Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 22 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hani Permata Sari
"Objektifikasi perempuan di dalam iklan masih menjadi suatu perdebatan seiiring banyaknya iklan yang menjadikan perempuan sebagai objek. Skripsi ini membahas iklan-iklan Nike yang hadir pada kisaran tahun 2002 sampai dengan tahun 2009. Terdapat dua hal yang digarisbawahi di dalam skripsi ini. Melalui analisis 8 iklan Nike, penelitian kualitatif dilakukan untuk melihat wacana apa yang ditawarkan oleh pengiklan melalui teks dan konteks iklan. Penelitian ini juga akan melihat bagaimana iklan-iklan ini mendobrak mitos perempuan yang hadir di masyarakat melalui konotasi-konotasi teks dan konteks iklan dan teori feminisme. Dengan menggunakan konsep Cook mengenai wacana periklanan dan teori Barthes mengenai konotasi dan mitos, penelitian ini melihat bahwa pengiklan menampilkan karakter-karakter perempuan yang berbeda dari mitos perempuan yang ada di dalam masyarakat.

The objectification of women advertisements instill becomes a debate since there are many advertisements display women as the object. This thesis looks at Nike advertisements that released in around 2002 until 2009. There are two major points that this thesis attempts to highlights. First, throughout 8 Nike advertisements, the goal of this qualitative research is to depict the discourse that offered by advertiser through the advertisements' text and context. Second, this research also is to show how the advertisements fail to comply with women's myth in social through text and context's connotations and feminism theory. Using Cook's concept of discourse of advertising and Barthes' theory of connotation and mythologies, this paper shows that advertiser represents women's characters that differ from women's myths in the society."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52686
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anisa Sulistyorini Pratiwi
"ABSTRAK
The main focus of this research is on the representation of lesbianism in Rookie magazine, while most previous studies only focus on heterosexual relationship represented in teen magazines. The method used in this research is textual analysis by utilizing the representation concept from Stuart Hall. Research findings show that Rookie portrays lesbianism in a romantic way; however, the romantic portrayal of lesbianism is merely used as a branding image. As a result, we can say that Rookie gives a different perspective about lesbianism to the American teenage girls."
Lengkap +
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ganesha Arif Lesmana
"ABSTRAK
Makalah ini bertujuan untuk memaparkan apa saja ideologi gender yang ada di majalah Men rsquo;s Health Indonesia dan bagaimana ideologi-ideologi tersebut dibentuk melalui teks dan simbol. Data yang digunakan di penelitian ini adalah 5 kover majalah Men rsquo;s Health Indonesia, yang menampilkan tidak hanya penggambaran ideal tubuh laki-laki melalui model yang ditampilkan, tetapi juga memberikan gambaran ideal akan gaya hidup laki-laki modern. Metode yang digunakan untuk analisis tentang ideologi gender yang dilakukan adalah model tiga dimensi analisis wacana kritis dari Fairclough. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa majalah ini memiliki kemampuan untuk membentuk ide tertentu tentang laki-laki dan maskulinitas. Selain itu, tidak hanya maskulinitas, namun femininitas juga nampak di majalah ini. Maskulinitas terbentuk dari gambar model yang digunakan, dan kata-kata terkait latihan dan seks, sedangkan femininitas terlihat hanya dari kata-kata terkait dengan kesehatan dan penampilan. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa Men rsquo;s Health Indonesia membawa ide tentang maskulinitas dari barat, sementara feminitas yang nampak dipengaruhi oleh rendahnya tingkat maskulinitas di Indonesia.

ABSTRACT
This paper aims to reveal gender ideologies in Men rsquo s Health Indonesia and how they are constructed through the medium of language and nonverbal elements. The subjects of this research are five magazine covers of Men rsquo s Health Indonesia, which not only constantly show an idealized concept of men through its well built male cover models but also suggest ways to live and look like a healthy modern man. To unmask any gender ideologies behind the magazine rsquo s covers, Fairclough rsquo s three dimensional model of critical discourse analysis is used in this research. The results show that the magazine has the power to shape and reconfirm specific ideologies about men and masculinity. Along with that, femininity in Men rsquo s Health Indonesia is also found. Masculinity is constructed through the picture of the model, and the wordings regarding some topics about exercise and sex, while femininity is constructed only from the wordings about health and appearance. It is also revealed that Men rsquo s Health Indonesia brings the masculinity idea from the West, while femininity might be related to the low level of masculinity in Indonesia. "
Lengkap +
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Mia Aulia
"ABSTRAK
Meskipun pembahasan mengenai alih kode sudah marak dibahas, hanya sedikit yang membahas isu budaya pada alih kode. Penelitian ini akan membahas mengenai perbedaan budaya Barat dan Indonesia melalui penggunaan alih kode pada majalah Gogirl!. Penelitian ini menggunakan teori Lalita Malik 1994 mengenai alasan-alasan seseorang menggunakan alih kode. Penelitian ini akan melihat kemunculan alih kode didalam lingkup keakraban dan konsep budaya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa alih kode muncul ketika tidak adanya ketersediaan kata, tidak adanya padanan kata, ataupun untuk menekankan kata. Alasan-alasan tersebut juga menunjukan perbedaan budaya yang turut berkontribusi terhadap penggunaan alih kode pada majalah Gogirl!. Untuk pendalaman penelitian selanjutnya, pembahasan mengenai hubungan antara keakraban dan masalah sosial dapat dibahas.

