Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 155624 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sarumpaet-Hutabarat, Julia
"Skripsi ini hanya merupakan suatu studi kccil ten_tang karya Hemingway dan Nescio, seorang penulis Belanda. Perkenalan kami yang pertama dengan karya Nescio adalah ketika mengikuti kuliah Kesusastraan Belanda, yang merupakan matakuliah pelengkap bagi studi kami dalam Kesusastraan Inggris. Secara kebetulan pada saat yang sama kami mempelajari Ernest Hemingway dalam rangka kuliah Kesusastraan Amerika. Dalam mengikuti kedua kuliah itulah timbul pi kiran pada kami untuk mengadakan perbandingan tentang pengungkapan ironis dari konflik: pengolahan dan penyelesaiannya. Sesungguhnya karya ini tidak berpretensi hendak membandingkan Hemingway secara menyeluruh dengan Nescio. Tujuan kami hanya untuk mendalami konflik, khususnyn dari segi pengolahan dan penyelesaiannya, dalam karya-karya Nascio dan Hemingway. Kami beranggapan bahwa aspek tersebut paling je1as menunjukkan hubungan antara karya Nescio dan Hemingway, baik berkenaan dengan persamaan maupun perbedaan. Kemudian akan diteliti pengungkapan pengolahan dan penye1esaian konflik secara ironis dalam karya masing-masing penulis.Pengungkapan secara ironis yang digunakan kedua penulis, dengan gaya masing_masing yang khas, sangat menarik perhatian kami. Selain itu kami berpendapat bahwa penyuguhan secara ironis_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1973
S14174
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Teguh Karyanto Prasetyo
"ABSTRAK
Pembahasan struktur Winesburg, Ohio sebagai novel eksperimental melalui unsur-unsurnya yang berkaitan erat dengan ide pengarang, yaitu alur, tokoh, latar dan tema. Tujuannya ialah untuk mengetahui eksperimentasi yang dilakukan oleh Sherwood Anderson dalam novelnya tersebut.
Pembahasan skripsi ini menggunakan metode deskriptip_analistis dan melalui pendekatan strukturalis.
Hasilnya dapat diketahui bahwa secara keseluruhan unsur-unsur Winesburg, Ohio alur, tokoh dan tema mempunyai faktor-faktor keterpisahan dan penyatuan. Faktor-faktor keterpisahan dalam masing-masing unsur tersebut yang mengarahkan beberapa kritikus menyatakan bahwa karya Anderson ini sebagai kumpulan cerpen. Di lain pihak, faktor-faktor penyatu mengarahkan beberapa kritikus untuk menganggapnya sebagai suatu novel.

"
1989
S14164
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Augustina
"Skripsi ini disusun dengan tujuan mencoba meneliti lebih dalam dua lakon Edward Albee yang paling berhasil. The Zoo Story dan Who's Afraid of Virginia Woolf. Di sana secara kritis Albee menyorot masyarakat kelas menengah Amerika. Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan ekstrinsik berdasarkan studi kepustakaan. Melalui kedua lakon tersebut dapat dilihat perubahan. nilai yang telah. terjadi dalam kehidupan kelas menengah. Modernisasi membawa akibat-akibat seperti tuntutan ekono_mi yang semakin tinggi, pendidikan yang semakin maju dan berkurangnya kesempatan untuk menjalin hubungan pribadi dengan sesananya serta banyak persoalan lain. Perkembangan dalam dunia teater Barat pada tahun 1960-an yang meng_hasilkan 'Teater Absurd_ sangat menunjang keberhasilan Albee mengangkat Absurd_ permasalahannya. Dalam lakon-lakon ini Albee telah berhasil menyingkapkan satu sisi dari kehidupan kelas menengah Amerika secara kritis. Dengan demikian lakon ini dapat dilihat sebagai kritik Albee terhadap kehidupan itu. Membaca lakon Albee yang dibahas, apalagi melihat pem.anggungannya merupakan salah satu dari banyak jalan untuk dapat mengenal dan mengerti kehidupan kelas menengah masyarakat Amerika yang sangat kompleks itu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S14176
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Savina
"ABSTRAK
Pokok pembahasan skripsi ini adalah mengenai Sastra Bandingan. Dalam hal ini penulis membandingkan dua buah no_vel, yaitu The Woman Warrior dan Birds of Passage. Adapun yang menjadi dasar perbandingan adalah kedua buku berasal dari dua kesusastraan yang berbeda, yaitu Kesusastraan Amerika dan Kesusastraan Australia; kemudian juga karena ke_duanya memiliki kemiripan tema, yaitu Dilema pencarian dan penentuan identitas diri dari seorang keturunan imigran Ci_na di Amerika dan Australia.
