Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Oral literature of the Pauah region in Minangkabau, Sumatera Barat."
Jakarta : Yayasan Obor Indonesia , 1993
959.81 DEN (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Diknas, 2003
353.35 KEB
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1994
499.25 MOR
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bobby Kusuma Wardhana
"ABSTRAK
Tesis ini mencoba menganalisis keamanan fisik kawasan industri Jababeka Kabupaten Bekasi. Banyaknya kejahatan jalanan (street crime) yang terjadi di dalam kawasan Industri Jababeka dan kerugian yang dialami oleh para pengusaha mendasari saya melakukan penelitian terhadap kawasan industri Jababeka Kabupaten Bekasi. Permasalahan yang dihadapi oleh kawasan industri Jababeka Kabupaten Bekasi saat ini adalah pengelolaan sekuriti fisik yang telah dilaksanakan belum dapat menekan kasus-kasus kriminalitas baik kejahatan jalanan (street crime) maupun kejahatan yang berdampak pada kerugian (loss) di kawasan industri Jababeka. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis manajemen sekuriti fisik kawasan industri Jababeka Kabupaten Bekasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi partisipasi aktif, wawancara mendalam, studi dokumen. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik induktif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa : (1) Kawasan industri Jababeka telah melakukan upaya pencegahan kejahatan, namun pelaksanaannya belum berjalan sebagai mana yang diharapkan; (2) Kendala yang dihadapi oleh Polresta Bekasi dalam mengatasi tingginya angka kriminalitas di Kawasan industri Jababeka adalah minimnya jumlah personil dalam mengelola keamanan di lingkungan kawasan; (3) Banyaknya tindak pidana yang masih sering terjadi di lingkungan kawasan industri Jababeka disebabkan karena kurangnya pengawasan terhadap orang dan kendaraan yang masuk dan keluar dari kawasan tersebut; (4) Sistem pengamanan fisik yang ideal untuk mengurangi terjadinya tindak pidana adalah dengan menerapkan 25 (dua puluh lima) langkah tehnik pencegahan kejahatan.

ABSTRACT
This thesis attempts to analyze the physical security of the Jababeka industrial area of Bekasi Regency. The number of street crime that occurs in the Jababeka Industrial Estate and losses experienced by entrepreneurs underlying I did research on the Jababeka industrial area of Bekasi Regency. Problems faced by the Jababeka industrial area of Bekasi Regency today is the management of physical security that have been implemented have not been able to suppress crime cases both street crime and crimes that affect the loss in the Jababeka industrial area. Therefore, this study aims to describe and analyze the physical security Jababeka industrial area of Bekasi Regency. This study used a qualitative approach to data collection techniques using observation active participation , in-depth interviews , the study documents. Data analysis techniques used in this study is inductive techniques. The study concluded that : (1) The industrial area Jababeka has made efforts to prevent crime, but still not running as where expected; (2) Constraints faced by Bekasi Police in tackling high crime rate in the Jababeka industrial area is the lack of personnel to manage security in the region; (3) The number of criminal acts that are still common in the Jababeka industrial area due to lack of control on persons and vehicles into and out of the region; (4) Physical security system that is ideal for reducing the occurrence of criminal acts is to implement the 25 ( twenty five ) measures of crime prevention techniques ."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Djoni Djuhana
"Fenomena penyebaran faham radikalisme dan aksi terorisme merupakan permasalahan yang serius yang mengancam kesatuan dan persatuan Negara Republik Indonesia. Issue tentang perbedaan faham dan pandangan tentang akidah dan syariat agama menjadi hal yang paling mendasar, sehingga yang terjadi adalah intoleransi sesama umat Muslim, terlebih lagi dengan umat non muslim. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisa sejauh mana pelaksanaan kegiatan atau program kontra radikalisme yang dilaksanakan oleh Bidang Pencegahan Densus 88 AT Polri, dan juga melihat sejauh mana kementerian dan lembaga yang terkait dalam menyikapi masifnya penyebaran faham radikalisme dan aksi terorisme saat ini.
Dari penelitian ini, peneliti juga menyusun dan membuat suatu konsep pelaksanaan kegiatan kontra radikalisme yang terintegrasi, dimana pihak - pihak yang terkait dalam pelaksanaan kegiatan kontra radikalisme bersama - sama turun ke lapangan, berada di tengah - tengah masyarakat, sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi serta peranannya melaksanakan kegiatan pencegahan terhadap penyebaran faham radikalisme dan aksi terorisme di Indonesia.
Dengan konsep kegiatan/program Kontra radikalisme yang terintegrasi diharapkan mampu menyentuh masyarakat di berbagai lapisan dan tingkatan maupun di berbagai komunitas masyarakat guna membentengi dan meng counter penyebaran faham radikalisme dan aksi terorisme yang terjadi di tengah - tengah masyarakat, sehingga kesatuan dan persatuan NKRI dapat terpelihara dan terjaga dari berbagai ancaman disintegrasi bangsa dan Negara yang terjadi.

