Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 102413 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bernadt Jimmy
"Arsitektur merupakan suatu karya yang perlu dikomunikasikan kepada orang lain yang butuh informasi tentangnya. Fotografi merupakan salah satu media penyampai informasi yang efektif dalam mengkomunikasikan obyek arsitektur, seperti melalui pameran foto, artikel di surat kabar, majalah, buku-buku, promosi, dan lain-lain, kepada setiap orang yang melihat karya fotografi arsitekur tersebut. Disamping itu, karya fotografi arsitektur juga dapat merepresentasikan ekspresi dari seorang fotografer baik itu emosi dan perasaannya terhadap obyek arsitektur yang pernah dilihatnya. Dengan kata lain, fotografi memiliki kemampuan untuk merekam suatu momen tertentu secara natural dan menginformasikan suatu obyek arsitektur sesuai dengan realitas sesungguhnya. Informasi yang paling utama dari suatu bangunan atau suatu fenomena alam yang harus disampaikan fotografer kepada masyarakat melalui karya fotografinya adalah pengalaman ruang dari bangunan atau tempat tersebut. Pengalaman ruang ini adalah sesuatu yang kita alami , kita hayati, dan kita rasakan pada saat kita memasuki suatu bangunan atau mengunjungi tempat tertentu. Namun terdapat kebimbangan apakah karya fotografi arsitektur yang bersifat dua dimensional tersebut dapat merepresentasikan pengalaman ruang yang bersifat tiga dimensional.

Architecture is a work that needs to be communicated to those who need the information of it. Photography can be an effective media to communicate architecture objects, for example through photo's exhibition, newspaper article, magazines, books, promotion, etc, to those who enjoy the architectural photography. Besides, architectural photography can represent the expression of the photographer, both emotion and personal feelings that this person has ever seen. In other words, photography has an ability to memorize a specific moment naturally and to inform and architecture object that refers to the reality. The main information of a building or a nature phenomenon that has to be sent by the photographer through his works is the space experience from that building or that place. This space experience is something that we experience of, involve, and feel when we are entering a building or visiting a specific place. But there occurs a doubt whether the two-dimensional architectural photography work can represent the three-dimensional space experience."
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S48622
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Barkah Raharjo
"Arsitektur merupakan suatu karya yang perlu untuk dikomunikasikan kepada orang lain yang butuh informasi tentangnya. Fotografi merupakan salah satu cara yang efektif dalam mengkomunikasikan arsitektur. Dengan fotograti suatu karya arsiteklur dapat diinformasikan apa adanya sesuai dengan realitas sesungguhnya. Dengan kata lain, fotograti memiliki kemampuan untuk merekam suasana pada suatu momen tertentu secara natural.
Dibalik keberhasilan suatu karya fotograli arsitektur adalah peran dari fotografernya. Untuk menjadi seorang fotografer arslteklur yang balk, bisa memotret saja belum cukup. la juga harus mengerti apa dan bagaimana seluk beluk pekerjaannya. Informasi apa yang panting dan harus ditangkap dalam fotonya.
Ekspresi bentuk bangunan merupakan bagian penting yang dapat diinformasikan melalui media fotografi. Tetapi terdapat kekhawatian apakah ekspresi tersebut dapat keluar sesuai dengan keinginan sang arsitek sebenamya Hal ini tergantung dari seorang fotografer dalam mengambil keputusan. Dan salah satu keputusan seorang fotografer sebelum memotret adalah mengambil sudut perspektif yang tepat. Pengambilan sudut perspektif ini akan menentukan bagaimana ekspresi bentuk bangunan yang dihasilkan."
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48478
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Budianto
"Saat kita melihat album keluarga, membuka majalah dan mencari suatu tempat di peta, mungkin kita tak menyadari bahwa semua itu didapatkan dari penerapan basis teknologi yang sama yaitu fotografi, hanya proses-proses selanjutnya yang membedakan hasil yang diperoleh.
Proyek Tugas Akhir ini mencaba membaikan suatu gagasan untuk membuka wawasan pengertian terhadap fotografi dan penerapannya didasarkan pada studi analisis, Iiteratur, wawancara dan survey dart berbagai sumber yang dipadukan dan diterjemahkan dalarn bentuk proposal desain."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S48129
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Ayu Prameswari
"Fotografi arsitektur merupakan media komunikasi visual yang berfokus pada desain karya arsitektur sebagai objeknya. Hal ini dimanfaatkan arsitek sebagai media memperkenalkan karyanya kepada masyarakat luas. Informasi yang disajikan pada foto arsitektur dapat diketahui melalui persepsi dan sensasi. Namun dalam membentuk persepsi dan sensasi melalui fotografi arsitektur melibatkan pengetahuan yang dapat berupa memori. Untuk menjawab isu yang muncul, dilakukan wawancara yang melibatkan beberapa responden. Dengan menganalisis hasil dari wawancara dan teori-teori yang ada, penulisan ini menuntun pada kesimpulan tentang bagaiman memori dapat mempengaruhi terbentuknya persepsi dan sensasi melalui fotografi arsitektur.

