Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177826 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Richard
"Perusahaan pelayaran yang menjadi objek penelitian dalam skripsi ini bergerak dalam bidang jasa transportasi laut, dalam hal ini jasa pengiriman barang dalam bentuk peti kemas (container).Dalam memenuhi permintaan konsumen (perusahaan yang mencarter kapal), perusahaan ini memiliki dua buah kapal laut kargo semi container untuk mengantar barang dari satu tujuan ke tujuan lain. Dengan bertambahnya umur kapal laut kargo semi container yang dimiliki perusahaan tersebut, maka banyak pula permasalahan yang timbul, salah satunya yaitu permasalahan mesin kapal. Mesin kapal laut kargo pada umumnya memiliki umur ekonomis sekitar dua puluh lima sampai tiga puluh tahun, namun didalam kenyataannya tidak banyak mesin kapal yang dapat beroperasi selama itu. Hal tersebut bisa diakibatkan oleh maintenance atau perawatan mesin yang tidak sesuai dengan prosedur, atau pihak maintenance yang sengaja mengabaikan prosedur-prosedur pemeliharaan demi mendapatkan keuntungan.
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dilakukan analisa penggantian mesin kapal dengan Ilmu Ekonomi Teknik menggunakan metode Annual Equivalen. Pada penelitian ini, kenapa menggunakan metode Annual Equivalen, karena metode ini dianggap cukup efektif dan akurat terhadap perhitungan yang menggunakan dua investasi dengan umur sisa yang berbeda. Langkah selanjutnya yaitu dengan menghitung Annual Equivalen dari mulai penggantian yang dilakukan saat ini sampai dengan penggantian sepuluh tahun kemudian. Dengan demikian maka dapat diketahui waktu yang tepat untuk melakukan penggantian.

Sea transport company that becoming research object in this study make a move in the field of sea transportation service, in this case service delivery of goods in the form of container. To fulfill request of consumer, this company have two semi cargo boat of container to deliver goods from one target to other target. By increasing semi cargo boat age that had by the company, hence there are also many problems of arising out, one of them that is a problems of motorship. Cargo ship machine in general have economic age about twenty five until thirty year, but in reality not many motorship able to operate during that. The mentioned can be resulted from the maintenance or treatment of machine which disagree with procedure, or the maintenance department which intend to disregard conservancy procedures for the shake of getting large of profit.
Consider of that problems, hence to analyse engine replacement of the ship with Economics Technique use method of Annual Equivalen. This method is assumed effective enough accurate and to calculation using two invesment with different remains age. The next step is by counting and calculating Annual Equivalen from strarting replacement in this time up to replacement ten years later. Thereby hence can know by right time to do replacement.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S52142
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Suryono Ridho Murtedjo
"ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang penyelenggaraan manajemen sekuriti fisik pada kapal kargo yang dimiliki dan dioperasikan oleh PT Salam Pacific Indonesia Lines sebagai upaya yang efektif dan efisien dalam melindungi aset perusahaan yaitu awak kapal, muatan dan kapal itu sendiri dari ancaman keamanan yang terjadi. Sebagaimana dimaklumi, kasus perompakan Indonesia termasuk salah satu yang tertinggi di dunia, oleh sebab itu perlu diteliti penyebabnya dan cara mengatasinya melalui proses manajemen sekuriti fisik pada kapal.
Penelitian tesis ini menggunakan metoda kualitatif dengan penulisan deskriptif analitis melalui studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan penelaahan beberapa dokumen. Sumber data berasal dari informan berupa data primer dan data sekunder. Tinjauan pustaka yang digunakan merupakan beberapa konsep dan dokumen yang menunjang penelitian.
Penelitian menunjukkan bahwa kelemahan penyelenggaraan manajemen sekuriti fisik pada kapal kargo perusahaan Pelayaran PT Salam Pacific Indonesia Lines adalah belum menerapkan standar keamanan internasional (ISPS Code) dan prosedur yang ada dalam Sistem Manajemen Keselamatan (SMK) belum dipersiapkan untuk menjaga masalah keamanan secara luas. Oleh sebab itu disarankan supaya PT Salam Pacific Indonesia Lines segera menerapkan ISPS Code serta melengkapi prosedur dalam Sistem Manajemen Keselamatan yang digunakan.