The phenomenon of the spread of radicalism and terrorism is a serious problem that threatens the unity and integrity the Republic of Indonesia. Issue about the differences ideology and views on faith and religious laws become the most basic things, so that happen is intolerance among Muslims, especially with the non-Muslim community. This study aims to assess and analyze the extent to which the implementation of activities or programs carried out by the counter radicalism Prevention Division Densus 88 AT Police, and also look at the extent to which the relevant ministries and agencies in responding to the massive spread of radicalism and terrorism at this time.
From this study, researchers also compiled and made a draft implementation of the counter-radicalism integrated, where the relevant parties in the implementation of counter radicalism together down to the field, located in the middle of the community, according to their roles, responsibilities and functions as well as conducting preventive role against the spread of radicalism and terrorism in Indonesia.
With the concept of activities / programs Contra radicalism that integrates expected to be able to touch people in different layers and levels and in various communities in order to fortify and counters the spread of radicalism and terrorism that occurred in the middle - the middle of the community, so that the unity and integrity of the Republic of Indonesia can be maintained and awake from a variety of threats disintegration and state what happened.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M B Setiadharma
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang pelaksanaan manajemen pengamanan di PT.
Indika Energy, Tbk sebagai upaya efektif dan efisien dalam melaksanakan
manajemen pengamanan, guna mengantisipasi situasi atau gangguan keamanan
yang dapat menghambat atau mengganggu kelancaran dan berlangsungnya kegiatan
usaha PT. Indika Energy, Tbk.Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi
peneliti terhadap pelaksanaan manajemen pengamanan di PT. Indika Energy, Tbk
dalam rangka menjaga dan melindungi aset, data, dokumen, informasi dan sistem,
serta kegiatan usaha,senior manajemen, beserta karyawan perusahaan, dari ancaman
dan gangguan baik dari pihak internal maupun eksternal, agar kerugian perusahaan
dapat ditekan seminimal mungkin. Batasan tesis ini fokus pada proses pelaksanaan
manajemen pengamanan di kantor dan unit usaha perusahaan serta proses upaya
pemberdayaan masyarakat dilingkungan perusahaan berada.Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dan penulisan yag bersifat deskriptis
analitis melalui penggambaran. Metode penelitian kualitatif ini bertujuan untuk
mendapatkan data dan informasi yang obyektif melalui teknik wawancara, studi
literatur, dan pengamatan.Sumber data berasal dari informan berupa data primer
maupun sekunder. Tinjauan pustaka yang digunakan merupakan beberapa teori,
konsep dan dokumen yang menunjang penelitian. Kesimpulan dari hasil penelitian
ini adalahbawah PT. Indika Energy, Tbk.,merupakan perusahaan yang sangat
memperhatikan masalah keamanan dan sebagai bukti dari perhatiantersebut adalah
dengan membentuk satu divisi yang secara khusus menangani masalah atau
gangguan keamanan dan ketertiban yang diberi nama Corporate SecurityIndika
(CSI). Perusahaan sangat sadar bahwa masalah keamanan dan ketertiban dapat
mengganggu jalannya kegiatan operasi perusahaan yang tentunya dapat menunda
atau mengurangi keuntungan yang akan diperoleh perusahaan. Kegiatan
pengamanan tidak saja untuk mencegah kejahatan semata (Crime Prevention),
tetapi juga untuk mencegah terjadinya kerugian yang diderita perusahaan (Loss
Prevention). Saran yang diajukan agar perusahaan dapat melakukan pengurangan
penggunaan kertas (paperless) dengan menggunakan teknologi informasi untuk
pelaporan atau dokumentasi pelaksanaan sistem manajemen tersebut di atas dan
agar segera membuatCommand Centre dengan perlengkapan dan peralatan yang
memadai serta segera menerapkan standarisasi pengamanan informasi teknologi
(ISO 27001:2005)

ABSTRACT
This research discusses the implementation of security management at PT. Indika
Energy, Tbk as an effective and efficient efforts in implementing security
management, in order to anticipate situations or security disorder that can hinder or
interrupt the smoothness and continuity of business activities of PT. Indika Energy
Tbk. This research motivated by the observation results of researchers on the
implementation of security management at PT. Indika Energy, Tbk. in order to
preserve and protect the assets, documents, data, information and systems, as well
as business activities, senior management, along with employees of the company,
from threats and harassment from both internal and external parties, so that the
company's losses can be minimized. Limitations of this thesis focus on the
implementation of security management in offices and business units as well as the
process of community empowerment efforts within the company are located. This
research used qualitative research methods meant to be descriptive and analytical
writing through depictions. The aim of these qualitative research methods to obtain
objective data and information through interview techniques, literature studies, and
observation. Source data comes from informants in the form of primary and
secondary data. Literature review used a couple of theories, concepts and
documents that support the research. The conclusion of this study is under PT.
