Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 312 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tokyo: OHM, 1982
621.381 5 AMO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Street, R.A.
Cambridge, UK: Cambridge University Press, 1991
621.381 52 STR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kaneyoshi, T.
Singapore: World Scientific, 1992
538.4 KAN i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Waseda, Yoshio
New York: McGraw-Hill, 1980
530.41 WAS s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Anis
"A range of microstructure as a result of low-temperature crystallization of amorphous alloy based on the composition Fe68Cr18Mo2B12 prepared by chill block melt spinning casting has been investigated using x-ray diffractometer and transmission electron microscope. Low-temperature crustallization of the amorphous alloy produced a very fine microstructure consisting of Fe; body centered tetragonal Fe3B and a small proportion of orthorhombic Fe3B. The body centered tetragonal Fe3B was found to contain fine and coarse faults with lead to streaking in selected area diffraction patterns. The crystallization of the present material is proposed to occur by primary crystallization of solid solution ferritic phase followed by a eutectic reaction of Fe+Fe3B."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
JUTE-XII-4-Des1998-356
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Floyd, Thomas L.
Ohio: Prentice-Hall, 1996
621.381 5 FLO e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Carr, Joseph J.
New York: McGraw-Hill, 1993
621.381 5 CAR e (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Flores, Ivan
Englewood Cliffs, N.J.: Prentice-Hall, 1973
004.75 FLO p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Ayu Permatasari Iswandi
"Permukaan merupakan sebuah figur 2 dimensi yang melapisi suatu massa. Suatu wujud dapat dimanifestasikan dengan adanya permukaan dan material. Permukaan material sangat mempengaruhi suatu kualitas bentuk, terlebih dalam mewujudkan suatu wujud dengan bentuk arsitektur tertentu seperti ruang amorphous. Ruang amorphous merupakan bentuk ruang arsitektur yang tidak mempunyai bentuk yang jelas (multitafsir). Pembentukkan ruang amorphous membutuhkan material yang tepat guna agar dapat menghasilkan permukaan amorphous yang unik. Pemaknaan mengenai permukaan dan material akan menjadi sedikit berbeda bila ditelusuri melalui studi ruang amorphous. Dalam prosesnya, studi menghasilkan bahwa peran permukaan dan material pada ruang amorphous yang beragam, menunjukkan perbedaan-perbedaan pada aspek peran permukaan material sebagai pembentuk wujud, identitas, kualitas, dekorasi, program, dan dalam pengembangan materialnya.

Surface is a 2 dimensional figure which covers the mass. A form can be manifested with the influence of surface and material. The surface of the material greatly affects the quality of form, especially in realizing a form with a certain architectural form such as amorphous space. Amorphous space is a form of architectural space that does not have a clear form (multi-interpretation). The formation of amorphous space requires appropriate materials in order to produce a unique amorphous surface. The meaning of the surface and the material will be slightly different when traced through the study of amorphous space. In the process, the study resulted in the role of surfaces and materials in various amorphous spaces, showing differences in aspects of the role of material surfaces as forming form, identity, quality, decoration, program, and in the development of the material itself."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aidarus
"ABSTRAK
Penelitian tentang bahan amorphous soft magnetic yang lelah diketahui memiliki
sifat unggul sekarang ini dilakukan sangat intensif. Hal ini dimotivasi tentang
luasnya aplikasi bahan ini pada berbagai teknologi seperti sensor yang sensitif.
Bahan amorphous soft magnetic ini karena memiliki permeabilitas tinggi,
korsivitas rendah dan magnetostriksi kecil, telah diselidiki menunjukkan
fenomena magnetoimpedance, yaitu adanya perubahan nilai impedansi bahan bila
dialiri arus listrik AC dan dibawah pengaruh medan magnet luar.
Pada penelitian ini diselidiki beberapa bahan amorphous soft magnetic yaitu
Fe73Al5Ga2P11-xC5B4Six ( x = 1,3 ) Finemet, dan Fe86Cu1Zr7B6 atau nanoperm,
untuk mengetahui adanya fenomena magnetoimpedance dengan cara mengalirkan
arus AC pada bahan dan memberikan pengaruh magnet luar yang bersumber dari
kumparan yang berarus listrik. Selanjutnya diukur impedansinya dengan RLC
meter ketika medan magnet luar belum diberikan maupun ketika diberi medan
magnet luar. Dari pengukuran tersebut dibuat hubungan antara impedansi ( Z )
terhadap frekuensi, dan medan magnet luar ( H ) untuk mengetahui adanya
fenomena magneto impedansi.
Karena pada penelitian ini frekuensi yang diberikan antara 100 KHz sampai
maksimum 1 MHz dan medan magnet luar maksimum 2800 A/m, maka fenomena
magnetoimpedansi yang muncul tidak terlalu besar. Diperoleh Sampel Si-1
menunjukkan perubahan magnetoimpedansi yang terbesar karena dari hasil XRD
diperoleh bahwa Si-1 mempunyai ukuran butir terkecil, berarti paling amorf."
2007
T21304
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>