ABSTRACT
Despite past researches on code switching, few have touched upon the cultural analysis on code switching. This study examines issues of cultural differences between Western and Indonesian through code switching occurrence in Gogirl magazine. This study was based on Lalita Malik rsquo s 1994 theory on the reasons of code switching, and this study will investigate code switching occurrences within the intimacy and the cultural concepts spectrums. Based on the finding, code switching occurs when there is lack of register competence and facility, and it also serves to emphasize words. Those reasons reflect cultural differences issue that also contribute in the occurrence of code switching in Gogirl magazine. In the future, future studies might want to focus the study on relations between intimacy and social problems, where intimacy might be triggered by social circumstances."
Lengkap +
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Khansa Taqiyyah
"ABSTRAK
Sebagai majalah wanita terlaris di dunia, Cosmopolitan sangat aktif dalam mengadvokasi hak perempuan, termasuk hak untuk melakukan aborsi. Artikel ini melaporkan analisis wacana tentang liputan aborsi yang dipublikasikan di majalah Cosmopolitan online pada bulan November 2016 - Februari 2017. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang digunakan Cosmopolitan dalam menyampaikan isu aborsi di Amerika Serikat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setidaknya ada tiga wacana dominan dalam liputan Cosmopolitan tentang aborsi, yaitu: otonomi, kesehatan, dan pemaksaan. Ditinjau dari teori sosial-psikologis yang dikemukakan oleh Cockrill dan Nack 2013 , penelitian ini menemukan penggunaan strategi pengelolaan stigma aborsi, yaitu rationalization, normalization, dan condemnation of condemners pada Cosmopolitan.

ABSTRACT
As the world rsquo s largest selling women rsquo s magazine, Cosmopolitan has been particularly vocal in advocating women rsquo s rights, including the right to abortion. This article reports on a discourse analysis of the abortion coverage published on Cosmopolitan online magazine during November 2016 February 2017. This study aimed to investigate the strategies used by Cosmopolitan in presenting the issue of abortion in the midst of shifting abortion climate in the U.S. The results show that there are at least three dominant discourses in Cosmopolitan rsquo s online coverage of abortion autonomy, health, and coercion. Drawing on Cockrill and Nack rsquo s 2013 social psychological framework, this study finds the use of abortion stigma management strategies, such as rationalization, normalization, and condemnation of condemners in Cosmopolitan. "
Lengkap +
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Riza Annisa Putri
"ABSTRAK
Secara umum, pidato kampanye lebih menekankan pada membujuk dan meyakinkan seseorang terhadap sebuah pandangan tertentu. Dengan demikian, salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk memengaruhi dan membujuk lawan bicara yaitu menyusun argumen yang solid. Penggunaan strategi persuasi yang tepat sangat berpengaruh besar terhadap keberhasilan seorang politisi untuk memersuasi. Sebagai analisis wacana politik, penelitian ini bertujuan mengetahui penggunaan strategi persuasi yang digunakan oleh Michelle Obama dalam pidatonya pada acara kampanye ldquo;Hillary for America rdquo; di Manchester, New Hampshire pada tahun 2016. Penelitian ini menggunakan teori Johnstone mengenai strategi persuasi sebagai kerangka teori untuk menganalisis penggunaan penanda persuasi pada orasi Michelle. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis wacana dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian membuktikan bahwa Michelle menggunakan ketiga strategi persuasi dengan baik guna memengaruhi pendengarnya. Analisis data menunjukkan bahwa strategi persuasi yang sering digunakan oleh Michelle adalah penalaran logis dan pengulangan. Dengan berhasilnya Michelle mengaplikasikan ketiga strategi persuasinya, menandakan bahwa Michelle memiliki kemampuan persuasi yang baik.

