Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 84 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vivin Nuraizah
"Penelitian mengenai peranan perpustakaan sekolah dalam membina minat baca siswa telah dilakukan di Sekolah Menengah Umum 8 (SMU 8), Jakarta, pada bulan Februari dan Maret 1995, tujuannya ialah untuk mengetahui minat baca siswa SMU 8, upaya-upaya yang dilakukan perpustakaan sekolah, dan hambatan-hambatan yang dihadapi oleh perpustakaan dalam pembinaan minat baca tersebut. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, wawancara dan observasi. Cara penyusunan kuesioner, pembentukan kerangka sampel dan pemilihan sampel dijelaskan. Hasilnya menunjukkan bahwa minat baca responden didukung oleh faktor lingkungan keluarga yang suka membaca (90,23%) dan ketersediaan bahan bacaan. Walaupun 59,38% responden hanya 1 kali dalam seminggu berkunjung ke perpustakaan sekolah dan 43,75% yang membaca buku 1 buah atau bahkan tidak membaca buku sama sekali, manfaat perpustakaan sudah mereka rasakan. Manfaat itu terutama dalam menunjang kegiatan belajar mereka (87,5%). Minat dan kebiasaan membaca siswa ini tidak terlepas dari upaya-upaya yang dilakukan oleh kepala sekolah dan guru pustakawan untuk terus meningkatkan daya guna perpustakaan, yang antara lain: menambah koleksi, menambah fasilitas perpustakaan, memperbaiki gedung, memberi kesempatan kepada staf untuk mengambil kursus perpustakaan, dan memberi hadiah kepada siswa yang membaca buku paling banyak. Guru pustakawan juga mengundang orang tua murid agar turut bekerja sama. Hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pembinaan minat baca ini adalah dana dan guru. Karena itu perlu diadakan kampanye penerangan tentang fungsi dan peranan perpustakaan sekolah bagi guru, sehingga mereka ikut berpartisipasi memanfaatkan layanan di perpustakaan sebagai contoh bagi siswa mereka."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S15538
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kris Winarto
"ABSTRAK
Penelitian mengenai penggunaan layanan CD-ROM berdasarkan pada anggapan pemakai di perpustakaan tersebut telah dilakukan tanggal 24 April sampai 9 Mei 1995. Tujuannya ialah untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemanfaatan layanan CD-ROM oleh Siswa HS-JS sebagai salah satu sarana simpan dan temu kembali informasi hasil dari perkembangan teknologi informasi mutakhir bidang perpustakaan dan informasi.
Penelitian deskriptif analisis ini menggunakan metode pengumpulan data lewat kuesioner yang disebarkan kepada pemakai dan wawancara secara informal terhadap pustakawan dan pemakai.
Hasilnya ialah hampir seluruh pemakai (92,8 %) mengetahui adanya layanan ini dan lebih dari separuhnya (52%) menyatakan bahwa CD-ROM menyediakan informasi yang diinginkan bahkan lebih, sedangkan 36,8 % menyatakan hanya sebagian saja.
Pangkalan data ensiklopedia dan atlas menunjukkan jumlah terbanyak pemakainya, diikuti oleh indeks/abstrak majalah, sedangkan kamus paling sedikit pemakainya.
CD-ROM dapat menyediakan informasi dengan cepat merupakan alasan utama penggunaan layanan ini. 36,8 % mengalami kesulitan menggunakannya karena informasi di dalamnya terlalu banyak sehingga membingungkan. 56 % pemakai mampu menelusur informasi sendiri. Terdapat 85,6% responden mampu menelusur kurang dari 15 menit, 50,4% diantaranya bahkan kurang dari 6 menit. Dari segi ketersediaan koleksi 58,4% menyatakan tidak selalu ada di perpustakaan, namun 33,6 % menyatakan selalu ada. Secara keseluru-han pemakai merasa puas terhadap adanya layanan CD-ROM ini.
Saran yang diberikan ialah agar pepustakaan tetap dan lebih giat lagi melakukan pengajaran dan promosi penggunaan CD-ROM, menambah lagi jumlah stasiun kerja dan title baru serta jumlah pustakawan yang khusus menangani layanan CD-ROM. (KW).