Indika Energy, Tbk., A company that is concerned about security and as evidence
of the attention is to establish a division that specifically address the issue of
security and order or disorder that is named Corporate Security Indika (CSI).
Companies are very aware that the issue of security and order can disrupt the
operations of the company which can certainly delay or reduce the benefits to be
obtained by the company. Security measures not only to prevent crime alone (Crime
Prevention), but also to prevent the company suffered losses (Loss Prevention).
Suggestions put forward for the company to carry out the reduction of use of paper
(paperless) with the use of information technology for reporting or documentation
of the implementation of the management system at the top and to immediately
make the Command Centre with adequate supplies and equipment and immediately
apply the standardization of information security technologies (ISO 27001: 2005)."
2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhermanto
"Pembahasan dalam tesis ini adalah bahwa terus meningkatnya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polda Metro Jaya menuntut Dit Resnarkoba Polda Metro Jaya melakukan upaya terobosan dengan memanfaatkan Teknologi Informasi, yaitu dengan penyadapan telepon seluler milik para pelaku kasus narkoba dan upaya tersebut secara langsung berdampak terhadap peningkatan kinerja baik terhadap para penyidiknya maupun dalam jumlah kasus narkoba yang berhasil ditanganinya. Penelitian yang digunakan adalah penelitian penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan, wawancara dan pengamatan atau obervasi. Hasil penelitian menunjukan: 1) Peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Hukum Polda Metro Jaya sudah mencapai taraf yang mengkhawatirkan karena sindikat peredaran internasional maupun lokal lebih memilih kota Jakarta sebagai daerah peredarannya, hal tersebut dibuktikan dengan data selama kurun waktu tahun 2011 dan tahun 2012 total pelaku yang berhasil ditangkap mencapai 11.968 orang; 2) Pengungkapan kasus narkoba yang dilakukan oleh Dit Resnarkoba Polda Metro Jaya dilakukan dengan menggunakan tiga metode, yaitu metode konvensional, metode pemanfaatan teknologi informasi dan metode kombinasi; 3) Dalam pengungkapan kasus narkoba, Dit Resnarkoba Polda Metro Jaya dihadapkan pada kendala-kendala baik yang berasal dari internal maupun eksternal; 4) Dampak pemanfaatan teknologi informasi dalam pengungkapan kasus narkoba oleh Dit Resnarkoba Polda Metro Jaya: (a) Peningkatan kinerja personil para Penyidik; (b) Pengungkapan kasus narkoba dapat optimal; (c) Jaringan narkoba akan dapat terungkap sampai bandar level atas; (d) Peningkatan Sarana dan Prasarana yang tersedia di Dit Resnarkoba Polda Metro Jaya. Implikasi dari kajian tesis ini adalah: (a) Perlu adanya penambahan sarana utama kendaraan operasional; (b) Perlunya penambahan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan IT; (c) Perlunya penambahan jumlah personil penyidik Polri (d) Perlunya penambahan anggaran operasional; (e) Perlunya peningkatan kemampuan para penyidik dalam berbagai kegiatan pelatihan khususnya dalam bidang IT dan analisa data; dan (f) Perlunya mempersingkat proses birokrasi dalam pengungkapan kasus narkoba.

This thesis discussed about the increasing of drugs distribution and misuse in legal area of Metro Jaya Resort Police demands Directorate of Drug Research (Dit Resnarkoba) Metro Jaya Resort Police to perform new innovation by utilizing IT, which is set up cellular phone owned by drugs suspects and the effort directly has an effect to the increasing of performance either toward the investigators or the number of case that succeeded to be handled. The research that is conducted is descriptive qualitative research. Data collection is conducted through library research, interview and observation. The research shows: 1) Illegal distribution and the misuse of drugs in the legal area of Metro Jaya Resort Police has reached high concern level because either international or local syndicate choose Jakarta as their operational city, it is proven by data on a period of 2011 to 2012 with total of suspects that were captured reached 11.968 people; 2) Drug case reveal conducted by the Directorate of Drug Research Metro Jaya Resort Police was conducted using three methods, conventional, information technology (IT) utilization and combination of both methods; 3) In revealing drug Directorate of Drug Research of Metro Jaya Resort Police is dealing with obstacles, either internal or external; 4) The impact of information technology utilization in exposing drug case by Directorate of Drug Research of Metro Jaya Resort Police: (a) The increasing of performance of the investigators; (b) Optimal result in exposing drug cases; (c) Drug network will be revealed to upper level; (d) The increasing of existed infrastructure at the Directorate of Drug Research of Metro Jaya Resort Police. Implication this thesis discussion contains: (a) The need to increase operational vehicles as major infrastructure; (b) The need of infrastructure in information and technology (IT); (c) The need to improve the number of Indonesian Police investigators personnel (d) The need to increase operational budget; (e) The need to improve the ability of investigators in various training activities particularly in the field of IT and data analysis; and (f) The need to shorten bureaucracy process in reveal drug case an kasus narkoba."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library