Architecture photography is a visual communication media that focuses on design of architectural works as its object. It used by architects to introduce his work to the public. The information that presentad on the architectural photograph can be know through perception and sensation. But the formation of perception and sensation through architecture photography involves knowledge, which is memory. To answer the emerging issue, condusted interviews that ivolving several respondents. By analyzing the results of interviews and existing theories, this study will lead to a conclusion on how memory effects perception and sensation through architeture photography."
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67142
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adham Azis Al Azmi
"ABSTRAK
Karya fotografi merupakan salah satu karya seni rupa yang dihasilkan dengan cara merekam pantulan cahaya yang mengenai objek dengan menggunakan kamera. Dalam pembuatan suatu karya fotografi, dimungkinkan adanya unsur non manusia yang ikut berpartisipasi, misalnya mesin, hewan atau tanaman. Dalam tulisan ini penulis akan membedah mengenai bagaimana menentukan pencipta dari suatu karya fotografi apabila terdapat unsur non manusia yang ikut berpartisipasi, apakah ciptaan karya fotografi tersebut dilindungi oleh hak cipta dan bagaimana kepemilikan hak cipta atas karya fotografi tersebut. Penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian yuridis-normatif dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan bahan-bahan kepustakaan serta wawancara. Hasil temuan yang akan disampaikan dalam penulisan skripsi ini adalah teori-teori mengenai syarat sebagai pencipta karya fotografi yang harus diperhatikan dalam menentukan pencipta dari karya fotografi. Salah satunya adalah Teori Kepribadian dalam Hukum Personality Theory of Law . Mengenai objek perlindungan hak ciptanya, karya fotografi yang dilindungi oleh hak cipta adalah karya fotografi yang memenuhi syarat-syarat sebagai ciptaan yang dilindungi oleh hak cipta, yakni memenuhi syarat orisinalitas dan fiksasi. Ketika terdapat karya fotografi yang dihasilkan dilindungi oleh hak cipta, kemudian pencipta dari suatu karya fotografi tersebut telah ditentukan, maka dapat dikatakan bahwa perlindungan kepemilikan hak cipta atas karya fotografi tersebut menjadi jelas.

ABSTRACT
Photographic works is one of fine art works which is created by the way of recording light reflection that strikes into one object by using camera. In creating a photographic works, it is possible that non human participated, such as machines, animals, or plants. In this research the author will explain how to determine who the author of photographic works is if there is non human participation, then how the copyright protection of the photographic works is, and who the copyright holder of that photographic works is. The issues of this study were examined using method of juridical normative research with qualitative approach and using library materials also interview. The finding results presented in this study are theories of photographic works authorship requirements which is to determine who the author of photographic works is. One of doctrine to determine this is Personality Theory of Law. Then, about the object of copyright protection, photographic works itself should be protected by copyright when it fulfill requirements of works which are protected by copyright. These are originality and fixation. When the photographic works which is already produced protected by copyright, then author of that photographic works is already determined, so the ownership of copyright protection of that photographic works becomes clear."
Lengkap +
2017
S69669
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farul Ivan Pradana
"[Penerapan fotografi hitam dan putih saat ini, sudah berbeda dengan adanya fotografi digital yang menggunakan berbagai macam warna pada foto. Perkembangan teknologi fotografi digital dalam faktor warna, optik dan resolusi memungkinkan foto mendekati gambaran realitas. Bagaimana halnya dengan fotografi hitam dan putih saat ini? Pada skripsi ini akan dibahas lebih dalam mengenai teknologi digital fotografi hitam dan putih dan penerapannya dalam fotografi arsitektur.

