Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 112609 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dwi Retno Widaty
"Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis perilaku pencarian informasi digital siswa asing year 12 di The British International School Jakarta. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perilaku pencarian informasi digital siswa asing year 12 di BIS Jakarta dalam menyelesaikan extended essay, untuk mengetahui sumber dan saluran informasi digital yang paling sering digunakan, alasan yang mempengaruhi pemilihan sumber informasi digital tersebut, serta untuk mengetahui hambatan-hambatan yang muncul berkaitan dengan pencarian informasi digital siswa asing tersebut.Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara berpedoman. Penentuan jumlah sampel berdasarkan pertimbangan informasi yang diperoleh mengenai jumlah populasi. Sampel dipilih berdasarkan kriteria-kriteria yang mendukung penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber-sumber informasi digital yang sering digunakan oleh responden yaitu internet, khususnya web site. Alasan mereka menggunakan internet karena internet mudah digunakan, ketersediaan informasi yang melimpah, cepat dan mutakhir. Titik awal pencarian informasi responden di web site yaitu melalui search engine yang terdapat dalam www.google.com. Alasan mereka menggunakan search engine di www.google.com yaitu karena karena Google merupakan sumber yang bagus dan terpercaya, cepat dan tepat dalam menampilkan informasi yang dicari dan juga karena sederhana cara menggunakannya.Faktor eksternal yang menjadi hambatan dalam melakukan pencarian informasi yaitu koneksi internet yang lambat, banyak informasi yang ditemukan yang tidak relevan dengan informasi yang dicari, mahalnya harga sebuah informasi, link yang menjauhkan responden dari tempat informasi itu sendiri berada, penggunaan bahasa. Sementara faktor internal adalah kemampuan pencarian informasi yang dirasa kurang, kurangnya pemahaman responden mengenai sumber-sumber informasi digital yang dapat digunakan dalam mencari informasi, perubahan tujuan, lelah, frustasi, suasana hati yang sedang tidak baik.Model pencarian informasi digital siswa asing year 12 di BIS Jakarta yaitu dimulai dengan tahap mendefinisikan tugas, strategi-strategi pencarian informasi, lokasi dan akses, penggunaan informasi, sintesa dan evaluasi.Saran penelitian yaitu pustakawan atau staf perpustakaan perlu mengadakan pelatihan pencarian informasi dalam menggunakan sumber_sumber informasi, pustakawan ataupun staf perpustakaan di Secondary Resource Centre (SRC) perlu mendapat kesempatan dari pihak sekolah untuk turut terlibat dan bekerja sama dengan guru dalam kegiatan belajar mengajar dalam kaitannya dengan pengenalan dan pemanfaatan sumber-sumber informasi yang tersedia di SRC, dan perpustakaan perlu menambah sarana dan prasarana sumber informasi seperti buku, komputer, CD-ROM, kecepatan akses internet dan penambahan sumber-sumber informasi lainnya. Saran lain bagi pengelola web site yaitu perlu membuat kategorisasi subyek yang dapat memudahkan pencarian informasi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15679
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Aryani
"Skripsi ini membahas tentang evaluasi library induction dalam menulis extended essay yang dilaksanakan setelah siswa year 12 di The British International School mengikuti library induction yang diberikan oleh manajer perpustakaan untuk selanjutnya ditanyakan kembali dalam kondisi dimana mereka sudah menyelesaikan extended essay mereka. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana siswa membuat pertanyaan penelitian dalam menyiapkan extended essay, mengetahui bagaimana siswa menentukan kata kunci untuk penelusuran dalam menyiapkan extended essay, mengetahui apakah perpustakaan mempunyai sumber-sumber yang siswa perlukan dalam menyiapkan extended essay, mengetahui apa saja daftar situs yang digunakan oleh siswa sebagai sumber informasi dalam menyiapkan extended essay, dan mengetahui kemampuan menulis extended essay pasca library induction. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Data penelitian diperoleh dengan cara memeriksa dokumen terkait, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian ini juga dikaitkan dengan model literasi informasi Empowering 8.

