Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 147628 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Florentina Hatmi
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S18101
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pudji Astutui, examiner
"Energi panas yang terbuang sia-sia merupakan masalah dalam proses produksi. Hal ini juga terjadi pada proses produksi Spring Clip di P.T."X". Energi panas yang terbuang setelah proses bending digunakan untuk proses quenching sebagai pengganti proses hardening, dengan menggunakan variasi temperatur heating : 825, 916 dan 1100 °C, media quenching : air dan oil serta temperatur tempering : 200, 315, 450, 500 dan 650°C, dengan waktu tahan 2,5 jam. Dari penelitian yang lalu diperoleh 3 buah produk baik dari 108 sampel. Tujuan dari penelitian ini adalah meniadakan produk cacat sehingga harga pokok produk yang nyata dapat dihitung dan menentukan alternatif proses produksi yang paling efisien.
Dalam penelitian ini dilakukan penambahan proses yaitu tempering pada temperatur 550°C dan quenching 11 dengan media oli.
Hasil penelitian diperoleh 108 produk baik dengan harga pokok produk yang nyata adalah Rp.3.414,71/produk. Proses dengan media quenching oil, temperatur heating 91 6°C dan tempering 450°C merupakan alternatif proses yang efisien dengan harga pokok produk sebesar Rp.3.310,031produk turun sebesar 4,088%, sedangkan kapasitasnya 2.071 produk/hari meningkat sebesar 50,6% dari proses lama. Penghematan energi untuk pembuatan satu buah Spring Clip yang dapat dicapai dengan adanya proses baru adalah 2.881,617 kJ atau ekuivalen dengan Rp.87,65.

Heat loss is problem in the production process. This is also the problem in the production of Spring Clip at PT."X?. The heat energy haunted after the bending process is used for the quenching process substituting the hardening process, by varying the heating temperature : 825, 916 and 1100°C, by varying the quenching media : water and oil and varying the tempering temperature : 200,350,450,550 and 650°C, with holding time of 2,5 hours. The previous experiment indicates that only 3 good product, while the 105 products are defect. The objectives of this research are to eliminate the defect product so the production cost is obtained and to find the most efficient of production process system.
In this research, additional processes are performed e.g. tempering II on the temperature 550°C and quenching II with oil as media.
The result shows that all of 108 product are good with production cost is Rp.3,414.71/product. The process using heating temperature 916°C, oil as media quenching and tempering temperature 450°C is the most efficient of production process system and production cost is Rp.3,310.031 product decreasing by 4.088%, while the capacity of 2,071 product/day increasing by 50.6% than the previous process. The energy saving to produce one Spring Clip attained by using the new process is 2,881.615 kJ or equivalent to Rp.87.65.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
T317
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dearetha Citra Aulia
"Laporan magang ini bertujuan untuk menganalisis proses penetapan harga jual pada PT G yang bergerak di bidang pengadaan kebutuhan bagi awak kapal besar seperti makanan, minuman, dan kebutuhan lainnya. Laporan magang ini membahas masalahmasalah yang dapat berpengaruh pada proses penetapan harga jual seperti alokasi biaya bersama, fluktuasi harga pasar, dan praktik kecurangan (fraud) dalam hal manipulasi harga. Kesimpulan dari laporan magang ini adalah kesalahan alokasi biaya bersama dapat berpengaruh pada kesalahan penetapan harga jual produk.
Fluktuasi harga juga dapat berpengaruh pada dasar penetapan harga jual yang berubah-ubah. Sementara manipulasi harga oleh pemasok dan karyawan perusahaan dapat menyebabkan kenaikan harga beli barang yang menurunkan margin laba PT G. Masalah alokasi biaya dapat diatasi menggunakan nilai penjualan sebagai dasar penetapan, fluktuasi harga diatasi dengan membuat kesepakatan, dan peningkatan pengendalian internal untuk mengurangi praktik manipulasi harga.

