Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27066 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Grace Josephine Tiwon Wiradisastra
"Skripsi ini akan membahas salah sate novel yang di tulis oleh seorang novellis Amerika bernama Kurt Vonnegut Jr. Ia dilahirkan pada tahun 1929 di Indianapolis. Riwayat pendidikannya bormacam-macam. la pernah belajar bio kimia di Cornell University. mechanical engineering! di The Cargie Instate of Technology dan juga pernah belajar antropologi di The University of Chicago. Kurt Vonnegut Jr. pernah juga bekerja pada perusahaan General Motors pada bagian hubungan masyarakat Pekerjaan ini banyak memberi bahan pada Vonnegut untuk menulis buku-buku fiksi ilmu pengetahuan. kemudian ia menjadi penulis free-lance untuk beberapa penerbitan di samping juga menulis buku fiksi ilmu penge tahuan . Kemudian ia juga menulis novel-novel. Selama menulis novel-novel ini ia mendapatkan uang dengan cara menulis Gerita pendek yang dikumpulkan dalam sebuah buku yang berjudul welcome to the Monkey House o Dalam perang dunia kedua, Vonnegut menjadi seorang prajurit yang ditugaskan di Jerman ia ditangkap dan dipeker jakan di kota Dresden pada sebuah pabrik vitamin. Pada saat Dresden dibom oleh pesawat-pesawat sekutu pada tanggal 13 Pebruari 1945. Kebetulan beberapa orng tawanan lainnya berada dalam sebuah tempat penyimpanan daging di bawah tanah., Sehingga kapaupun kota itu sendiri hancur, Vonnegut berhasil selamat ia ditugaskan untuk menggali reruntuhan dan mencari korbanpemboman tersebut, yang jumlahnya kira-kira 135.000 orang. Pengalaman ini merupakan traumatis baginya. Sejak saat itu sikapnya terhadap hidup berubah. Tadinya ia merupakan orang yang cukup optimis, akan tetapi setelah itu ia menjadi pesimis dalam menghadapi hidup ini_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1976
S14081
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mamoto, Retno Sukardan
"Skripsi ini membahas Saul Bellow, seorang novel dari Amerika keturunan Yahudi, yang terkenal sebagai novel ini terkemuka di tahun Enampuluhan, setelah Herzog,. novelnya yang Keenam terbit pada tahun '64 dan mendapat penghargaan National Book Award for Fiction Bari National Institute of Arta and Letters. Sebelum mengarang Herzog, Saul Bellow telah menulis beberapa novel lain, yakni: Dangling Man yang diterbitkan pada tahun '44, The Victim ('47), The Adventures of Angie March('531, yang mendapat penghargaan 'National Book Award for Fict_ion' dari 'National Institute of Arts and Letters, Seize the Day(''56), dan Henderson the Rain King_('59). Setelah Herzog Saul Bellow menulis Mr. Saimler's Planet ('71) dan Humboldt's Gift ('75). Skripsi ini mencoba menganalisa pandangan Saul Bellow mengenai manusia dengan linesa berdasar_kan penyajian pers tokoh utamanya (Joseph, Leventhal, Augie March, Wilhelm, Henderson, Herzog dan Sammler) da_lam novel-novelnya yang berjudul: Dangling Man, The Victim, The Adventures of Angie March, Seize the ^ Day, Henderson the Rain King, Herzog, dan Mr. Sammler''s Planet. Analiea pandangan Saul Bellow dalam Sakripsi ini tidak mencakup novelnya yang terakhir, Humboldt's Gift, karena ketika skripsi ini disiapkan, buku tersebut baru, diterbitkan dalam hard-oover dan belum terdapat di Indonesia_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1976
S14135
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Augustina
"Skripsi ini disusun dengan tujuan mencoba meneliti lebih dalam dua lakon Edward Albee yang paling berhasil. The Zoo Story dan Who's Afraid of Virginia Woolf. Di sana secara kritis Albee menyorot masyarakat kelas menengah Amerika. Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan ekstrinsik berdasarkan studi kepustakaan. Melalui kedua lakon tersebut dapat dilihat perubahan. nilai yang telah. terjadi dalam kehidupan kelas menengah. Modernisasi membawa akibat-akibat seperti tuntutan ekono_mi yang semakin tinggi, pendidikan yang semakin maju dan berkurangnya kesempatan untuk menjalin hubungan pribadi dengan sesananya serta banyak persoalan lain. Perkembangan dalam dunia teater Barat pada tahun 1960-an yang meng_hasilkan 'Teater Absurd_ sangat menunjang keberhasilan Albee mengangkat Absurd_ permasalahannya. Dalam lakon-lakon ini Albee telah berhasil menyingkapkan satu sisi dari kehidupan kelas menengah Amerika secara kritis. Dengan demikian lakon ini dapat dilihat sebagai kritik Albee terhadap kehidupan itu. Membaca lakon Albee yang dibahas, apalagi melihat pem.anggungannya merupakan salah satu dari banyak jalan untuk dapat mengenal dan mengerti kehidupan kelas menengah masyarakat Amerika yang sangat kompleks itu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S14176
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Forsyth, Frederick, 1938-
London: Corgi Books, 1994
823.914 FOR f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wells, H.G.
London: Ernest Ben Limited, 1928
823.9 WEL b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Oakley, Barry, 1931-
Australia: University of Queensland Press, 1980
822.3 OAK g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Naipaul, V. S.
London: Everyman's Library, 1995
823.9 NAI h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Amis, Kingsley
Harmondsworth: Penguin Books , 1984
823.9 AMI t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Powys, T.F.
New York: The Viking Press, 1928
823.912 POW m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lila Fitri Aly
"Karya sastra diciptakan oleh sastrawan untuk dinikmati, dipahami, dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Sastrawan itu sendiri adalah anggota masyarakat yang terikat oleh ruang (masyarakat tertentu), waktu (zaman tertentu), serta status sosial tertentu dalam masyarakatnya. Sastra adalah lembaga sosial yang menggunakan bahasa sebagai medium untuk menampilkan gambaran kehidupan suatu masyarakat. Dengan demikian tampak jelas adanya hubungan timbal batik antara sastrawan, sastra dan masyarakat. Suatu masyarakat tertentu yang menghidupi seorang pengarang akan melahirkan suatu jenis sastra dan jenis karya tertentu pula. Dengan sendirinya, masyarakat merupakan faktor yang menentukan apa yang harus ditulis, dan apa tujuan dan maksudnya. Selain itu sastra juga dapat untuk mencetuskan peristiwa sosial tertentu atau bahkan mengandung gagasan yang mungkin dimanfaatkan untuk menumbuhkan sikap sosial tertentu. Drama merupakan salah satu bentuk karya sastra yang mampu memberikan gambaran yang jelas kepada pembaca atau penontonnya, melalui dengan unsur-unsur gerak, dialog, penampilan para tokoh dan setting di atas pentas. Dengan keserbalengkapannya ini, drama dapat saja menjadi suatu alat yang efektif, tidak saja untuk menggambarkan keadaan sosial suatu masyarakat pada zaman tertentu, tetapi dapat pula menyampaikan ide atau gagasan penulisnya untuk mempengaruhi para pembaca atau penontonnya. Bahkan dapat dikatakan bahwa drama merupakan bentuk karya sastra yang mempunyai hubungan yang paling erat dengan situasi sosial."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S14112
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>