Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 34410 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Plessis, Marina du
Oxford: Chandos Publishing, 2006
658.403 8 PLE i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lambe, Patrick
Oxford: Chandos Publishing, 2007
658.4038 LAM o
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Suhastanto
"Budaya di dalam organisasi bukan hanya sebagai filosofi perusahaan secara tertulis, melainkan sebagai acuan anggota bekerja untuk menjalankan aktifitasnya. PT Astra International Tbk memiliki budaya organisasi yang disebut Catur Dharma, nilai budaya tersebut terkandung didalam filosofi perusahaan, yang nilainya mengatur karyawannya untuk meningkatkan produktivitas bekerja. Budaya tersebut dijalankan demi mencapai sebuah prestasi baik karyawan maupun perusahaan, sehingga munculnya daya saing perusahaan di dunia bisnis.Catur Dharma merupakan nilai yang ditanamkan sejak dini ketika karyawan Astra diterima sebagai keluarga besar PT Astra International, nilai tersebut terus disosialisasikan melalui program serta simbol-simbol atau artefak yang terdapat di PT Astra International Tbk, nilai yang dilahirkan oleh Om William Soeryadjaya hingga terwujud dalam interpretasi praktik lisan dan praktik non lisan.

Culture within the organization not only as a company philosophy, but as a reference member to work as activities itself. PT Astra International Tbk has an organizational culture which called Catur Dharma, the cultural rsquo s value is embodied in the corporate philosophy, that value regulates employees to improve work productivity. That culture held order to achieve a good achievement of employees and companies, resulting in the emerge of competitiveness companies in the business world.Catur Dharma is an early value when Astra employees are accepted as a big family of PT Astra International, the value is continuously socialized through programs and symbols or artifacts contained in PT Astra International Tbk, the value that Om William Soeryadjaya has until Soeryadjaya has until manifested in interpretation of verbal and non verbal practice. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yoga Pratama
"Penelitian ini menjelaskan dua variabel, yaitu budaya organisasi dan kinerja pegawai, Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. Variabel budaya organisasi diuji dengan menggunakan 10 dimensi. Variabel kinerja pegawai diuji dengan menggunakan 8 dimensi. Penelitian ini dilakukan di kantor Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, teknik pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden. Sampel penelitian dalam penelitian ini adalah 28 pegawai pada Kantor Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor. Penelitian ini merupakan cross sectional study, Analisis data yang digunakan adalah korelasi rank spearman dan regresi linear sederhana dengan menggunakan bantuan SPSS versi 17. Hasil analisis menunjukkan bahwa budaya organisasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai.

The research explained two variables, the variables were organizational culture and performance employee. The research aims to insvestigate the influence of organizational culture toward performance employee. Variables of organizational culture were assessed using 10 dimensions. Variables of performance employee were assessed using 8 dimensions. The study was conducted at the subdistrict office of Nanggung, district of Bogor. Researched method of this study was quantitative research, data collected through distribution of questionnaires to respondents. The samples of this research 28 employee at subdistrict office of Nanggung, district of Bogor. The study was cross sectional study, data analysis was made by rank Spearman Correlation and Simple Linear Regression with using the help of SPSS version 17. Analysis result show that organizational culture have a positive influence and significant toward performance employee."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andreas Binsar
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh budaya organisasi terhadap kepuasan kerja pada karyawan tetap office non-struktural PT Jaya Teknik Indonesia. Dalam penelitian ini, variabel budaya organisasi diukur dengan menggunakan budaya organisasi perusahaan tersebut yang diukur melalui lima dimensi yaitu manajemen sumber daya manusia yang kuat, kepuasan pelanggan, perusanaa yang unggul, kreativitas dan inovasi, serta kesederhanaan. Sedangkan dimensi yang digunakan dalam variabel kepuasan kerja yaitu job in generan dan work on present yang diadopsi dari model kuisioner Job Satisfaction Sub-scale oleh C. Fichman, et al (1983). Data penelitian ini diambil dari 47 responden yang merupakan office non-struktural PT Jaya Teknik Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan korelasi pearson sebagai alat uji validitas, alpha cronbach untuk menguji reabilitas penelitian, dan analisis regresi sederhana untuk mendefinisikan hubungan antara variabel independen dan dependen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara budaya organisasi terhadap kepuasan kerja."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63531