, At this time, the implementation of black and white photography is different in the presence of digital photography that using different colors on the photo. The development of digital photography technology in term of color, optics and resolution allows photograph become the picture of reality. What about the black and white photography at the moment? In this thesis will be discussed more in the digital technology of photography in black and white and the application in architectural photography.
]
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S61814
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Allya
"Seorang arsitek mempunyai ide dan ekspresi yang dituangkan ke dalam setiap desain bangunan yang dihasilkan, akan tetapi terkadang ide dan ekspresi tersebut jarang bisa dipahami oleh mata orang yang melihatnya, ide dan ekspresi ini juga dapat dikatakan sebagai sebuah tanda pada bangunan arsitektur. Sebuah foto dapat menjadi media komunikasi visual, merepresentasikan suatu objek tiga dimensional menjadi dua dimensional. Dalam skripsi ini akan dibahas bagaimana ekspresi dan ide dari seorang arsitek terhadap bangunannya dan dapat dikomunikasikan melalui foto.

An architect has ideas and expressions poured into every building he design has. However, sometimes those ideas and expressions are seldom understand by the general public who has seen it. These ideas and expressions can also be perceived as a sign on an architectural building. A photograph can become a communication media that represent a three dimensional object into a two dimensional object. This study will discuss how an architects ideas and expressions in his building, can be communicated through a photograph."
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Radityo Widiatmojo
"ABSTRAK
Penelitian kualitatif ini memaparkan pemikiran Pierre Bourdieu dan Theo van
Leuween dalam membongkar kekerasan simbolik terhadap perempuan melalui
medium fotografi di facebook. Pemaknaan foto melalui semiotika sosial Theo van
Leuween merupakan hasil objektif-subjektif peneliti yang dikonfirmasi oleh
informan, dilanjutkan dengan analisis mendalam dari pemikiran Pierre Boudieu
tentang Habitus, doxa, modal, dan arena sebagai struktur pembentukan kekerasan
simbolik. Bentuk-bentuk kekerasan simbolik yang dilihat dari semiotika sosial
adalah fokus utama foto ada pada bagian payudara, penggunaan atribusi fotografi
(kamera, lensa, tripod, tas kamera, warna kaos) untuk mendominasi perempuan,
kata-kata vulgar dalam group facebook KFI, serta jenis pakaian yang dikenakan
perempuan saat pemotretan. Hasil temuan dari penelitian ini adalah terbentuknya
habitus fotografi portrait sebagai medium untuk mendominasi perempuan serta
group facebook KFI sebagai arenanya yang dibangun atas dasar budaya patriarki,
dimana dalam KFI tidak terdapat fungsi sensor dalam pembatasan pornografi.
Kekerasan simbolik juga terpelihara karena adanya hubungan transaksional,
fungsi rekreasi, nilai ekonomi serta upaya pendakian status anggota KFI dengan
cara mengunggah foto perempuan seksi di group facebook KFI. Struktur habitus
ini dibentuk dari berbagai aspek, yaitu modal ekonomi, modal simbolik (edukasi),
sejarah fotografi, hunting model, industri kamera serta facebook