ABSTRACT
Campaign speech puts more emphasis on persuading and convincing people rsquo;s beliefs. Therefore, constructing a solid argument is essential to influence the audience. To understand how a politician could successfully stir the audience, it is important to see the strategy used. This research paper aims to identify the use of Johnstone rsquo;s persuasive strategies in Michelle Obama rsquo;s remark at ldquo;Hillary for America rdquo; campaign event in Manchester, New Hampshire, in 2016 as a political discourse analysis. Johnstone rsquo;s 1989 theory of persuasive strategies serves as the framework to analyze Michelle rsquo;s use of persuasive markers in her remark. This research uses a qualitative approach and employs discourse analysis as a method. The findings disclose that the three persuasive strategies are used effectively to convince the audience. The data analysis has revealed that Michelle mostly used logical reasoning and repetition throughout her speech. Having successfully implemented the strategies, Michelle has remarkable persuasive skills as a political actor."
Lengkap +
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Yudistira Kurnia Ramadanu
"ABSTRAK
Memoirs of a Geisha 2005 adalah sebuah film drama romansa yang bercerita tentang kehidupan seorang gadis kecil yang tumbuh menjadi seorang geisha yang terkenal bernama Sayuri. Film ini menggambarkan perjuangan Sayuri dalam menjadi seorang geisha sejak pertama kali ia dijual ke okiya, sebutan untuk rumah geisha, sampai ia menjadi geisha yang paling terkenal. Film ini dapat dijadikan sumber analisis untuk mempelajari dikotomi dari geisha yang baik dan buruk dilihat melalui elemen visual dan naratif karakter-karakter dalam film. Khususnya, penelitian ini menganalisis beberapa bukti tekstual yang merepresentasikan dikotomi dari geisha yang baik dan buruk dengan menggunakan teori virgin/whore dichotomy oleh Bay-Cheng 2015 . Dalam menganalisis data, bukti-bukti tekstual tersebut kemnudian dibedakan menjadi dua kategori; penampilan fisik dan interaksi antarkarakter dalam film. Kategori-kategori tersebut kemudian digabungkan untuk menekankan dikotomi dari geisha yang baik dan buruk sepanjang film ini. Dari hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa dikotomi dari geisha yang baik dan buruk dari film Memoirs of a Geisha 2005 ditunjukkan dengan penampilan fisik dan karakteristik dari para karakter dari film ini.

ABSTRACT
Memoirs of a Geisha 2005 is a romance drama film about the life of a little girl who became a well-known geisha, Sayuri. This movie portrays Sayuri rsquo;s struggle in becoming a geisha since the first time she was sold to an okiya, a geisha house, until she became the most popular geisha. This movie can be used as a source of analysis to study the dichotomy of good and bad geisha by looking at the visual and narrative elements of the characters throughout the movie. In particular, the research analyzes several textual evidences representing the dichotomy of good and bad geisha by using Bay-Cheng rsquo;s theory of virgin/whore dichotomy. In analyzing the data, the textual evidences are divided into two categories; the physical appearances and the interaction of each characters in the movie. These categories are then combined to highlight the dichotomy of good and bad geisha throughout the movie. From the result of the analysis, it can be concluded that the dichotomy of good and bad geisha in the movie Memoirs of a geisha 2005 is pointed out by the physical appearance and the characteristic of the characters throughout the movie. "
Lengkap +
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Marselina Tabita
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan rekonstruksi citra Tuhan dalam film The Shack 2017 . Analisis akan menafsirkan representasi karakter dan adegan tertentu yang digambarkan dalam film. Korpus artikel ini adalah film berjudul The Shack, yang mewakili Tuhan dalam Nasrani yang direifikasi dalam tiga ras yang berbeda. Wacana masalah rasial dalam teori postkolonial sebagian besar digunakan sebagai instrumen untuk memahami konteks dalam menafsirkan. Artikel ini memilih untuk mengeksplorasi film daripada versi novel untuk mendapatkan analisis yang lebih holistik, dengan penambahan fitur sinematografi di samping aspek intrinsik dari narasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambar Tuhan dipersonifikasikan dan direkonstruksi menjadi ras non-kulit putih untuk menantang isu rasial dan mematahkan wacana kekuasaan antara kulit putih, Afrika Amerika, Timur Tengah, dan Asia-Amerika.

