Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 143156 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Surahman
"Skripsi ini merupakan penelitian tentang penerapan dan penyimpangan Prinsip Kerja Sama Gripe, penyimpangan dan tidak relevannya. Prinsip Sopan Santun Leech, dan jenis tindak ilokusi Searle.
BAB I merupakan pendahuluan, yang di dalamnya disajikan penjelasan latar belakang penelitian, permasalahan, tujuan, ruang lingkup penelitian, metode penelitian, korpus data, prosedur kerja, dan sistematika penyajian.
Dalam BAB II ditampilkan landasan teori yang digunakan untuk menganalisis data. Teori tersebut adalah wawancara yang dikemukakan Schumacher, Prinsip Kerja Sama Once, Prinsip Sopan Santun Leech, dan teori tindak tutur Searle.
Dalam BAB III dianalisis 38 data, yang berasal dari majalah Profit No.. 46. 9 November 1998, tahun ke-29.
Kesimpulan skripsi ini dijabarkan dalam BAB IV dan dalam bagian ini, dapat diketahui pertanyaan yang diajukan pewawancara dan pengaruhnya terhadap proses komunikasi. Selain itu, dalam bab ini terlihat penerapan dan penyimpangan Prinsip Kerja Sama, penyimpangan dan tidak relevannya Prinsip Sopan Santun, dan jenis tindak ilokusi, yang sering ditemukan dalam wawancara."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S14792
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Helena Menta Dumaris
"Helena Menta Dumaris. Analisis Tindak Tutur Mengancam Muka di Tempat Kerja (Di bawah bimbingan Dr. Setiawati Darmojuwono). Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 2000. Face Threatening Act (PTA) ist ein Akt, der gegen entweder das Gesicht des Sprechers oder das Gesicht des Horers ist. Dieses Gesicht hat 2 Aspekte.
Sie sind negatives Gesicht and positives Gesicht. In dieser Arbeit wurden die Gemeinsamkeiten and die Unterschiede zwischen dem FTA, der von einem Mann and dem von einer Frau geaufert warden, analysiert. Es wird auch untersucht, der FTA, aus der Sicht der Mannersprache and der Frauensprache. AuBerdem wurden auch die Hoflichkeitsstrategien analysiert, die von einem Mann bzw. von einer Frau bei der AuBerung FTA benutzt wurden.
Die Quelle der Daten in dieser Arbeit sind 2 Erzahlungen, namlich: Der erste Schritt (Woon Jung Chei) and Anneli wahnt hier trick mehr (Horst Scharnagl). these zwei Erzahlungen sind aus dem Birch Drtstennin Arbeitsplatz. Kriminelles aus den Betrieben, genommen warden, in dem als Hauptthema die Kriminalitat in den Betrieben erzahlte.
Die Ergebnisse dieser Untersuchung weisen darauf hin, daB der FTA eher von der Rolle als von dem Geschlecht des Sprechers abhangig ist. Die Leute neigen die Bedrohungen zu mildern, wenn sie mit den Vorgesetzten sprechen. Dazu benutzen sie entweder negative Haflichkeiten oder positive Hoflichkeiten. Auterdem ist es auch in dieser Arbeit festgestellt, daB nicht alle Merkmale der..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S14621
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Runni Kurniasari
"Skripsi ini membandingkan kecenderungan dan hasil nilai antara bentuk tes yang menggunakan gambar dan tidak, serta melihat pengaruh penggunaan gambar dalam tes kosakata terhadap pemahaman dan daya ingat mahasiswa semester empat tahun ajaran 2007/2008 Program Studi Jerman Universitas Indonesia. Metode penelitian ini adalah eksperimen, sedangkan penyusunannya menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Penelitian menghasilkan bahwa penggunaan gambar pada tes kosakata memiliki kecenderungan nilai Iebih tinggi dan dapat meningkatkan pemerolehan nilai, namun tidak mampu meningkatkan daya ingat peserta tes. Basil penelitian menyarankan bahwa gambar kurang efektif digunakan pada bentuk tes kosakata, namun dapat dimanfaatkan dalam proses pengajarannya.