"
1995
S15467
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purwanto Putra
"Penelitian ini membahas tentang Kerja Sama Pengembangan Sistem Manajemen Rekod di Departemen Knowledge Management PT Rekayasa Industri yang mendeskripsikan proses kerja sama yang melibatkan tim konsultan dan tim PT Rekayasa Industri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi ini, dengan para informan yang ditentukan berdasarkan purposive sampling ini dilakukan pada Mei 2013-Desember 2013. Hasil temuan penelitian menunjukkan, bahwa pada dasarnya pengembangan Sistem Manajemen Rekod di PT Rekind, didasarkan pada kebutuhan praktis yaitu pertimbangan beban ekonomi yang timbul untuk penyimpanan rekod di offsite storage. Proses kerja sama di PT Rekind, antara tim konsultan dengan tim PT Rekind berlangsung dalam tiga tahapan, yaitu tahap pra kerja sama, tahap proses kerja sama, dan tahap pasca kerja dan menghasilkan kesimpulan sementara hasil kerja sama. Setiap individu dari anggota tim yang saling bekerja sama memiliki pemahaman dan kepentingan yang berbeda-beda terhadap pengalamanan kerja sama pengembangan sistem manajemen rekod. Kerja sama yang berlangsung melalui proses interaksi, merupakan arena untuk saling berbagi dan berharap untuk mendapatkan pengetahuan baru, membangun hubungan sosial yang sinergis dan, saling menukar modal yang dimiliki. Hasil dari kerjasama pengembangan sistem manajemen rekod berupa seperangkat produk tools sistem manajemen rekod yang terdiri atas kebijakan/policy, prosedur, dan petunjuk teknis (works instruction) Sistem Manajemen Rekod.

This study discusses the development cooperation Record Management System in the Department of Knowledge Management PT Rekind. This research uses qualitative approach with phenomenological method. The method for a collect of data is interviews, observation, focus groups discussion and document analysis. The informants choosen with purposive sampling was conducted in May 2013 - December 2013. This research found, basically the Record Management System development in PT Rekind, over which the practical needs of economic considerations in offsite storage costs. The process of cooperation in the development of the record management system, involve between the consultant team and team of PT Rekind take place in three phases, namely pre cooperation, stage of the process of cooperation, collaboration and the post explaining the tentative conclusions in collaboration. Each individual team members working together and understanding different interests of the cooperation of experience developing record management system, cooperation takes place through a process of interaction, an arena for sharing and hope to gain new knowledge, build synergistic relationships and social capital exchange. Results of development cooperation records management system a set of tools record management system which consists of a policy, procedures, and works instruction Record Management System."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T39248
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rona Bayoe Segaran
"Artikel ini akan membahas tentang penerapan peraturan repositori terbitan lokal di perpustakaan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Sebagai sebuah institusi besar, DPR menghasilkan terbitan lokal atau sering disebut terbitan DPR. Dalam rangka mengelola seluruh terbitan lokal tersebut maka dibuatlah sebuah peraturan mengenai repositori yang memberikan wewenang kepada perpustakaan DPR untuk mengelola repositori DPR. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui penerapan peraturan repositori terbitan lokal oleh perpustakaan DPR dan pengelolaan terbitan yang sudah diterima perpustakaan dalam rangka mencapai tujuan repositori DPR RI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang berkompeten di bidangnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebuah aplikasi repositori DPR sudah dibuat untuk menyimpan koleksi terbitan DPR dalam bentuk digital, namun jumlah koleksi yang disimpan di repositori DPR masih sedikit. Hal tersebut karena tidak adanya standar operasional prosedur mengenai pengelolaan repositori DPR dan perpustakaan masih berfokus pada pengumpulan terbitan DPR dalam bentuk tercetak. Oleh sebab itu, dibutuhkan sebuah standar operasional prosedur dalam pengelolaan repositori agar tujuan dari repositori DPR RI tercapai.