This undergraduate thesis covers the evaluation of library induction in writing an extended essay that is executed after year 12 students at The British International School follows the library induction was provided by the library manager then asked to return to in the conditions which they have completed their extended essay. This evaluation aims to determine how students make the research question in preparing the extended essay, to know how students learn to define keywords for searching in preparing the extended essay, to find out if the library has the resources that students need to prepare an extended essay, find out what are the list of sites used by students as a source of information in preparing an extended essay, and determine the ability to write an extended essay after library induction. This study was a qualitative research with case study method. The research data obtained by examining relevant documents, interviews, and observation. The results of this study was also associated with the information literacy model of Empowering 8."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S43510
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ezra Juliana
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai perilaku pencarian informasi siswa kelas XII
SMA PSKD 1 Jakarta dalam persiapannya menghadapi Ujian Nasional.
Permasalahan penelitian ini adalah perilaku pencarian informasi siswa kelas XII
SMA PSKD 1 Jakarta yang menggunakan iPad dan internet dalam memenuhi
kebutuhan informasi mereka. Penulis juga meneliti bagaimana peran perpustakaan
dan pustakawan di saat siswa telah menggunakan iPad dan internet dalam
pencarian informasi mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif,
dengan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pencarian
informasi yang dilakukan oleh siswa lebih kepada pencarian melalui internet
dengan menggunakan iPad dikarenakan juga didukung oleh sistem pembelajaran
yang diterapkan oleh pihak sekolah. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa
peran perpustakaan serta pustakawan dalam memenuhi kebutuhan informasi siswa
kelas XII SMA PSKD 1 Jakarta masih belum maksimal. Hasil penelitian
menyimpulkan bahwa siswa kelas XII SMA PSKD I Jakarta lebih banyak mencari
informasi dari internet dengan menggunakan iPad daripada mencari informasi dari
perpustakaan.

ABSTRACT
This undergraduate thesis discusses about the information seeking behavior of
Year XII students of PSKD 1 Jakarta High School, in their preparation for the
National Examination. The research problem of this undergraduate thesis is the
information seeking behavior of Year XII students of PSKD 1 Jakarta High
School who use the iPad and the internet to fulfill their information needs. The
author also examines the function and the role of libraries and librarians during
the period of time students are in the process in who have been using the iPad and
the internet in their information seeking. This research used a qualitative
approach, and the case study method. The results of this study concluded that the
seeking for information by students over to search through the internet with the
iPad due also supported by a learning system that is implemented by the school.
Then the role of libraries and librarians in meeting the information needs of Year
XII students of PSKD 1 Jakarta High School not yet."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54622
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mendy Andriana
"Penelitian ini mengambil judul: _Program Pendidikan pemakai untuk Siswa year 7 di The British International School, Tangerang. Masalah yang dimunculkan dalam penelitian ini ialah bahwa di The British International School sudah ada sebuah program orientasi untuk siswa namun materi yang tercakup di dalamnya masih belum lengkap. Hal ini dibuktikan dengan pengamatan oleh penulis yang menemukan bahwa masih banyak siswa yang belum memahami informasi umum mengenai Secondary Library BIS dan juga belum memanfaatkan sumber-sumber informasi yang terdapat disana secara maksimal. Tujuan penelitian ialah memberi usulan program pendidikan pemakai untuk Secondary Library The British International School. Jenis penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Wawancara dilakukan dengan empat orang staf Secondary Library BIS yang sudah mengetahui keadaan perpustakaan dengan baik. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai kondisi seharihari di Secondary Library BIS, kemampuan siswa dalam menggunakan perpustakaan serta kebijakan-kebijakan yang ada di sana sehingga dapat diketahui apa saja yang perlu dimasukkan ke dalam usulan program pendidikan pemakai. Pengamatan juga dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai keadaan sehari-hari di Secondary Library BIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang belum mengetahui bagaimana cara menggunakan perpustakaan dengan baik, dan bahwa program orientasi yang sudah ada di sana belum mencakup materi-materi penting yang seharusnya ada di sebuah program pendidikan pemakai. