Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94493 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Iin Yusfitanti
"Prinsip Kerja lama merupakan bagian dari teori implikatur percakapan yang dikemukakan oleh Grice (1975). Bagian yang ditekankan pada teori implikatur percakapan adalah bagaimana orang menggunakan bahasa. Konsep ini timbul dari pendapat Grice yang menyatakan bahwa ada seperangkat asumsi yang melingkupi dan mengatur kegiatan percakapan sebagai suatu tindakan berbahasa. Grice menjelaskan bahwa perangkat asumsi memandukan tindakan orang dalam percakapan sangat diperlukan untuk mencapai hasil yang baik. Panduan itu adalah kerja sama yang diperlukan oleh orang-orang yang terlibat dalam percakapan untuk dapat menggunakan bahasa secara efektif dan efisien. Grice membagi perangkat asumsi panduan tersebut menjadi empat aturan percakapan dasar. Menurut Grice, keempat aturan percakapan itu merupakan dasar-dasar umum (general principles) yang mendasari kerja sama dalam percakapan"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S10932
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tyas Chairunisa
"ABSTRAK
Skripsi ini meneliti pelanggaran terhadap prinsip kerja sama dan prinsip kesantunan dalam humor singkat Ketawa Ketiwi Betawi: Humor dari Batavia sampai Jabodetabek (KKBHBJ). Tujuan penelitian ini adalah menentukan dan mendeskripsikan pelanggaran-pelanggaran terhadap prinsip kerja sama dan prinsip kesantunan pada humor singkat KKBHBJ dan menjelaskan fungsi pelanggaran-pelanggaran tersebut dalam humor singkat KKBHBJ. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini adalah semua pelanggaran-pelanggaran terhadap kedua prinsip tersebut ditemukan pada teks humor singkat tersebut dan pada beberapa teks ditemukan lebih dari satu pelanggaran terhadap kedua prinsip tersebut. Selain itu, fungsi-fungsi pelanggaran tersebut, di antaranya untuk menimbulkan kelucuan, mempertegas informasi yang akan disampaikan kepada orang lain, dan menyatakan ketidaksetujuan terhadap pendapat orang lain.

ABSTRACT
The study examines violations of the cooperation principles and politeness principles in short humor Ketawa Ketiwi Betawi: Humor dari Batavia sampai Jabodetabek (KKBHBJ). The purpose of this study is to determine and describe the violations of the cooperation principles and the politeness principles in a short humor KKBHBJ. The research method used in this research is qualitative research methods. The results of this study are all violations of these two principles are found in such a short humorous text and some text found in more than one violation of their principles."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S492
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Widi Astuti
"Penelitian mengenai pelanggaran Prinsip Kerja Sama Grice dalam humor telah dilakukan pada bulan Oktober sampai Deseruber 1995. Tujuannya ialah untuk mengetahui jenis pelanggaran prinsip Grice yang banyak dilakukan dalam teks-teks humor berbahasa Inggris, dan membuktikan apakah pelanggaran-pelanggaran gersebut memang dijadikan alat untuk menimbulkan efek humor ketidakselarasan. Pengumpulan data dilakukan melalui buku humor dan majalah bulanan berbahasa Inggris. Data dikususkan pada lelucon berbahasa Inggris yang mengandung percakapan. Hasilnya menunjukkan bahwa 80% data melanggar (me_libatkan pelanggaran) Prinsip Kerja Sama sementara se_lebihnya mengabaikan dan memilih tidak mematuhinya. Semua jenis pelanggaran ini berhasil dijadikan alat untuk menimbulkan ketidakselarasan. Analisis memenuhi tujuan penulisan skripsi dan menemukan hal lain yang penting dalam penerapan Prinsip Kerja Sama Grice.