This article will discuss the implementation of local content repository regulations in the library of DPR RI. As a institution, the DPR produces local publications or is often called the DPR publications. In order to manage these local publications, a regulation regarding repositories which authorizes the DPR library to manage the DPR repository is made. The purpose of this article is to find out the implementation of local content repository regulations by the DPR library and the management of publications that have been received by the library in order to achieve the goals of the DPR repository. The method used in this study is a qualitative method that is a research procedure that produces descriptive data in the form of written or verbal words from people who are competent in their fields. The results of this study indicate that a DPR repository implementation has been made to store a collection of DPR publications in digital form, but the number of collections stored in the DPR repository is still small. This is due to the lack of standard
operating procedures regarding the management of the repository and library which still focus on the collection of DPR publications in printed form. Therefore, the library needs a standard operational procedure in managing repositories so that the goals of the DPR RI repository are achieved.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sumayya
"Penelitian ini membahas mengenasi seleksi koleksi anak di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi seleksi koleksi anak agar dapat memenuhi kebutuhan pemustaka, serta menjelaskan faktor pendukung dan penghambat yang dihadapi Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan dalam seleksi koleksi. Dalam pelaksanaan seleksi koleksi, perpustakaan ini hanya berpedoman kepada Dokumen Pelaksana Anggaran. Pada tahun 2017, Surat Edaran dikeluarkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan yang juga menjadi acuan dalam pelaksanaan seleksi. Akan tetapi, pustakawan tidak dapat memastikan apabila Surat Edaran akan dikeluarkan setiap tahun. Peneliti menyimpulkan bahwa perpustakaan ini tidak memiliki pedoman yang tetap setiap tahunnya dalam mengadakan koleksi anak. Hal ini menyebabkan berbedanya batasan-batasan dalam pengadaan koleksi anak setiap tahunnya sehingga berpengaruh kepada mutu koleksi anak.

This research is about children collection selection at south jakarta public library. This research is a qualitative research with study case methode. The purpose of this research is to identify childrens collections selection, so the collection would provide all the needs of the childrens, and to explain the obstacles that the librarians have to provide the collection. To do the collection selection, the librarian only have one guidelines which is a document that has a detail of spesific book budget, but they cant make sure if they will get that spesific document every year. So Its concluded that this library doesnt have a steady guideline to do the selection which affects the quality of the collection every year."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gardito Qastalani
"ABSTRACT
Penelitian ini merupakan penelitian mengenai kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi apa kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir dan bagaimana strategi pemenuhan kebutuhan informasi mereka. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Terdapat beberapa kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir ilmu perpustakaan dan informasi yakni kebutuhan informasi untuk menyelesaikan tugas akhir, mencari pekerjaan, dan hiburan. Strategi yang digunakan oleh mahasiswa tingkat akhir ilmu perpustakaan dalam pemenuhan kebutuhan informasi adalah pencarian informasi. Para informan dalam melaksanakan strategi pemenuhan kebutuhan informasinya menggunakan sumber informasi daring dan tercetak. Sumber informasi yang digunakan dalam media daring oleh para informan berupa Google. Google digunakan sebagai mesin pencari untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. Sumber informasi tercetak didapatkan oleh para informan dengan mengakses perpustakaan baik itu perpustakaan Universitas maupun perpustakaan lain. 

ABSTRACT
This research focus on information fullfillment strategy. The purpose of this study is to identify strategies for meeting the information needs of student. This study use qualitative approach and case study method. There are several students information needs such as the needs to complete final assignment, finding a job, and entertainment. The strategies which used by students are information seeking. Informants use printed and online information source. Informants use Google as the main source of online information source. By searching from google, informants can seek more information sources which possibly contain the information they need. Not all information from the internet is accurate nor reliable. In that case, informants filter the information which they already gather to get the most reliable information. For the offline information source, such as book and other printed material, informants tend to go to the library. They go to the University Library or public library based on what their research are."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadiah Istiqomah
"Skripsi ini membahas persepsi pemustaka terhadap tata ruang di Perpustakaan Nasional RI khususnya pada ruang layanan anak (lantai 7) dan ruang koleksi umum terbuka (lantai 21 dan 22). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan melakukan penyebaran kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemustaka sudah merasa nyaman dengan tata ruang yang dilakukan oleh Perpustakaan Nasional RI namun masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki seperti akses menuju lantai 22 dan informasi mengenai koleksi anak dalam rak.