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa masih banyak guru yang belum memanfaatkan perpustakaan dengan maksimal sehingga koleksi yang ada di SL BIS. Saran penelitian yaitu pustakawan harus lebih proaktif sehingga pemakaian perpustakaan bisa meningkat, harus mengadakan kerjasama dengan guru. Pustakawan juga diharapkan dapat memberikan program pendidikan pemakai yang lebih baik daripada yang sudah dijalankan sebelumnya di BIS. Penulis memberikan usulan program pendidikan pemakai yang bias diterapkan di Secondary Library BIS sesuai dengan hasil penelitian."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15295
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Frihatiwi Hutami
"ABSTRACT
Latar belakang Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa status gingivitis dari anak-anak sekolah berusia 12 tahun yang tinggal di Jakarta dan faktor-faktor yang mempengaruhi status gingivitis mereka. Metode Ini adalah studi cross sectional. Anak-anak sekolah usia 12 tahun yang tinggal di Jakarta direkrut melalui probabilitas klaster multistage yang proporsional dengan ukuran random sampling dan 24 dari 1346 SMP negeri dan swasta di Jakarta dilibatkan dalam penelitian ini. Status gingivitis dicatat menggunakan indeks CPI berdasarkan standar Organisasi Kesehatan Dunia. Kuesioner yang diisi sendiri diberikan kepada orang tua untuk mengumpulkan informasi tentang latar belakang dan perilaku yang berhubungan dengan kesehatan mulut anak-anak mereka. Hasil 481 anak berpartisipasi dalam penelitian dan hanya tiga anak yang memiliki gusi sehat tanpa gusi berdarah dan tidak ada kalkulus. Prevalensi gusi berdarah adalah 99,4, dan prevalensi kalkulus adalah 83,8. Status gingivitis tidak berhubungan secara signifikan dengan kebiasaan menyikat gigi dan kehadiran gigi. Kesimpulan Kondisi gingivitis dari sebagian besar anak-anak sekolah berusia 12 tahun yang tinggal di Jakarta adalah miskin. Oleh karena itu, strategi untuk mempromosikan kesehatan mulut dan mencegah penyakit gingivitis sangat diperlukan.

ABSTRACT
Background This study aims to examine the gingivitis status of 12 year old school children living in Jakarta and the factors affecting their gingivitis status. Methods This was a cross sectional study. 12 year old school children living in Jakarta were recruited through a multistage cluster probability proportional to size random sampling and 24 from 1346 public and private Junior High Schools in Jakarta were included in the study. Gingivitis status was recorded using the CPI index based on the World Health Organization standards. A self completed questionnaire was given to the parents to collect information on the background and oral health related behaviors of their children. Results 481 children participated the study and only three childs who had healthy gums no bleeding gums and no calculus . The prevalence of bleeding gums was 99,4 , and the prevalence of calculus was 83,8 . Gingivitis status was not significantly related to tooth brushing habit and dental attendance. Conclusion The gingivitis condition of most of the 12 year old school children living in Jakarta was poor. Therefore, strategies to promote oral health and prevent gingivitis disease is urgently required. "
2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Martia Safitri
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi siswa sekolah dasar di Sekolah Alam Cendekia Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Model penelitian yang digunakan adalah model perilaku pencarian informasi Wilson. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi siswa sekolah dasar di sekolah alam selalu berkaitan dengan tugas yang diberikan oleh guru di sekolah dan sesuai dengan salah satu kurikulum yang ada di sekolah alam yaitu keterampilan berpikir. Penggunaan internet dalam mengakses informasi menjadi pilihan para siswa karena lebih cepat dan mudah penggunaannya dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Selain itu terdapat beberapa hambatan yang dirasakan siswa dalam melakukan pencarian informasi terutama dalam menggunakan internet. Hambatan yang dialami siswa adalah hambatan personal karena kurangnya edukasi dan hambatan lingkungan. Beberapa saran yang diberikan kepada Sekolah Alam Cendekia untuk kedepannya, perpustakaan sekolah agar dapat dipergunakan kembali supaya siswa maupun guru dapat memenuhi kebutuhan informasinya, serta penambahan fasilitas komputer dan jaringan internet untuk mengedukasi siswa saat melakukan pencarian informasi menggunakan internet.

