Ditemukan 76369 dokumen yang sesuai dengan query
Nasution, Yul Maulana
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S36985
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fitria R. Sari
"Asuransi merupakan salah satu cara yang dipilih oleh masyarakat untuk mengendalikan berbagai macam risiko yang menimpa dirinya. Memilih produk asuransi membutuhkan proses pengambilan keputusan yang cukup rumit. Banyak faktor yang menjadi kriteria dalam memilih produk asuransi seperti brand image perusahaan asuransi, jaminan risiko yang diberikan, besarnya premi yang harus dibayarkan, dan lain sebagainya. Salah satu metode yang sesuai untuk digunakan dalam pengambilan keputusan ini adalah metode Analytic Hierarchy Process (AHP). AHP memiliki keunggulan karena dapat melakukan analisis secara simultan dan terintegrasi antara kriteria-kriteria, baik yang kualitatif maupun kuantitatif. Penelitian dalam tugas akhir ini dilakukan untuk mengetahui apakah metode AHP dapat digunakan dalam suatu sistem penunjang keputusan. Penelitian dilakukan dengan terlebih dahulu mengimplementasikan sebuah sistem penunjang keputusan yang berisi modul simulasi untuk memilih produk asuransi. Melalui modul simulasi tersebut, penulis ingin mengetahui akurasi solusi yang diberikan oleh metode AHP dalam membantu masyarakat memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan prioritas kriteria yang diinginkannya. Laporan tugas akhir ini berisi hasil penelitian mengenai penerapan metode AHP dalam suatu sistem penunjang keputusan. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa solusi yang diberikan oleh sistem cukup akurat dan mendekati kemampuan manusia dalam mengambil keputusan. Hal ini dapat dilihat melalui persamaan jawaban solusi yang diberikan oleh sistem dengan solusi yang diberikan oleh manusia untuk tiga dari lima buah kasus yang digunakan sebagai skenario pengujian sistem."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2007
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Memilih produk asuransi membutuhkan proses pengambilan keputusan yang cukup rumit karena melibatkan banyak kriteria seperti brand image perusahaan, besar premi yang harus dibayarkan, kemudahan prosedur klaim, dan lain sebagainya, sebagai bahan pertimbangan dalam prosesnya. Salah satu metode yang sesuai untuk digunakan dalam pengambilan keputusan ini adalah Analytic Hierarchy Process (AHP). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah metode AHP dapat digunakan dalam suatu sistem penunjang keputusan. Untuk mendukung penelitian, dibuat suatu sistem penunjang keputusan yang berisi modul simulasi untuk memilih produk asuransi. Berdasarkan skenario pengujian yang dibuat, diperoleh hasil bahwa solusi yang diberikan oleh sistem cukup akurat dan mendekati kemampuan manusia dalam mengambil keputusan."
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2008
pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Ahmad Tri Sarifudin
"Upaya dalam menghadapi tingginya tingkat persaingan bisnis dalam industri hulu migas adalah dengan meningkatkan kinerja serta mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Namun perbaikan di internal perusahaan tidaklah cukup, oleh karena itu dibutuhkan pula peran serta para supplier. Sehubungan dengan hal tersebut, perlu dilakukan penilaian dalam proses pemilihan supplier. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kriteria dan subkriteria penilaian dalam pemilihan supplier, serta memperoleh kriteria utama dalam pemilihan supplier kontraktor migas.
Efforts to dealing the high level of business competition in the upstream oil and gas industry is improved performance and optimize all resources. But the improvements in the company?s internal is not enough, therefore, it needs the participation of suppliers. In connection with matter that, it is necessary to judgment in the supplier selection process. This research aims to map the criteria and subcriteria assement in supplier selection, and get the main criteria in supplier selection in the oil and gas contractor."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44191
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Edi Susanto
"Bagian Procurement (pembelian) di suatu perusahaan dalam upayanya mendapatkan material yang tepat, baik dari sisi kualitas, harga maupun pengiriman. Perusahaan harus memiliki. metode pemilihan supplier yang obyektif dan memadai, guna mengbadapi situasi pasar yang eenderung berubah dan tingginya persaingan bisnis. PT. Tri Dharma Wisesaada1ah satah satu perusahaan komponen otomotif yans menghadapi situasi yang sama. dimana perusahaan harus dapat mengembangkan usahanya untuk dapat memperluas pangsa pasamya dan memastikan produk yang dihasilkan berkuatitas lebih baik, ha1 ini yang mengharuskan perusahaann ini memiliki metode pcmilihan supplier yang dapat memberikan nilai tambah untuk kualitas produknya. Hal tersebut memungkinkan untuk diusulkanya metode penilaian dalam pemilihan supplier. Metode ini prinsipnya adalah proses hirarki analitik yang dapat menjabarkan peringkat kriteria pemilihan yans disertai penilaian (bobot) pada masing·masing kriteria tersebut. Dimana Supplier yang dibutuhkan perusahaan dapat secara obyektif dipilih dengan menerapkan metode ini pada evaluasi kinerjanya. Metode ini juga dapat mengkuantifikasi kriteria pemilihan yang tidak dapat dilakukan sebelumnya oleh perusahaan. Penelitian UU bertujuan memperoleb kriteria pmilihan supplier serta memperoleh bobot serta merating pada pemilihan supplier PT. TDW dengan memberikan bobot nilai. Penelitian dimulai dengan memperoleh kriteia dan subkriteria yang penting untuk mengevaluasi supplier, selanjutnya membandiagkan tingkat kepentingan antar ktireria dan subkriteria sesuai kebutuhan perusabaan. Sedangkan analisa dilakukan...