ABSTRACT
This qualitative research examined to investigate symbolic violence against
women on Indonesian Photography Community online (KFI) on facebook through
portrait photography. The meaning of image (portrait of women) were profoundly
and critically analyzed by, both subjectivity and objectivity, expending Habitus,
doxa, modal and field theory by Pierre Bourdieu, utilizing van Leuween‟s social
semiotic and confirmed by spokesperson. The form of symbolic violence against
women done within various areas. Breast is the main focus of the images,
photography attribution (camera, telephoto lens, tripod, camera bag, shirt) use as a
symbols of domination, dirty comment on facebook, and obviously the fashion
were threaded as symbolic violence. The main result of this research argue that
photography is the core medium to dominate women and facebook group KFI as
the central field without pornography censorship as constructed by culture of
patriarchy. Symbolic violence were continued in KFI as transactional relationship,
refreshing, economic value, and social climb, by upload various photograph of
sexy women. This structure of Habitus shape by economic modal, symbolic
modal, education, history of photography in Indonesia, hunting model, camera
industry and facebook."
Lengkap +
2016
T45739
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Farhan Pristantyo
"Fotografi sebagai representasi arsitektur, turut menyederhanakan kenyataan di baliknya sehingga citra yang dihasilkan mudah diolah oleh perancang untuk menghasilkan gagasan ke depan. Meskipun begitu, pada proses perancangan studio ditemukan penggunaannya yang hanya terbatas pada awal dan/atau akhir proses perancangan dengan peran fotografi sebatas untuk merefleksikan kenyataan di baliknya. Mungkinkah fotografi digunakan secara tidak reflektif mengingat adanya unsur eliminasi dalam representasi? Elemen-elemen apa yang perlu dicermati dalam membentuk citra fotografi semacam itu?
Studi ini menelusuri kemampuan fotografi untuk mengemukakan sesuatu yang lain yang diharapkan mampu menambah kontribusinya dalam proses perancangan khususnya pada studio pendidikan arsitektur. Penelusuran dimulai dengan kajian literatur tentang proses perancangan arsitektur, representasi dan fotografi kemudian menganalisis keterhubungan di antaranya. Pemahaman tersebut kemudian digunakan untuk melihat pekerjaan beberapa fotografer yang tidak hanya menangkap citra kenyataan di baliknya. Seluruh pemahaman dari literatur serta contoh-contoh pendekatan fotografer tersebut digunakan untuk melihat pekerjaan ragam mahasiswa dalam studio perancangan arsitektur.
Penelusuran menunjukkan bahwa fotografi dapat digunakan secara proyektif pada proses pembentukan dan pengolahan gagasan spasial, dengan mempertimbangkan mekanisme image-making dan image-taking, looking at, looking through & looking behind the photograph, defamiliarization & interface, serta variasi mengambil citra fotografi oleh Moholy-Nagy.

Photography as an architectural representation, simplifies the reality behind it so that the resulting imagery can be easily processed to generate new ideas. However, from observing the practice of photography in the undergraduate level’s architectural studio design process, its use is limited to only the beginning and/or the end of the design process to reflect the reality behind it. That observation leads to questions like: Is it possible to use photography non-reflectively considering the process of elimination exists in the process of representation? What elements are worth considering in forming and taking such a photo?
This study explores the ability of photography to project ideas which is expected to be able to contribute to the design process, especially in the architectural design studio. The study begins by analyzing various literature on the architectural design process, representation, photography, and searching the relationship between them. That analysis is then used to see the work of several photographers who practice similar techniques. All that understanding of the literature, as well as examples of the photographer's approach, then used to analyze various work of students in the architectural design studio.
This result suggest that photography can be used projectively in forming and developing spatial ideas, by considering mechanism like image-making & image-taking, looking at, looking through & looking behind photograph, defamiliarization & interface, and variations of photographic images by Moholy-Nagy
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mulia Idznillah
"Skripsi ini membahas mengenai aspek dalam pengkajian studi visual berbasis fotografi. Studi visual berbasis fotografi sebagai sebuah metode pembelajaran lebih lanjut dalam sebuah riset arsitektural, yang penggunaanya dapat sebagai perangkat untuk menjadi alat dalam proses penambahan informasi dan juga media penyajian informasi dalam sebuah riset arsitektural. Di skripsi ini dibahas tentang aspek pendekatan dan elemen yang mempegaruhi cara memandang media fotografi bukan hanya sebagai sebuah objek visual namun juga dapat menjadi sebuah metode pembelajaran visual (Studi Visual) dalam riset arsitektural yang diharapkan menjadi acuan sistematik dalam pemaksimalan fotografi sebagai sebuah perangkat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S52352
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>