This research discusses the information seeking behavior of elementary school students at Alam Cendekia School, Bogor. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was carried out by observation and interviews. The research model used is Wilson's information seeking behavior model. The results of this study indicate that the information needs of elementary school students in natural schools are always related to the tasks given by the teacher at school and in accordance with one of the curricula in nature schools, namely thinking skills. The use of the internet in accessing information is the choice of students because it is faster and easier to use in providing the information needed. In addition, there are several obstacles that students feel in searching for information, especially in using the internet. Barriers experienced by students are personal barriers due to lack of education and environmental barriers. Some suggestions are given to the Sekolah Alam Cendekia for the future, the school library so that it can be used again so that students and teachers can meet their information needs, as well as adding computer facilities and internet networks to educate students when searching for information using the internet."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tuti Fatimah
"Penelitian mengenai kebutuhan informasi dan perilaku pencarian informasi sekolah dasar ini dilakukan di SD Lazuardi GIS, JI. Garuda Ujung No. 35 Griya Clnere, Depok 16515 terhadap 6 (enam) orang informan yang merupakan guru kelas di SD Lazuardi GIS.
Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui informasi apa saja yang menjadi kebuluhan guru khususnya dalam kegiatan belajar mengajar, di luar kegiatan belajar mengajar dan pengeloiaan kelas dengn siswa berkebuluhan khusus, dan (2) mengeiahui gambaran perilaku pencarian informasi yang dilakukan guru SD Lazuardi GIS.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dengan inforrnan. Penelitian diiaksanakan di SD Lazuardi GIS yang merupakan sekolah dengan penerapan sistem pendidikan inklusi, yaitu sistem pendidikan yang memadukan pendidikan biasa dan pendidikan Iuar biasa (siswa berkebuluhan khusus) di dalam kelas yang sama. Hasilnya menunjukkan bahwa informasi yang diperlukan guru untuk kegiatan belajar mengajar meliputi media pengajaran, materi pengajaran, strategi atau metode mengajar, manajemen kelas dan evaluasi. Subyek yang diminati oleh guru di luar kegiatan belajar mengajar adalah psikologi dan sastra. Subyek yang diinginkan untuk pengembangan diri dan wawasan adalah informasi pendidikan, bahasa, psikologi dan ketrampilan. lnformasi yang dibutuhkan dalam mengelola kelas dengan siswa berkebutuhan khusus adalah metode penanganan, metode mengajar dan jenis-jenis kelainan serta penyebabnya.
Diketahui pula dari hasil penelitian bahwa pencarian informasi dilakukan dengan cara mencari ke sumber infonnasi tertulis seperti buku, observasi, bertanya dan berdiskusi. Sumber informasi formal yang digunakan antara lain buku, artikel koran/majalah dan internet sedangkan sumber informasi informal yang digunakan adalah teman, terapis, orangtua murid dan perpustakaan sekolah. Kendala utarna dalam pencarian informasi adalah keterbatasan fasilitas akses dan waktu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15529
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Suryandari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi pola perilaku pencarian informasi siswa SMA Negeri 48 Jakarta untuk tes ujian masuk perguruan tinggi, khususnya tes ujian SIMAK UI, serta mengidentifikasi hambatan dalam pencarian informasi yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Informan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII, pustakawan sekolah dan guru. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas XII mencari sumber informasi melalui bukubuku kumpulan soal, soal-soal dari bimbingan belajar, diskusi kelompok dengan cara tukar-menukar soal, diskusi tentang referensi buku yang harus dibeli dengan kakak kelas, serta penggunaan akses internet. Hambatan yang dihadapi siswa kelas XII diantaranya kesulitan mencari sumber informasi yang tepat, dan perpustakaan sekolah yang tidak menyediakan informasi yang dibutuhkan.