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titiek Muhaeriwati
"Kelengkapan dokumentasi manajemen nyeri sebagai bukti pelaksanaan perawat profesional dan kompetensi dalam memberikan asuhan keperawatan manajemen nyeri sesuai standar. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi hubungan konstitensi budaya organisasi yang dipersepsikan perawat pelaksana dengan kelengkapan dokumentasi keperawatan (dokep) manajemen nyeri. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional diukur dengan kuesioner dan observasi dokep secara retrospektive. Hasil penelitian menunjukan perawat pelaksana mempersepsikan konsistensi budaya organisasi yang baik 64,8%. Kelengkapan total dokep manajemen nyeri 72,51% dan pada subvariabel pengkajian nyeri menunjukan rerata 7,07 (47,13%). Karakteristik perawat pelaksana pada jenis kelamin, status pernikahan dan tingkat pendidikan signifikan dengan kelengkapan dokep manajemen nyeri. Konsistsensi budaya organisasi dalam koordinasi dan integrasi signifikan dengan kelengkapan dokep manajemen nyeri pada aspek pengkajian p=0,037 (p=0,05), tetapi konsistensi budaya organisasi pada aspek nilai inti dan kesepakatan tidak signifikan. Kesimpulan bahwa membuktikan tidak ada hubungan signifikan konsistensi budaya organisasi dengan kelengkapan dokep manajemen nyeri, namun konsistensi budaya organisasi ada signifikan dengan kelengkapan dokep manajemen nyeri hanya pada aspek pengkajian p=0,036. Harapan rumah sakit dapat memprioritaskan peningkatan SDM pendidikan formal menjadi perawat profesional dan kompetensi sebagai tanggung jawab dan berfikir kritis dalam kelengkapan dokumentasi keperawatan khususnya dokep manajemen nyeri.

Complete documentation of pain management is the proof of implementation of the professional nurse and competency in administering nursing care of pain management in accordance with the standard. The purpose of the research is to identify the correlation of consistency of organizational culture which is perceived by the acting nurse with complete nursing documentation of pain management. This research applies the method of cross sectional which is measured by questionnaire and observation of nursing documentation in retrospective manner. The result of research indicate that the acting nurse perceive the consistency of organizational culture of 64.8%. Total complete nursing documentation of pain management is 72.51% and, the sub variable of pain assessment indicate the average of 7.07 (47.13%). The characteristic of acting nurse in sex, marital status and level of education is significant with complete nursing documentation of pain management. The consistency of organizational culture in the coordination and integration is significant with complete nursing documentation of pain management in the aspect of assessment p=0.037 (p=0.05), but the consistency of organizational culture in the aspect of core value and consensus is not significant. The conclusion proves that there is no significant correlation between the consistency of organizational culture with the complete nursing documentation of pain management. However, the consistency of organizational culture is significant with the complete nursing documentation of pain management only in the aspect of assessment p=0.036. The expectation of hospital is to prioritize the improvement of human resources of formal education to become professional nurse and competency as responsibility, and have critical thought in the complete nursing documentation, specifically the nursing documentation of pain management."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
T49661
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riza Harmonika
"Knowledge management (KM) atau pengelolaan pengetahuan adalah suatu hal yang sangat penting bagi organisasi. Melalui hal tersebut, organisasi dapat menciptakan dan memelihara competitive advantage. Penerapan KM dapat menumbulkan dampak yang positif bagi organisasi. Beberapa dampak KM yang dapat diidentifiksi adalah: dampak pada orang, kegiatan usaha organisasi, produk,dan performa organisasi. Dengan sistem informasi yang didesain secara istimewa untuk mengelola pengetahuan, suatu perbaikan bisa dibuat di dalam aktivitas pengelolaan pengetahuan. Pendekatan ini dapat menyebabkan timbulnya dampak KM yang lebih besar di kegiatan usaha organisasi. Sebagai hasil, sistem KM, sebagai alat yang mengotomatkan aktivitas pengelolaan pengetahuan, dikebangkan dan dipakai oleh organisasi.