Meskipun kedua novel tersebut memliki kemiripan tema, namun hal ini bukanlah suatu hasil dari peniruan. Kemirip_an tema ini disebabkan oleh apa yang dalam Sastra Bandingan, dikenal sebagai faktor sosial dan psikologis. Faktor sosial berkaitan dengan keadaan masyarakat dan juga latar sejarah; sedangkan faktor psikologis berkaitan dengan reaksi kedua pengarang terhadap tema cerita. Kedua faktor di atas mempe_ngaruhi kemiripan tema dari kedua novel di atas.
Selanjutnya, untuk dapat membuktikan bahwa kedua novel tersebut berbeda satu dengan lainnya, maka dibandingkanlah unsur-unsur novelistiknya. Adapun unsur-unsur yang dikaji dalam skripsi ini adalah sudut pandang, pencerita, latar waktu dan tempat, pertikaian dan penokohan. Dengan cara ini kita dapat melihat keunikkan masing-masing karya. Akhir_nya, dengan keunikkan tersebut masing-masing karya dapat dikatakan sebagai wakil dari kesusastraan Amerika dan Australia yang menampilkan tokoh kelompok etnik Cina di masing-masing negara."
1989
S14177
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mamoto, Retno Sukardan
"Skripsi ini membahas Saul Bellow, seorang novel dari Amerika keturunan Yahudi, yang terkenal sebagai novel ini terkemuka di tahun Enampuluhan, setelah Herzog,. novelnya yang Keenam terbit pada tahun '64 dan mendapat penghargaan National Book Award for Fiction Bari National Institute of Arta and Letters. Sebelum mengarang Herzog, Saul Bellow telah menulis beberapa novel lain, yakni: Dangling Man yang diterbitkan pada tahun '44, The Victim ('47), The Adventures of Angie March('531, yang mendapat penghargaan 'National Book Award for Fict_ion' dari 'National Institute of Arts and Letters, Seize the Day(''56), dan Henderson the Rain King_('59). Setelah Herzog Saul Bellow menulis Mr. Saimler's Planet ('71) dan Humboldt's Gift ('75). Skripsi ini mencoba menganalisa pandangan Saul Bellow mengenai manusia dengan linesa berdasar_kan penyajian pers tokoh utamanya (Joseph, Leventhal, Augie March, Wilhelm, Henderson, Herzog dan Sammler) da_lam novel-novelnya yang berjudul: Dangling Man, The Victim, The Adventures of Angie March, Seize the ^ Day, Henderson the Rain King, Herzog, dan Mr. Sammler''s Planet. Analiea pandangan Saul Bellow dalam Sakripsi ini tidak mencakup novelnya yang terakhir, Humboldt's Gift, karena ketika skripsi ini disiapkan, buku tersebut baru, diterbitkan dalam hard-oover dan belum terdapat di Indonesia_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1976
S14135
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Waldo Eduard Bansaleng Bogar
"Skripsi ini ditulis untuk melihat dan membahas unsur-unsur drama tragedi aeperti yang ditulis Aristoteles dalam novelet TP. Tujuan kedua adalah menunjukkan bahwa koneep drama tragedi Aristoteles juga dapat diterapkan pada genre lain di luar drama, dalam hal ini sub-genre novelet. Juga untuk menunjukkan bahwa konsep tragedi Aristoteles dapat diterapkan pada novelet mod-ern. Ketiga, untuk menunjukken bahwa novelet movie) yang memiliki unsur-urisur drama tragedi seperti dibahas dengan menggunakan konsep tragedi Aristoteles. Teori yang digunakan dalam skripsi ini adalah konsep tragedi Aristoteles yang ditulis beberapa abad sebelum Masehi. Adapun buku-buku sumber yang digunakan adalah Modern Tragedies and Aristotele's Theory karya K.S. Misra sebagai sumber utama. Sedangkan buku On Poetry and Style (terjemahan karya Aristoteles oleh G. M. A. Grube), Poetics and Rhetoric (terjemahan karya Arista--telee oleh Tbomae Twining) dan Claasical Literary Criti_cism (terjemahan karya Ariatotelee oleh T. S. Dorach). Konsep tragedi Aristoteles digunakan untuk membahas unsur-unsur alur, tragic hero, chorus dari nyanyian, thought dan character, pilihan kata, dan kiterraire dalam novelet The Pearl. Dari hasil analisis dalam skripsi ini ditarik beberapa kesimpulan. Pertama, unsur-unsur drama tragedi yang disyaratkan Aristoteles, seperti alur, tragic hero, chorus, nyanyian, thought dan character, pilihan kata, serta karakteristik, ternyata dapat dijumpai dalarn novelet The Pearl. Dengan demikian, unsur-unsur drama tragedi tidak mutlak hanya menjadi milik genre drama saja, tetapi dapat juga dijumpai dalam novelet. Kedua, konsep tragedi Aristoteles dapat diterapkan pada genre lain di luar drama, dalarn hal ini Bub-gurme novelet: Konsep tragedi Aristoteles dapat diterapkan pada novelet modern, tetapi dengan sedikit penyesuairan. Dengan kata lain, konsep tragedi Aristoteles tidak ditafsirkan secara harfiah, tetapi sedikit liberal. Ketiga, kenyataan bahwa The Pearl dapat ditafsirkan melalui konsep tragedi Aristoteles membawa kita ke suatu kesimpulan bahwa novelet-novelet lain yang memiliki unsur-unsur drama tragedi seperti The Pearl juga mampu ditafsirkan melalui konsep yang sama."