Part of Procurement in a company in the effort him get correct material. either- from side o£ quality, delivery and also price. Company have to have: method election adequate and objective supplier. utilize to face market situation which tend to change and height emulation of business. PT. Tri Dharma Wisesa is one of the company of automotive component facing is same situation that. where company have to earn to develop its effort to be able to extend its market compartment and ascertain better yielded product with quality, this matter which oblige this company have method election of supplier able to assign value to add to the quality of its product. Conducive the mentioned to its assessment method in election of supplier. This method of its principle analytic hierarchy process able to formulate election criterion of eating accompanied by assessment at each the criterion. Where required by Supplier is company earn is objectively selected by applying this method its performance evaluation. This method also earn election criterion of quantification which cannot be done previously by company. This research aim to obtain ; get criterion election of supplier and also obtain; get weight and also rating at election of PT TDW suppliers by giving value weight Research. started by obtaining important sub criteria and criteria to evaluate supplier, hereinafter compare importance storey ; level between sub criteria and criterion according to requirement of company. While analysis done also to examination of this method at election 2 part stamping product supplier for the shoe of assy. End result is the form of criterion rating election of each weight and supplier. that is : Criterion of Price (36,4 %), Quality (29.9%), Delivery (13,.3%), Ability of Technique (11.4%). Service{5.8%}and Management commitment criterion (3.20%). Expected with this result of company cat1 obtain; get better supplier able to support production processcapable to yield product which with quality able to be accepted by in global market."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50150
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Agustinus Titis Iswara
"Skripsi ini membahas tentang pengambilan keputusan untuk memilih mesin bubut CNC untuk kebutuhan bengkel pemasok komponen produksi perusahaan automotive accessories. Kriteria-kriteria pemilihan mesin bubut CNC dikelompokkan ke dalam 2 kategori yaitu kriteria manfaat dan kriteria biaya. Dengan menggunakan metode AHP (analytic hierarchy process) kriteria manfaat disusun ke dalam hirarki manfaat sedangkan kriteria biaya disusun ke dalam hirarki biaya kemudian dihitung bobot manfaat dan bobot biaya dari alternatif. Hasil akhir penelitian berupa rasio manfaat / biaya dari alternatif. Alternatif dengan rasio manfaat / biaya tertinggi menjadi prioritas keputusan.
The focus of this study is the decision making process to choose a CNC lathe for workshop that supplies automotive accessories company production parts. Criteria for selection of CNC lathe are grouped into 2 categories, the benefit criteria and cost criteria. By using the method of AHP (analytical hierarchy process) benefit criteria are organized into a hierarchy of benefit while cost criteria are organized into a hierarchy of cost, then calculated the alternatives' weight of benefit and weight of cost. The final results of the research are benefit / cost ratios for alternatives. Alternative has highest benefit / cost ratio is the priority decision."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S52107
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Ahmad Bilal
"Pengambilan keputusan untuk pemilihan peralatan medis merupakan proses yang kompleks sehingga membutuhkan metode yang objektif. Metode Analitik hirarki Proses (AHP) merupakan salah satu metode yang digunakan clinical engineer, yang sesuai dengan acuan untuk menjalankan Health Technology Assesssment (HTA) dan Kajian analisis kebutuhan bagi rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengaplikasikan metode AHP dalam pemilihan mesin extracorporeal shockwave lithotripsy (ESWL) di Rumah Sakit X. Keberhasilan metode AHP ini dapat menjadi tolok ukur baru atau evidence base untuk metode pengambilan keputusan pemilihan peralatan medis di rumah sakit.
The decision for selecting medical equipment is a complex proses that needs a certain objective method. Analytic hierarchy process (AHP) is one of decision support system of clinical engineers which is appropriate in conducting Health Technology Assesssment ( HTA ) and needs analysis in hospital. This research is to apply the AHP method in selecting Extracorporeal Shockwave Lithotripsy (ESWL) in X hospital. The successful application of this method can become a new parameter or evidence base in using decision support system in the hospital."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
"selecting dan measuring performance of supplier is one of the fundamental aspect to the seccess of implementing supply management. By having qualified suppliers, companies can offer excellent products and services to their customers. Thus, the success of a supply chain can be accomplished. PT "AR", which is located in Denpasar had evaluated the performance of its suppliers by a conventional method. The aims of this research is to implement analytical hierarchy process method for evaluating performance of the suppliers by integrating some criterias used by the company. By implementing this method, PT "AR" will know the rank of its supplier. Supplier with execellent performance, hand in hand with PT "AR" will tr to realize their success."
