Ditemukan 24479 dokumen yang sesuai dengan query
Sandy Kosasi
[Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2002
003.56 KOS s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Taylor, James
Upper Saddle River: IBM- Press, 2012
658.403 2 TAY d (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Aisyah Aulia
"Perekonomian nasional bergantung dari salah satunya adalah kegiatan ekspor-impor. Pelabuhan merupakan salah satu tempat dimana kegiatan ekspor-impor terjadi. Di pelabuhan biasanya terdapat beberapa terminal yang memiliki fungsi tertentu yang salah satunya adalah terminal peti kemas sebagai tempat bongkar muat kapal peti kemas dan menangani pergerakan peti kemas di pelabuhan. Salah satu indikator penting dalam operasional terminal peti kemas adalah dwelling time. Dwelling time merupakan waktu yang dihitung mulai dari suatu peti kemas dibongkar (unloading) dari kapal sampai peti kemas tersebut meninggalkan terminal pelabuhan melalui pintu utama atau dimuat (loading) ke kapal dari masuk melalui pintu utama. Dwelling time sampai saat ini masih menjadi permasalahan di seluruh pelabuhan di Indonesia. Dwelling time pelabuhan dipengaruhi oleh diantaranya yaitu aspek kepabeanan dan kepelabuhanan. Aspek ini masing-masing memiliki variabel-variabel yang saling terhubung dan memiliki keterkaitan dampak yang terjadi jika salah satu nilai variabelnya diubah. Hubungan dan nilai variabel diperlukan guna mengetahui seberapa besar dampaknya terhadap dwelling time. Pengaruh perubahan variabel ini, dapat diketahui dengan cara pembuatan model simulasi dwelling time karena cara ini dinilai lebih efisien dibanding perubahan infrastruktur secara langsung di lapangan yang akan memakan banyak biaya dan waktu. Model simulasi yang dibuat akan menjadi model basis untuk membangun sebuah website yang dapat membantu perusahaan pelabuhan dalam menentukan keputusan atau menjadi sebuah sistem pendukung keputusan berbasis cloud storage sehingga ruang penyimpanan lebih fleksibel dan dapat digunakan secara bersama oleh pihak-pihak yang membutuhkan di perusahaan atau pelabuhan tersebut. Adanya sistem pendukung keputusan untuk membantu analisis dan membantu pengambilan keputusan pelabuhan ini diharapkan mampu mendukung produktivitas kegiatan di pelabuhan dan mencapai nilai dwelling time terendah yang berdampak pula pada pertumbuhan ekonomi nasional.
Export-import activities are one of pillars of the national economy. The port is one of the locations where export-import transactions take place. There are usually various terminals at the port that serve specific tasks, one of which is the container terminal, which serves as a location for loading and unloading container ships and managing container flow at the port. Dwelling time is a key indication in the operation of a container terminal. Dwelling time is the period of time measured from the time a container is unloaded from a ship until it exits the port terminal through the main door or is loaded onto a ship from the main door. Dwelling time is still an issue in all Indonesian ports. Port Dwelling time is impacted by a variety of factors, including customs and port operations. Each of these features has interconnected variables that have a corresponding influence when one of the variable values is modified. To determine the size of the impact on dwell time, relationships and variable values are required. The effect of changing this variable can be known by making a dwelling time simulation model because this method is considered more efficient than direct infrastructure improvements in the field, which will require a lot of time and money The simulation model developed will serve as the foundation for developing a website that can benefit port corporations in making decisions by transform into a cloud storage-based decision support system, providing storage capacity to be more flexible and shared by parties in need at the company or port. The existence of a decision support system to help with analysis and port decision making is expected to positively impact port productivity and attain the lowest dwelling time value, which will also have an impact on national economic growth."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Vidyanita Kumalasari
"Energi dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Energi didapat dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Kebutuhan energi untuk setiap orang ditentukan oleh beberapa hal seperti usia, tinggi dan berat badan. Sedangkan untuk menentukan porsi makanan yang dikonsumsi, diperlukan data berupa kalori yang dibutuhkan, persentase zat gizi makro (protein, karbohidrat dan lemak) serta kebiasaan makan orang tersebut. Akibatnya proses penentuan apakah porsi makanan yang dikonsumsi sesuai kebiasaan makan orang tersebut sudah memenuhi kebutuhan gizinya menjadi hal yang rumit. Model dalam Sistem Penunjang Keputusan (SPK) yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi masalah ini adalah What-If Analysis. Model ini digunakan untuk mengatasi masalah yang mempunyai banyak skenario yang harus diselesaikan.
