Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ida Nur Asyifa
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di PT. Gratia Husada Farma Jl. Dharmawangsa No. 28 Ngempon Karang Jati Semarang pada 1 April – 23 Mei 2014 bertujuan untuk memahami dan menilai bagaimana penerapan aspek-aspek Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dalam suatu industri farmasi serta memahami tugas dan peran profesi Apoteker di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan berjudul Kalibrasi Timbangan Elektronik. Tujuan dilakukannya pelaksanaan tugas khusus praktek kerja profesi apoteker kalibrasi timbangan elektronik adalah agar mahasiswa mampu memahami prosedur dan proses kalibrasi timbangan elektronik.

Pharmacist Internship Report In Gratia Husada Pharma at Dharmawangsa Street Number 28, Ngempon Karang Jati Semarang, Central Java on 01 April- 23 May 2014 are aims to understand and assess how the implementation of Good Manufacturing Practice (GMP) aspects in the pharmaceutical industry and understand the duties and role of pharmacists in the pharmaceutical industry. A special task Given entitled Electronic Balance Calibration. The purpose of the implementation of specific tasks pharmacists internship electronic balance calibration is that student are able to understand the procedures and the process of electronic balance calibration.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurfadilah Jamaluddin
"Program Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT. Gratia Husada Farma bertujuan untuk memahami tanggung jawab dari seorang apoteker di perusahaan farmasi sebagai personel kunci departemen produksi, pengawasan dan pemastian mutu. Selain itu, praktek kerja ini juga bertujuan untuk mengetahui deskripsi yang lebih terperinci terkait penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) di industri farmasi yang menjadi hal penting dalam Sistem Manajemen Mutu. Tugas khusus yang diberikan membahas tentang kalibrasi termohigrometer dengan membandingkan instrumen tersebut terhadap suatu standar pada temperatur ruang dengan kelembaban relatif (RH) yang tidak terkontrol dan climatic chamber suhu 30° dan 40° C dengan kelembaban relatif (RH) sekitar 75%. Data yang diperoleh akan digunakan untuk perhitungan penyimpangan pembacaan. Pengukuran temperatur dan kelembaban relatif menjadi lebih penting dalam kasus tertentu baik untuk proses produksi maupun uji stabilitas.

Pharmacist Internship Program at Gratia Husada Pharma aims to understand the responsibility of pharmacist in a pharmaceutical company as a key personel of production, quality control and quality assurance departement. In addition, internship aims to know the more detail description about implementation of Good Manufacturing Practice (GMP) in pharmaceutical industry which become important thing in Quality Management Systems. Specific assignment focused on calibration of thermohygrometer with comparing instrument to a standard in room temperature with uncontrolled realtive humidity (RH) and climatic chamber both of 30° and 40° C with RH about 75%. The collected data will be used for calculating deviation. Measuring temperature and relative humidity become more important in specific case both of production and stability test activity.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Listiyani
"ABSTRAK
Industri Farmasi memiliki peran strategis dalam usaha pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Proses pembuatan obat maupun penggunaan bahan obat hanya dapat dilakukan oleh badan usaha yang telah memiliki izin, yakni Industri Farmasi. Industri farmasi dituntut untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas obat dengan adanya penerapan CPOB Cara Pembuatan Obat yang Baik . membuat Sumber daya manusia personalia yang memegang peranan penting di Industri Farmasi adalah Apoteker. Melalui Praktek Kerja Profesi Apoteker PKPA , Apoteker dituntut untuk mempunyai wawasan, pengetahuan dan pengalaman praktis yang memadai serta kemampuan dalam memimpin agar dapat mengatasi permasalahan permasalahan yang ada di industri farmasi. Praktik Kerja Profesi ini dilakukan selama dua bulan di PT Gratia Husada Farma HUFA , Semarang. Setelah melakukan praktik kerja profesi, Apoteker mengetahui tugas dan tanggung jawab Apoteker di bidang managerial maupun operasional. Memiliki ketrampilan seperti pembuatan pengkajian mutu produk, mengikuti alur proses produksi, serta mengetahui masalah terkait manajemen personil, operasional, mesin dan biaya

ABSTRACT
Pharmaceutical Industry has strategic role in health services to the community. Medicine or medicinal materials manufacturing process, only can be done by licensed business entity, in this case is the pharmaceutical industry. Pharmaceutical industry is in charge to keep their quantity and quality with GMP Good Manufacturing Process implementation. Human resources personalia that play important role in the pharmaceutical industry was the Pharmacist. By internship at PT Gratia Husada Farma, Pharmacist is in charge to have adequate insight, knowledge, dan practical experience, and also ability to guide in order to overcome the problems that exist in the pharmaceutical industry. This internship was done for two months at PT Gratia Husada Farma HUFA , Semarang. After the internship, the Pharmacist knew their duty and responsibility in managerial and operational area. Having skills such as making product quality review, following production process, and also knew related issues about personalia, operational, machine and budgeting management "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Dwi Sukmawati
"Praktik kerja profesi sebagai apoteker industri dilakukan di PT Gratia Husada Farma bertujuan untuk memberikan pemahaman peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi, memberikan wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, memberikan pemahaman terhadap penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di industri farmasi, serta memberikan gambaran nyata mengenai permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Praktik kerja dilakukan selama dua bulan yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terlibat langsung dalam seluruh tahapan yang dilakukan di industri farmasi. Mahasiswa diberikan tugas khusus dengan judul "Perencanaan Kapasitas Mesin Produksi Sediaan Farmasi dengan Analisis Downtime Mesin". Tujuan dari tugas khusus tersebut adalah menentukan downtime mesin produksi yang terjadi selama waktu operasional saat pengamatan dan menentukan jumlah output yang dapat ditingkatkan melalui analisis downtime mesin produksi.