ABSTRACT
This thesis discusses the implementation of physical security management on a cargo ship owned and operated by PT Salam Pacific Indonesia Lines as an effective and efficient efforts in protecting the company's assets crew, cargo and the ship itself from security threats occurring. As we know, piracy cases in Indonesia is one of the highest in the world, therefore it is necessary to study its causes and how to overcome them through the process of physical security management on the ship.
This thesis research uses qualitative methods with descriptive approach through case studies. Techniques of collecting data through observation, interviews and a review of several documents. Source data come from informants in the form of primary data and secondary data. Literature review used a few concepts and documents that support research.
Research shows that the weaknesses of management of physical security on cargo ship cruise company PT Salam Pacific Indonesia Lines has not applied international safety standards (ISPS Code) and the Safety Management System (SMS) has not included the relevant standard operating procedures. So it is suggested that to the company to apply the ISPS code and to integrate the relevenat standard operating procedures to the Safety Management System.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Samantha Astari Kusuma
"Rantai pasokan spare part sangat penting untuk memastikan umur panjang kapal di industri pelayaran. Terlepas dari kenyataan penting ini, analisis spare part supply chain di perusahaan pelayaran cenderung diabaikan. Penelitian ini menggunakan linear programming oleh Excel Solver untuk mengidentifikasi metode pengiriman yang paling direkomendasikan untuk spare part supply chain untuk proses pengadaan dari salah satu perusahaan pelayaran kontainer yang berada di Indonesia. Metode pengiriman yang dianalisis adalah air freight, sea freight, dan express delivery. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hingga Rp3.775.659.422 untuk proses outbound dan Rp38.807.543 untuk proses inbound dapat dihemat dengan menggunakan metode pengiriman yang direkomendasikan oleh Excel Solver.

Spare part supply chains are essential to ensure the longevity of vessels in shipping industries. Despite this critical fact, spare part supply chain analyses in shipping companies tend to be forgotten. This research used linear programming by Excel Solver to identify the most recommended shipping methods for spare part supply chains for procurement processes from one container shipping company based in Indonesia. The analyzed shipping methods were air freight, sea freight, and express delivery. This research showed that up to IDR 3.775.659.422 for outbound processes and IDR 38.807.543 for inbound processes can be saved by using the recommended shipping methods."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagalung, Bernard H.
"Pada era globalisasi dan teknologi yang berkembang pesat sekarang ini hubungan perdagangan antar negara semakin bertambah kuat. Hal ini mendorong berkembangnya industri transportasi di dunia yang menghubungkan negara yang satu dengan yang lainnya. Indusiri transportasi yang paling banyak dipakai untuk hubungan perdagangan antar negara adalah transportasi laut.
Indonesia yang merupakan salah satu negara tempat berinvestasi bagi banyak perusahaan - perusahaan internasional, merupakan pangsa pasar yang sangat balk bagi industri transportasi kargo laut. Adanya krisis ekonomi yang melanda Indonesia ditambah krisis politik menyebabkan kemerosotan dari kargo yang biasanya diangkut. Persaingan dalam industri ini menjadi sangat ketat.
Industri transportasi kargo laut ini dibatasi pada transportasi kargo laut dengan peti kemas (container). Terjadinya persaingan dalam industri jasa pelayaran kargo ini menimbulkan perubahan perilaku masyarakat dalam menggunakan jasa pelayaran kargo peti kemas tersebut. Persaingan tersebut membuat masyarakat bingung untuk menentukan perusahaan pelayaran kargo mana yang sebaiknya dipilih.
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis persepsi dan perilaku konsumen untuk perusahaan pelayaran pada umumnya, mengidentifikasi dan mengevaluasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan untuk menjadi konsumen pcrusahaan pelayaran, dan menganalisa kinerja perusahaan pelayaran Maersk Sealand dalam mengidentifikasi pelayanan apa yang akan menjadi preferensi pengguna jasa pelayaran pada saat ini sehingga perlu dikembangkan dalam perusahaan.