This internship report is intended to analyze the pricing decisions process in PT G whose main business is to provide the needs of large ships crews such as food, beverages, and other supplies. This internship report discusses issues that affect the pricing decisions process such as allocation of joint-costs, market price fluctuations, and price manipulation. This report concludes that misallocation of joint-costs can cause erroneous selling price, either too high or too low.
Price fluctuations can also affect the basis of selling prices. Last but not least, price manipulation by suppliers or staff increase the purchase price of goods, thus reducing profit margin of PT G. The problem of cost allocation can be handled by using sales value as a basis for pricing decisions, price fluctuations can be handled by making agreements, and increasing internal controls to reduce the practice of price manipulation.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Agustina
"Mengingat kebutuhan akan perumahan semakin meningkat, di mana bertambahnya kebutuhan akan perumahan tersebut menyebabkan meningkatnya harga rumah yang dijual oleh si penjual
developer. Untuk mengetahui unsur-unsur yang mempengaruhi harga jual rumah, maka perlu diketahui dulu unsur-unsur yang mempengaruhi harga pokok dari sebuah rumah, sebelum rumah itu slap untuk dijual.
Ada pun untuk mencapai tujuan penulisan di atas, maka penulis melakukan studi literatur, waancara serta survey ke lokasi perumahan yang dibangun oleh developer.
Dalam menetapkan harga pokok rumah tersebut, developer sudah menetapkan perhitungan-perhitungan secara rinci mengenai harga pokok rumah sampai rumah itu slap untuk dijual.
Harga jual rumah tidak hanya ditentukan oleh besarnya laba yang diinginkan oleh developer tentunya laba yang diinginkan tersebut adalah berhubungan dengan besarnya harga pokok untuk membangun sebuah rumah, tetapi juga ditentukan
oleh faktor lainnya seperti besarnya harga rumah di pasaran. Bila permintaan akan rumah meningkat, sedangkan penaaran akan rumah tersebut tetap, maka harga rumah yang
ditaarkan oleh developer akan meningkat harganya. Dan bila penawaran akan rumah meningkat, tetapi permintaan akan rumah
tersebut tetap, maka harga Jual rumah tersebut akan menurun pula.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18740
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Saptowati
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17522
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luthgardis Nita Yenny
"Target biaya merupakan suatu manajemen biaya yang bertujuan untuk mengurangi biaya produk secara keseluruhan sepanjang siklus hidup produk yang bersangkutan. Dalam penerapan target biaya, biaya yang digunakan adalah biaya target yaitu biaya yang berdasarkan pada pasar, artinya harga jual produk ditentukan berdasarkan keinginan pasar atau konsumen, baru kemudian perusahaan melaksanakan perencanaan biaya berdasarkan biaya yang sudah ditetapkan (harga jual dikurangi dengan target profit, PPN, bunga kredit). Tujuan utama dari target biaya adalah untuk mengurangi biaya produk pada tahap perencanaan atau desain suatu produk karena tahap ini akan mempengaruhi biaya produk selanjutnya. Konsep perencanaan biaya merupakan tujuan dari diterapkannya target biaya tersebut. Konsep ini meliputi tiga bagian utama yaitu pengurangan resiko pada pengenalan produk baru, proses pengembangan produksi yang lebih cepat, dan pengurangan biaya produk secara keseluruhan. memiliki empat aktivitas utama yaitu pembelian, si, penjualan, serta administrasi dan akuntansi. PT XYZ produk- Penerapan target biaya tersebut dimulai dengan menganalisa biaya-biaya yang terjadi pada aktivitas tersebut, mengalokasikan biaya-biaya tersebut per produk, menganalisa dan mengeliminasi aktivitas-aktivitas non value added yang terjadi, kemudian baru merencanakan biaya per produk yang dihasilkan oleh PT XYZ. Penerapan target biaya pada perusahaan menyebabkan PT XYZ mampu berbicara cukup banyak dalam bidang industri plastik, serta mampu bersaing dengan pesaingnya dengan menyediakan produk yang harganya cukup murah (mampu dijangkau oleh konsumen) namun dengan kualitas yang terjamin."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18832
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadesha Quadonya
"[ABSTRAK
Laporan magang ini membahas tentang praktik penetapan formula perhitungan harga jasa perbaikan bodi dan cat mobil pada bengkel dealer Bali yang dibawahi PT ABC berdasarkan data periode Januari-Juni 2014. Penetapan harga tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan bersaing bengkel bodi dan cat resmi dan meningkatkan keadilan bagi pelanggan dengan menetapkan harga yang berbeda bagi berbagai tingkat kerusakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan menggunakan metode penetapan harga berbasis biaya khususnya pendekatan penetapan harga berbasis tingkat pengembalian investasi dalam menetapkan harga jasa perbaikan bodi dan cat mobil. Melalui harga jasa perbaikan bodi dan cat baru, kedua tujuan tersebut diperkirakan dapat dicapai PT ABC.

ABSTRACT
This internship report discusses about the pricing developed by PT ABC based on data from the period January to June 2014 for automobile body and paint repair service performed by dealer Bali?s authorized workshop. The objectives of the pricing are to enhance authorized workshop?s competitiveness in a market with stiff competition and to increase fairness to customers through price differentiation based on levels of damage.The result shows that PT ABC utilized cost-plus pricing method, specifically target rate of return method, to determine the price of body and paint repair service. Using the newly standardized price, it is projected that PT ABC would be able to achieve said objectives., This internship report discusses about the pricing developed by PT ABCbased on data from the period January to June 2014 for automobile body and paint repair service performed by dealer Bali’s authorized workshop. The objectives of the pricing are to enhance authorized workshop’s competitiveness in a market with stiff competition and to increase fairness to customers through price differentiation based on levels of damage.The result shows that PT ABC utilized cost-plus pricing method, specifically target rate of return method, to determine the price of body and paint repair service. Using the newly standardized price, it is projected that PT ABC would be able to achieve said objectives.]"
2015
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Pandjaitan, Agus Radjani
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17565
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sukiory Joseph
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1983
S16898
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>