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa beberapa pelaksanaan sistem KM gagal mencapai tujuan yang diharapkan. Hal tersebut menyebabkan organisasi tidak dapat memperoleh keuntungan dari pelaksanaan KM. Oleh karena itu, untuk dapat mempertahankan keuntungan dari KM sistem, diperlukan suatu penilai terhadapnya kinerja sistem KM dan dampaknya pada kegiatan usaha organisasi. Berhubungan dengan hal tersebut, skripsi dibuat untuk mengukur kinerja sistem KM dan dampaknya pada kegiatan usaha organisasi dengan menggunakan model tertentu dalam lingkup yang spesifik.
Skripsi ini memuat studi mengenai banyak sedikitnya performa sistem KM dapat mempengaruhi kegiatan usaha organisasi. Studi ini menggunakan Bank X sebagai bahan studi kasus. Metode analisa yang dipakai di dalam studi adalah structural equation modelling (SEM). Melalui analisa, dampak dari kinerja sistem KM terhadap kegiatan usaha organisasi dapat diukur. Dalam hal ini, pengukuran sistem KM terdiri dari pengukuran kerterkaitan, kualitas dan ketersediaan sistem. Sedangakn keefektifan, efisiensi, dan keinnovatifan dipakai sebagai alat ukur untuk kinerja kegiatan usaha organisasi.

Knowledge management (KM) is essential for organisation to create and sustain its competitive advantage. The implementation of KM can create extensive impacts for organisation. Several KM impacts that can be identified are: impact on people, organisational process, product, and organisational performance. With a properly designed information system, that is specially constructed to manage knowledge, some improvement can be made inside the knowledge management activities. This approach is able to generate a larger KM impact in the organisation. As result, KM system, as tool that automates knowledge management activities, has been developed and used by organisation.
Previous researches show that some of the implementations of KM system fail to meet the expected objective. Consequently, organisation cannot gain benefits from its KM system. Therefore, to be able to sustain benefits from KM system, organisation needs to conduct assessment against its KM system. In relation to that this paper tries to measure the impact of KM system performance on organisational process performance with a custom model in specific domain.
This paper describes a study to the extent of knowledge management system performance is able to influence organisational process performance. The study uses Bank X as case study. The analysis method used in the study is structural equation modelling (SEM) which provides more complete result for this matter. Through the analysis, the influence of knowledge management system performance on organisational process performance can be identified. In the specified case, the measurement of KM system concludes of system relevancy, quality and availability. Where effectiveness, efficiency, and innovativeness are used as measurement variables by the organisational process performance."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Desouza, Kevin C
"engagement with new realities"
Hampshire: Palgrave, 2005: Hampshire, 2005
658.403 8 DES e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tiwana, Amrit
New york: Prentice hall, 1999: New york, 1999
658.4 TIW k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Newman, Amy
"Capturing and using all the knowledge and expertise in an organization is the ultimate goal for performance professionals. This Infoline offers a great starting point for your journey by defining knowledge management and posing key questions to help you identify the intellectual capital you need manage. It introduces the new roles, opportunities, and the baseline technology need to begin this daunting task. Key sidebars include an organizational analysis for knowledge management, 12 ways to measure intellectual capital, a planning worksheet, and a listing of competencies to manage knowledge."
Alexandria, VA: [American Society for Training & Development Press, American Society for Training & Development Press], 1999
e20428852
eBooks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>