Penelitian menggunakan metode self administered Questionare-drop off survey. Jumlah responden adalah 100 perusahaan. Metode analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah analisa deskriptif.
Pada penelitian telah dihasilkan beberapa faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan yaitu perlengkapan, kapasitas, pemasaran, dokwnentasi, customer service, penjualan dan keuangan. Djmana faktor dokunientasi dan kapasitas merupakan faktor dominan yang mempengaruhi pengambilan keputusan konsumefl jasa pelayaraii kargo peti kemas.
Saran untuk perusahaan pelayaran Maersk Sealand adalah sebaiknnya melakukan perbaikkan - perbaikkan pelayanan dengan mengutamakan konsumenflya yaitu dengan menciptakan kualitas pelayanan yang prima dengan selalu fleksible melihat perubahan permintaan pada pasar."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2002
T2627
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nova Angkasa Mahendrata H.
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris faktor-faktor yang berpengaruh pada tingkat struktur modal industri pelayaran. Faktor faktor determinan dalam penelitian ini meliputi tangibility, profitabilitas, operating leverage, dan operating cash flow, sedangkan struktur modal perusahaan diukur dengan financial leverage. Penelitian ini juga menguji pengaruh kondisi makro yang diukur dengan perubahan gross domestic product, inflasi dan harga minyak terhadap hubungan faktor faktor determinan struktur modal industri pelayaran.
Pengujian hipotesis menggunakan sampel sebanyak 30 perusahaan pelayaran yang ada di Indonesia, Malaysia Philipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Metode penelitian menggunakan regresi data panel dengan 150 data observasi dengan periode observasi dari tahun 2008 sampai dengan 2012.
Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor profitability merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap financial leverage perusahaan pelayaran. Kondisi makro seperti perubahan GDP (Gross Domestic Product) dan inflasi sangat berpengaruh terhadap hubungan profitabilitas dengan struktur modal, hubungan operating leverage dengan struktur modal, dan hubungan operating cash flow dengan struktur modal, selanjutnya harga minyak berpengaruh signifikan pada hubungan operating cash flow terhadap struktur modal industri pelayaran.

This study aims to empirically examine the factors that influence the capital structure of the shipping industry. Determinant factors in this study include tangibility, profitability, operating leverage, and operating cash flow, while the company's capital structure is measured by financial leverage. This study also examined the effect of macroeconomic conditions, as measured by changes in gross domestic product, inflation and oil prices on the correlation between capital structure determinant factor shipping industry.
Hypothesis testing using a sample of 30 companies in Indonesia, Malaysia, Philippines, Singapore, Thailand and Vietnam. Research methods using panel data regression with 150 observations with a period of observation from year 2008 to 2012.
The results showed that profitability has a significant effect on financial leverage. Macro conditions such as the changes of GDP (Gross Domestic Product) and inflation affects significantly to the profitability relationships with capital structure, operating leverage relationships with capital structure, and operating cash flow relationships with capital structure. Furthermore, the effects of the change of oil prices are significant in the relationship between operating cash flow and the capital structure of shipping industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ambar Lestari Kadarsan
"Sebagai negara kepulauan yang terbesar maka Republik Indonesia mempunyai wilayah lautan yang cukup luas. Akibatnya adalah penyebaran penduduk pada 13.600 buah kepulauan Indonesia menimbulkan kebutuhan atas terselenggaranya suatu sarana perhubungan laut yang memadai. Namun tersedianya sarana perhubungan laut yang dikelola oleh perusahaan jasa angkutan hanya terbatas pada wilayah-wilayah yang telah berkembang dan potensi muatannya mendatangkan keuntungan. Untuk mengisi wilayah yang terisolasi dan belum berkembang pemerintah menyelenggarakan pelayaran Perintis, suatu pelayaran dengan subsidi pemerintah. Pelayaran ini dilakukan agar kebutuhan baik dari segi ekonomi , sosial, kesehatan, pendidikan, politik, keamanan masyarakat wilayah terpencil dapat dipenuhi. Sesuai dengan sifatnya sebagai perintis maka diharapkan wilayah yang didatangi dapat berkembang sehingga lambat laun akan diminati oleh pelayaran swasta. Departemen Perhubungan menetapkan lima buah indikator kinerja yang dapat dipergunakan untuk menilai prestasi kegiatan pelayaran .Perintis yaitu Regularitas, Hari Operasi, Load Factor, Produktivitas, serta Subsidi Ratio. Sedangkan pelaksanaan pelayaran Perintis sendirl sebagian besar melayari wilayah-wilayah di Indonesia Bagian Timur. Skripsi ini mempelajari lebih jauh mengenai latar belakang dilaksanakannya pelayaran Perintis, perkembangan pelaksanaan tersebut khusus di wtlayah Indonesia Bagian Timur dengan menggunakan perangkat analisis lima indikator kinerja pelayaran Perintis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18473