The research on violations of Grice's Cooperative Principle in humor was conducted from October to December 1995. The aim was to find out the types of violations of Grice's principles that are often carried out in English humor texts, and to prove whether these violations are indeed used as tools to create incongruous humor effects. Data collection was conducted through humor books and English monthly magazines. The data were focused on English jokes that contain conversations. The results showed that 80% of the data violated (involved violations) the Cooperative Principle while the rest ignored and chose not to comply with it. All of these types of violations were successfully used as tools to create incongruity. The analysis fulfilled the purpose of writing the thesis and found other important things in the application of Grice's Cooperative Principle.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S13972
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naomi Midori
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas ketidakpatuhan Prinsip Kerja Sama Grice yang terdapat di dalam teks pada iklan berbahasa Mandarin. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan didukung studi pustaka. Data penelitian diambil dari iklan-iklan kosmetik terbaru tahun 2017 . Penelitian ini membuktikan bahwa ketidakpatuhan maksim, terutama maksim kuantitas dan maksim cara, sering terjadi dalam teks iklan. Ketidakpatuhan ini dilakukan dengan sengaja sebagai suatu strategi persuasi. Di dalam penelitian ini juga ditemukan berbagai implikatur yang digunakan di dalam iklan. Meskipun tidak mematuhi Prinsip Kerja Sama Grice, teks-teks pada iklan tersebut memenuhi Prinsip Kesantunan. Penelitian ini juga membuktikan bahwa jumlah karakter Han yang digunakan di dalam iklan tidak mempengaruhi kelengkapan informasi di dalamnya.

ABSTRACT
This final year project discusses about disobediences of Grice Cooperative Principle which is still occuring in the text of Chinese ads. This research used qualitative method which is supported by literature study and the data is taken from the latest cosmetic advertisements 2017 . This study proves that the disobedience of maxims, especially maxim of quantity and maxim of the manner, often occurs in ad text. Thead makers disobey it intentionally as a persuasion strategy. There are various implicatures used in the advertisements. Although it does not observe Grice Cooperative Principles, the ad texts meet Politeness Strategies. This study also proves that the completeness of the information in an advertisement does not depend on the number of Han characters. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hestiyana
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pelanggaran prinsip kerja sama dalam humor Madura. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam menganalisis data dilakukan tiga langkah kerja, yaitu tahap penyediaan data; tahap analisis data; dan tahap penyajian hasil analisis data. objek penelitian, yaitu humor Madura. Dalam penyediaan data juga digunakan teknik catatt. Dari hasil pembahasan ditemukan pelanggaran prinsip kerja sama, berupa pelanggaran maksim kuantitas, kualitas, relevansi, dan cara. Pelanggaran terhadap maksim kuantitas berupa pemberian kontribusi yang tidak sesuai dengan yang dibutuhkan dan berlebihan. Pelanggaran terhadap maksim kualitas berupa tuturan sesuatu yang salah dan tidak memiliki bukti-bukti yang memadai atas kebenaran isi tuturan yang disampaikannya serta tidak masuk akal. Pelanggaran terhadap maksim relevansi berupa tuturan yang tidak relevan atau tidak ada hubungannya dengan konteks. Pelanggaran terhadap maksim cara berupa tuturan yang tidak jelas dan penutur menggunakan bentuk taksa sehingga mitra tutur salah memaknai tuturan yang disampaikan penutur."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dindadari Arum Jati
"ABSTRAK
Penelitian ini berkaitan dengan tuturan yang dihasilkan penderita skizofrenia tipe hebefren di Indonesia, khususnya di kota Yogyakarta. Tuturan tersebut akan dianalisis dengan prinsip kerja sama dari Grice 1975 yang terdiri atas empat maksim, yaitu maksim kualitas, kuantitas, relevansi, dan cara, serta jenis pelanggaran prinsip kerja samanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pelanggaran maksim dan mengklasifikasi jenis pelanggaran prinsip kerja sama yang mendominasi tuturan penderita skizofrenia tipe hebefren. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara berbentuk tanya jawab yang dilakukan peneliti kepada 6 informan, 3 fase akut dan 3 fase tenang . Data rekaman audio yang telah didapat akan ditranskrip dan dianalisis dengan teori prinsip kerja sama Grice 1975 . Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penderita skizofrenia fase akut lebih banyak melakukan pelanggaran maksim dari pada fase tenang dan maksim yang paling banyak dilanggar adalah maksim relevansi yang mencapai 57 kali kemunculan pada fase akut dan 23 kali kemunculan pada fase tenang. Selain itu, jenis pelanggaran prinsip kerja sama yang mendominasi tuturan penderita skizofrenia tipe hebefren adalah jenis infringing dengan total temuan 70 kali kemunculan. Rincian dari temuan adalah fase akut melakukan 47 dan fase tenang melakukan 23 pelanggaran jenis infringing.

