Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dea Putra Marindra
"Program magang ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana berlangsungnya proses pemasaran dari Unit Bisnis Pet Care Purina Pro Plan PT XYZ Indonesia, mulai dari perencanaan pemasaran hingga pengevaluasian pemasarannya, dimana konsep ini dinamakan dengan istilah Integrated Marketing Communication (IMC). Laporan magang ini secara berurutan membahas tentang peninjauan perencanaan pemasaran, analisis situasi program promosional, analisis proses komunikasi, penentuan anggaran, pengembangan, pengintegrasian dan pengimplementasian program IMC, serta pengawasan, pengevaluasian dan pengendalian program IMC. Sehingga, pembaca dapat memeroleh gambaran besar mengenai bagaimana proses yang terjadi pada Unit Bisnis Pet Care Purina Pro Plan PT XYZ Indonesia dalam melakukan dan mengelola aktivitas pemasaran yang terintegrasi.

The purpose of this internship program is to learn about how marketing process implemented by Pet Care Purina Pro Plan Business Unit, PT XYZ Indonesia, start from marketing planning to marketing program evaluation, which is this concept is called by Integrated Marketing Communication (IMC). This report discusses about review of marketing plan, analysis of promotional program situation, analysis of communication process, budget determination, develop, integrate and implement IMC program, and monitor, evaluate & control IMC program. Thus, readers can acquire the big picture of the process that happened in Purina Pro Plan Business Unit, PT XYZ Indonesia about how to do and manage the integrated marketing communication.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Fiki Maulana
"Fenomena Korean Wave membuat berbagai macam produk Korea lebih dikenal terutama melalui drama Korea dan musik pop Korea. Fenomena ini membuat konsumen tertarik untuk mempelajari kebudayaan Korea secara lebih luas mulai dari tradisi, bahasa, gaya berpakaian dan makanan khas Korea. Fenomena ini menghasilkan peluang yang coba dimanfaatkan oleh PT. XYZ untuk bekerjasama dengan salah satu restoran makanan Korea terkenal di Indonesia yaitu Mujigae untuk memproduksi dan meluncurkan makanan ready to eat khas Korea dengan merek dagang Mujigae. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui target pasar perusahaan menggunakan strategi segmentation, targeting dan positioning terkait dengan produk makanan ready to eat khas Korea. Kemudian penulis juga menganalisis implementasi social media marketing yang diterapkan oleh perusahaan pada divisi makanan khas Korea PT. XYZ. Penelitian ini menggunakan metode mixed methods yang datanya berasal dari interview kepada manajer dan konsumen serta data internal perusahaan. Penelitian ini menghasilkan informasi bahwa strategi target pasar yang digunakan oleh perusahaan adalah mass market, perusahaan masih berfokus untuk mengenalkan produk dan implementasi social media marketing sangat dominan menggunakan influencers untuk menyampaikan opini kepada konsumen melalui media sosial serta menggunakan official akun media sosial yang masih membutuhkan banyak peningkatan dan cara yang saat ini dilakukan adalah mempelajari referensi media sosial brand lain.

The Korean Wave phenomenon has made various kinds of Korean products become wellknown, especially through Korean dramas and Korean Pop music. This phenomenon drives consumers interested in learning more about Korean culture, starting from the traditions, language, style of dress and Korean food. These opportunities resulted from the Korean Wave phenomenon, has brought PT. XYZ to cooperate with one of the famous Korean food restaurants in Indonesia, called Mujigae to produce and launch Korean ready-to-eat food with the Mujigae trademark. This research aims to determine PT. XYZ target market using segmentation, targeting and positioning strategies related to Korean ready-to-eat food products. Then the author also analyzes the implementation of social media marketing conducted by the company in the Korean food division of PT. XYZ. The method used in this research is mixed methods which data comes from interviews with the managers and consumers as well as internal company data. Based on the research conducted, some information was obtained including the target market strategy used by the company is the mass market, how the company is still focused on introducing products and implementing social media marketing predominantly using influencers. This is carried out to deliver opinions to consumers through social media and official social media accounts which are still need improvements and the way that’s being used currently is to study the reference of other brands’s social media."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Agita Nalsalia
"Skripsi ini membahas mengenai faktor-kator yang dapat mempengaruhi intensi
pengguna intenet banking untuk mau mengadopsi mobile banking yang
dikeluarkan oleh bank yang sama. Bank yang dijadikan objek penelitian adalah
BCA dengan layanan Klik BCA dan m-BCA. Terdapat lima exogenous construct
yang digunakan di dalam penelitian ini yaitu: task fit, monetary value,
connectivity, personal innovativeness, dan absorptive capacity. Endogenous
construct yang digunakan di dalam penelitian ini adalah perceived usefulness,
perceived ease of use, serta usage intention Hasil penelitian menunjukkan bahwa
hanya perceived usefulness dan perceived ease of use sangat mempengaruhi
intensi nasabah pengguna Klik BCA untuk menggunakan mobile banking.
Namun, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara absorptive capacity
terhadap inetensi untuk mengadopsi. Serta perceived ease of use memiliki
pengaruh negatif terhadap perceived usefulness.

The focus of this study to understand factors that influence intention of intenet
banking costumer to use mobile technology that created by the same bank. The
object of this research is BCA that create Klik BCA and m-BCA. To create a
unified view, this study use five exogenous construct: task fit, monetary value,
connectivity, personal innovativeness, and absorptive capacity. Also, three
endogenous construct: perceived ease of use, perceived usefulness, and absorptive
capacity. The result of this studies show that perceived ease of use and perceived
usefulness influence consumer intention to adopt mobile banking. Moreover, task
fit and monetary value can increase consumer‘s perceived usefulness
significantly. Connectivity and personal innovativeness also influence consumer‘s
perceived ease of use. However, absorptive capacity doesn‘t influence usage
intention and there is negative influence of perceived ease of use to perceived
usefulness."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57139
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library