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Junaidi Abdilah
"Pengembangan ekologi industri dilakukan untuk merubah paradigma industri tradisional menjadi industri yang berwawasan lingkungan. Ekologi industri merupakan sistem yang digunakan untuk mengelola aliran material dan energi dalam suatu kegiatan industri sehingga menghasilkan efisiensi semaksimal mungkin dan menekan hasil samping yang dihasilkan. Tujuan utamanya adalah untuk merubah paradigma lama dengan paradigma baru yang menyatakan bahwa kegiatan industri merupakan kegiatan yang tidak boleh terpisahkan dari alam. Ekologi industri memang merupakan suatu kajian yang masih baru yang menggunakan pendekatan sistem dalam studi-studinya untuk mengintegrasikan antara sistem industri dan alam serta mencari cara-cara untuk mendisain ulang sistem industri tersebut. Ekologi industri ini merupakan salah satu konsep untuk menerapkan pembangunan berkelanjutan. Ekologi industri merupakan multi disiplin ilmu yang membahas masalah sistem industri, aktivitas ekonomi dan hubungannya yang fundamental dengan sistem alam. Salah satu dampak negatif yang dapat membahayakan kebersihan dan kesehatan lingkungan adalah limbah berbahaya dan beracun (B3) yang belum di kelola dengan baik oleh masing-masing industri yang menghasilkannya. Bagi industri penghasil limbah B3, keberadaan industri yang bergerak di bidang pengelolaan limbah B3 sangat membantu dalam hal pengelolaan limbah B3 tersebut baik dalam kegiatan pengangkutan, pengumpulan dan pemanfaatan limbah B3 bagi industri yang membutuhkan. Industri pengelolaan limbah B3 merupakan industri yang memiliki ijin resmi dari Kementrian Lingkungan Hidup di Indonesia, sehingga kegiatan pengelolaan limbah B3 yang dilakukan harus sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku. Selain perannya dalam mengembangkan jaringan eko-industri dalam pemanfaatan limbah B3, keberadaan industri pengelolaan limbah B3 juga memberikan beberapa dampak terhadap aspek sosial seperti membuka lapangan pekerjaan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

The development of industrial ecology is to change the paradigm of traditional industries become pro-environmental industry. Industrial ecology is a system used to manage the flow of material and energy of industrial activity to achieve eficiency of resources consumption and minimum pollution produced. The main goal is to change the old paradigm to a new paradigm which states that industrial activity should not be separated from nature. Industrial ecology is a relatively new study that uses a systems approach in his studies to integrate the industrial and natural systems as well as finding ways to redesign the industrial system. Industrial ecology is one of concept for implementing sustainable development. Industrial ecology is a multi-diciplinary science wich examine the problem of industrial system, economic activity and its relationship to the fundamental natural systems. One of the negative impacts that may harm healthcare and hygiene the environment is hazardous and toxic waste (B3) that not managed properly by each of the industries. To hazardous wastes producer, the existence of industrial that engages in management of hazardous and toxic wastes is very important in terms of the management of hazardous and toxic waste in the transportation activities, collection and utilization hazardous waste for industries that require. Hazardous waste management industry is an industry that has official permission from the Ministry of Environment in Indonesia, so the hazardous waste management activities must be conducted according with applicable regulations. In addition to its role in developing industrial ecology networks in the hazardous waste utilization, hazardous waste management industry presence also gives some impact on social aspects such as creating jobs and providing economic benefits for local communities."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T39393
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2004
S23849
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fabian Arva Sentanu
"Dampak peningkatan emisi CO2 dari kegiatan operasional pelabuhan telah terbukti menjadi faktor utama dalam perubahan iklim global. Oleh karena itu, monitoring emisi CO2 di pelabuhan sangat penting untuk mengawasi kualitas udara dengan menerapkan konsep Carbon Neutral Port. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi emisi CO2 yang disebabkan oleh operasional peralatan bongkar muat sebagai data pendukung dalam upaya penerapan konsep Carbon Neutral Port serta metode untuk mencapai Carbon Neutral Port . Metode perhitungan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan bottom-up terhadap aktivitas operasional di terminal, di mana konsumsi bahan bakar menjadi hasil perhitungan utama. Variabel input yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data operasional terminal peti kemas pada tahun 2023, seperti jumlah throughput, proses perpindahan peti kemas, moda transportasi, dan tata letak terminal.