Hasil akhir dari penelitian ini adalah mengetahui apakan model What-If Analysis dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan gizi tersebut. Selain itu, untuk mengetahui apa kelebihan dan kekurangan model ini dilihat dari proses implementasi model pada saat analisis sistem. Sedangkan laporan penelitian ini berisi hasil akhir implementasi What-If Analysis dalam menyelesaikan masalah gizi menggunakan sebuah sistem komputer. Dari hasil pengujian, didapat bahwa hasil akhir analisis sistem mendekati angka yang disarankan. Meskipun hasil yang didapat dari sistem berbeda dari hasil analisis manusia, perbedaan tersebut masih dalam batas yang diperbolehkan."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Muhammad Darullail
"Pemberlakuan regulasi yang berkaitan dengan otonomi daerah membawa implikasi pada pengelolaan infrastruktur jalan relatif lebih besar di pihak pemerintah daerah serial transparansi dalam hal program pembangunannya. Keterbatasan dana dan ketimpangan alokasi investasi infrastruktur jalan tetap menjadi isu penting dalam menentukan program yang akan dilaksanakan. Hal tersebut memaksa para pengambil keputusan untuk menghasilkan keputusan yang bisa memuaskan banyak pihak (multi stakeholders) dengan meminimalisir resiko-resiko yang mungkin terjadi seperti disparitas wilayah.
Penelitian ini merupakan upaya untuk membuat prototype suatu sistem pendukung keputusan yang mampu membantu para pengambil keputusan dalam menghasilkan kualitas keputusan yang lebih baik dalam pengembangan infrastruktur jalan. Sistem pendukung keputusan dalam pengembangan infrastruktur jalan yang dinamakan IDE, berasal dari Infrastructure Driven Economy, memfokuskan pada seleksi proyek dan rekomendasi tindakan koreksi. Dari perspektif perancangan sistem, IDE mengindikasikan integrasi dari DSS, ES dan GIS dengan tujuan menciptakan sinergi untuk mendapatkan kualitas keputusan yang lebih baik.
Implementation of regulations which are related with regional autonomy is bringing implications : a bigger part on regional authority side in roadway infrastructure management and a demand of transparancy in its development. Budget constraints and imbalance allocation of roadway infrastructure investment are major issues in selecting executed programs. These are force policy makers to produce a decision which can satisfy most of stakeholders with minimizing all possible risks that can occurred, such as regional disparity.This research is an effort to build a prototype of decision support system that can help policy maker to produce better quality of decision in roadway infrastructure development. The system is called IDE, came from Infrastructure Driven Economy, has focuses on project selection and suggestion of corrective action. From system design perspective, IDE indicates the integration of DSS, ES and GIS with aim to create synergy in getting better quality of decision."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14687
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Arkan Sabilla Asfa
"Olahraga bola basket adalah olahraga populer yang banyak dipertandingkan secara kompetitif. Salah satu isu yang dihadapi seorang pelatih adalah bagaimana menentukan atlet terbaik berdasarkan per- formanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah sistem pendukung keputusan pe- nentuan performa pemain terbaik pada olahraga bola basket. Metodologi penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode design science research. Terdapat sepuluh kriteria yang digu- nakan yaitu eld goal made, free throw made, eld goal percentage, two point percentage, three point percentage, free throw percentage, assist, defensive rebound, offensive rebound, dan turnover. Metode yang digunakan untuk melakukan analisis kriteria tersebut adalah metode Technique for Or- der Preferences by Similarity to an Ideal Solution. Solusi dari masalah yang ada disampaikan dalam bentuk sebuah sistem pendukung keputusan bernama Sistem Pemeringkatan Pemain (SI-PEMPEM). Sistem ini melakukan evaluasi performa pemain menggunakan metode TOPSIS yang hasilnya disa- jikan dalam bentuk peringkat. Evaluasi keluaran yang dihasilkan SI-PEMPEM dilakukan dengan uji korelasi terhadap metode Performance Index Rating dan peringkat dari liga. Data statistik per- tandingan dari dua klub yang berlaga di Indonesia Basketball League pada fase reguler digunakan sebagai objek ujicoba dan evaluasi. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa hasil yang dikeluarkan oleh SI-PEMPEM memiliki korelasi kuat positif terhadap kedua metode pembandingnya.
