Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 138761 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ikromi
"Perkembangan praktek akuntan publik begitu pesat dalam dasawarsa terakhir ini. Banyaknya akuntan publik yang terkena sanksi profesi membuat organisasi profesi dan regulator semakin memunculkan aturan-aturan yang baru dan lebih ketat lagi untuk mengatur praktek akuntan publik. Tujuan dari diciptakannya aturan ini adalah untuk melindungi para pemakai laporan keuangan hasil auditan oleh akuntan publik dari adanya asymetry information yang dapat menyebabkan adverse selection dan juga moral hazard. Dalam penelitian ini digunakan 5 variabel, yaitu: Jumlah SKP, Gender, Jumlah Profesional, Jenis KAP, Umur. Sedangkan Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 103 akuntan publik, baik yang terkena sanksi maupun yang tidak terkena sanksi. Data yang diperoleh merupakan data yang sifatnya very confidential. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa variabel jumlah SKP, gender, dan jumlah profesional erpengaruh terhadap pemberian sanksi yang diberikan terhadap akuntan publik. Pada hasil terbukti bahwa akuntan yang memiliki SKP<30 cenderung untuk terkena sanksi dibanding akuntan yang memiliki SKP 30 ≥ . Sedangkan untuk variabel gender, bila dibandingkan dengan kategori akuntan yang tidak terkena sanksi, akuntan yang berjenis kelamin laki-laki cenderung untuk menerima sanksi dibanding akuntan perempuan. Jumlah profesional juga mempengaruhi pemberian sanksi yang diberikan. Artinya bila dibandingkan dengan kategori yang tidak terkena sanksi, jumlah profesional KAP menentukan kecenderungan jenis sanksi yang diberikan."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T 25290
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Salemba Empat, 2001
R 657.61 STA
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Luthfian
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh penilaian mahasiswa atas etika perilaku dosen yang dimediasi oleh pemahaman mahasiswa tentang matakuliah akuntansi, serta pengetahuan mahasiswa tentang undang-undang akuntan publik terhadap persepsi mahasiswa kepada profesi akuntan publik. Sampel diambil melalui penyebaran kuesioner kepada 171 mahasiswa akuntansi di tiga Fakultas Ekonomi berbeda, yaitu Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada, dan Fakultas Ekonomi Universitas Pajajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etika perilaku dosen berpengaruh positif signifikan terhadap persepsi mahasiswa tentang profesi akuntan publik melalui pemahaman mahasiswa tentang matakuliah akuntansi. Sedangkan pengetahuan mahasiswa tentang undang-undang akuntan publik tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap persepsi mahasiswa tentang profesi akuntan publik.

This research aims to identify the influence of student assessment on ethical behavior in mediation lecturers by students understanding of accounting courses, and students knowledge of public accountant legislation toward student perceptions about the public accountant profession. Samples were taken through the distribution of questionnaires to 171 accounting students in three different Faculty of Economics, that is Faculty of Economics, University of Indonesia, Faculty of Economics, Gajah Mada University, and Faculty of Economics, Pajajaran University. The results showed that the ethical behavior of lecturers significantly has positive influence students perceptions of the public accountant profession through student understanding of accounting course. While the students knowledge of public accountant legislation did not show a significant effect on students perceptions about the public accountant profession."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
S44593
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sungging Prabangkara
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tekanan anggaran waktu yang dirasakan, komitmen profesional, tipe kepribadian, kompetensi, independensi, dan posisi auditor di KAP terhadap perilaku audit disfungsional yang direpresentasikan dengan reduksi kualitas audit dan underreporting of time. Metode pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 117 orang auditor kantor akuntan publik di Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan anggaran waktu yang dirasakan dan komitmen profesional kontinu berpengaruh positif terhadap reduksi kualitas audit dan underreporting of time. Sedangkan komitmen profesional afektif, tipe kepribadian, dan posisi auditor di KAP berpengaruh negatif terhadap reduksi kualitas audit dan underreporting of time. Selain itu kompetensi berpengaruh negatif hanya pada reduksi kualitas audit dan tidak berpengaruh pada underreporting of time. Di lain sisi, komitmen profesional normatif dan independensi tidak berpengaruh pada reduksi kualitas audit dan underreporting of time.