ABSTRACT
This research observes how hebephrenic schizophrenia patients conduct a communication toward others. This research uses the theory from Grice 1975 , cooperative principles which consist of four maxims, they are the maxim of quality, quantity, relation, and manner. More over, this research also observes the type of the violation of cooperative principles. The data collection technique of this research is interviewing the six hebephrenic skizofrenia patients three acute phase patients and three quiet phase patients . The audio recorded which is obtained will be transcribed and analized based on the coopreative principles theory from Grice. The findings of this research shows that acute phase hebephrenic skizophrenia patients commited more violation toward cooperative principles than quiet phase hebephrenic skizophrenia patients. Furthermore, maxim which is usually violated is maxim of relation which reach up to 57 times occurance in acute phase and 23 times occurance in quiet phase. Then the findings of the type which is usually violated is infringing type with 47 times occurance for the acute phase and 23 times occurance for the quiet phase."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Julia Sarah
"Skripsi ini menganalisis Prinsip Kerja Sama dan Prinsip Kesantunan dalam facebook. Tujuan dari analisis ini ialah untuk mengetahui pematuhan dan pelanggaran terhadap Prinsip Kerja Sama dan Prinsip Kesantunan dalam interaksi mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia angkatan 2007 serta mendeskripsikan alat kohesi yang digunakan dalam mempertahankan Prinsip Kerja Sama dan Prinsip Kesantunan. Kesimpulan dari analisis ini ialah pelanggaran Prinsip Kerja Sama dan Prinsip Kesantunan lebih sering terjadi dibandingkan dengan pematuhannya. Pelanggaran Prinsip Kerja Sama yang paling sering muncul ialah pelanggaran terhadap maksim kuantitas sedangkan pelanggaran Prinsip Kesantunan yang paling sering muncul ialah pelanggaran terhadap maksim kerendahhatian. Alat kohesi yang paling sering digunakan dalam percakapan tersebut ialah repetisi dan referensi persona.

This undergraduate thesis analyzes the Principle of Cooperative and the Principle of Modesty in facebook. The purpose of this analysis is to determine compliance and violation of the Principle of Cooperation and the Principle of Modesty in interaction of the student from Indonesia Literary Studies Program of 2007 and describe the tools that are used in maintaining the cohesion of the Principle of Cooperation and Principle of Modesty. The conclusion of this analysis is the violation of the Principle of Cooperation and the Principle of Modesty are more common than the obedience. The more common violation of the Principle of Cooperation is violation of the maxims of quantity while the more common violation of the Principle of Modesty is violation of the maxims humility. Cohesion tool most often used in conversation it are repetition and reference persona."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S145
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aprivianti
"Skripsi ini menganalisis prinsip kerja sama antara ibu dan anak. Tujuannya adalah mengetahui pematuhan dan pelanggaran terhadap prinsip kerja sama dalam interaksi ibu dan anak, serta mendeskripsikan alat bahasa yang digunakan ibu dalam mempertahankan prinsip kerja sama. Dari penelitian ini diperoleh beberapa pematuhan dan pelanggaran yang terjadi dalam sebuah percakapan antara ibu dan anak. Kesimpulan dari analisis tersebut adalah pematuhan lebih banyak dilakukan oleh anak. Pelanggaran pada prinsip kerja sama juga paling sering dilakukan oleh anak. Hal ini karena tuturan anak sering keluar dari topik yang sedang dibicarakan sehingga membuat anak melanggar maksim relevansi. Tiap pergantian topik ditandai dengan pelanggaran terhadap maksim relevansi. Ibu lebih banyak menggunakan kata demonstrativa untuk mempertahankan prinsip kerja sama.

