
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky
"Pariwisata belakangan ini menjadi sektor yang cukup berkembang di Indonesia. Banyak wisatawan dari dalam maupun luar negeri yang berkunjung untuk berwisata di Indonesia. Banyaknya destinasi wisata menjadi peluang yang sangat besar bagi Indonesia untuk mengembangkan sistem teknologi yang dapat membantu perkembangan pariwisata. Hal ini membuat diperlukan adanya sistem yang mampu membantu perkembangan sektor pariwisata di Indonesia. Smart Tourism merupakan sistem yang mampu membantu permasalahan perkembangan pariwisata di Indonesia, oleh karena itu pada Tugas Akhir ini penulis akan membuat sistem Smart Tourism menggunakan metode qr code. Sistem ini dibuat agar pengguna baik itu wisatawan maupun pengelola dapat dengan mudah mengatur jadwal maupun perencanaan transport yang aman. Selain membuat sistem, tentunya diperlukan media pada sistem tersebut agar sistem ini dapar berjalan dengan baik. Media yang akan diimplementasikan untuk sistem ini adalah QR-Code, QR-Code akan berguna untuk melakukan tracking wisatawan yang dapat dikumpulkan datanya sehingga dapat mengumpulkan kebiasaan konsumsi, kebutuhan, serta minat wisatawan sehingga pengelola wisata dapat meningkatkan nilai produk atau layanan tersebut. Sehingga reputasi dan viralitas suatu tempat wisata akan terus meningkat. Dari hasil penulisan ini didapati 100% dari total 70 responden merasa terbantu dengan adanya aplikasi ini dan 98,6% dari total 70 responden merasa butuh dengan adanya aplikasi ini. Selain itu pada pembuatan kali ini didapati hasil test dengan hanya memerlukan RAM sebesar 32-64MB selama menggunakan program dan pengiriman paket terjadi selama 2 detik untuk pengiriman 45 paket sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi dapat berjalan pada perangkat yang memiliki spesifikasi tidak terlalu besar dan tidak memerlukan bandwith internet yang besar.

Tourism has recently become a developed sector in Indonesia. Many tourists from within and outside the country who visit to travel in Indonesia. The number of tourist destinations is a very big opportunity for Indonesia to develop a technology system that can help the development of tourism. This makes it necessary to have a system that can help the development of the tourism sector in Indonesia. Smart Tourism is a system that can help the problems of tourism development in Indonesia, therefore in this Final Project the author will create a Smart Tourism system using the QR-Code method. This system was created so that users, both tourists and managers, can easily manage schedules and safe transport planning. In addition to creating a system, of course, media is needed on the system so that this system can run well. The media that will be implemented for this system is QR-Code, QR-Code will be useful for tracking tourists whose data can be collected so that they can collect consumption habits, needs, and interests of tourists so that tourism managers can increase the value of these products or services. So that the reputation and virality of a tourist spot will continue to increase. From the results of this writing, it was found that 100% of the total 70 respondents felt helped by this application and 98.6% of the total 70 respondents felt the need for this application. In addition, at this time the test results were found to only require 32-64MB of RAM while using the program and packet delivery occurred for 2 seconds for delivery of 45 packets so it can be concluded that the application can run on devices that have not too large specifications and do not require bandwidth. great internet."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>