The focus of this study is about users perception of interior design in National Library of Indonesia particularly in childrens room (7th floor) and open access book collection room (21st and 22nd floor). This research is using quantitative descriptive interpretive and questionnaire. The result of the study shows that users feel comfortable and satisfied with the interior design that used by National Library of Indonesia but there are still some flaws like access to 22nd floor and the information about children collection in the bookshelves."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asep Kamaluddin
"Karya tulis ini mengkaji layanan perpustakaan di Lembaga Pemasyarakatan Anak Pria dan Perpustakaan Lembaga Pemasyarakatan Anak Wanita, Tangerang, yang berlangsung selama bulan September 1995 sampai dengan Oktober 1995. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekurangan yang ada pada layanan perpustakaan yang dijalankan di Lembaga Pemasyarakatan Anak, Tangerang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara bebas dengan petugas lembaga pemasyarakatan, petugas perpustakaan lembaga pemasyarakatan dan narapidana.
Kesimpulan yang diperoleh adalah pada umumnya layanan perpustakaan lembaga pemasyarakatan anak, Tangerang, kondisinya sangat memprihatinkan karena masih banyak kekurangan yang ada dalam hal anggaran, koleksi, surnber daya manusia, kegiatan perpustakaan, dan organisasi dan administrasi perpustakaannya. Tidak adanya anggaran berakibat pada buruknya kondisi koleksi dan tidak adanya kegiatan yang seharusnya dijalankan oleh suatu perpustakaan; Sumber daya manusia yang ada jugs tidak berlatar belakang ilmu perpustakaan sebagaimana yang disarankan, selain itu tidak ada kejelasan tentang struktur organisasi perpustakaan.
Untuk meningkatkan layanan perpustakaan, beberapa usaha perlu ditempuh, antara lain :
1. Anggaran yang ada hendaknya direalisasikan untuk menjamin kelangsungan layanan perpustakaan dengan baik.
2. Sumber daya manusia yang ada kualitasnya perlu ditingkatkan dengan membekali mereka dengan latar belakang ilmu perpustakaan yang baik.
3. Koleksi perpustakaan perlu dibina, sesuai pedoman yang ada, misalnya mengikuti pedoman pembinaan koleksi perpustakaan umum.
4. Perpustakaan Lembaga Pemasyarakatan Anak , Tangerang, perlu menjalin kerjasama dengan pihak-pihak lain misalnya dengan perpustakaan umum, guna peningkatan layanannya.
5. Perlu kejelasan tentang organisasi dan administrasi perpustakaan dan letak perpustakaan dalam struktur organisasi lembaga pemasyarakatan. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15025
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Maulana N.
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk: mengetahui karakteristik literatur yang dipergunakan dalam majalah ilmiah bidang ekonomi di Indonesia antara tahun 1990-1994. Mengetahui paro hidup literatur bidang ekonomi. Untuk mengetahui hal tersebut dilakukan analisis sitiran. Pengumpulan data dilakukan dengan mencatat kutipan pada bibliografi yang terdapat pada tiap artikel dalam 6 judul majalah bidang ekonomi yang diindeks dalam Indeks Majalah Ilmiah Indonesia. Cakupan penelitian dibatasi 5 tahun, antara tahun 1990-1994. Data tersebut diolah dengan program CDS/ISIS . Hasil analisis disajikan dalam bentuk table. Hasil analisis sitiran menunjukkan buku adalah bentuk literatur yang paling banyak digunakan disusul majalah, kemudian bentuk literatur yang tidak diterbitkan, terbitan pemerintah dan bentuk literatur lain seperti brosur dan artikel koran. Dari segi bahasa literatur berbahasa Inggris lebih banyak digunakan. Penggunaan Literatur berusia 5 tahun mencapai 42,2. Subjek yang...

"
1996
S15191
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erna Meiliana
"Penelitian mengenai perpustakaan dan kepustakawanan dalam surat kabat ibukota dari tahun 1990-1994 tujuannya adalah mengetahui surat kabar yang sering memuat tullisan mengenai perpustakaan dan kepustakawanan, melihat perkembangan dunia perpustakaan melalui surat kabar, dan mengetahui siapa pustakawan dan kepustakawanan yang sering menulis mengenai perpustakaan dan kepustakawanan, serta mencoba mengetahui pendapat masyarakat terhadap perpustakaan.
Hasilnya menunjukkan bahwa harian yang sering memuat tulisan perpustakaan dan kepustakawanan selama lima tahun adalah Kompas, yaitu sebanyak 102 karangan dari 268 (38%), kemudian diikulti olehSuara Pembaruan sebanyak 61 karangan (23%), Suara Karya 47 karangan (18%), Media Indonesia 28 karangan (10%) dan Berita Buana 21 karangan (8%), sedangkan yang terakhir adalah Republika sebanyak 9 karangan selama dua tahun (1993-1994). Menurut berita yang terliput dapat dikatakan bahwa perpustakaan di Indonesia telah mengalami kemajuan dalam hal jumlah, tetapi penambahan ini tidak diikuti dengan peningkatan mutu perpustakaan. Tanggapan masuarakat terhadap duni perpustakaan menurut isi karangan surt kabar terlihat bahwa masyarakat telah mulai memberi perhatian yang cukup baik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15255
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>