Internship as an industry pharmacist conducted at PT Gratia Husada Farma aims to provide an understanding of the role, duties and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry, providing insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical work in the pharmaceutical industry, applying Good Manufacturing Practices GMP in the pharmaceutical industry, as well as provide a clear picture of the pharmaceutical work pharmaceutical industry. The internship is conducted for two months giving students the opportunity to be directly involved in all phases in the pharmaceutical industry. Students are given a special assignment entitled Planning Capacity of Pharmaceutical Production Machinery with Downtime Analysis of Machine. The purpose of this particular assignment is to determine the downtime of the production machine during the operational time during observation and to determine the amount of output that can be increased through the analysis of production machine downtime.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ghina Ashiila Amalia
"Praktik kerja profesi di PT Gratia Husada Farma Periode Bulan Februari ndash; Maret Tahun 2018 bertujuan untuk mengetahui tugas dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi dan memahami penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di Industi Farmasi. Selain itu calon apoteker juga dapat memiliki gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan yaitu berjudul "Perencanaan Kapasitas Mesin Produksi Sediaan Farmasi dengan Analisis Downtime Mesin". Tujuan dari pelaksanaan tugas khusus di PT Gratia Husada Farma adalah meningkatkan kapasitas mesin produksi berdasarkan hasil pengamatan downtime mesin. Secara umum, PT Gratia Husada Farma telah menerapkan 12 aspek CPOB dengan baik dan benar, penulis juga telah mendapatkan kemampuan untuk memahami peran, tugas, wawasan dan tanggung jawab apoteker dan memberikan solusi pada permasalahan di industri farmasi.

Internship at PT Gratia Husada Farma Plant Period February - March 2018 aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry and the understanding of the application of goodmanufacturing practice GMP in the pharmaceutical industry. In addition, the pharmacist candidate can also have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. The special assignment given is "Pharmaceutical Production Machine Capacity Planing Through Downtime Analysis". The purpose of this special assignment is to improve the production machine capacity based on the downtime analysis. In general, PT Gratia Husada Farma has applied authors also have the ability to responsibilities of pharmacists and pharmacy 12 aspects of GMP well and correctly, the understand the roles, duties, insights and provide solutions on products in the industry.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Sari
"ABSTRAK
Perkembangan dunia kesehatan terutama obat semakin berkembang seiring berjalannya waktu. Harapan masyarakat terhadap kualitas dan keamanan obat juga menjadi lebih tinggi. Industri farmasi memiliki peran dan tanggung jawab terbesar terkait efikasi, keamanan, kualitas dan mutu obat. Dalam penerapan CPOB di industri farmasi, apoteker memegang peran yang penting terutama dalam tugas produksi, pengawasan mutu dan pemastian mutu yang harus dipimpin oleh seorang apoteker. Oleh sebab itu mahasiswa calon apoteker harus berkompeten serta menguasai pengetahuan dan keterampilan yang baik untuk dapat menerapkan CPOB di dalam industri farmasi. Pengetahuan yang didapat mahasiswa selama praktek kerja profesi PT Gratia Husada Farma terkait pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, seperti memahami pengembangan obat baru atau trial dan metode pengujiannya, mengikuti alur penerimaan, pengeluaran dan penyimpanan bahan awal dan produk jadi, alur proses produksi obat dan manajemennya, sistem penunjang, dan pengawasan serta penjaminan mutu.

ABSTRACT
The development of health care and technology, especially drugs, has grown over time. Public expectations of drug quality and safety are also higher. The pharmaceutical industry has the greatest roles and responsibilities related to the efficacy, safety and quality of the drug. In the application of GMP in the pharmaceutical industry, pharmacists have an important role especially in the task of production, quality control and quality assurance that must be led by a pharmacist. Therefore, pharmacist students must be competent and have good knowledge and skills to do the GMP in the pharmaceutical industry. Knowledge gained by student during the professional practice in PT Gratia Husada Farma Semarang is all related to pharmaceutical practice in the pharmaceutical industry, such as understanding the development of new drugs or trials and test methods, knowing the flow of acceptance and storage of raw materials and finished products, the flow of the drug production process and its management, the support systems, the quality control and quality assurance"
2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library