Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 103755 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tambunan, Sihol Farida
"Penelitian mengenai imajinasi pada kesadaran secara filosofis masih langka di Indonesia. Skripsi ini ditulis dengan alasan untuk mengisi kekosongan akan penelitian secara epistemologis sebagai bagian dari cara ilmu filsafat, dan dengan tujuan akan bertambahnya pengetahuan pembaca mengenai imajinasi mengingat pentingnya bagian kesadaran tersebut bagi kehadupan manusia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kepustakaan. Buku-buku yang dipakai merupakan buku-buku bacaan primer teks-teks filsafat dan buku-buku bacaan sekunder yang bersangkutan dengan tema skripsi. Sekelumit pandangan Sartre mengenai imajinasi dipaparkan pada skripsi. Menurut Sartre, data persepsi, konsep dan imaji masing-masing merupakan struktur struktur kesadaran yang memiliki aktivitasnya masing-masing. Sartre menganggap bahwa imaji adalah kesadaran yang tercakup pada suatu keluarga imaji yang memiliki materi. la menyanggah pandangan yang disebutnya sebagai ilusi imanensi yang menganggap imaji terdapat di dalam kesadaran. Pandangan seperti ini terurai dalam buku karya Steenberghen yang berjudul Epistemology sebagaimana terurai pada bab III penulisan skripsi ini. Pada skripsi ini terlihat perbandingan antara kedua pandangan tersebut, yakni pandangan Sartre dan pandangan para filsuf yang menurut Sartre menganut ilusi imanensi. Sartre menganggap kegiatan imajinasi harus disertai dengan kegiatan refleksi sebab tanpa refleksi kegiatan imajinasi hanya menghasilkan ketiadaan."
Depok: Universitas Indonesia, 1989
S16039
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sartre, Jean-Paul, 1905-1980
Paris : Presses Universitaires de France, 1950
155 SAT i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Fatturachman Hakim
"Stanislavski hadir dengan pemahaman bahwa aktor harus dibebaskan untuk mencapai sebuah karakter yang otentik. Seorang aktor sering terjebak pada suatu metode pendalaman karakter yang membuatnya menjadi "boneka" bagi penonton, naskah, atau sutradara, secara sadar ataupun tidak. Jean-Paul Sartre dihadirkan untuk lebih memahami serta memperkuat pemikiran Stanislavski. Imajinasi, kesadaran, bad faith, dan intersubjektifitas adalah teori yang digunakan untuk memberikan pemahaman secara mendalam pada pemikiran Stanislavski. Skripsi ini dibuat untuk menjelaskan dan membuktikan bahwa seorang aktor tetap memiliki pilihan dan bisa menjadi subjek otonom dengan metode "The System".

Stanislavski comes with a comprehension that an actor must be freed to reach an authentic character. Actor often get stuck with some character building method which make him became a "puppet" to the audience, script, or the director, consciously or not. Jean-Paul Sartre presented in order to explain the Stanislavski"s thought. Imagination, consciousness, bad faith, and intersubjectivity is some of Sartre"s theory that used to give a profound knowledge to the Stanislavski"s thought. This undergraduate thesis made to explain and prove that an actor still have his choice and can become an autonomous subject with "The System" method."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Imawati
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S6267
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Annisa
"Skripsi ini akan membahas mengenai subjek yang eksis dan hubungannya dengan keputusan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan adanya relasi interdependensi yang terjadi antara seorang subjek dan orang lain yang menjadi landasan penting dalam eksistensialisme Jean Paul Sartre. Relasi interdependensi akan memberi dampak pada keputusan yang dibuat oleh seorang subjek, karena subjek yang eksis tidak akan lepas dari pengaruh orang-orang yang pernah terlibat dalam pengalamannya. Hal ini terjadi karena orang lain merupakan salah satu unsur pembentuk faktisitas manusia.

This thesis will talk about an exist subject and its relation with decision. The purpose of this research is to show an interdependent relation between the Self and the Other who became Jean Paul Sartre’s base of existentialism. The interdependence relationships will have an impact on decisions made by a subject, because the subject would not exist apart from the influence of the Other who have been involved in the experience. This happens because the Other is one of the elements forming man’s facticity."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S46462
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haykal Hafizul Arifin
"ABSTRAK
Studi ini memiliki tujuan untuk memahami bagaimana hubungan swakaji sebagai perkembangan epistemologis mahasiswa dan pendekatan belajar serta pencapaian akademik (IPK). Swakaji (perkembangan epistemologis self-authorship) adalah kapasitas internal mahasiswa dalam mengkonstruksi dan mengevaluasi klaim pengetahuan, memahami hakikat kontekstual dari pengetahuan, dan menjadi mandiri dalam pemerolehan pengetahuan. Studi ini juga mengeksplorasi atribut epistemologis mahasiswa sebagai validasi konvergen konstruk Swakaji. Analisis structural equation modelling (confirmatory factor analysis dan path analysis) digunakan untuk menguji hubungan antar konstruk. Hasil studi ini menyatakan bahwa dari 220 mahasiswa indonesia, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara swakaji dan pencapaian akademik (IPK) (r = .051, p > .05). Terdapat pengaruh positif pendekatan belajar mendalam terhadap swakaji (β= .595, p < .05). Kedua pendekatan belajar (mendalam dan dangkal) tidak memiliki hubungan signifikan dengan pencapaian akademik (IPK). Swakaji dapat menjelaskan 28% varians sedangkan pencapaian akademik (IPK) dapat menjelaskan 7% varians seluruh atribut epistemologis (rasa keingintahuan epistemis, kebutuhan akan kognisi, pendekatan belajar, kepercayaan epistemologis, dan skeptisisme). Implikasi studi ini didiskusikan lebih lanjut.