This research compares the tendency and result of the using of picture in German vocabulary tests to observe how the using of picture influences fourth-semester students' understanding and memory. This research is focused on fourth-semester students of the German Departement in the University of Indonesia. This is done through an experiment, and data collecting is done through a description of quantity. This research shows that the using of picture in vocabulary test has the tendency to increase students' scores, but it does not increase the students' memory. In the end, it is suggested to use picture in teaching Deutsch to students, but it is not recommended to do so in vocabulary tests."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S14976
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yessika Ayurisna
"Skripsi ini membahas representasi maskulinitas dari segi fisik dan mental dalam majalah "Men's Health" USA. Obyek penelitian ini adalah empat artikel dalam majalah "Men's Health," yang terdiri dari dua artikel mengenai fisik dan dua artikel mengenai mental. Kemudian, penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis wacana kritis Norman Fairclough. Selain teori analisis wacana kritis, dalam penelitian ini juga digunakan teori representasi, teori ideologi dan teori maskulinitas.
Hasil penelitian ini adalah dari segi fisik pria harus mengikuti "standar" maskulinitas yang ada, yaitu memiliki tubuh ramping, berotot, memiliki perut kotak-kotak ("six-packs"). Sedangkan dari segi mental, pria harus bisa menerima dirinya apa adanya dengan segala kelemahan dan pria juga dituntut untuk memiliki sisi "nurture" agar bisa pengurus anak-anaknya tanpa bergantung pada wanita. Dengan demikian, pada masa kini telah terjadi perubahan pemikiran masyarakat Amerika mengenai "standar" pria ideal.

This thesis deals with the representation of masculinity from a physical and mental perspective in the American magazine "Men's Health." The main topic of this thesis concerns four articles published in "Men's Health", consisting of two articles about the human physique and two articles about the human mentality. Furthermore, the method used in this research is based on the critical discourse analysis by Norman Fairclough. Besides the framework of critical discourse analysis, this thesis applies multiple other theories as well, like the theories of representation, ideology and masculinity.
The conclusion that can be drawn from this research is that from the physical perspective, men have to follow the current 'masculinity standard', meaning a slim, yet muscled body. But, however, from the mentality perspective men have to accept their own shortcomings or weaknesses and are required to be in touch with their 'nurture-side' in order to take care of their children without being dependant on their wives. With these criteria in mind, we can see a recent development in the American way of thinking on the topic of the 'ideal man'.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S14226
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ekana Priangga
"Analisis perbedaan dan kesamaan fitur_-fitur linguistik pada teks-teks bahasa Inggris dalam dua kategori genre yang berbeda, yaitu Deskripsi dan Sebab-Akibat. (Di bawah bimbingan Salindinah S. Soetarto.) Fakutas Sastra Universitas Indonesia, 1993. Cara-cara membentuk makna yang dinilai dan disepakati secara kultural, yang bisa disebut sebagai genre, dipan_dang memiliki struktur bahasa masing-masing dan bersifat khas sehingga dapat dibedakan satu sama lain. Penulis mencoba melihat perbedaan-perbedaan tersebut dengan meng_gunakan teori tatabahasa sistemik fungsional Halliday, dengan membatasi data atas dua tipe genre, yaitu deskripsi dan sebab-akibat. Penulis menerapkan salah satu aspek tatabahasa sistemik -berupa sistem transitivitas -untuk menganalisis data. Tujuan analisis ini adalah untuk mene_mukan dan juga membuktikan adanya perbedaan pola-pola pemakaian transitivas di dalam kedua genre yang mungkin mencerminkan sifat genre-nya masing-masing. Sistem transitivitas, yang oleh Halliday dimaksud sebagai representasi komponen makna eksperensial (the representation of the experential components of meaning) di dalam