Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104720 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Luqman Budyono
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2000
S31174
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Budianto
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2000
S31172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Haryanti Rahayu
"Lipase merupakan enzim yang besar manfaatnya bagi kepentingan
manusia. Rhizopus merupakan salah satu kapang potensia! penghasil
lipase. UIGC telah banyak mengoleksi kapang Rhizopus, sehingga perlu
dilakukan penelitlan, untuk menemukan galur-galur yang unggul. Penelitian
ini bertujuan untuk meneiiti aktivitas lipolitik kapang Rhizopus microsporus
V. Tiegh var. chinensis (Saito) Schipper & Staipers Isolat UlCC no. 18 pada tiga variasi suhu setelah fermentasi 72 jam. Substrafyang digunakan adalah
minyak zaitun. Aktivitas lipolitik Rhizopus microsporus var. chinensis isolat
UlCC no. 18 pada tiga variasi suhu diuji dengan metode titrasi seperti yang
dilakukan oleh Samad dkk. Titrasi dilakukan dengan menggunakan 0,05 M
NaOH dan phenolpthalein.sebagai indikator. Hasil rata-rata aktivitas lipolitik
kapang pada tiga variasi suhu adalah sebagai berikut: suhu 36°C = 1,697
U/ml; 27°C = 1,684 U/ml; dan suhu 40''C = 0,933 U/ml. Hasil pengujian
statistik menunjukkan adanya perbedaan nyata aktivitas lipolitik antara suhu
27°C dan 36°C dengan suhu 40°C pada a = 0,01. Untuk penelitian
selanjutnya, kondisi fermentasi perlu lebih dioptimasikan. agar dapat
dihasilkan lipase dengan aktivitas yang lebih baik."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1998
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iman Santoso
"Pengaruh konsentrasi pepton (2,5% atau 5%), konsentrasi inokulum (0,1%, 0,5% atau 1%), serta masa inkubasi (0 - 96 jam, interval 12 jam) terhadap aktivitas lipolitik kapang Rhizopus microsporus var rhizopodiformis isolat UICC no. 6 telah dikaji dalam penelitian ini. Fermentasi dilakukan pada medium basal Samad dan aktivitas lipolitik terhadap substrat minyak zaitun diukur secara titrasi menggunakan 0,05 M NaOH. Aktivitas lipolitik dinyatakan dalam satuan unit/ml dan satu unit aktivitas lipase didefinisikan sebagai 1 􀁭mol asam lemak yang dibebaskan per menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas lipolitik optimal diperoleh dari perlakuan dengan konsentrasi inokulum 1% pada konsentrasi pepton 5% dan masa inkubasi 72 jam (3,19 U/ml).

The lipolytic activity of Rhizopus microsporus var rhizopodiformis isolat UICC No. 6. A study was carried out to examine the effect of peptone concentration (2,5% or 5%), inoculum concentration (0,1%, 0,5% or 1%) and incubation period (0 - 96 hours, interval 12 hours) on the lipolytic activity of Rhizopus microsporus var rhizopodiformis isolat UICC No. 6. Fermentation was done using the basal medium from Samad and the lipolytic activity on olive oil substrate was measured employing titration method with 0,05M NaOH. Lipolytic activity is expressed as unit/ml and one unit is defined as 1 􀁭mol fatty acid liberated per minute. Results show that optimum lipolytic activity was obtained from 1 % inoculum, 5% peptone after 72 hours incubation period."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2002
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mudarwan
"Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, termasuk kekayaan akan
berbagai macam kapang. Salah satu kapang yang bermanfaat bagi kehidupan manusia
adalah Rhizopus. UICC telah mengkoleksi berbagai spesies Rhizopus, tetapi isolat-isolat
itu belum semua diteliti sifat-sifat biologinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji beberapa sifat biologi tiga isolat kapang
Rh. microsporus var. chinensis yang meliputi: suhu pertumbuhan optimum; morfologi
secara makroskopik dan mikroskopik; pembentukan zigospora; pH pertumbuhan
optimum; aktivitas amilolitik, proteolitik, dan lipolitik yang ditentukan secara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rh. microsporus var. chinensis isolat UICC
No. 16, 18, dan 20 memili.k. i suhu pertumbuhan optimum yang berkisar antara 33° -36°C
pada medium PDA dan TEA; secara makroskopik dan mikroskopik ketiga isolat tidak
memperlihatkan perbedaan bentuk morfologi, walaupun ditumbuhkan pada medium yang
berbeda; zigospora tidak terbentuk dari perkawinan ketiga isolat dengan strain-strain
Rhizopus microsporus dari CBS dan perkawinan antar ketiga isolat itu; pH pertumbuhan