This study aimed to examine the effect of perceived time budget pressure, affective professional commitment, continuous professional commitment, normative professional commitment, type of personality, competence, independence, and position of auditor in audit firms to dysfunctional audit behaviour wich represented by audit quality reduction and underreporting of time. Methods of data collection by distributing questionnaires to 117 auditor of audit firms in Jakarta. Multiple regression analysis performed as a method to test the hypothesis in this study. The results showed that perceived time budget pressure and continuous professional commitment has positive influence on the audit quality reduction and underreporting of time. While professional commitment affective, type of personality, and position of auditor in audit firms has negative affect on the audit quality reduction and underreporting of time. In addition, competencies has negative effect only on the audit quality reduction and does not affect the underreporting of time. On the other hand, normative professional commitment and independence has no effect on the audit quality reduction and underreporting of time.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Tjiptadi
"Dalam persaingan yang tajam antar KAP seperti sekarang ini KAP harus membuat perencanaan operasi yang sangat efektif dan efisien agar dapat bertahan. Salah satu perencanaan yang terpenting adalah penentuan biaya audit dalam suatu penugasan. Penentuan biaya audit menjadi sangat penting karena selain dapat menentukan dapat tidaknya KAP bertahan dalam persaingan juga sering sekali KAP menggunakan biaya audit sebagai alat untuk mengukur performance dari suatu team penugasan. Penulisan ini mencoba untuk melihat faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penentuan biaya audit oleh KAP sehingga dapat diperoleh gambaran bagaimana penentuan biaya audit oleh KAP.
Penulisan ini menggunakan metodologi penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian lapangan menggunakan kuesioner dan mengambil 120 sampel acak berlapis di Jakarta. Pengolahan dan penganalisaan data menggunakan metode statistik Non Parametrik Kruskal-Wallis.
Kuesioner berisi pertanyaan-pertanyaan yang mewakili faktor- faktor yang mempengaruhi biaya audit. Penulis membagi dua faktor- faktor tersebut yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi biaya audit melalui pengaruhnya terhadap jam kerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi biaya audit tanpa melalui pengaruhnya terhadap jam kerja. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi biaya audit melalui pengaruhnya terhadap jam kerja adalah ukuran besar klien, kompleksitas, jumlah cabang, jumlah jenis produk, resiko, jasa- jasa selain audit, dan proses belajar. Faktor-faktor yang mempengaruhi biaya audit tanpa melalui pengaruhnya terhadap jam kerja adalah usaha untuk mendapatkan klien dan usaha untuk mempertahankan klien.
Dari 38 responden, penulis membagi responden KAP menjadi tiga kelompok, yaitu KAP besar, sedang dan kecil. Analisa yang dilakukan adalah melihat seberapa besar pengaruh faktor-faktor tersebut di atas dan membandingkan diantara ketiga kelompok responden.
Faktor jumlah cabang klien adalah faktor terbesar yang mempengaruhi biaya audit dengan pengaruhnya terhadap jam kerja, yang kedua adalah terdaftarnya klien di bursa efek, kemudian berturut-turut proses belajar, jenis produk, jumlah aktiva, konsultasi pajak, jumlah penjualan, konsultasi manajemen, dan yang paling kecil pengaruhnya adalah laba bersih.
Faktor persaingan KAP beraffiliasi adalah faktor terbesar yang mempengaruhi biaya audit tanpa melalui pengaruhnya terhadap jam kerja, yang kedua adalah calon klien yang selalu diaudit KAP tertentu, kemudian berturut-turut kemungkinan mendapatkan pengalaman dalam jenis industri tertentu, klien "kecil” dan KAP beraffiliasi, kemungkinan mendapatkan penugasan selain audit, kemungkinan mendapatkan semua anggota dari suatu group tertentu, kemungkinan mendapatkan pengalaman dalam group tertentu, dan calon klien yang baru beroperasi.