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S14204
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denny Andres
"Stilistika adalah salah satu cabang linguistik yang mengkaji aspek tertentu dalam variasi bahasa yang disebut style atau gaya. Perangkat stilistika terdiri atas kategori linguistik dan stilistika. Yang pertama mencakup sistem bahasa atau kaidah-kaidah yang menyusun sebuah bahasa. Yang kedua adalah elemen gaya yang menyangkut cara berekspresi. Skripsi ini membahas tentang bagaimana unsur-unsur leksikal, analisis percakapan, teori tindak tutur, dan penyajian pikiran pengarang mendukung tema cerita. Adapun pendekatan yang digunakan adalah pendekatan stilistika, yaitu pendekatan yang didasari pada intuisi terhadap teks yang akan dianalisis, kemudian mengumpulkan data-data konkret untuk mendukung intuisi tersebut. Dari hasil analisis dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa pemilihan unsur-unsur leksikal, tindak tutur, analisis percakapan dan penyajian pengarang mendukung tema cerita."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S14072
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Bahrudin
"Dalam kesusastraan Inggris, Rudyard Kipling termasuk dalam jajaran pengarang besar. Bahkan ia adalah pengarang Inggris pertama yang menerima hadiah nobel. Hadiah nobel dalam bidang kesusastraan itu diperolehnya pada tahun 1907. Hal yang paling menonjol dalam diri Kipling adalah keyakinannya yang begitu teguh pada imperialisme Inggris. Ia percaya bahwa imperialisme Inggris yang dibangun lewat peperangan dan penaklukan wilayah-wilayah di seluruh dunia mempunyai maksud dan tujuan yang baik. Imperialisme menurut Kipling bukan merupakan suatu penjajahan dan pengeksplotasian wilayah koloni, tetapi menjadi kewajiban moral bangsa kulit putih untuk memperadabkan bangsa yang masih liar dan terbelakang di koloni-koloni tersebut. Kipling mempersamakannya sebagai konsep The White Man's Burden: Imperialism thus justified biologically and morally was not only a policy and acreed; rulership and exploitation became moral obligation. Kipling spoke of The White Man 's burden. Maka tidak salah jika Edward Shanks dalam bukunya Rudyard Kipling menyebutnya sebagai The Prophet of Empire. Terlibatnya Kipling dalam dunia politik pada masa itu memang sulit untuk dihindari. Ia dilahirkan pada saat Inggris sedang mencapai puncak kejayaan imperialismenya. Koloni-koloni Inggris tersebar di seluruh penjuru dunia meliputi berbagai negara dan suku bangsa. Kipling dilahirkan di salah satu koloni di Asia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S13698
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anak Agung Savitri Prada Gayatri
"Fahrenheit 451 merupakan sebuah novel yang ditulis oleh Ray Bradbury dan dipublikasi pada tahun 1953. Buku tersebut telah di adaptasi kedalam beberapa bentuk media lain, termasuk film, dan baik buku ataupun novel telah mengangkat banyak isu seperti pembakaran buku, sensor dan perbatasan pengetahuan. Fokus dari penulisan ini adalah untuk mengamati dua karakter, yakni Clarisse dan Mildred agar dapat melihat peran mereka diperlihatkan di dalam film-film, karena kedua film diproduksi di waktu yang berbeda yakni pada tahun 1966 dan tahun 2018. Meskipun diproduksi di dua era yang berbeda, film-film yang dibuat oleh Truffaut dan Bahrani memperlihatkan peran yang sama bagi kedua karakter. Penulis berpendapat bahwa penggambaran karakter dan juga tahun yang berbeda dalam adaptasi dapat memperlihatkan perbedaan dan perkembangan kedua karakter.