sebuah klausa, dibentuk atas: proses, partisipan di dalam proses, dan sirkumstans yang berhubungan dengan proses. Di dalam bahasa Inggris dikenal beberapa tipe proses, yaitu: proses material, proses mental, proses relasional, proses verbal, proses behavioral, dan proses eksistensial. Masing-masing memiliki partisipannya sen_diri-sendiri. Elemen-elemen sirkumstansnya adalah: Jangka dan Lokasi (Extent and Location), Cara (Manner), Sebab (Cause), Kesertaan (Accompaniment), Hal (Matter), dan Peran (Role). Data analisis adalah berupa kutipan teks-teks yang efektif yang mewakili kedua tipe genre. Seluruhnya ber_jumlah 11 teks, yang diperoleh dari buku-buku antologi esai atau buku-buku ajar komposisi/retorika bahasa In_ggris. Berdasarkan basil analisis, penulis menyimpulkan bahwa ada perbedaan-perbedaan yang khas di dalam sistem transi_tivitas pada teks-teks genre deskrispsi terhadap genre se_bab-akibat. Teks-teks deskripsi secara dominan menggunakan tipe proses Material. Akan tetapi, teks-teks sebab-akibat, secara general, tidak menunjukkan adanya dominasi sebuah tipe proses. Teks-teks genre ini menggunakan proses Mate_rial dan/atau Relasional sebagai proses mayoritasnya. Demikian pula, terdapat sedikit perbedaan dalam peng_gunaan elemen sirkumstans di antara teks-teks kedua tipe genre. Walaupun keduanya sama-sama menunjukkan adanya penggunaan elemen sirkumstasial Lokasi secara dominan, teks-teks genre deskripsi menggunakannya secara amat mencolok dibandingkan yang digunakan pada teks-teks sebab_-akibat. Kendati demikian, pola transitivitas di dalam teks_-teks kedua genre bukannya tidak menunjukkan adanya kesa_maan. Ditemukan bahwa proses Behavioral, proses Verbal, dan proses Eksistensial adalah tipe-tipe proses yang amat jarang digunakan pada teks-teks kedua genre. Begitu pula, Kesertaan, Hal, dan Peran adalah elemen-elemen sirkumstans yang terhitung minim digunakan baik di dalam teks-teks deskripsi maupun teks-teks sebab-akibat. Analisis genre seperti ini dapat memberikan tilikan yang cukup panting, dalam rangka lebih memahami sifat organisasi bahasa pada teks-teks bahasa Inggris yang efektif, yang disusun oleh penutur asli yang baik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14061
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Indah Natalia
"Analisis Ideologi dalam Iklan Produk Pencoklat Kuiit dan Pemutih ICulit. (Di bawah bimbingan Dr, Lilawati Kurnia). Fakultas llmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005. Dalam skripsi ini saya menganalisis ideologi yang terdapat pada iklan produk pencoklat kulit dan pemutih kulit. Dalam menganalisis iklan-iklan tersebut, saya menggunakan pendekatan praktis dan teoretis. Pendekatan praktis saya lakukan dengan menganalisis tiga produk pencoklat kulit dan tiga produk pemutih kulit. Sebagai pendekatan teoretis, saya menggunakan teori semiotik Roland Barthes dan teori mitos kecantikan Naomi Wolf. Iklan merupakan sebuah wilayah simbolik yang dapat digunakan dengan baik dalam analisis ideologi. Penyaji iklan tidak sekedar menjual produknya, tetapi sekaligus menjual sistem pembentukan ide yang berlapis-lapis, terintegrasi dan terproyeksi ke dalam citra produknya. Ideologi yang tersirat dalam iklan-iklan tersebut adalah ideologi kapitalisme dan ideologi patriarki. Namun demikian, kedua ideologi ini tampil dengan cara yang indah, sehingga masyarakat nyaris tidak menyadari keberadaan mereka dalam sebuah iklan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S14789
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Inge Agustin
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai representasi Rote Armee Fraktion dan juga Generasi 68 di dalam film Jerman berjudul die fetten Jahre sind vorbei karya Hans Weingartner. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dengan menggunakan teori representasi dan identitas dari Stuart Hall. Hasil penelitian menunjukan bahwa film ini merepresentasikan tokoh Jan, Jule, dan Peter sebagai Rote Armee Fraktion generasi millennium melalui penggambaran ideologi yang sama dan juga latar belakang sejarah tokoh Justus Hardenberg. Film ini juga memposisikan dirinya bersebrangan dengan media-media yang sebelumnya telah merepresentasikan Rote Armee Fraktion.