This Script analyze about the principle of corporation in interactio n between mother and children. The purpose is to know about obedient and infraction to corporation principle in interaction between mother and children, and also to describe the language_s tool which used for the mother in defending corporation principle. From this research acquire some obedient and infraction which happened in a conversation between mother and children. The infraction in corporation principle also often did by the children. This problem happened because the children announcement often out of the topic which been talking, so it makes the children violate the maxim of relevant. Every changes of the topic sign with the maxim of relevant violation. Mother uses more demonstrative word to defending corporation principle."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S10807
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Desy Rachmawati
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas salah satu kolom andalan dalam Majalah Panjebar Semangat bernama Pethilan. Penulis pada kolom ini ialah redaktur dari majalah itu sendiri, ia menuliskan komentar mengenai berita yang tengah menjadi bahasan hangat di Indonesia. Kalimat yang digunakan sebagian besar berupa sindiran yang menyatakan sikap politik dewan redaksi terhadap kebijakan-kebijakan politik pemerintah. Dalam fenomena tersebut, redaktur memberikan tanggapan yang menyalahi prinsip kerja sama Grice. Pelanggaran pada prinsip kerja sama Grice tersebut dilakukan dengan fungsi pragmatik tertentu. Pelanggaran terbanyak terjadi pada maksim relevansi, hal ini dilakukan dengan sengaja oleh redaktur sebagai sarana untuk menghakimi subjek dalam kalimat tanggapan yang ia berikan.

ABSTRACT
This research discuss about one of the the column on Panjebar Semangat Magazine, named Pethilan. Author in this column is the editor of the magazine, and he wrote comments on news which was a actual discussion in Indonesia. Sentences are used mostly in the form of satire that states the political stance of the editorial board of the political policies of the government. In this phenomenon, the editor provided violates of the Grice cooperation principles. Blaming on the principles of Grice cooperation have done with a certain pragmatic functions. Most violations occur in the maxim of relevance, this case done by editors to judge the subject in the sentence.
"
2015
S60926
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desrillia Handayani
"Di dalam berkomunikasi, para peserta tutur dituntut untuk menaati prinsip kerja sama. Di dalam wacana humor, prinsip kerja sama kerap dilanggar. Pelanggaran terhadap prinsip kerja sama itu menghasilkan implikatur percakapan yang berhubungan erat dengan inferensi petutur. Pelanggaran prinsip kerja sama yang berhubungan dengan implikatur percakapan dan inferensi kerap dianggap sebagai unsur pembentuk kelucuan di dalam humor. Penelitian ini bertujuan menjelaskan bentuk pelaksanaan prinsip kerja sama dan hubungan yang ada dalam maksim-maksim prinsip kerja sama di dalam humor seks berbahasa Sunda. Penelitian ini juga bertujuan menjelaskan hubungan antara prinsip kerja sama, implikatur percakapan, dan inferensi yang dihasilkan di dalam humor tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik bibliografis. Data penelitian diambil dari buku Sura Seuri Siga Sera. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, di dalam humor seks berbahasa Sunda, selalu terdapat pelanggaran prinsip kerja sama. Pelanggaran prinsip kerja sama tersebut mencakup pelanggaran maksim kuantitas, kualitas, relevansi, dan cara Maksim kuantitas dilanggar karena penutur memberikan informasi yang kurang atau melebihi informasi yang dibutuhkan dalam berkomunikasi. Maksim kualitas dilanggar karena informasi yang diberikan salah, mengandung kebohongan, atau tidak logis. Maksim relevansi dilanggar karena penutur memberikan informasi yang tidak relevan dengan topik pembicaraan. Maksim cara dilanggar karena penutur berbicara dengan tidak jelas, barbelit-belit, atau ujarannya mengandung ketidaklangsungan yang berhubungan dengan penggunaan bentuk metafora dan pelesapan. Pelanggaran terhadap prinsip kerja sama tidak selalu menghasilkan implikatur percakapan. Pelanggaran yang menghasilkan implikatur percakapan adalah pelanggaran maksim kuantitas dan maksim cara. Implikatur percakapan itu merujuk pada hal-hal bernuansa seks. Implikatur percakapan selalu berhubungan dengan inferensi. Dari data yang ada, jika sebuah ujaran melanggar maksim kuantitas, ujaran tersebut juga melanggar maksim cara. Jika sebuah ujaran melanggar maksim kualitas, ujaran tersebut juga berpotensi melanggar maksim relevansi, begitu pula sebaliknya. Jika penutur melanggar maksim kuantitas dan maksim cara, ujarannya mengandung implikatur percakapan. Karena melanggar maksim kuantitas dan maksim cara, petutur tidak dapat menginferensi ujaran tersebut dengan benar. Jika petutur tidak dapat menginferensi ujaran penutur dengan benar, ujaran petutur melanggar maksim kualitas dan/atau relevansi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S10712
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>