Basketball is a popular sport that is widely competed competitively. One of the issues faced by a coach is how to determine the best athletes based on their performance. This study aims to develop a decision support system to determine the best player performance in basketball. The research methodology used in this research is the design science research method. There are ten criteria used, eld goal made, free throw made, eld goal percentage, two point percentage, three point percent- age, free throw percentage, assist, defensive rebound, offensive rebound, and turnover. The method used to analyze the criteria is Technique for Order Preferences by Similarity to an Ideal Solution method. Solutions to existing problems are presented in the form of a decision support system called the Player Rating System (SI-PEMPEM). This system evaluates the performance of players using the TOPSIS method whose results are presented in the form of ratings. Evaluation of the output produced by SI-PEMPEM is carried out by using a correlation test against the Performance Index Rating method and the ranking of the leagues. Game-related statistic from matches of two clubs that competed in the Indonesian Basketball League in the regular phase were used as the object of testing and evaluation. The correlation test results show that the results issued by SI-PEMPEM have a strong positive correlation to the two comparison methods."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Moch. Taufik Nurdaiman
"Tesis ini bertujuan untuk merancang dan membangun sebuah sistem pengambil keputusan penilaian supplier dan alokasi order pada sebuah rantai supply. Dalam penerapan supply chain management, performa dari supplier lebih baik untuk
dievaluasi dengan menggunakan penilaian multikriteria dibandingkan hanya penilaian faktor biaya. Tiga metode AHP diantaranya AHP, TFN Fuzzy AHP dan Trapezoidal Fuzzy AHP dibandingkan untuk kemudian dianalisa berdasarkan data yang didapatkan dari perusahaan baja terintegrasi terbesar di Indonesia, hasil evaluasi menunjukkan bahwa metode AHP lebih realistis untuk diaplikasikan pada DSS. Akhirnya, sebuah contoh penilaian supplier material yang digunakan pada proses produksi baja diberikan untuk mengilustrasikan bagaimana DSS dapat digunakan.
This study aims to develop and generate a decision support system (DSS) for the improvement of supplier evaluation and order allocation decisions in a supply chain. In contemporary supply chain management, the performance of suppliers is evaluated agains multiple criteria rather than considering a single factor-cost. Three AHP models such as AHP, TFN Fuzzy AHP and Trapezoidal Fuzzy AHP are compared based on data from the bigger of indonesian intregated steelcompany, where AHP model more realistic to apply in DSS for supplier appraisal. Finally, an example is provided to illustrate how the DSS can be used for material steel process."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Moch. Taufik Nurdaiman
"Tesis ini bertujuan untuk merancang dan membangun sebuah sistem pengambil keputusan penilaian supplier dan alokasi order pada sebuah rantai supply. Dalam penerapan supply chain management, performa dari supplier lebih baik untuk dievaluasi dengan menggunakan penilaian multikriteria dibandingkan hanya penilaian faktor biaya. Tiga metode AHP diantaranya AHP, TFN Fuzzy AHP dan Trapezoidal Fuzzy AHP dibandingkan untuk kemudian dianalisa berdasarkan data yang didapatkan dari perusahaan baja terintegrasi terbesar di Indonesia, hasil evaluasi menunjukkan bahwa metode AHP lebih realistis untuk diaplikasikan pada DSS. Akhirnya, sebuah contoh penilaian supplier material yang digunakan pada proses produksi baja diberikan untuk mengilustrasikan bagaimana DSS dapat digunakan.
This study aims to develop and generate a decision support system (DSS) for the improvement of supplier evaluation and order allocation decisions in a supply chain. In contemporary supply chain management, the performance of suppliers is evaluated agains multiple criteria rather than considering a single factor-cost. Three AHP models such as AHP, TFN Fuzzy AHP and Trapezoidal Fuzzy AHP are compared based on data from the bigger of indonesian intregated steel company, where AHP model more realistic to apply in DSS for supplier appraisal. Finally, an exam."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T38733
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Marjam Ongkosaputro
"Persaingan di dunia pendidikan yang semakin ketat membuat sebuah perguruan tinggi memerlukan sebuah sistem komputerisasi untuk dapat meraih suatu nilai strategis yang dapat diandalkan dalam memenangkan persaingan tersebut. Sistem Pengambilan Keputusan (SPK) merupakan salah satu sistem informasi komputer yang dirancang untuk menunjang dan meningkatkan proses pembuatan keputusan. SPK dibangun untuk mendukung keputusan-keputusan bagi tingkatan menajemen menegah keatas.