optimum pada medium PDB dan TEB untuk isolat UICC No. 16 dan 18 berkisar antara
4,0--6,0, sedangkan isolat UICC No. 20 berkisar antara 4,0--5,0; ketiga isolat kapang
menunjukkan aktivitas amilolitik yang lemah pada medium SA, aktivitas proteolitik
ditandai dengan kemampuan mencairkan medium NG dalam 2 hari, dan indeks aktivitas
.Jipolitik berkisar antara 0,03--0,06 pada medium TA."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1998
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Savitri Widya Wardhani
"ABSTRAK
Indonesia memiliki keanekaragaman mikroorganisme yang tinggi, termasuk kapang tempe, yaitu Rhizopus. Salah satunya adalah Rh. microsporus V. Tiegh. var. rhizopodiformis (Cohn) Schipper & Stalpers. Agar dapat dimanfaatkan lebih lanjut dalam bidang industri, maka perlu diteliti sifat-sifat biologi kapang tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji beberapa sifat biologi Rhizopus microsporus var. rhizopodiformis isolat UICC no. 6, 13 dan 33 yang meliputi: suhu pertumbuhan optimum; morfologi secara makroskopik dan mikroskopik; pembentukan zigospora; pH pertumbuhan optimum; dan uji kualitatif aktivitas amilolitik, lipolitik dan proteolitik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rh. micro.sporus var. rhizopodiformis memiliki suhu pertumbuhan optimum berkisar antara 330 36°C pada medium PDA dan TEA; secara makroskopik dan mikroskopik ketiga isolat tidak memperlihatkan perbedaan bentuk morfologi baik pada medium PDA dan TEA; serta mampu membentuk zigospora dan memiliki tipe kawin (+). Isolat UICC no. 6 & 13 pada medium PDB dan TEB mempunyai pH pertumbuhan optimum yang berkisar antara antara 5,0-6,0, sedangkan isolat UICC no. 33 berkisar antara 4,0-5,0 pada medium PDB dan TEB. Ketiga isotat UICC tersebut bersifat amilolitik, lipolitik dan proteolitik."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1998
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yoice Srikandace
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
T39513
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nisa Rakhmania
"ABSTRAK
Glukoainilase adalah eksoenzim yang menghidrolisis pati dan oligosakarida dengan melepaskan β -glukosa dari ujung rantai nonpereduksi. Faktor-faktor yang meinpengaruhi produktivitas fermentasi adalah inokulum, nutrisi, suhu, dan pH.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pH awal terhadap aktivitas glukoamilase Rhizopus arrhizus UICC 2 dan Rhizopus oryzae UICC 128 pada 4 variasi pH awal, yaitu 4,0, 5,0, 6,0, dan 7,0. Medium ferinentasj digunakan medium Sakai modifikasi. Pengujian aktivitas giukoamilase dilakukan dengan inetode Nishise dkk. Pengukuran kadar glukosa dilakukan dengan metode Somogyi- Nelson. Aktivitas glukoainilase dinyatakan dalain unit/ml. Satu unit glukoamilase adalah setara dengan satu umol glukosa yang dilepaskan tiap menit.
Hasil penghitungan aktivitas glukoamilase menunjukkan ada perbedaan aktivitas glukoamilase R. srrhizus UICC 2 pada pH awal antara 7,0 dan 6,0, pH awal 7,0 dan 5,0, dan pH awal 7,0 dan 4,0. Ada perbedaan aktivitas glukoamilase R. oryzae UICC 128 pada pH awal antara 7,0 dan 4,0, dan pH awal 7,0 dan 5,0. Tidak ada perbedaan aktivitas giukoamilase pada pH awal 7,0 yang mempunyai rata-rata aktivitas glukoamilase tertinggi pada kedua kapang."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wellyzar
"ABSTRAK
Nitrogen merupakan salah satu makronutrien penting bagi kapang, baik untuk pertumbuhan, maupun untuk memelihara kemampuan sel dalam membentuk enzim. Penelitian mi bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh sumber nitrogen yang diberikan dalam bentuk amonium sulfat, tepung kedele, dan urea, terhadap aktivitas glukoamilase Rhizopus arrhizus UCC 2 dan Rhizopus oryzae UCC 128. Pengujian aktivitas glukoamilase dilakukan dengan metoda Nishise et al. modifikasi. Satu unit aktivitas glukoamilase setara dengan satu umol glukosa yang di lepaskan per menit. Pengukuran kadar glukosa dilakukan dengan metoda Somogyi-Nelson.
Uji statistik menunjukkan adanya pengaruh sumber nitrogen yang berbeda terhadap aktivitas glukoamilase R. arrhizus UCC 2 dan R. oryzae UCC 128. Medium dengan sumber nitrogen urea, memberikan hasil rata-rata aktivitas glukoamilase R. arrhizus UCC 2 dan R. oryzae UCC 128 tertinggi. Nilai tersebut berbeda nyata dengan rata-rata aktivitas glukoamilase pada medium dengan sumber nitrogen tepung kedele maupun amonium sulfat."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>