ABSTRACT
This study aims to prove the reconstruction of God image in the movie The Shack 2017 . The analysis will interpret the representation of certain characters and scenes portrayed in the movie. The corpus of this article is movie titled The Shack, which represents the reified Christian God in three different races. Discourse of racial issue in postcolonial theory is mostly used as the instrument to understand the context to interpret. This article decided to explore the film rather than the novel in order to get a more holistic analysis by the addition of cinematographic features beside the intrinsic aspects of narrative. The result of this study shows that God image is personified and reconstructed into non-white races to challenge the racial issue and undermine the discourse of power between white, African American, Middle East, and Asian-American."
Lengkap +
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fatimah Fuad Baagil
"ABSTRAK
Makalah ini merupakan studi mengenai percakapan antara guru dan murid dalam film Dead Poets Society 1989 . Analisis dalam makalah ini menggunakan teori Speech Act dari Austin yang terdiri dari locutionary, illocutionary, dan perlocutionary untuk melihat bagaimana strategi guru dalam membuat suatu kalimat imparatif. Penelitian sebelumnya banyak membahas mengenai metode proses pembelajaran dalam film tersebut. Makalah ini berusaha untuk mencari tahu strategi percakapan yang berhasil dilakukan antara guru dan siswa melalui tindak tutur yang dilakukan oleh guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan illocutionary dalam tindak tutur merupakan yang paling banyak digunakan dalam percakapan antara guru dan murid. Oleh karena itu, percakapan yang dilakukan memberikan suatu situasi pembelajaran yang efektif dalam proses pembelajaran antara guru dan siswa di kelas.Kata kunci : Analisis Percakapan; Dead Poets Society; Proses Pembelajaran; Teori Tindak Tutur Austin
AbstractThis paper conducts a research about the conversational analysis between the teacher and students in the film Dead Poets Society 1989 . The analysis uses Austin rsquo;s theory of Speech Act which are locutionary, illocutionary, and perlocutionary acts in order to see how the teacher makes the imperative sentences. The previous researches mainly discuss about the method of the learning process. This paper seeks to answer the strategy of successful conversation between the teacher and students in the film through speech act. The finding shows that illocutionary act in the speech act is mainly used in the conversation. As a result, it creates an effective learning situation through the communication that is built in the learning process between the teacher and the students in the classroom.Keywords: Austin rsquo;s speech act; Conversational analysis; Dead Poets Society; Learning Process "
Lengkap +
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizqa Pramesti Wardhani
"Konsep Edward Said (1978) tentang Orientalisme telah memainkan peran penting dalam membentuk bagaimana Barat memandang Timur lebih rendah daripada mereka. Hal ini juga memengaruhi beberapa negara Asia untuk menggambarkan diri mereka dengan cara Barat memandang mereka: rekan yang lebih rendah dari Barat. Fenomena ini disebut self-Orientalism, dan terdapat di berbagai media, termasuk iklan pariwisata. Dengan menggunakan kerangka teori Communicative Event Analysis milik Fairclough, penelitian ini mencoba untuk menemukan bukti self-Orientalism di iklan Wonderful Indonesia The More You Feel the More You Know (2018) dan apa yang mendorong Indonesia untuk menerapkan konsep tersebut. Penelitian ini dibagi menjadi empat bagian: kerangka waktu yang bergeser, orang-orang lokal yang ramah tetapi tidak berdaya, posisi Putri Marino yang ambigu, dan menampilkan modernitas. Hasilnya menunjukkan bahwa Orientalisme sendiri, sebagaimana dibuktikan dalam iklan ini secara dominan diinternalisasi oleh pengaruh Barat daripada keinginan Indonesia untuk mencapai modernitas. Hal ini karena `cultural inferiority complex`, yang meyakini bahwa budaya Barat lebih baik daripada budaya Indonesia, telah berakar dalam masyarakat Indonesia sejak masa kolonial.

The concept of Edward Said`s (1978) Orientalism has played an important role in shaping how the West (Occident) perceives the East (Orient) to be inferior to them. It has also influenced some Asian countries to depict themselves in a way the West views them: an inferior counterpart to the West. This phenomenon is called self-Orientalism, and it is evident in various media, including tourism advertisements. By using Fairclough`s three-dimensional Communicative Event Analysis, this paper tries to find evidence of self-Orientalism in Wonderful Indonesia`s The More You Feel the More You Know (2018) and what prompts Indonesia to apply such concept. This paper is divided into four sections: the shifting time frame, the friendly but helpless local people, the ambiguous position of Putri Marino, and displaying modernity. The results show that self-Orientalism, as evidenced in this advertisement are dominantly internalized by Western influences rather than Indonesia`s striving for modernity. This is because the `cultural inferiority complex`, which believes that Western culture is better than Indonesian culture, has rooted within Indonesian society since the colonial period.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>