The aim of this research is to get and to identify the patterns as well as the obstacles of information seeking behavior of the students of SMAN 48 Jakarta? in accomplishing the learning process for university entrance examination, especially SIMAK UI test. This research used qualitative approach with case study. The informants of this research are students, teachers, and librarian of the SMAN 48 Jakarta. The result of this research shows that students seek information through problem-based book collections, the materials from courses, discussions for exchanging example tests, discussions with seniors for reference books, and using internet access. The obstacles faced by the students are the diffulties for searching the right information sources, and lacks of needed information from their school library."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S61771
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Mardiarini Ismail
"Bidang kebutuhan dan perilaku pencarian informasi merupakan bagian dari kajian pemakai. Kajian ini merupakan salah satu bidang dari 12 kajian Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Penelitian mengenai perilaku pencarian informasi penyandang tuna netra pemah dilakukan oleh Kirsty Williamson et al dengan judul Information Seeking by Blind and Sight Impaired Citizen: an Ecological Study. Penelitian ini dilakukan terhadap penyandang tuna netra di Australia dan diterbitkan di Information Research, Vol.5 No.4 July 2000. Setiap orang pasti membutuhkan informasi agar tetap bisa mengikuti perubahan zaman. Masalah kebutuhan dan pencarian informasi pun dialami siswa tuna netra. Sebagai siswa, informasi utama berkaitan seputar pelajaran sekolahnya. Dengan segala keterbatasannya -- terutama berkaitan dengan mobilitasnya --, siswa tuna netra akan mencari informasi yang dibutuhkannya. Model perilaku pencarian informasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Behavioral Model of Information Seeking Strategies yang dikenalkan oleh David Ellis. Model ini mengamati seorang pencari informasi mulai dari ia mengindentifikasi kebutuhan informasinya hingga ia menemukan informasi yang dibutuhkannya. Model tersebut terdiri dari tahap starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, extracting, verifying, dan ending. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif interpretif dengan metode kualitatif berupa observasi dan wawancara. Informan terdiri dari 13 orang siswa tingkat SMP-SMA di SLBIA Pembina Tingkat Nasional. Pengambilan sampel sebagai informan menggunakan gabungan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Analisis data dilakukan dengan tiga alur: reduksi data, analisis serta interpretif, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah: 1) Ada lima kategori jenis kebutuhan informasi mereka. Dua kategori yang utama adalah kebutuhan informasi berdasarkan pelajaran sekolahnya dan berdasarkan minatnya. Tiga lainnya adalah informasi tentang lawan jenisnya, berita-berita umum, dan orientasi arah/harga barang. 2) Sumber perolehan informasi andalan untuk kebutuhan informasi berdasarkan pelajaran sekolahnya adalah informal (teman, keluarga, dan guru/pihak sekolah) dan formal (kaset, buku braille, radio, tv, internet). Sumber perolehan informasi untuk kebutuhan informasi andalan untuk kebutuhan informasi berdasarkan minat, lawan jenis, berita-berita umum, dan orientasi arah/harga adalah informal (teman dan keluarga). 3) Tidak tersedianya buku braille di perpustakaan umum menunjukkan kurang seriusnya perhatian pemerintah sehingga para penyandang tuna netra lebih mengandalkan kekuatan sendiri dan kerja sama dengan pihak swasta/luar negeri. 4) Tahap pencarian informasi untuk kebutuhan informasi berdasarkan pelajaran sekolahnya adalah starting, chaining, browsing, differentiating, extracting, dan ending. Tahap pencarian informasi untuk kebutuhan informasi berdasarkan minatnya adalah starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, extracting, verifying, dan ending. 5) Hambatan yang dialami para siswa ini adalah hambatan personal (trauma dan psikologis karena perubahan daya fisik penglihatan) dan lingkungan (masyarakat, tak tersedianya akses atau fasilitas memadai ke dan di sumber perolehan informasi)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15519
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sherly Haristya
"Dengan karakter kebaruan yang dimiliki oleh berita online sebagai salah satu bentuk computer mediated communication: multimediality, archivaiity, hypertextuality, dan interactivity, user semakin dihadapkan kepada informasi yang beragam di dalam berita online dan semakin memiliki kebebasan untuk mengklik informasi mana yang mereka inginkan. Di tengah hal tersebut maka dengan menggunakankonsep audiens aktif, penelitian ini berusaha melihat aktivitas pencarian informasi di da!am konsumsi berita online oleh user digital native yang merupakan salah satu pengakses berita online yang akan menjadi langkah perkembangan teknologi baru di masa mendatang. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus intrinsik dan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam. Ditemukan bahwa aktivitas user bergerak dari sekedar resepsi kepada pencarian, konsultasi, dan interaksi yang semakin gencar lagi dan personal di tengah konten berita online yang semakin beragam.

With its novelty characteristics as a form of computer mediated communication: multimediality, archivality, hypertextuality, and interactivity, users of online news more confronted to various information and freedom to read the information they need. Considering those matters, with the use of active audience concept, this research tried to analyse infoimation seeking activity in consuming online news by digital native users who are going to forge new technologies development in the future. This study used an intrinsic case study approach and qualitative method with in-depth interviews as data collection techniques. It is found that users' activity in this research is not only reception but to the more frequent and personal search, consultation, and interaction among various information in online news."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T28502
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>