Analisis secara manual terhadap cetakan laporan nilai mahasiswa yang berjumlah sekitar 30.000 record tiap semester memerlukan upaya sangat besar dimana hal tersebut menyebabkan kelelahan dan kejenuhan yang mengakibatkan pengambilan keputusan menjadi lambat dan hasilnya kurang optimal.
Dengan teknologi SPK laporan tesebut dapat disajikan dalam bentuk rangkuman yang direpresentasikan dalam bentuk pohon keputusan maupun grafik tiga dimensi sehingga memudahkan penganalisaan.
Thesis ini merancang sebuah SPK untuk STMIK Budi Luhur dengan mengikuti standar-standar metodologi. Terdapat lima tahapan metodologi pembangunan yang dilakukan yaitu menentukan konteks dan ruang lingkupnya; menentukan informasi strategis dan dukungan yang diperlukan; meninjau sistem saat ini serta mengidentifikasi pilihan-pilihan yang dipadukan dengan kebutuhan-kebutuhan yang ada; menentukan konstruksi strategis; dan membuat rancangan implementasinya.
Misi dari thesis ini ialah agar SPK ini dapat meningkatkan produktivitas eksekutif dalam mengambil keputusan sehingga dapat meningkatkan keunggulan bersaing. Dengan demikian visi dan misi STMIK Budi Luhur dapat dicapai secara optimal.
The competition in education businesses that grows up rapidly makes a higher education need a computerized system to achieve a strategic value to win that competition. A Decision Support System (DSS) is another type of computer information system designed support and improve the decision-making process. DSS is developed to support decisions making from the middle level up of management. Manual analysis to abundant printed reports of student grade point reports (about 30,000 reports per semester) needs very high effort that can be tiresome and boring. Hence the decision maybe late and with less optimal result. DSS technology can be deliver the report in the summary format that usually is represented in the form of a decision tree or three-dimensional graphics. The representation makes the analysis easier. The thesis designs a Decision Support System for STMIK Budi Luhur in five-phase methodology. The five. phases of the methodology are developing context and scope; developing strategic information and necessary supporting; reviewing current system and identify the options that matched with the needs; developing strategic construction; and developing the design of implementation. The mission of the DSS design is to improve productivities of executives in making decisions, this in turn to increase the school competitive advantage; in conjunction with the vision and mission of the school."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1999
T5312
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Zulkarnain Gaffar
"
ABSTRAKData dan informasi pendukung untuk menyiapkan upaya pencegahan, mitigasi, dan peningkatan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai bentuk kedaruratan dan bencana sangatlah penting. Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan telah mengembangkan sejumlah sarana pengumpulan dan penyebarluasan informasinamun belum memiliki suatu sistem yang dapat menyajikan suatu data secara komprehensif untuk dapat mendukung suatu keputusan dalam penanggulangan krisis kesehatan secara cepat, tepat, dan efektif.Untuk itu diperlukan pengembangansistem pendukung keputusan atau Decision Support System (DSS) pada sistem informasi yang telah ada. Penelitian ini telah menghasilkanprototype Sistem Pendukung Keputusan (DSS)dengan menggunakan metodologi pengembangan sistem terstruktur yang nantinya diharapkan dapat mempermudah pejabat yang berwewenang dalampengambilan keputusan pada suatu kejadian krisis kesehatan.
ABSTRACTData and supporting information for preventive, mitigation, and preparedness activities on various forms of emergencies and disasters is essential. Center for Health Crisis (PPKK) has developed system for collecting and disseminating information, but not yet have a system that can provide a comprehensive data to support a decision in response to the health crisis quickly, accurately, and effectively.The development ofa Decision SupportSystem (DSS) in theexistinginformationsystems is needed. Thisresearchhas produceda prototypeof DSS using a structuredsystemdevelopment methodologythatwill be expected tofacilitatethe competentauthoritiesin decision-makinginahealthcrisis event."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T36149
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library