ABSTRAK
This study aim to understand the relations of Swakaji as student?s epistemological development with learning approaches and academic achievement (GPA). Swakaji (self-authorship epistemological development) is student's intermal capacity to construct and evaluate knowledge claims, understand the nature of contextual knowledge, and became autonomous in knowledge acquisition. This study is also aim to explore student?s epistemological attributes as a convergent validation of Swakaji. Structural equation modelling analysis used to test the relations among constructs. Results of this study find that from 220 Indonesian college students, there is no significant correlation of Swakaji and academic achievement (GPA) (r=.051, p>.05). There is positive effect of deep learning approaches towards Swakaji (β=.595, p<.05). Both of learning approaches (deep and surface) are uncorrelated with academic achievement (GPA). Approximately 28% of the variance in Swakaji and approximately 7% of the variance in the academic achievement (GPA) could be explained by all epistemological attributes (epistemic curiosity, need for cognition, learning approaches, epistemological beliefs, an skepticism). The implications of the results were discussed."
2016
S64228
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lusy Asa Akhrani
"ABSTRAK
Kondisi Lingkungan semakin kritis, manusia terus mengeksplorasi lingkungan tanpa upaya melestarikannya. Pondok Pekayon Indah (PPI) salah satu wilayah di Bekasi yang menanggung akibat dari ketidakseimbangan antara perilaku manusia dengan kondisi alam. Penyalahgunaan fungsi rawa menjadi TPA (Tempat
Pembuangan Akhir) merupakan cermin dari perilaku “memproduksi” sampah yang terus meningkat tampa diiringi usaha peyediaan TPA yang 1ayak_
Pengalihan fungsi rawa sebagai TPA warga ini tidak disadari oleh warga PPI, batas pengetahuan mereka adalah kewajiban membayar retribusi sampah sudah dipenuhi tanpa menyadari kemana perginya sampah yang mereka hasilkan pada akhimya. Pada akhirnya penyalahgunaan funggsi rawa ini terus berlangsung dari tahun
ke tahun tanpa kontrol dari warga Pemulung mulai memadati rawa yang mulai padat, terus menimbun sampah yang tidak memiliki nilai ekonomis ke dalam rawa dan melapisinya dengan tanah untuk kemudian mendirikan bangunan-bangunan bilik tempat mereka tinggal.
Intervensi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran warga akan bahaya
lingkungan yang disebabkan oleh ketidak mampuan warga mengolah sampahnya sendiri. Agen perubahan sekaligus target perubahan dalam intervensi ini adalah pemuda. Meningkatkan kesadaran pemuda untuk membuang sampah dengan benar melalui pemberian edukasi dan pelatihan, memanfaatkan mereka dalam program diharapkan mampu meningkatkan kesadaran mereka mengenai perilaku membuang sampah yang benar.
Baseline study dilakukan dengan metode wawancara, angket dan dokumentasi
Teori-teori yang digunakan dalam intervensi ini adalah teori belajar sosial, motivasi, edukasi dan informasi.
Dari hasil intervensi terjadi perubahan perilaku dan kognisi pada pemuda PPI.
Perubahan perilaku dapat dilihat pada kesediaan pemuda PPI untuk menyimpan sampah yang mereka hasilkan sebelum menemukan tempat sampah untuk kemudian membuangnya, Peningkatan kognisi dapat dilihat pada perbandingan hasil pretest dan postest angket pengetahuan lingkungan, rata-rata kognisi meningkat 2.15, dari 5.8
menjadi 7.95
Intervensi selanjutnya diharapkan dapat meneruskan upaya yang telah
dilakukan sebelumnya dengan tempat memperluas jaringan. Pelatihan disarankan dilakukan khusus utuk pemuda agar ruang kreatifitas mereka dapat berkembang."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2003
T37983
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutahayan, Benny
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S48720
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1991
729.24 IND k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Manullang, Minerva
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1983
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>