The impact of increased CO2 emissions from port operations has proven to be a major factor in global climate change. Therefore, monitoring CO2 emissions at the port is very important to monitor air quality by applying the Carbon Neutral Port concept. The purpose of this study is to identify CO2 emissions caused by loading and unloading equipment operations as supporting data in an effort to implement the Carbon Neutral Port concept and methods to achieve Carbon Neutral Port. The calculation method used in this study is a bottom-up approach to operational activities at the terminal, where fuel consumption is the main calculation result. The input variables used in this study include operational data of the container terminal in 2023, such as the amount of throughput, container movement process, transportation mode, and terminal layout."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haya Fadhilah Prameswara
"BUMN memiliki peran dalam perkonomian nasional untuk menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan untuk mewujudkan kemakmuran masyarakat yang sebesar-besarnya. Peranan ini menuntut setiap manajemen BUMN untuk mampu bersaing dan memberikan kontribusi positif bagi pendapatan nasional Indonesia. Salah satu indeks dalam melihat kinerja perusahaan adalah keterikatan kerja yang berdampak langsung terhadap kinerja pegawai BUMN. Namun, faktor-faktor yang dapat meningkatkan keterikatan kerja belum dapat diidentifikasi. Penelitian ini mengkaji bagaimana dukungan organisasi mempengaruhi keterikatan kerja melalui digital leadership dan etos kerja sebagai variabel mediasi. Dengan mengambil studi kasus pada salah satu BUMN di Indonesia, penelitian ini dianalisis menggunakan data yang diperoleh dari 368 kuesioner yang diisi oleh karyawan PT HIJ yang merupakan anak usaha dari PT RED. Melalui metode CB-SEM, data dalam penelitian ini dievaluasi dengan bantuan software IBM AMOS 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan organisasi ditemukan tidak memiliki pengaruh terhadap work engagement. Namun demikian, penelitian ini menemukan temuan adanya peran mediasi penuh dari digital leadership dan work ethics dalam mendukung pengaruh perceived organisational support terhadap work engagement. Untuk itu, bagian akhir dari penelitian berisi mengenai saran praktis dan akademis yang dapat diterapkan baik oleh manajemen PT HIJ, perusahaan sejenis maupun peneliti selanjutnya.

State-Owned Enterprises (SOEs) have a role in the national economy to produce the goods and services needed to realise the greatest prosperity of society. This role requires every SOE management to be able to compete and make a positive contribution to Indonesia's national income. One of the indexes in looking at company performance is work engagement, which directly impacts the performance of SOE’s employees. However, the factors that can increase work engagement have not been identified. This study examines how perceived organisational support influences engagement through digital leadership and work ethics as mediating variables. Taking a case study on one of the SOEs in Indonesia, this research was analysed using data obtained from 368 questionnaires filled out by PT HIJ employees who are a subsidiary of PT RED. Through the CB-SEM method, the data in this study were evaluated with the help of IBM AMOS 26 software. The results of this study indicate that perceived organisational support was found not to affect work engagement. However, this study found that digital leadership and work ethics have a fully mediating role in supporting the effect of perceived organisational support on work engagement. For this reason, the final part of the research contains practical and academic suggestions that PT HIJ management, similar companies and future researchers can apply."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>