Fahrenheit 451 was written in 1953 by Ray Bradbury and had been adapted to different forms of media, including films. The focus of this paper is to look at two characters from the film (Clarisse and Mildred) to see how their characters are portrayed differently since they are from different eras. The paper chose Fahrenheit 451 as the source text and will look at the 2 film adaptations by François Troufaut (1966) and Ramin Bahrani (2018). Despite making film adaptations from the same text, both films by Truffaut and Bahrani have different ways of adapting their film and portraying Clarisse and Mildred. The author argued that different characterizations in the film and the respective year of the adaptation can signify the difference and the development of Clarisse and Mildred’s characters."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Utami Triwardani
"Dalam masyarakat secara umum, nilai patriarkhat telah menjadi dasar untuk membentuk segala nilai acuan dalam setiap bidang, termasuk bidang sastra. Paham ini juga menjadi acuan tradisi penulisan dalam masyarakat patriarkhat. Nilai-nilai acuan untuk menilai suatu karya sastra adalah pengalaman pria, sehingga tidak memberi tempat kepada dunia wanita untuk tampil dari sudut pandang wanita. Keadaan ini menciptakan alternatif tradisi penulisan dengan berfokus kepada pengalaman wanita yang dituangkan Showalter dalam konsep kesusasteraan wanita. Menurutnya, kesusasteraan wanita bukan sekedar terdiri dari karya-karya yang kebetulan ditulis oleh seorang wanita tentang wanita, tetapi mementingkan pengalaman sebagai seorang wanita yang ingin disampaikan oleh sang pengarang, dan juga yang menjadi acuan pembaca dalam membaca suatu karya sastra dalam kesusasteraan wanita. Pengalaman ini bisa berupa pengalaman sosial sesuai peran wanita sebagai anak perempuan atau ibu dalam masyarakat.
Salah satu tradisi kesusasteraan patriarkhat adalah kehadiran wanita single. Mereka bercitra buruk, seperti berpenampilan tidak menarik, bahkan menyeramkan, berkepribadian buruk, karena menurut pengalaman pria wanita single menolak aturan yang telah diberikan masyarakat patriarkhat bahwa posisi yang paling alami bagi wanita adalah berkeluarga. Sebaliknya, berdasarkan pengalaman wanita pada diri penulis dan pembaca, kehadiran wanita single dianggap menyuarakan pengalaman wanita untuk memperoleh kebebasan menyuarakan keberadaan mereka dalam masyarakat, seperti yang tercermin dari tokoh-tokoh wanita single dalam The Country Of The Pointed Firs dan The Pearl Of Orr's Island.
Masyarakat memiliki pandangan tertentu tentang wanita single. Wanita single dipandang sebagai sosok yang tidak menarik dan memiliki tingkah laku yang aneh, sehingga ia tidak memperoleh tempat dalam masyarakat. Keadaan ini berbeda dari apa yang digambarkan oleh Harriet Beecher Stowe dan Sarah Orne Jewett dalam kedua novel tersebut. Kedua penulis ini menampilkan wanita-wanita single yang memperoleh tempat penting dalam masyarakat. Oleh karena itu, saya berpendapat bahwa kehadiran wanita-wanita single dalam kedua novel tersebut merupakan bantahan terhadap pandangan stereotipe masyarakat tentang wanita single. Sebaliknya, para penulis menghadirkan citra altematif wanita single sebagai sosok yang mampu mengekspresikan din dan memiliki kesadaran diri. Untuk itu, saya memutuskan untuk meninjau kedua novel ini .dengan berpangkal dari tradisi penulisan dalam kesusasteraan wanita. Tradisi penulisan dalam kesusasteraan wanita akan memberikan pemahaman lain tentang kehadiran tokoh-tokoh wanita single tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S14209
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>