Abstract
This thesis discusses the representation of Rote Armee Fraktion and Generation 68 in the movie die fetten Jahre sind vorbei directed by Hans Weingartner. Drawing from Stuart Hall's theory of representation and identity, the research utilizes the theory alongside with other approaches in its analysis. Results show that the movie represents the characters Jan, Jule, and Peter as the milenium generation of Rote Armee Fraktion through a depiction of identical ideologies and the background history of the character Justus Hardenberg. This movie also places itself in a position opposite to prior media portrayals of Rote Armee Fraktion"
2010
S14263
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nittrasatri Handayani
"Kesinambungan topik dalam wacana tulis ekspositoris bahasa Indonesia ragam jurnalistik dapat ditinjau dari dua aspek, yaitu aspek sintaktis dan semantis. Berdasarkan hubungan sintaktis, kesinambungan tersebut muncul dalam bentuknya sebagai anafora nol, pronomina persona, pronomina demonstrativa, frasa nominal takrif, dan frasa nominal tidak takrif yang referensial, sedangkan melalui hubungan semantis dapat dinyatakan dalam empat hubungan makna. Dari keempat hubungan makna tersebut, hubungan makna yang tertinggi pemunculannya adalah hubungan makna kesamaan, sedangkan ditempat kedua hubungan makna bagian keseluruhan. Hubungan makna ketercakupan pada urutan ketiga, dan terakhir hubungan ketumpangtindihan. Sementara itu, hasil pengukuran terhadap kesinambungan topik secara kuantitatif menunjukkan bahwa pronomina demonstrativa merupakan penanda bahwa topik tersebut memiliki kesinambungan yang tertinggi; anafora nol di tempat kedua, diikuti frasa nominal takrif yang bersusunan beruntun netral di tempat ketiga, pronomina tidak berte¬kanan di tempat keempat, dan frasa nominal tidak takrif yang referensial di tempat terakhir. Hasil pengukuran ini tidak menentukan kualitas atau mutu wacana tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
T39139
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luluk Afidah
"Penelitian ini bertujuan untuk memerikan partikel /qad/ agar dapat diperoleh gambaran yang jelas tentang perilaku sintaktis dan semantisnya.Pengumpulan data dilakukan dengan mencari ayat-ayat A1-Qur'an yang mengandung partikel /qad/, kemudian mengklasifikasikan data. Klasifikasi data menunjukkan bahwa partikel /qad/ dapat bergabung dengan partikel /lam!, /waw/, / fa/ serta /waw/ dan /lam/ membentuk gabungan partikel /laqad/, /waqad/, /faqad/, dan /walaqad/. Dilihat dari segi posisi sebelum /qad/, partikel /gad/ menempati sepuluh posisi dalam konstruksi gramatikal Arab, yaitu : khabar mubtada', khabar kana, khabar inna, khabar anna, khabar an, ma'ful qaul, jumlah sifat, hal, jumlah silah,dan jumlah ibtida'iyah.Dari segi makna gramatikal, partikel /qad/ mempunyai enam makna, yaitu : makna tawaqqu', taqribul-madi minal-hal, taqilil, tahqiq, taksir, dan nafi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S13260
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ranti Oktaviani
"ABSTRAK
Ranti Oktaviani. Abstrak sbb. Didalam skripsi ini diteliti ungkapan-ungkapan eufemisme yang terdapat dalam karya sastra berjudul Yu no Yado no Onna Ungkapan-ungkapan ini diteliti melalui analisis wacana dengan pendekatan sosiopragmatik serta dikaitkan dengan teori klasifikasi tindak tutur ilokusi milik John Searle. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan ungkapan-ungkapan eufemisme tersebut memiliki implikatur yang berbeda berdasarkan tujuan tuturan yang hendak dicapai oleh penutur. Berdasarkan hasil tersebut, peneliti dapat mengklasifikasikan ungkapan-ungkapan eufemisme ke dalam tuturan esertif dan direktif.

Abstract
Ranti Oktaviani. Abstract. The focus of this study is euphemism expressions in a story _Yu no Yado no Onna_. These expressions are researched by discourse analysis with socio-pragmatic approach and related with the theory of John Searle_s taxonomy of illocutionary acts. This research is qualitative and use descriptive-analytical method. From the results of research, researcher finds that the euphemism expressions have different implicatures based on the purposes of speech acts which are needed by speaker. Based on the results, researcher can classify euphemism expressions into assertive and directive speech acts"
2010
S13774
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>