657 JATI 7:2 (2008)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Fahrurrozi
"Obat merupakan hal yang sangat penting bagi institusi kesehatan, baik itu rumah sakit, klinik maupun puskesmas. Pemilihan obat yang digunakan juga menentukan kualitas sebuah institusi kesehatan, namun banyaknya jumlah obat yang beredar sering membingungkan rumah sakit dalam memilih obat yang terbaik untuk digunakan. Hal ini dikarenakan pemilihan obat yang ingin digunakan bukan hanya berdasarkan harga saja, melainkan beberapa kriteria lain yang cukup kompleks. Pemilihan berdasarkan rekomendasi dokter membuat jumlah obat yang harus digunakan semakin banyak sehingga menambah masalah baru dalam biaya pengadaan obat. Sistem Informasi Pemilihan Obat (SIPEBAT ) adalah suatu sistem penunjang keputusan yang bertujuan untuk memilih obat terbaik sesuai dengan kriteria tertentu. Sistem ini memetakan kriteria pemilihan obat menjadi sebuah hirarki, dimana masing-masing hirarki akan dilakukan pairwise comparison, yaitu perbandingan berpasangan antarkriteria, sehingga didapat perbandingan kepentingan relatif antara kriteria satu dengan yang lain. Hasil dari perbandingan ini kemudian dianalisa untuk mendapatkan prioritas dari masing-masing kriteria. Setelah selesai lalu dilakukan penilaian terhadap alternatif obat yang ingin dibandingkan dan dihitung untuk mendapatkan prioritas obat terbaik sesuai kriteria yang telah ditetapkan. Dengan sistem ini proses pemilihan obat terbaik akan lebih mudah sehingga penilaian yang dilakukan lebih objektif dan konsisten. Dengan ini tentunya akan didapatkan solusi yang sesuai dengan kriteria pemilihan obat terbaik. Laporan tugas akhir ini berisi tentang hasil penelitian mengenai penerapan metode analytic hierarchy process dalam suatu sistem penunjang keputusan pemilihan obat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa solusi yang dihasilkan cukup akurat, terbukti bahwa solusi yang dihasilkan sistem mendekati pemikiran manusia. Hal ini menunjukkan sistem yang dibuat sudah cukup akurat dan dapat digunakan untuk menunjang keputusan pemilihan obat di rumah sakit."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Fahri Sudrajat Abdul Fatah
"Sebuah perusahaan (PT.X) memiliki rencana jangka panjang untuk mengoptimalkan beberapa aset lahan dan bangunannya saat ini yang berada di kota-kota besar dengan tujuan asset lahan dan bangunan yang ada saat ini dapat menghasilkan sumber pendapatan bagi perusahaan.Optimalisasi difokuskan terhadap beberapa aset yang berlokasi di DKI Jakarta. Rencana yang akan dilakukan adalah dengan mengoptimalisasi aset lahan dan bangunan yang dimiliki dengan orientasi optimalisasi di bidang properti komersial seperti optimalisasi bangunan menjadi hotel, kantor sewa, dan ritel sewa.
Namun pemilihan jenis alternatif optimalisasi tersebut ditentukan berdasarkan beberapa kriteria antara lain :
1. Aspek legalitas,
2. Aspek Teknis,
3. Aspek Lingkungan,
4. Aspek Bangunan/Tapak,
5. Aspek Pasar,
6. Aspek Keuangan sehingga dibutuhkan suatuan alias pemilihan terhadap optimalisasi yang sesuai dengan lokasi asset lahan dan bangunan.
Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) merupakan metode yang digunakan untuk pemilihan jenis optimalisasi aset berdasarkan aspek-aspek yang mempengaruhi optimalisasi suatu aset lahan dan bangunan.
A company (PT.X) has a long term plan to optimize some of the land and buildings assets currently located in major cities with the goal of land and building assets that exist today can generate a source of revenue for the company. Optimization is focused on several assets located in Jakarta. The planning is to optimize land and building assets that owned with optimizing orientation in the field of commercial property such as the optimization of the building into a hotel, rental office, and rental retail spaces. However, the choice of optimization alternatives is determined based on several criteria, such: 1.Legality Aspect, 2. Technical Aspect, 3. Environmental Aspect, 4. Aspect of Building / Site, 5. Aspect of Market, 6. Financial Aspect, that required an analysis of the selection optimization according to the location of the land and building assets. Analytic Hierarchy Process (AHP) is a method that used for selecting the type of asset optimization based on the aspects that influence the optimization of a land and building assets."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57712
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library