Dalam perbandingan antar tiga kelompok responden, sebagian besar hasil tidak berbeda satu sama lain.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18587
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Hariyani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pengawasan PPPK terhadap Akuntan Publik (AP) dan Kantor Akuntan Publik (KAP), dan untuk mengetahui apakah pedoman pengawasan PPPK telah memadai dibandingkan dengan Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB) dan Accounting and Corporate Regulatory Authority (ACRA). Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya pelanggaran yang dilakukan oleh AP terkait laporan auditor independen yang tidak didukung dengan kertas kerja dan peningkatan jumlah temuan atas ketidakpatuhan AP dan KAP terhadap peraturan perundangan dan standar profesi, padahal AP dan KAP telah diawasi oleh Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK) selaku regulator AP.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif melalui observasi dokumen, wawancara dan studi literatur. Penelitian ini menyimpulkan bahwa secara umum efektivitas pengawasan PPPK terhadap AP dan KAP cukup efektif, namun diperlukan penyempurnaan dan implementasi atas pedoman pemeriksaan, di antaranya pertimbangan analisis resiko AP dan KAP melalui hasil pemeriksaan dan perbaikan atas implementasi monitoring tindak lanjut action plan. Peneliti juga menyimpulkan bahwa pedoman pemeriksaan PPPK cukup memadai dibandingkan dengan PCAOB dan ACRA. Selain itu Penelitian ini juga menemukan adanya overload tenaga pemeriksa PPPK dalam melakukan pemeriksaan terhadap AP dan KAP.

This study aims to evaluate the effectiveness of PPPK supervision of the Public Accountant (Akuntan Publik/AP) and Public Accounting Firm (Kantor Akuntan Publik/ KAP), and to find out whether the PPPK supervision guidelines are adequate compared to the Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB) and the Accounting and Corporate Regulatory Authority (ACRA). This research is motivated by the existence of violations committed by AP related to independent auditor's report which is not supported by work papers and increasing number of findings on non-compliance of AP and KAP to the regulation and professional standard, whereas AP and KAP have been supervised by Centre of Financial Profession Development (Pusat Pembinaan Profesi Keuangan/PPPK) as AP regulator.
The research method used in this study is descriptive qualitative method through document observation, interview and literature study. This study concludes that in general the effectiveness of PPPK supervision on AP and KAP is effective enough, but it is necessary to improve and implement the inspection guidelines, such as consideration of risk analysis of AP and KAP through the results of inspection and improvement on the implementation of follow-up monitoring of action plan. The researcher also concludes that the guidelines for PPPK examination are adequate enough compared to PCAOB and ACRA. In addition, this study also found the overload of inspectors in the PPPK examination of AP and KAP.
"
2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Salemba Empat, 2011
657.45 INS s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moenaf H. Regar
Jakarta: Bumi Aksara , 1993
657 REG m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 2019
657 ATB 12:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Teguh
"Persaingan global yang ketat mengharuskan perusahaan manufaktur untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan daya saing. Untuk mencapai semua itu, perusahaan perlu memperbaiki operasi manufakturnya. Manufacturing Resources Planning (MRP II) dan Just-in-Time (JIT) merupakan teknologi Baru dalam operasi manufaktur yang makin banyak digunakan. Namun pemahaman akuntan manajemen mengenai operasi manufaktur modern sangat kurang, sedangkan praktek akuntansi manajemen tradisional tidak lagi sesuai dengan kemajuan operasi manufaktur. Karena itu skripsi ini berusaha memberikan pemahaman yang jelas dan menyeluruh mengenai MRP II dan JIT bagi akuntan manajemen. Metode penelitian yang digunakan untuk penulisan skripsi ini adalah studi pustaka. MRP II dan JIT, keduanya mampu meningkatkan daya saing perusahaan melalui pengurangan persediaan, peningkatan kualitas, pengiriman tepat waktu dan penggunaan sumber daya secara ekonomis. MRP II memiliki kekuatan pada segi perencanaan dan pengendalian, sedangkan kekuatan JIT pada segi pelaksanaan, seperti pengaturan lantai pabrik (shop floor). Walau teknik pengendalian JIT (pull) berbeda dari MRP II (push), filosofi keduanya sejalan, dan dapat diintegrasikan. Perusahaan dapat menggunakan MRP II untuk perencanaan makro sumber daya perusahaan dan menggunakan JIT untuk pelaksanaan mikro di lantai pabrik. Pengintegrasian MRP II dan JIT memberikan perusahaan solusi terbaik dari gabungan kekuatan kedua sistem itu. Supaya tidak menjadi penghambat kemajuan yang dicapai MRP H dan JIT, sistem akuntansi manajemen hams mengadaptasi perkembangan baru dalam manufaktur. Karena itu akuntan manajemen perlu meningkatkan pemahamannya mengenai teknologi manufaktur modern. Fungsi akuntansi perlu bekerja sama lebih erat dengan fungsi operasi agar dapat mengembangkan sistem akuntansi manajemen yang relevan dan sesuai dengan penerapan MRP II dan JIT."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S19113
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>